Anda di halaman 1dari 7

PENGAMALAN SILA-SILA PANCASILA

DALAM KEHIDUPAN SEHARI-HARI

DOSEN PENGAMPU : RIZANA, S.H,. M.H


Kelompok 2:
 Imda Meilan Nahampun
 Irfan Fauzi
 Irna Wahyuni Siregar
 Keisha Primastika
 Kevin Lumbangaol
 Laras Sulastri Br Manullang
 Lasmaria Sinaga
 Lestaria Situmorang
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
AKUNTANSI
2023
Kata Pengantar

Puji Syukur di ucapkan ke hadirat Allah Swt. Atas segala rahmatnya sehingga makalah ini
dapat tersusun sampai selesai. Tidak lupa kami mengucapkan terimakasih terhadap bantuan
dari pihak yang berkontribusi dengan memberikan sumbangan baik pikiran maupun materi.
Pengamalan Nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari sebagai ideologi
bangsa, Pancasila terdiri dari seperangkat nilai dan norma yang seyogianya terinternalisasi
dalam diri setiap bangsa Indonesia.Pancasila adalah ruh yang menggerakkan aktifitas
keseharian bangsa. Karena itu pengamalan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan kita sehari-
hari menjadi sebuah urgensi.
Oleh sebab itu, penting bagi Masyarakat Indonesia memahami juga memiliki
wawasan mengenai pengamalan nilai-nilai pancaasila serta kewarganegaraan bangsa
Indonesia.

Pekanbaru, 08 November 2023

Penyusun
DAFTAR ISI

Kata Pengantar......................................................................................................................................2
DAFTAR ISI...........................................................................................................................................3
A. PENDAHULUAN.............................................................................................................................4
B. TUJUAN DARI PENGAMALAN PANCASILA...........................................................................4
C. PENGAMALAN NILAI-NILAI PANCASILA DALAM KEHIDUPAN SEHARI-HARI.........4
1. Pengamalan Nilai-Nilai Pancasila Sila 1....................................................................................4
2. Pengamalan nilai-nila Pancasila sila 2.......................................................................................5
3. Pengamalan nilai-nilai Pancasila sila ke-3................................................................................5
4. Pengamalan nilai-nilai Pancasila sila ke-4................................................................................6
5. Pengamalan nilai-nilai Pancasila sila ke-5................................................................................6
D. KESIMPULAN.................................................................................................................................7
A. PENDAHULUAN
Masalah Pancasila yang merupakan dasar negara Indonesia, menjadi dasar pedoman dalam
segala pelaksanaan dan penyelenggaraan pemerintahan negara Indonesia termasuk peraturan
perundang-undangan. Pancasila merupakan cerminan bangsa Indonesia dalam kehidupan
bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Nilai-nilai Pancasila yang terkandung di dalam
Pancasila menjadi tolak ukur bagi bangsa Indonesia dalam penyelenggaraan bernegara. Karena
konsekuensi dari hal itu bahwa penyelenggaraan bernegara tidak boleh menyimpang dari nilai
ketuhanan, nilai kemanusiaan, nilai persatuan, nilai kerakyatan, dan nilai keadilan.
Pancasila dianggap sebagai sesuatu yang sakral yang setiap warganya harus hafal dan
mematuhi segala isi dalam pancasila tersebut. Namun sebagian besar warga negara Indonesia
hanya menganggap pancasila sebagai dasar negara/ideologi semata tanpa memperdulikan makna
dan manfaatnya dalam kehidupan. Tanpa manusia sedari nilai-nilai makna yang terkandung
dalam pancasila sangat berguna dan bermanfaat.
Di dalam Pancasila terkandung banyak nilai dimana dari keseluruhan nilai tersebut
terkandung di dalam 5 garis besar dalam kehidupan berbangsa bernegara. Perjuangan dalam
memperebutkan kemerdekaan tak lepas dari nilai Pancasila. Sejak zaman penjajahan sampai
sekarang, kita selalu menjunjung tinggi nilai-nilai Pancasila tersebut. Indonesia hidup di dalam
berbagai keberagaman, baik itu suku, bangsa, budaya dan agama. Dari semuanya itu, Indonesia
berdiri dalam suatu keutuhan. Menjadi kesatuan dan bersatu di dalam persatuan yang kokoh di
bawah naungan Pancasila dan semboyannya, Bhineka Tunggal Ika.
Pancasila membuat Indonesia tetap teguh dan bersatu di dalam keberagaman budaya. Dan
menjadikan pancasila sebagai dasar kebudayaan yang menyatukan 2 budaya dengan yang lain.
Karena ikatan yang satu itulah. Pancasila menjadi inspirasi berbagai macam kebudayaan yang
ada di Indonesia.

