Anda di halaman 1dari 7

MAKALAH

PERMAINAN TRADISIONAL
“ENGKLEK”

Nama Anggota Kelompok :


1. Andika Nur Syahputra (05)
2. Arby Arif Bactiar (07)
3. Farel Hansel Suryadinata (14)
4. Hanson Philip (15)
5. Kerenhapukh Budiyanto (18)
6. Muhammad Iqbal N (24)
7. Shinta Zalianty P S (31)
Guru Pengajar : Argo Adi Wahyono

SMA PGRI 1 JOMBANG


2022/2023
BAB I
PENDAHULUAN
1.1Latar Belakang
Masa kanak-kanak merupakan masa paling menyenangkan
dimana pulang sekolah setelah mengerjakan tugas banyak waktu
untuk bermain. Masa kanak-kanak jaman dahulu dengan jaman
sekarang memang sangat berbeda. Jaman dahulu saat sore hari
banyak anak-anak diluar rumah atau di lapangan sedang bermain,
bermain memainkan permainan tradisional. Salah satunya
permainan tradisional engklek atau sondah biasa dimainkan oleh
anak perempuan. Permainan ini mudah dibuat, hanya dengan
menggambar menggunakan batu atau kapur untuk membuat
garisnya, dan tiap pemain hanya memegang sepotong pecahan
genting atau batu yang berbeda.
Namun saat ini, permainan tradisional sangatlah jarang
terlihat dimainkan oleh anak-anak. Mungkin pengaruh gadget
membuat anak-anak jaman sekarang lebih memilih bermain game
di gadget daripada bermaina langsung. Sehingga mereka tidak
dapat merasakan betapa asyiknya bermain bersama-sama teman-
teman memainkan permainan tradisional.
Dengan perkembangan iptek tersebut membuat permainan –
permainan tradisional semakin jarang kita jumpai karena
kebanyakan anak – anak lebih memilih gadget untuk mengisi
waktu luang mereka. Maka dari itu permainan tradisional
seharusnya diperkenalkan lagi kepada anak – anak jaman sekarang,
sebab permainan tradisional tidak kalah serunya terhadap
permainan dari gadget, selain seru, permainan tradisional juga
dapat memberikan kita manfaat lebih dibanding permainan yang
ada digadget, karena dalam permainan tradisional kita harus
bertemu langsung dengan orang lain agar permainan bisa dimulai,
salah satu permainan tradisonal tersebut ialah permainan tradisonal
2
Engkek, permainan tersebut biasanya sering kita mainkan atau
jumpai waktu disekolah dulu pada jam istirahat atau jam kosong di
jenjang SD/SMP/SMA/MA maupun di desa sebelum
berkembangnya gadget di masyarakat atau lingkungan sekolah.

Permainan tradisional Engklek dapat memberikan kita keseruan


dan manfaat yang lebih dibandingkan bermain dengan gadget,
karena permainan tersebut tanpa perlu menggunakan alat apalagi
internet dimana dapat menghemat uang kita karena tidak usah
membeli paket internet dan topup voucher game. Selain
menghemat uang, permainan tradisional tersebut juga membuat
kita bisa lebih akrab kepada teman – teman kita karena kita bisa
bertemu langsung dengan teman kita. Maka dari itu permainan
tradisional perlu kita mainkan dan lestarikan kembali di era
globalisasi ini.

Berdasarkan penjelasan diatas kelompok kami mengangkat Judul


“Permainan Tradisional Engklek” dimana kelompok kami akan
memaparkan definisi, cara atau aturan, dan manfaat permainan
Tradisional Engklek.

1.2Rumusan Masalah
Rumusan masalah berisi pertanyaan-pertanyaan penting yang
terkait dengan sub-bab yang akan dibahas pada BAB I Pembahasan.
Rumusan masalah dituliskan dengan poin-poin sebagai berikut:
a. Apa itu pengertian permainan tradisional Engklek
b. Apa manfaat permainan tradisional Engklek
c. Bagaimana cara permainan tradisional Engklek
d. Apa Tujuan Permainan tradisional Engklek

3
1.3 Tujuan Penulisan
Tujuan penulisan berisi pernyataan-pernyataan penting yang berisi jawaban
dari rumusan masalah. Tujuan penulisan dituliskan dengan poin-poin sebagai berikut:
a. Untuk mengetahui tentang permainan tradisional engklek
b. Untuk memahami manfaat permainan tradisional engklek

BAB II
PEMBAHASAN

Bagian ini membahas tentang pengertian, cara bermain, tujuan dan manfaat
yang terkait dengan tema utama, rumusan masalah, dan tujuan penulisan yang telah
dipaparkan pada BAB I Pendahuluan. Paparan tema harus disusun secara sistematis
berdasarkan urutan yang disebutkan pada penulisan rumusan masalah dan tujuan
penulisan.

