PETA PITA

Peta pita adalah gambaran keadaan daerah/wilayah yang dilewati dalam suatu
perjalanan/penjelajahan yang digambar pada gulungan kertas berbentuk pita.

TANDA MEDAN

Tanda medan adalah simbol-simbol atau gambar-gambar yang melambangkan kondisi atau
situasi medan dalam sebuah peta.

CARA MEMBUAT PETA PITA

Sebelum menggambar peta pita, ada beberapa peralatan yang harus disiapkan, antara lain :

● pensil

● penghapus

● kertas

● penggaris

● pulpen

● kompas

● arloji dan papan alas untuk menggambar.

setelah mempersiapkan peralatan yang akan digunakan untuk menggambar, lakukan metode
di bawah ini.

1. Pada titik awal, buatlah terlebih dahulu kolom tabel peta pita pada bagian bawah kertas
dengan isian dari kiri ke kanan yakni kolom nomor, kolom waktu, kolom arah, kolom jarak,
kolom keterangan objek di kiri, keterangan objek di kanan, dan kolom keterangan tambahan.

2. Kemudian perkirakan skala yang akan anda gunakan dalam membuat peta pita, misalnya
1:500, 1:200, atau 1:2.000.

Keterangan skala memengaruhi jarak antara kolom bagian bawah di satu titik tempat dengan
tempat lain pada peta

3. Dari titik awal, bidik kompas ke arah sasaran yang ingin dituju, kemudian catat derajat yang
ditemukan.

Masukkan ke dalam kolom arah, dan tulis dengan benar sesuai derajat yang ditemukan pada
objek sasaran tersebut.

4. Setelah mencatat derajat objek di hadapan, berjalanlah lurus menuju objek sasaran yang
sudah dibidik tadi.

Jangan lupa untuk menghitung jarak dari titik awal berdiri menuju titik objek arah bidikan.

Anda bisa menghitung jarak dengan langkah kaki, misal 2 kali langkah kaki sama dengan satu
meter.

5. Masukkan hasil hitungan jarak (dalam meter) ke dalam kolom, dan ingat, peta pita ditulis
dari arah bawah kertas ke atas bukan sebaliknya.

6. Sembari menghitung jarak langkah antara titik mulai dengan objek sasaran, amati
kenampakan yang ada di sekitar

Tulis pada kolom keterangan objek kanan maupun kiri, contohnya seperti masjid, sawah,
ladang, bangunan dalam bentuk gambar kecil dan keterangan tulisan.

7. Setelah sampai di objek sasaran, cek waktu dan masukan pukul berapa anda tiba di objek
sasaran bidik tersebut.

8. Untuk membatasi keterangan antara objek pertama dengan objek selanjutnya beri garis
batas setelah keterangan kolom didapatkan.Namun anda harus menghitung dulu jarak
(dalam cm) dari garis atas kolom sesuai skala yang anda pakai. Semisal skala 1:200, artinya 1
cm di peta sama dengan 200 cm (2 meter) di medan sebenarnya.

Untuk objek ketiga dan seterusnya, anda harus menghitung ulang sesuai jarak sebenarnya
yang didapat di lapangan. Kemudian gambarlah garis batas di atas kolom objek sebelumnya.
Lakukan 8 tahapan tersebut secara berkesinambungan, selama perjalanan berlangsung.