Disusun Oleh :
AZIZAH NURUR RAHMAH
MULYANI RAHMAH
DESI LARA TIARA KASARI
NATASYA PUTRI YOLANDA
VINA NUR KAMALAH
SURYA NAVISA YUNIS
Jawab :
Wawasan nusantara merupakan cara pandang bangsa Indonesia terhadap bangsa, rakyat
dan wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia yang meliputi lautan, darat dan udara di
atasnya sebagai suatu satu kesatuan ekonomi, politik, budaya, sosial dan pertahanan
keamanan. Wawasan nusantara adalah perspektif bangsa Indonesia terhadap identitas dan
lingkungan mereka berdasarkan ideologi nasional yang didasari oleh Pancasila dan UUD
1945. Hal ini mencerminkan aspirasi bangsa Indonesia untuk menjadi negara yang
merdeka, berdaulat, berkepribadian, dan mendasari sikap hidup serta kebijakan dalam
mencapai tujuan nasional.
Wawasan nusantara dalam konteks NKRI memiliki peranan penting untuk
mewujudkan persepsi yang sama bagi seluruh warga negara Indonesia sebagai panduan
untuk mencapai tujuan dan cita-cita nasional. Konsep wawasan nusantara telah dianggap
sangat relevan sebagai landasan dalam pembangunan negara dan bangsa. Wawasan
nusantara berperan dalam membimbing bangsa Indonesia dalam mengatur kehidupan dan
berfungsi sebagai pedoman dalam perjuangan untuk mengisi kemerdekaannya.
Wawasan nusantara memiliki kepentingan yang besar bagi bangsa Indonesia karena
dapat menjadi panduan, motivasi, dan pedoman dalam pengambilan keputusan, kebijakan,
tindakan, dan perilaku bagi pemerintah pusat maupun daerah untuk seluruh rakyat
Indonesia dalam kehidupan berbangsa, bermasyarakat, dan bernegara.
Jadi, dapat disimpulkan bahwa pentingnya wawasan nusantara dalam konteks NKRI
yakni:
• Mewujudkan persepsi yang sama bagi bangsa Indonesia
• Sebagai panduan untuk mencapai tujuan dan cita-cita nasional
• Membimbing rakyat Indonesia dalam mengatur kehidupan
• Pedoman dalam pengambilan keputusan.
2. Jelaskan kedudukan, fungsi, dan tujuan dari konsepsi wawasan nusantara bagi
bangsa Indonesia
Jawab :
1) Kedudukan
a. Wawasan Nusantara sebagai wawasan nasional bangsa Indonesia merupakan ajaran
yang diyakini kebenarannya oleh seluruh rakyat agar tidak terjadi penyesatan dan
penyimpangan dalam upaya mencapai dan mewujudkan cita-cita dan tujuan nasional.
Dengan demikian, Wawasan Nusantara menjadi landasan visional dalam
menyelenggarakan kehidupan nasional.
b. Wawasan nusantara dalam paradigma nasional dapat dilihat dari stratifikasinya sebagai
berikut:
• Pancasila sebagai falsafah, ideologi bangsa dan dasar negara berkedudukan sebagai
landasan idiil.
• UUD 1945 sebagai landasan konstitusi negara, berkedudukan sebagai landasan
konstitusional.
• Wawasan Nusantara sebagai visi nasional, berkedudukan sebagai landasan
visional.
• Ketahanan nasional sebagai konsepsi nasional, berkedudukan sebagai landasan
konseptual.
• GBHN sebagai politik dan strategi atau sebagai kebijaksanaan dasar nasional,
berkedudukan sebagai landasan operasional.
2) Fungsi
Wawasan Nusantara berfungsi sebagai pedoman, motivasi, dorongan, serta rambu-
rambu dalam menentukan segala kebijaksanaan, keputusan, tindakan, dan perbuatan
bagi penyelenggara negara di tingkat pusat dan daerah maupun bagi seluruh rakyat
Indonesia dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Menurut Cristine
S.T. Kansil, S.H., MHDKK dalam buku Pendidikan Kewarganegaraan di Perguruan
Tinggi, Wawasan Nusantara berfungsi sebagai berikut:
• Membentuk dan membina persatuan dan kesatuan bangsa dan negara Indonesia.
