Anda di halaman 1dari 2

TOR DIALOG INTERAKTIF LAMPUNG MENYAPA PRO 1 RRI BANDAR LAMPUNG

Hari/Tanggal : Selasa 05 Maret 2024


Pukul : 08.00 – 09.00 WIB

Topik : Hari Ginjal Sedunia 2024 – Puasa Ramadhan pada Pasien Penyakit Ginjal
Kronik

Prolog : Pendengar, Hari Ginjal Sedunia adalah kampanye global yang diperingati pada
bulan Maret setiap tahunnya // Peringatan Hari Ginjal Sedunia antaralain
bertujuan untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya kesehatan ginjal //
Sehingga dengan adanya kampanye ini, diharapkan masyarakat akan sadar tentang
faktor risiko, cara hidup dengan penyakit ginjal, dan mengurangi dampak penyakit
ginjal serta masalah kesehatan terkaitnya //

Untuk mengetahui bagaimana peringatan Hari Ginjal Sedunia tahun ini, sesuai
dengan topik bahasan pagi hari ini, saat ini telah hadir di studio Pro 1 RRI Bandar
Lampung Narasumber kami....//

Narasumber : 1. dr. Ade Yonata, M. MolBiol,Sp.PD-KGH, FINASIM - Dokter Spesialis


Penyakit dalam, Ginjal Hipertensi di RSUDAM sekaligus Dosen di Fakultas
Kedokteran Universitas Lampung

2. Ns. Maryati S.Kep Jabatan - Kepala Ruang Uro-Nefro RSUDAM

3. Atie Saptyawatie S.Psi - Pasien Hemodialisa selama 15 tahun

Bagi anda saudara pendengar, yang ingin bergabung, berinteraksi bersama kami
dalam topik bahasan pagi hari ini, anda bisa menghubungi telpon kami di nomor
0721 269720 atau kirimkan SMS ataupun Whatsapp di nomer 0811 7207 909//

Presenter : Indra Bangsawan


Gate Keeper/ Redaktur : Indra Achmad

Pertanyaan

dr. Ade Yonata, M. MolBiol,Sp.PD-KGH, FINASIM - Dokter Spesialis Penyakit dalam, Ginjal Hipertensi di
RSUDAM sekaligus Dosen di Fakultas Kedokteran Universitas Lampung

1. Bagaimana dampak puasa Ramadhan terhadap pasien penyakit ginjal kronik?


2. Apa saja rekomendasi bagi pasien penyakit ginjal kronik yang ingin berpuasa selama Ramadhan?
3. Apakah ada aturan khusus dalam penyesuaian jadwal pemberian obat bagi pasien penyakit ginjal yang berpuasa?
4. Bagaimana cara menjaga keseimbangan cairan dan elektrolit bagi pasien penyakit ginjal yang berpuasa?
5. Apakah ada pantangan makanan atau minuman tertentu yang harus dihindari oleh pasien penyakit ginjal yang
berpuasa?
6. Bagaimana cara memantau kondisi kesehatan pasien penyakit ginjal selama bulan puasa?
7. Apakah pasien penyakit ginjal disarankan untuk berpuasa penuh atau ada alternatif lain seperti puasa setengah
hari?
8. Apa saja gejala yang perlu diperhatikan bagi pasien penyakit ginjal selama puasa Ramadhan?
9. Bagaimana pengaruh dehidrasi pada pasien penyakit ginjal yang berpuasa dan bagaimana cara mencegahnya?
10. Bagaimana dukungan keluarga dan lingkungan dapat membantu pasien penyakit ginjal dalam menjalani puasa
Ramadhan dengan aman?
Ns. Maryati S.Kep Jabatan - Kepala Ruang Uro-Nefro RSUDAM

1. Bagaimana penilaian risiko bagi pasien penyakit ginjal kronik yang ingin berpuasa selama Ramadhan?
2. Apa yang menjadi pertimbangan utama dalam menentukan apakah seorang pasien penyakit ginjal kronik aman
untuk berpuasa?
3. Apakah ada persyaratan khusus yang harus dipenuhi sebelum seorang pasien penyakit ginjal kronik diizinkan
berpuasa?
4. Bagaimana mengelola asupan cairan dan elektrolit bagi pasien penyakit ginjal kronik selama berpuasa
Ramadhan?
5. Apakah terapi dialisis memiliki dampak khusus pada kemampuan pasien untuk berpuasa?
6. Bagaimana memantau dan mengelola efek samping potensial dari puasa pada pasien penyakit ginjal kronik?
7. Apakah ada perubahan dalam jadwal atau dosis obat yang diberikan kepada pasien penyakit ginjal kronik selama
bulan puasa?
8. Bagaimana peran pola makan yang sehat dalam menjaga kesehatan pasien penyakit ginjal yang berpuasa?
9. Bagaimana dukungan keluarga dan lingkungan dapat membantu pasien penyakit ginjal dalam menjalani puasa
Ramadhan dengan aman?
10. Apa saran Anda untuk pasien penyakit ginjal kronik yang ingin berpuasa Ramadhan, namun merasa ragu atau
khawatir akan dampaknya pada kesehatan mereka?

Atie Saptyawatie S.Psi - Pasien Hemodialisa selama 15 tahun

1. Sebagai pasien yang telah menjalani hemodialisis selama 15 tahun, bagaimana pengalaman Anda dalam
menjalani puasa Ramadhan?
2. Apa saja tantangan utama yang Anda hadapi dalam menjalani puasa Ramadhan sebagai pasien penyakit ginjal
kronik yang menjalani hemodialisis?
3. Bagaimana Anda mengatur jadwal hemodialisis Anda selama bulan puasa untuk memastikan kesehatan dan
keamanan Anda?
4. Apakah ada perubahan dalam pola makan atau minum Anda selama bulan puasa untuk mengakomodasi
kebutuhan spesifik Anda sebagai pasien hemodialisis?
5. Bagaimana Anda menjaga keseimbangan cairan dan elektrolit selama puasa Ramadhan, terutama setelah sesi
hemodialisis?
6. Apakah Anda memiliki saran atau tips khusus bagi pasien penyakit ginjal kronik yang juga menjalani
hemodialisis dan ingin berpuasa Ramadhan?
7. Bagaimana peran dukungan keluarga, teman, dan tim medis Anda dalam membantu Anda menjalani puasa
Ramadhan dengan aman dan nyaman?
8. Apakah Anda merasakan adanya perbedaan dalam kondisi kesehatan atau perasaan Anda selama bulan puasa
dibandingkan dengan periode lainnya?
9. Bagaimana Anda mengelola kelelahan atau kelemahan yang mungkin Anda alami selama puasa Ramadhan,
terutama setelah menjalani sesi hemodialisis?
10. Apakah ada pesan atau motivasi khusus yang ingin Anda sampaikan kepada pasien penyakit ginjal kronik yang
juga menjalani hemodialisis dan berencana untuk berpuasa Ramadhan?

Bandar Lampung, 5 Maret 2024


Mengetahui,
Plh. Kasi Pengembangan Berita Penulis Naskah

Indra Achmad Niken Wulandari

Anda mungkin juga menyukai