“TIPOLOGI”

Tugas

TEORI KEPRIBADIAN
kelompok 14
Robi Ronaldy 20231770134
Azizah hanafi 20231770121
 LATAR BELAKANG

Tipologi adalah metode yang digunakan

dalam pengembangan program untuk
mengidentifikasi dan mengelompokkan
data dalam bentuk tipe yang lebih mudah
dipahami. Dalam psikologi, tipologi
memberikan pemahaman tentang
perbedaan individual dalam kepribadian
 HYPPOCRATES
Hippocrates, seorang dokter Yunani
kuno yang hidup pada abad ke-5 SM,
mengemukakan teori bahwa
kepribadian manusia dipengaruhi
oleh empat cairan tubuh: darah,
lendir hitam, lendir kuning, dan
empedu hitam.
 GALENUS
Galen, seorang dokter Romawi yang
hidup pada abad ke-2 SM,
mengembangkan teori Hippocrates
dengan menambahkan empat tipe
kepribadian: sanguinis, koleris, melankolis,
dan plegmatis.
Kontribusi Galen membawa tipologi
Hippocrates ke dunia Romawi dan
memengaruhi perkembangan psikologi di
masa setelahnya.
 TIPOLOGI KONSTITUSI
MAZHAB PERANCIS MAZHAB
MAZHAB JERMAN
PERANCIS MAZHAB AMERIKA
Mazhab Perancis, yang dipimpin Mazhab Jerman, terutama Mazhab Amerika, yang
oleh Francois Delattre, dipelopori oleh William H.
dipengaruhi oleh Carl Gustav
menggambarkan tipologi Sheldon, mengaitkan tipologi
Carus, melihat tipologi
konstitusi berdasarkan konstitusi dengan pola
konstitusi sebagai refleksi
keseimbangan antara sifat-sifat pembentukan tubuh manusia.
struktur anatomi dan fisiologi
fisik dan psikologis. Delattre Sheldon mengemukakan konsep
individu. Carus
mengelompokkan individu ke tipe tubuh endomorf,
mengembangkan konsep tipe
dalam tiga tipe konstitusi:
tubuh, seperti pyknic, athletic, mesomorf, dan ektomorf, yang
endomorf, mesomorf, dan
dan leptosomic. kemudian dikaitkan dengan
ektomorf.
kepribadian.
 TIPOLOGI TEMPRAMEN
TIPOLOGI PLATO
Plato, seorang filsuf Yunani,
mengemukakan teori bahwa ada tiga
elemen utama dalam jiwa manusia: roh,
semangat, dan nafsu.
Plato membagi tipologi temperamen
menjadi tiga tipe: filsafat, keberanian,
dan keinginan.
TIPOLOGI KANT
Immanuel Kant, seorang filsuf Jerman,
menekankan peran rasionalitas dalam
pembentukan temperamen. Kant
mengklasifikasikan tipologi temperamen
menjadi tipe sanguinis, koleris,
melankolis, dan flegmatis berdasarkan
dominasi kecenderungan rasional atau
emosional.
 TIPOLOGI TEMPRAMEN
TEORI E. MAUMANN
Erik H. Erikson, seorang psikolog
Amerika, mengembangkan teori
tipologi temperamen berdasarkan
tahap-tahap perkembangan
psikososial. Erikson menekankan
konsep identitas dan integrasi sebagai
faktor penting dalam membentuk
temperamen individu
TEORI KEPRIBADIAN
G. EWALD
George Ewald, seorang psikolog
Jerman, mengemukakan teori
tentang hubungan antara
temperamen dan respons individu
terhadap lingkungan.
Ewald menekankan peran faktor
genetik dan lingkungan dalam
pembentukan kepribadian.
 KESIMPULAN
Tipologi dalam teori kepribadian memberikan
kerangka kerja yang berguna untuk memahami
perbedaan individu. Berbagai pandangan dari tokoh
sejarah hingga pemikir modern memberikan wawasan
yang berharga tentang kompleksitas manusia. maka
dari itu mari kita terus menela'ah dan memperdalam
pemahaman kita tentang tipologi untuk menerapkan
dalam praktik psikologi yang lebih baik.
ADA SARAN DAN
PERTANYAAN ?
Silahkan disampaikan
kepada kami
TERIMA KASIH
telah mendengarkan dan
memberikan saran kepada kami