PEDOMAN WAWANCARA

Orang Tua
Fungsi Keluarga dalam Pencegahan dan Perlindungan Eksploitasi Anak Via Media Sosial
(Kasus di Desa Bonto Rannu, Kecamatan Kajang, Kabupaten Bulukumba)

PENGANTAR
Perkenalkan nama saya ………, saat ini kami sedang melakukan praktek lapang sebagai salah satu prasyarat kelulusan mata kuliah
Metode Penelitian Kualitatif dan Seminar Masalah Sosial tentang Fungsi Keluarga dalam Pencegahan dan Perlindungan Eksploitasi
Anak Via Media Sosial. Semua data dan informasi yang Bpk/Ibu/Sdr sampaikan akan dijaga kerahasiaannya, dan hanya digunakan untuk
kepentingan belajar penelitian. Terima kasih atas partisipasi dan kesediaan Bpk/Ibu/Sdr dalam kegiatan ini.

Apakah Bpk/Ibu/Sdr. bersedia untuk diwawancara?

1. Ya, WAWANCARA DI LANJUTKAN
2. Tidak

└─┴─┘

Jam mulai wawancara :

Jam selesai wawancara :

Nama pewawancara :
Tanggal kunjungan :

A. Identitas Informan
Nama Lengkap : Endang Asriani
Tempat/tgl lahir : Kajang, 11 April 1982
Usia : 41
Pendidikan : SMA
Pekerjaan : Irt
No..HP/WA : 085242912541

B. Pertanyaan Penelitian
1. Fungsi Keluarga dalam Pencegahan Eksploitasi Seksual Anak
a) Pemenuhan Hak Bermain Anak

No. Pertanyaan Jawaban

1. Apakah I/B/S memberikan kebebasan kepada
anak untuk berteman dengan siapa saja?
2. Apakah I/B/S memberikan kebebasan anak
untuk memilih permainan apa yang diinginkan
dalam bermain?
Iye asalkan itu temannya ku kenal ki. Karena biasa
juga bawa temannya ke rumah jadi na kasi kenal itu
teman-temannya ke saya.
Biasa itu main game di hpku ku bebaskan ji asalkan
tidak terlalu lama main. Biasa juga itu kalau selesai
mi main game lanjutmi pergi main sama teman-