B. TUJUAN DARI PENGAMALAN PANCASILA


Pancasila merupakan dasar negara Indonesia , maka setiap bangsa Indonesia perlu
mengamalkan nilai- nilai yang terkandung dalam Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.
Adapun beberapa tujuan dari pengamalan nilai-nilai Pancasila, yaitu:
1. Untuk mempertahankan persatuan dan kesatuan Republik Indonesia.
2. Untuk menjaga kedaulatan negara Repoblik Indonesia.
3. Untuk menguhubungkan rasa tanggung jawab antara Masyarakat dengan pemerintah.

C. PENGAMALAN NILAI-NILAI PANCASILA DALAM


KEHIDUPAN SEHARI-HARI
Supaya kita lebih mudah dalam mengamalkan nilai-nilai Pancasila, maka kita perlu
mengetahui contoh pengamalan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari. Berikut ini
adalah cara menlakukan pengamalan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari yang
di peraktekkan oleh kelompok 2:

1. Pengamalan Nilai-Nilai Pancasila Sila 1


Sila pertama Pancasila “Ketuhanan Yang Maha Esa”, menjelaskan tentang
beberapa sikap-sikap baik, luhur atau mulia yang wajib dimiliki oleh seluruh rakyat
Indonesia. Sila pertama Pancasila memberikan pengajaran serta ajaran kepada para
pemeluk agama masing-masing untuk senantiasa menaati norma-norma kehidupan
beragama serta giat melaksanakan ibadah dari agama yang dianut. Perinsip dasar yang
terkandung dalam sila pertama ini adalah ketuhanan. Sepeti pengamalan Pancasila
yang dapat dilihat secara nyata di sekitar mahasiswa-mahasiswi yang beragama
muslim yang masih tetap menjalankan ibadahnya sesuai waktu yang di ajarkan, begitu
juga mahasiswa/i umat katolik yang turut mengikuti missa mingguan maupun missa
hari-hari besar sesuai peringatan agama katolik, dan mahasiswa/i penganut agama
protestan lainnya, serta agama budha, hindu, dan konghucu yang menjalankan
kegiatan dan hari besar keagamaan sesuai kepercayaan masing masing, hal tersebut
memperlihatkan sedikit contoh bahwa seluruh rakyat Indonesia memiliki
kepercayaan, serta akan senantiasa bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan
agamanya.
Selain itu, pada sila pertama Pancasila terdapat makna bahwa dalam kehidupan
bermasyarakat pastilah ada perbedaan kepercayaan dan agama, diharapkan dapat
hidup bersama dengan damai dan bahkan saling membantu antar umat beragama. Sila
pertama Pancasila juga wajib menjamin kemerdekaan setiap warga negara dengan
tanpa adanya Tindakan diskriminasi untuk semua agama dalam beribadah. Dalam sila
pertama Pancasila juga dimuat makna yang merupakan salah satu sikap toleransi
dimana tidak boleh memaksakan kepercayaan yang dianut kepada orang lain, bahkan
sampai mengubah kepercayaan mereka(dalam hal ini memiliki konteks mengubah
kepercayaan seseorang secara paksa).

