Anda di halaman 1dari 3

RAHASIA/CONFIDENTIAL

PERJANJIAN KERJA WAKTU TERTENTU


Nomor: 000/PKWT/HR/JKT/XI/2023

Pada hari (tulis hari), tanggal (tulis tanggal) yang bertempat di (tulis nama kota) telah dilakukan Perjanjian
Kerja Waktu Tertentu oleh dan antara:

Nama :
Jabatan :

Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama (Nama PT) yang beralamat di (Alamat Perusahaan) selanjutnya
disebut sebagai PIHAK PERTAMA.

Nama :
No. KTP :
Tempat & tanggal lahir :
Jenis kelamin :
Alamat :

Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama diri sendiri yang untuk selanjutnya disebut PIHAK KEDUA. PIHAK
PERTAMA dan PIHAK KEDUA secara bersama-sama disebut sebagai PARA PIHAK sepakat mengadakan ikatan
Perjanjian Kerja Waktu Tertentu yang diatur dengan ketentuan-ketentuan yang tercantum pada pasal-pasal
sebagai berikut:

PASAL 1
TUGAS DAN JANGKA WAKTU

1. PIHAK PERTAMA menerima dan mempekerjakan PIHAK KEDUA sebagai:

Jabatan :
Department :
Atasan Langsung :
Lokasi Kerja :
Tanggal Masuk :

2. Perjanjian ini berlaku dan terhitung dari tanggal (tulis tanggal mulai) sampai dengan tanggal (tulis tanggal
berakhir).
3. Perjanjian ini berakhir pada tanggal yang yang sudah ditetapkan di poin 1 (satu) dan hubungan kerja ini
dapat diperpanjang atas dasar persetujuan PARA PIHAK.

PASAL 2
KOMPENSASI

1. PIHAK PERTAMA memberikan upah kepada PIHAK KEDUA:


Gaji Pokok : Rp. 0.000.000,-
Tunjangan Tetap : Rp. 0.000.000,-
Tunjangan Tidak Tetap : Rp. 0.000.000,-
2. Pajak penghasilan atas upah ditanggung oleh PIHAK PERTAMA dan akan disetorkan ke pemerintah.

Page 1 of 3
RAHASIA/CONFIDENTIAL

PASAL 3
WAKTU KERJA
Hari dan waktu kerja PIHAK KEDUA adalah 5 (lima) hari dalam 1 (satu) minggu dengan waktu kerja 40 (empat
puluh) jam seminggu sesuai dengan Peraturan Perusahaan.

PASAL 4
CUTI
PIHAK KEDUA berhak memperoleh cuti 1 (satu) hari kerja setelah melewati masa kerja 1 bulan dan selanjutnya
bertambah setiap bulannya 1 (satu) hari kerja setiap bulan masa kerjanya.
PASAL 5
BPJS KETENAGAKERJAAN DAN BPJS KESEHATAN
PIHAK KEDUA diikutsertakan dalam program BPJS Ketenagakerjaan dan BPJS Kesehatan sesuai dengan
peraturan perundang-undangan.
PASAL 6
BANTUAN KESEHATAN
PIHAK KEDUA akan mendapatkan bantuan Kesehatan sesuai dengan Peraturan Perusahaan yang berlaku.
PASAL 7
TUNJANGAN & FASILITAS LAINNYA

1. PIHAK KEDUA mendapatkan Tunjangan Hari Raya (THR) sesuai dengan undang-undang yang berlaku.
2. Fasilitas ataupun benefit akan diatur dan diberikan sesuai dengan level/golongan/Kebijakan Perusahaan.

PASAL 8
HAK & KEWAJIBAN

1. PIHAK KEDUA berkewajiban untuk menaati seluruh ketentuan Peraturan Perusahaan dan peraturan-
peraturan perusahaan lainnya yang berlaku di PIHAK PERTAMA.
2. Tanpa mengurangi hak & kewajiban, PIHAK KEDUA bersedia untuk di tugaskan, ditempatkan, dimutasikan
ke bagian atau lokasi kerja lain untuk melakukan pekerjaan yang sama atau pekerjaan lain yang belum
diperjanjikan sebelumnya sesuai dengan kebutuhan operasional manajemen.
3. Segala perbuatan hukum yang dilakukan oleh PIHAK KEDUA sebelum perjanjian ini dibuat adalah
sepenuhnya tanggung jawab PIHAK KEDUA.