3. Apakah I/B/S memberi batasan jam bermain
anak?
4. Apakah I/B/S memberikan izin kepada anak
ketika anak ingin berekreasi dengan temannya?
5. Apakah I/B/S memberikan kebebasan kepada
anak untuk memilih bidang minat, bakat sesuai
dengan apa yang diinginkan oleh anak?
6. Apakah I/B/S memberikan kebebasan kepada
anak untuk memilih bidang sesuai dengan
tingkat kecerdasan anak?
7. Apakah I/B/S memberikan kebebasan kepada
anak untuk mengeksplorasi lingkungan tempat
tinggalnya ketika bermain?
8. Bagaimana bentuk kebebasan dalam bermain
yang I/B/S berikan kepada anak?
9. Apakah I/B/S lebih menyukai anak bermain
diluar dengan temannya atau anak berada di
rumah dengan bermain smartphone?
10. Apakah I/B/S pernah bermain bersama anak,
untuk memperkuat hubungan antara orang tua
dengan anak?
b) Pemenuhan Hak Pendidikan Anak
No. Pertanyaan
1. Apakah I/B/S memberikan pendidikan formal
kepada anak?
2. Apakah I/B/S selalu memotivasi anak dalam
belajar?
3. Apakah I/B/S memberikan bimbingan belajar
kepada anak di rumah?
4. Apakah I/B/S memberikan penghargaan atau
temannya.
Iye, kukasi batasan 1 jam stengah kalau main hp
karna kalau terlalu lama juga main hp dapat
merusak mata. Kalau pergi main sama temannya
jam 5 itu pulangmi. Tapi kalau main di rumahji
sama temannya biasa sampai malam.
Iye ku izinkan ji kalau ku kenalji itu teman-
temannya ku kasi ji izin pergi.
Yang penting sudah di anukan toh bilang mau
begini-begini tergantung dari kemampuannya anak
toh. Maukah olahraga atau mengajar atau apa
terserahmi mereka karena biar orang tua suruh
olahraga tapi kalau dia tidak suka sama saja.
Eee tidak ku izinkan anakku pergi kalo jauh. Dekat-
dekat siniji ku ijinkan pergi
Kusuka i kalau main sama temannya di luar karna
kalau dirumah main hpji na tau
Jarang, krna sering main sama temannya di luar.
Ituji kalau malam biasa main hp ka sama.
Jawaban
Iye ku kasi sekolah anakku
Iya ku bilangi rajin-rajin belajarko belajar jangan
itu main hp sama pergi terus keluarko main, ingat-
ingat itu belajar.
Duluji sering tapi karna sering ii main sama
temannya jadi jarangmi. Tapi biasaji juga kalau
malam ada tugasnya baru nda na tau i ku bantumi
kerja tugasnya itu
Iye bersyukur toh dapat nilai tinggi
 pujian kepada anak ketika anak mendapatkan
nilai yang tinggi?
5. Apakah I/B/S memberikan dukungan dan
dorongan ketika anak malas belajar?
6. Apakah I/B/S memberikan dukungan ketika
anak mendapatkan nilai yang rendah?
7. Apakah I/B/S memberikan fasilitas pendidikan
yang layak untuk anak-anak? Seperti buku-
buku, peralatan tulis, dsb
8. Apakah I/B/S memberikan fasilitas akses
internet kepada anak?
9. Apakah I/B/S memberi taukan kepada anak hal-
hal apa saja yang harus dihindari ketika
mengakses internet?
10. Apakah I/B/S membantu anak dalam
peningkatan keterampilan anak? Seperti
membaca, menulis, menggambar, dsb
11. Apakah I/B/S memenuhi fasilitas untuk
mengasah keterampilan anak?
Iye ku kasiki dorongan belajar kayak kubilang
biasa ku isikan pulsa itu hpnya, rajinmi itu belajar
Inimi harus ada kontrol dari kita toh. Kita kontrol
terus
Iya ku belikanki itu buku sama itu apa-apa yang na
butuhkan.
Iye tapi di kontrol itu apa-apa na buka toh. Biasa
kuliat i buka fb
Iya begitu jangan di buka itu video-video begitu
karna tidak baek. Jangan itu di tindis-tindis
sembarang. Sering juga ku cek-cek apa nabuka
jangan sampai dia ada posting hal-hal begitu kan
tidak baik toh.

c) Pemenuhan Hak Psikologis Anak

No. Pertanyaan Jawaban
1. Apakah I/B/S dengan anak menjalin hubungan Selama sekolah ini tidak adaji masalah, tidak adaji
emosional dengan baik? Selalu sharing apapun berkelahi-berkelahi apa toh. Sama teman-temannya
yang terjadi antara orang tua dengan anak baku baikji semua tidak adaji masalah
2. Bagaimana cara I/B/S membangun hubungan
emosional dengan anak?
3. Bagaimana cara I/B/S membuat anak merasa
aman dan terlindungi?
4. Apakah I/B/S memberikan dukungan dan
pengakuan atas prestasi dan dukungan anak
dalam setiap kegiatan atau hal yang dilakukan
anak? Agar anak merasa dihargai dan
termotivasi
5. Menurut I/B/S apakah anak merasa nyaman Iya. Biasa itu cerita kalo ada lucu-lucu biasa di
untuk untuk berbicara tentang segala hal? sekolahnya.
6. Apakah I/B/S menyediakan kesempatan untuk Lebih nasuka dia pergi main bola sama temannya
mengekspresikan diri? Seperti seni, musik, dan
 kegiatan kreatif lainnya
7. Apakah I/B/S mengajarkan kepada anak Iye. Biasa itu kalau main sama temannya baru
bagaimana mengelolah emosi negatif? Seperti dipanggil lama itu baru datang karna sibuk main.
marah, kesal atau sedih dengaan cara yang sehat Jadi kalau teriakmi di panggil itu langsung larimi
itu datang ke rumah
8. Apakah ditempat tinggal anda, terbebas dari Iye tidak ada.
kekerasan, tekanan, atau pelecehan fisik dan
verbal? Karena lingkungan juga berpengaruh
dalam meemberikan rasa nyaman kepada anak