• Merupakan ajaran dasar nasional yang melandasi kebijakan dan strategi
pembagunan nasional.
a. Kekayaan di wilayah nusantara, baik potensial maupun efektif, adalah modal dan
milik bersama bangsa untuk memenuhi kebutuhan di seluruh wilayah Indonesia
secara merata.
b. Tingkat perkembangan ekonomi harus serasi dan seimbang di seluruh daerah tanpa
meninggalkan ciri khas yang dimiliki oleh daerah masing-masing dalam
pengembangan kehidupan ekonominya.
c. Kehidupan perekonomian di seluruh wilayah nusantara diselenggarakan sebagai
usaha bersama dengan asas kekeluargaan dalam sistem ekonomi kerakyatan untuk
kemakmuran rakyat yang sebesarbesarnya. Contoh implementasi wawasan
nusantara dalam bidang ekonomi diantaranya dengan menyeimbangkan Keuangan
Pusat dan Daerah.
d. Berpartisipasi secara adil dan merata dalam pelaksanaan pembangunan ekonomi.
e. Sektor ekonomi berputar di sekitar pemerintah, industri dan pertanian.
f. Masyarakat berpartisipasi dalam pembangunan ekonomi daerah dan nasional.
g. Pembangunan merata seluruh Indonesia.
h. Pemberian fasilitas kredit mikro guna mengembangkan usaha kecil.
i. Pemberian KIP untuk mahasiswa yang kurang mampu
3) Implementasi wawasan nusantara dalam kehidupan Sosial Budaya
Implementasi wawasan nusantara di bidang sosial Budaya berada pada saling
menghargai dan menghormati setiap perbedaan baik itu perbedaan suku, ras, agama dan
budaya. Menjaga keberagaman Indonesia dan mengembangkan keserasian di dalam
kehidupan bermasyarakat. Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam kehidupan
Sosial Budaya, yaitu:
a. Mengembangkan kehidupan bangsa yang serasi antara masyarakatyang berbeda,
dari segi budaya, status sosial, maupun daerah. Contohnya dengan pemerataan
pendidikan di semua daerah dan program wajib belajar harus diprioritaskan bagi
daerah tertinggal.
b. Pengembangan budaya Indonesia, untuk melestarikan kekayaan Indonesia, serta
dapat dijadikan kegiatan pariwisata yang memberikan. sumber pendapatan nasional
maupun daerah. Contohnya dengan pelestarian budaya, pengembangan museum,
dan cagar budaya.
c. Selalu menghormati dan menghargai perbedaan dan keragaman.
d. Berkontribusi pada pelestarian budaya lokal atau yang sudah ada.
e. Selalu menjaga kebhinekaan Indonesia.
f. Pengembangan budaya Indonesia dan menjadikan budaya sebagai tujuan wisata
yang memberikan sumber penghasilan daerah atau nasional.
g. Tidak membedakan teman kitadan memperlakukan sama dengan teman yang lain.
h. Pengambilan keputusan dengan cara musyawarah mufakat.
i. Melestarikan sikap gotong royong
j. Rukun dengan tetangga dan tidak mencampuri urusannya.
4) Implementasi wawasan nusantara dalam kehidupan pertahanan dan keamanan
Implementasi wawasan nusantara di bidang pertahanan dilakukan dengan
membentuk sikap dan kedisiplinan diri dalam membela Tanah Air, melaporkan segala
hal yang mengganggu keamanan pada aparat yang berwenang, meningkatkan rasa
persatuan serta solidaritas antar daerah. Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam
kehidupan pertahanan dan keamanan, yaitu:
a. Kegiatan pembangunan pertahanan dan keamanan harus memberikankesempatan
kepada setiap warga negara untuk berperan aktif, karena kegiatan tersebut
merupakan kewajiban setiap warga negara, seperti memelihara lingkungan tempat
tinggal, meningkatkan kemampuan disiplin, melaporkan hal-hal yang menganggu
keamanan kepada aparat dan belajar kemiliteran.
b. Membangun rasa persatuan, sehingga ancaman suatu daerah atau pulau juga menjadi
ancaman bagi daerah lain. Rasa persatuan ini dapatdiciptakan dengan membangun
solidaritas dan hubungan erat antarawarga negara yang berbeda daerah dengan
kekuatan keamanan.
c. Membangun TNI yang profesional serta menyediakan sarana dan prasarana yang
memadai bagi kegiatan pengamanan wilayah Indonesia, terutama pulau dan wilayah
terluar Indonesia.
d. Mulai mengembangkan sikap disiplin dalam membela tanah air sejak dini.
e. Selalu memperkokoh rasa persatuan dan kesatuan dalam masyarakat.
f. Membangun sarana dan prasarana untuk meningkatkan pertahanan dan keamanan di
kawasan dan Negara.
g. Melaporkan tindakan pencurian barang ke polisi dengan tidak menghakimi sendiri
pelaku tersebut.
h. Menjaga hubungan dan tidak berkelahi antar supporter sepak bola.
i. Mengikuti upacara 17 agustus untuk memperingati hari lahir Indonesia sebagai tanda
cinta tanah air.