Anda di halaman 1dari 2

KELOMPOK 1

NAMA :

Piran , Darma , Dezta , Dion , Dwik , Aldi , Aldo , Ardi , Rai Adi , Santika

LOMPAT JAUH

Pengertian Lompat Jauh :

Lompat Jauh merupakan salah satu cabang olahraga atletik yang bertujuan untuk melompat dan
mencapai jarak sejauh mungkin. Jauh dekatnya hasil lompatan sangat dipengaruhi oleh kecepatan lari,
awalan yang dilakukan, dan kekuatan dalam menolak. Oleh karena itu, selain mampu berlari cepat,
seorang atlet lompat jauh juga harus memiliki kaki yang kuat untuk menolak.

Sejarah Lompat Jauh :

Sejarah Lompat Jauh berawal sejak sekitar 13 abad yang lalu. Olahraga ini sudah ada sejak tahun 708
Masehi ketika ada Olimpiade Kuno di Yunani. Lompat Jauh merupakan satu-satunya kejuaraan lompat
yang di lombakan dalam Olimpiade Kuno. Semua lomba yang di adakan pada Olimpiade Kuno di
maksudkan sebagai latihan militer perang. Munculnya olahraga Lompat Jauh dipercaya untuk melatih
ketangkasan para prajurit perang dalam menerobos rintangan yang ada seperti jurang atau parit.

Teknik Lompat Jauh :

Teknik lompat jauh yakni ada 4

Yang pertama ada Teknik awalan, tolakan,badan di udara, dan juga pendaratan.

Teknik awalan :

Awalan dari Lompat Jauh adalah berlari secepat mungkin untuk mendapatkan kecepatan yang tinggi
sebelum melakukan gerakan tolakan. Awalan biasanya dilakukan sejak 30-45 meter dan lebar lintasan
awalan 1,21-1,22 meter.

Teknik Tolakan :
Tolakan berarti berpindahnya kecepatan vertikal yang di dapat dari berlari ke kecepatan horizontal.
Paling baik menggunakan kaki yang paling kuat untuk tolakan. Dimulai dari kaki bagian tumit lalu
berakhir di ujung jari. Badan sebaiknya di condongkan sedikit ke depan ketika akan menumpu.
Sementara kaki yang berayun di angkat hingga setinggi pinggul dengan posisi lutut di tekuk.

Teknik badan di udara :

Saat badan melayang di udara ada beberapa cara. Contohnya berjalan di atas udara. Caranya ketika
badan sedang melayang, ayunkan kaki belakang dengan kuat ke arah atas,lalu lakukan gerakan seperti
melangkah atau bejalan di udara.

Teknik Pendaratan :

Pendaratan merupakan gerakan yang terakhir dari rangkaian gerakan lompat jauh dan merupakan
teknik terakhir dari 4 teknik lompat jauh. Sebaiknya pendaratan di lakukan dengan kedua kaki dengan
posisi sejajar dan tumit yang lebih dulu mendarat di tempat dengan posisi tumit berhimpitan.

Aturan Lompat Jauh :

 Lintasan awalan lebar minimum 1,22 m dan panjang 40 m.


 Papan tolakan panjangnya harus 1,22 m, lebar 20 cm dan tebal 10 cm.Pada tempat mendarat
harus di letakkan papan vlastisin untuk mencatat bekas kaki atlet apabila salah tolak. Papan
tolakan harus di cat putih dan harus datar dengan tanah awalan yang harus di tanam sekurang-
kurangnya 1 m dari tepi bak pasir pendaratan.
 Tempat mendarat lebar minimum 2,75 m jarak antara garis tolakan sampai garis akhir tempat
lompatan min 10 m. Permukaan pasir di dalam tempat pendaratan harus sama tinggi atau datar
dengan sisi alas papan tolakan.
 Ukuran bak lompat jauh yaitu, panjang bak minimal 7-9 m, lebar 2,75 m, sampai 3,00 meter dan
balok tumpuan dengan panjang 1,21-1,22 m, lebar 1,98-2,02 , dan tebal 1,00 dm.

Jenis – jenis lompat jauh :

Jenis – jenis lompat jauh yakni ada 3, yang pertama ada Gaya gantung, gaya jongkok, dan gaya
berjalan di udara.

 Gaya Gantung adalah sikap di udara yang seolah - olah sedang menggantung di udara.
 Gaya Jongkok ( tuck jump ) di kenal juga dengan sebutan gaya duduk du udara.
 Gaya Berjalan di udara adalah dimana gerakan lompat jauh dengan gaya seolah – olah sedang
berjalan di udara, ketika tubuh sedang melayang di udara gerakan kaki seakan berjalan atau
berlari di udara.

Anda mungkin juga menyukai