2. Fungsi Keluarga dalam Perlindungan Eksploitasi Seksual Anak dia Media Sosial
a) Membimbing anak dalam penggunaan internet

No. Pertanyaan Jawaban

1. Apakah I/B/S memberikan smartphone kepada
anak?
2. Apa alasan I/B/S memberikan smartphone Napake belajar. Kerja tugas itu biasa buka i itu
kepada anak? google baru na cari mi jawabannya di dalam
3. Apakah I/B/S menjelaskan tentang resiko Iya. Biasa itu to ada orang tidak di kenal kirim
penggunaan internet kepada anak? pesan atau apalah. Disitumi ditanya jangan balas
sembarang pesannya krang tidak di kenal.
4. Apakah I/B/S memberitahu anak untuk lebih
bijak dan berhati-hati dalam menggunakan
internet?
5. Apakah I/B/S menjelaskan kepada anak tentang
cyberbulling (perundungan dunia maya),
grooming (modus pelecahan seksual) dan
penipuan yang bisa saja terjadi kepada ank-anak
agar anak-anak bisa lebih berhati-hati?
6. Apakah I/B/S menjelaskan kepada anak untuk Tidak
tidak memberikan informasi pribadi dan
membagikan informasi yang sensitif kepada
orang lain?
7. Apakah I/B/S menjelaskan etika yang baik Iye kutanya bilang tidak boleh itu buka tindis-tindis
ketika mengakses internet? seperti tidak sembarang sama kirim-kirim oesan ke orang tidak
mengirim pesan atau konten yang tidak pantas di kenal.
8. Apakah I/B/S memberitahukan anak agar Tidak pernah ka iya bilang begini
menjaga privasi orang lain, Dengan
 membagikan chat atau foto tanpa seizin pemilik
atau melakukan tindakan yang merugikan orang
lain?
9. Apakah I/B/S pernah mengarahkan anak untuk Iye karna ku kasi waktu kalo main hp. Jadi kalau
memilih kegiatan sehat seperti olahraga sudahmi main hp itu pergimi main sama temannya.
daripada selalu bermain gawai?
10. Apakah I/B/S memberitahukan kepada anak Iya. Tapi ta sebentarji main hp jadi nppji
konsekuensi penggunaan internet yang
berlebihan dengan anak, seperti kecanduan,
kurang tidur, dan masalah kesehatan mental?
11. Bagaimana keluarga dapat membantu anak
mengenali tanda-tanda eksploitasi seksual di
media sosial dan mengajarkan mereka cara
melaporkannya?
b) Mengawasi Anak saat Mengakses Internet
No. Pertanyaan Jawaban
1. Apakah I/B/S bersikap proaktif dalam aktivitas Tidak tonji juga
online anak?
2. Apakah I/B/S sering mengawasi anak saat Jarang ka liat ii karna biasa itu main game ii teriak-
sedang bermain smartphone? teriak ku dengar biasa kalau main game mi sama
temannya.
3. Apakah I/B/S meminta anak untuk Tidak. Karna ituji main game ji biasa sama
menunjukkan hal-hal yang mereka lakukan di temannya
internet dan mendiskusikan hal tersebut
bersama?
4. Apakah I/B/S mengajak anak untuk membuat
kesepakatan bersama dengan anak mengenai
aturan penggunaan internet sesuai usia anak?
5. Apakah I/B/S menjalin komunikasi terbuka
kepada anak, memastikan anak merasa nyaman
untuk membicarakan masalah atau pertanyaan
tentang penggunaan internet?
6. Apakah I/B/S membantu anak dalam mengelola Iye 1jam stengahji kalo mau main-main game
waktu online anak?
7. Bagaimana bentuk keterlibatan I/B/S dalam
membatasi waktu online anak?
8. Apakah I/B/S menggunakan filter internet di Jarang ii buka apa-apa kah itu. Karna kebanyakan
smartphone yang digunakan oleh anak untuk di hpnya gameji.
memblokir konten yang tidak pantas dan
memastikan anak mengakses konten yang sesuai
 dengan usia dan kemampuan mereka?
9. Apakah I/B/S memantau apa yang diakses anak
selama bermain smartphone?
10. Apakah I/B/S mengetahui apa saja yang sering Anuji na mainin itu tembak-tembak. Itumi kalau
diakses oleh anak ketika online? main tembak-tembak biasa teriak ku dengar
11. Apakah I/B/S sering menanyakan apa saja yang
sering di akses oleh anak I/B/S?