PASAL 9
KERAHASIAAN DAN HAK KEKAYAAN INTELEKTUAL

1. PIHAK KEDUA tidak diperbolehkan mengeluarkan segala bentuk informasi yang berhubungan dengan PIHAK
PERTAMA dalam bentuk apapun baik secara lisan, tulisan, dan atau lainnya ke pihak lain.
2. PIHAK KEDUA berkewajiban menjaga kerahasiaan baik selama menjadi karyawan maupun setelah menjadi
mantan karyawan PT SPIRE INDONESIA.
3. PIHAK KEDUA menyetujui segala hak milik intelektual dalam bentuk apapun merupakan hak sepenuhnya
perusahaan serta memenuhi hak-hak perusahaan sehubungan dengan hak milik intelektual.

PASAL 10

Page 2 of 3
RAHASIA/CONFIDENTIAL

PEMUTUSAN HUBUNGAN KERJA

1. Perjanjian kerja ini dapat diakhiri oleh PARA PIHAK dengan pemberitahuan 1 (satu) bulan sebelumnya
apabila:
a. Pemutusan perjanjian kerja oleh salah satu pihak.
b. PIHAK PERTAMA berhak memberhentikan PIHAK KEDUA karena berkurangnya aktivitas perusahaan.
c. PIHAK PERTAMA berhak memberhentikan PIHAK KEDUA apabila kinerja tidak memuaskan.
d. PIHAK PERTAMA berhak memberhentikan PIHAK KEDUA apabila PIHAK KEDUA melakukan pelanggaran
kerja yang diatur oleh Peraturan Perusahaan.
2. Sesuai dengan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia nomor 35 tahun 2021 pasal 15 bahwa PIHAK
PERTAMA memberikan kompensasi kontrak kepada PIHAK KEDUA apabila perjanjian kontrak ini telah
berakhir yang besarnya dihitung berdasarkan jangka waktu perjanjian kontrak yang telah dilaksanakan oleh
PIHAK KEDUA.
3. PIHAK KEDUA diwajibkan mengembalikan dan atau melunasi segala kewajiban serta menyelesaikan proses
serah terima pekerjaan yang masih tertunda kepada karyawan yang ditunjuk oleh perusahaan.
4. Upah akan diperhitungan sesuai dengan tanggal efektif berakhirnya hubungan kerja.

PASAL 11
LAIN-LAIN

1. Sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 35 tahun 2021 tentang Perjanjian Kerja Waktu Tertentu, Alih
Daya, Waktu Kerja dan Waktu Istirahat, dan Pemutusan Hubungan Kerja serta ketentuan pelaksanaan
Perjanjian Kerja Waktu Tertentu, dan peraturan ketenagakerjaan lainnya berlaku sepenuhnya terhadap
PIHAK KEDUA.
2. PIHAK KEDUA wajib patuh terhadap Peraturan Perusahaan dan melarang tindakan-tindakan yang
bertentangan dengan Peraturan Perusahaan dan atau Peraturan Perundang-undangan yang berlaku.
3. PIHAK KEDUA menjamin dalam penandatanganan perjanjian kontrak ini tidak terikat dengan pekerjaan
atau janji-janji dengan PIHAK KETIGA atau pihak lain. PIHAK KEDUA membebaskan PIHAK PERTAMA dari
segala bentuk permintaan sengketa, klaim, gugatan, tuntuan dan atau hukum lainnya yang terjadi di
kemudian hari akibat dari ketidakbenaran jaminan tersebut.
4. PIHAK KEDUA membebaskan PIHAK PERTAMA dari segala tuntutan dan gugatan yang mungkin terjadi di
kemudian hari sebagai dampak dari perjanjian ini.
5. Apabila dikemudian hari perjanjian kerja ini ternyata masih ada hal-hal yang bertentangan dengan
Peraturan Perundangan-undangan Ketenagakerjaan Republik Indonesia dan atau perkembangan peraturan
terkait, maka akan diadakan peninjauan dan penyesuaian atas persetujuan para pihak.

Perjanjian kerja ini bersifat mengikat yang diketahui, ditandatangani, dan sebagai persetujuan oleh PIHAK
KEDUA tanpa ada pengaruh dan paksaan dari siapapun. Dibuat dalam 2 (dua) rangkap yang memiliki kekuatan
hukum yang sama dan dipegang masing-masing oleh para pihak.

PIHAK PERTAMA, PIHAK KEDUA,

Isi Nama Isi Nama Karyawan


Isi Posisi

Page 3 of 3

Anda mungkin juga menyukai