2. Pengamalan nilai-nila Pancasila sila 2


Sila kedua Pancasila, “Kemanusiaan yang Adil dan Beradab,” menumbuhkan
semangat saling tolong menolong di kalangan mahasiswa. Dengan memahami nilai-
nilai keadilan dan sikap beradab, mahasiswa dapat berkolaborasi dalam mendukung
dan memajukan satu sama lain. Melalui Kerjasama yang adil dan penuh rasa
kemanusiaan, mereka dapat membangun lingkungan belajar yang inklusif dan
mendukung, menciptakan generasi yang peduli dan responsive terhadap kebutuhan
Masyarakat. Sila ini menekankan pentingnya menghormati martabat setiap manusia
tanpa memandang suku, agama, ras, atau golongan. Prinsip ini mendorong kesadaran,
keadilan, dan sikap hormat dalam berinteraksi antar individu dan kelompok dalam
Masyarakat. Dengan menerapkan sila kedua Pancasila di harapkan tercipta suasana
harmonis dan damai diantara warga negara.
Seperti yang terdapat di dalam video beberapa mahasiswa menolong mahasiswa
lain yang terjatuh sambal membawa beberapa buku meskipun mereka tidak saling
mengenal, tetapi dengan menanamkan sila kemanusiaan yang adil dan beradab para
mahasiswa memiliki rasa kemanusiaan dan berusaha untuk menciptakan lingkungan
kampus yang ramah, mendukung dan adil bagi semua, mempromosikan Kerjasama,
solidaritas, serta toleransi, sehingga membentuk karakter yang beradab dan peduli
terhadap kesejahteraan Bersama.

3. Pengamalan nilai-nilai Pancasila sila ke-3


Sila ketiga Pancasila,”Persatuan Indonesia”, mengilhami semangat gotong royong
ditengah Masyarakat. Dengan mengamalkan sila ini Masyarakat dituntut bekerja sama
secara kolaboratif, tanpa memandang suku, agama, ras dan budaya untuk mencapai
tujuan Bersama. Semangat gotong royong menjadi pendorong utama dalam
membangun solidaritas dan kebersamaan guna mencapai kemajuan serta
kesejahteraan Bersama di dalam Masyarakat.
Masyarakat memperkuat ikatan sosial melalui kerja sama dan saling mendukung
dalam menciptakan lingkungan yang inklusif dan ramah. Dengan demikian, tercipta
kesatuan dan kebersamaan yang memperkuat solidaritas diantara warga Masyarakat.

4. Pengamalan nilai-nilai Pancasila sila ke-4


Sila keempat Pancasila,” Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan
dalan Permusyawaratan/Perwakilan”, menekankan pentingnya musyawarah dalam
pengambilan keputusan yang bersifat kolektif. Musyawarah menjadi prinsip utama
dalam mencapai kesepakatan yang adil dan berlandaskan kebijaksanaan Bersama.
Seperti yang terdapat dalam video sila ke-4 Pancasila, tercermin melalui diskusi
kelompok mahasiswa. Mahasiswa aktif terlibat dalam diskusi kelompok untuk
membahas materi pembelajaran, bertukar ide dan pemahaman yang lebih mendalam
melalui musyawarah dan mufakat antar anggota kelompok untuk mencapai
kesepakatan akhir yang disetujui Bersama.
Dengan menerapkan sila ini dalam kontek belajar, mahasiswa dapat
mengembangkan keterampilan musyawarah, meningkatkan pemahaman Bersama, dan
membangun karakter yang inklusif dalam menghadapi tantangan akademis maupun
kehidupan kampus.

5. Pengamalan nilai-nilai Pancasila sila ke-5


Sila kelima Pancasila,”Keadilan Sosial Bagi seluruh Rakyat Indonesia”, memiliki
makna bahwa seluruh rakyat Indonesia mendapatkan perlakuan yang adil baik dalam
bidang kebudayaan, agama, suku, hukum, politik, ekonomi, dan sebagainya. Seperti di
dalam video memperlihatkan tanpa adanya pembeda-bedaan mengembangkan
perbuatan yang luhur, yang mencerminkan sikap dan suasana kekeluargaan, antar
agama tetap mau Bersama, saling toleransi, menghargai perbedaan dan memastikan
bahwa semua orang diperlakukan secara adil dan setara.
D. KESIMPULAN
Pancasila adalah dasar negara Indonesia dan sudah sepatutnya menjadi dasar
kehidupan berbangsa bagi seluruh Masyarakat Indonesia, nilai-nilai Pancasila merupakan
cakupan dari nila, norma, dan moral yang harusnya mampu di amalkan oleh seluruh
Masyarakat Indonesia, sebab apabila bangsa Indonesia mampu mengamalkan nilai-nilai
tersebut maka degradasi moral dan kebiadaban Masyarakat dapat diminimalisir, secara tidak
langsung juga akan mengurangi kriminalitas di Indonesia, meningkatkan keamanan dan
kesejahteraan bangsa Indonesia.

Anda mungkin juga menyukai