c) Membatasi Anak dalam Mengakses Internet

No. Pertanyaan Jawaban
1. Berapa lama waktu yang dihabiskan anak I/B/S Kira-kira itu 5 jam lebihlah. Itu biasa kalau pulang
bermain smartphone? sekolah tidak langsung pulang ke rumah, tinggalpi
main di temannya dulu.
2. Apakah ada batasan waktu yang diberikan
kepada anak untuk menggunakan smartphone?
3. Apakah I/B/S membatasi atau memblokir situs
tertentu atau jenis konten tertentu di internet?
4. Dalam upaya membatasi anak dalam Ituji facebok tapi jarang na buka karna sering main
penggunaan internet, apakah I/B/S game ji kalo maini hp
memberitahukan anak untuk bermain
smartphone yang bisa di pantau oleh I/B/S?
5. Apakah I/B/S membatasi akses anak ke media
sosial?
6. Apakah I/B/S membatasi situs web tertentu
yang dianggap tidak aman atau tidak sesuai
untuk anak?
7. Untuk melihat perubahan perilaku anak, apakah Iye berteman ka di fb sama
I/B/S mengikuti akun sosial media anak dan
mengecek Riwayat pencarian anak?

3. Fungsi Keluarga dalam Pencegahan dan Perlindungan Eksploitasi Seksual Anak di Media
Sosial
a) Fungsi Keagamaan

No. Pertanyaan Jawaban

1. Apakah I/B/S meningkatkan kesadaran anak Tidak ii
mengenai bahaya eksploitasi seksual anak di
media sosial melalui kegitan-kegiatan
 keagamaan? Seperti ceramah dsb
2. Apakah I/B/S memberikan pemahaman
kesadaran akan pentingnya menjaga martabat
dan integritas pribadi kepada anak?
3. Apakah I/B/S memberikan pendampingan
spiritual kepada anak untuk menjaga kesopanan
dalam berbicara dan bertindak, serta
menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan
dalam mengakses internet?

b) Fungsi Cinta dan Kasih Sayang

No. Pertanyaan Jawaban
1. Bagaimana bentuk cinta dan kasih sayang yang
diberikan oleh I/B/S untuk membantu mencegah
dan melindungi anak dari eksploitasi seksual di
media sosial?
2. Apa yang I/B/S lakukan untuk menunjukkan
cinta dan kasih sayang kepada anak dan
mencegah terjadinya eksploitasi seksual di
media sosial?
3. Apa yang I/B/S lakukan untuk membimbing
anak dalam penggunaan media sosial dan
melindungi mereka dari eksploitasi seksual?
4. Bagaimana cara I/B/S memberikan cinta dan
kasih sayang untuk membangun ikatan
emosional dan kepercayaan yang kuat antara
anak dan keluarga, sehingga mencegah
terjadinya eksploitasi seksual di media sosial?

c) Fungsi Sosialisasi dan Pendidikan

No. Pertanyaan Jawaban
1. Bagaimana I/B/S memberikan pendidikan
kepada anak dalam upaya mencegah dan
melindungi anak dari eksploitasi seksual di
media sosial?
2. Apa saja topik yang harus dibahas oleh I/B/S
dalam pendidikan keluarga untuk membantu
anak-anak menghindari risiko eksploitasi
seksual di media sosial?
3. Bagaimana I/B/S membangun pendidikan
keluarga yang efektif untuk membantu anak-
anak mereka mencegah eksploitasi seksual di
media sosial dan membangun kesadaran tentang
risiko yang ada di sana?

d) Fungsi Ekonomi
No. Pertanyaan Jawaban
1. Bagaimana I/B/S menggunakan sumber daya Oiye pake penghasilan sendiri biayai
ekonomi untuk memfasilitasi pendidikan dan pendidikannya. Itu tanam-tanam padi, jagung,
pembelajaran anak tentang keamanan digital coklat juga.
dan pencegahan eksploitasi seksual di media
sosial?