2.1 Pengertian Permainan Tradisional Engklek


Permainan engklek (dalam bahasa Jawa) merupakan permainan tradisional
lompat–lompatan pada bidang–bidang datar yang digambar diatas tanah, dengan
membuat gambar kotak-kotak kemudian melompat dengan satu kaki dari kotak satu

kekotak berikutnya. .

2.2 Manfaat Permainan Tradisional Engklek


Melatih kendali, ketangkasan, dan keseimbangan gerakan tubuh saat
melompati kotak. Melatih keterampilan motorik kasar, termasuk berlari, melompat,
dan melompat
4
2.3 Cara Dan Aturan Dalam Permainan Tradisional Engklek
Adapun cara – cara dan aturan dalam permainan tradisional ini yaitu sebagai berikut:
1. Untuk memainkan engklek, lebih dahulu gambar bidang di tanah atau lantai
dengan memakai kapur atau kayu dengan pola yang sudah disepakati, yakni 8 kotak
dan 1 setengah lingkaran di bagian puncak.
2. Setiap pemain harus sudah memiliki gaco masing-masing
3. Lalu lakukan hompimpah untuk memilih urutan pemain, siapa yang lebih
dahulu melakukan permainan hingga siapa yang terakhir dengan suit. Suit adalah
mengadu jari-jari yakni kelingking, jari telunjuk dan jempol.

4. Pemain pertama harus melempar gaco di kotak 1, lalu mulai melompat


dengan satu kaki dari kotak 1, 2, 3 dan seterusnya hingga ke bulan, lalu kembali ke
kotak 1 untuk mengambil ganco.

5. Kemudian melempar gaco ke kotak 2 dan kembali melompat di kotak-kotak


yang sudah digambar secara berurutan. Jika pemain meleset saat melempar gaco,
maka ia harus membiarkan pemain berikutnya yang bermain.
5
6. Pemain lain tidak boleh menginjak kotak yang terdapat gaco milik lawan.
Kaki pemain pun tidak boleh melewati garis yang telah digambar. Jika melewati garis
maka ia gugur dan harus ulangi dari awal.
7. Pemain yang lebih dahulu sampai ke bulan atau ke gambar setengah
lingkaran, ia menang dan berhak memilih kotak yang akan ia jadikan wilayah atau
rumahnya. Cara menentukan wilayah adalah dengan membelakangi kotak, berdiri di
bulan dan melempar gaconya ke arah kotak di belakangnya. Di mana gaconya jatuh,
itu adalah wilayahnya yang ditandai dengan menyilang.

8. Pemain lain tidak boleh menginjak wilayah pemain lain. Makin banyak
wilayah milik pemain, maka ia adalah pemenang.

2.4 Tujuan Permainan Tradisional Engklek


Dengan menggunakan permainan tradisional engklek dapat melatih
kemampuan anak membaca gerak tubuh, menggerakkan tubuh, melatih ketangkasan
dan kelincahan anak dalam permainan, meningkatkan kemampuan komunikasi dan
kemampuan menyusun strategi yang baik, melepaskan emosi anak dan melatih anak
belajar berkelompok.

6
BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Dengan Permainan tradisional engklek bisa meningkatkan motorik kasar pada
anak. Karena pada permainan engklek ini terdapat gerakan seperti berjingkrak dengan
menggunakan satu kaki, menjaga keseimbangan ketika bermain, menekuk kaki,
meloncat dengan satu kaki, membungkuk ketika mengambil gacuan tetapi dengan
satu kaki dengan menjaga keseimbangan tubuh, melempar gacuan dengan tepat pada
kotak dan tidak boleh meleset (anak harus fokus pada tujuan). Sehingga permainan
engklek ini bisa meningkatkan motorik kasar pada anak karena dapat memperkuat
otot-otot besar pada tubuh.
3.2 Saran
Dalam mengikuti permainan sebelum permainan dimulai sebaiknya para
pemain sepakat terlebih dahulu dalam menentukan aturan – aturannya supaya
permainan dapat berjalan tanpa ada yang mengeluh atau tidak seenaknya sendiri
ketika permainan dimulai. Dalam permainan tersebut sebaiknya dimainkan dengan
lebih banyak pemain karena semakin banyak pemain maka permainan akan lebih
menarik, karena dengan lebih banyak pemain lebih banyak pula manfaat yang akan
diterima juga lebih banyak karena semakin banyak pemain, tingkat konsentrasi,
kekompakan, tingkat kepercayaan diri dan berfikir juga semakin sulit lagi dari
permainan tersebut.

Anda mungkin juga menyukai