Anda di halaman 1dari 19

PERTEMUAN KE X

Pegadaian Konvensional dan Syariah

PASAR & LEMBAGA KEUANGAN


Nunu Nurjaya, S.E., M.Si.M
0838-9900-0378
nunu_nurjaya@civitas.unas.ac.id

Fakultas Ekonomi & Bisnis


Universitas Nasional
Pegadaian Konvensional dan Syariah
PEGADAIAN
SEJARAH PEGADAIAN
Pegadaian sudah beberapa kali berubah status, yaitu sebagai Perusahaan Negara
(PN) sejak 1 Januari 1961, kemudian berdasarkan PeraturanPemerintah No.7/1969
menjadi Perusahaan Jawatan (Perjan), dan selanjutnya berdasarkan Peraturan
Pemerintah No.10/1990 (yang diperbaharui dengan Peraturan Pemerintah
No.103/2000) berubah lagi menjadi Perusahaan Umum (Perum). Kemudian, pada
tahun 2011, perubahan status kembali terjadi yakni dari Perum menjadi Perseroan
yang telah ditetapkan dalam Peraturan Pemerintah (PP) No.51/2011 yang
ditandatangani pada 13 Desember 2011. Namun demikian, perubahan tersebut
efektif setelah anggaran dasar diserahkan ke pejabat berwenang yaitu pada 1 April
2012.

Pasar dan Lembaga Keuangan, prepaared by Nunu Nurjaya, S.E., M.Si.M Fakultas Ekonomi dan Bisnis
PEGADAIAN
“Secara umum usaha gadai diartikan sebagai kegiatan
menjaminkan barang berharga kepada pihak tertentu, guna
memperoleh sejumlah uang dan barang yang dijaminkan
akan ditebus kembali sesuai perjanjian antara nasabah
dengan lembaga gadai”

Pasar dan Lembaga Keuangan, prepaared by Nunu Nurjaya, S.E., M.Si.M Fakultas Ekonomi dan Bisnis
PEGADAIAN

Pasar dan Lembaga Keuangan, prepaared by Nunu Nurjaya, S.E., M.Si.M Fakultas Ekonomi dan Bisnis
PEGADAIAN
PEGADAIAN KONVENSIONAL

Suatu hak yang diperoleh oleh orang yang berpiutang


atas suatu barang yang bergerak yang diserahkan oleh orang
yang berpiutang sebagai jaminan utangnya dan barang
tersebut dapat dijual oleh yang berpiutang bila yang
berutang tidak dapat melunasi Kewajibannya pada saat jatuh
tempo.

Pasar dan Lembaga Keuangan, prepaared by Nunu Nurjaya, S.E., M.Si.M Fakultas Ekonomi dan Bisnis
PEGADAIAN
PEGADAIAN SYARIAH
Menjadikan sesuatu barang yang mempunyai nilai harta
dalam pandangan syara sebagai jaminan hutang, yang
memungkinkan untuk mengambil seluruh atau sebagian
utang dari orang tersebut.

Pasar dan Lembaga Keuangan, prepaared by Nunu Nurjaya, S.E., M.Si.M Fakultas Ekonomi dan Bisnis
PEGADAIAN
Tugas Pokok Pegadaian

❑ Menyalurkan uang pinjaman atas dasar hukum gadai dan usaha-usaha


lain yang berhubungan dengan tujuan pegadaian atas dasar materi.
❑ Memberi pinjaman kepada masyarakat atas dasar hukum gadai agar
masyarakat tidak dirugikan oleh kegiatan lembaga keuangan non
formal yang cenderung memanfaatkan kebutuhan dana mendesak
dari masyarakat.

Pasar dan Lembaga Keuangan, prepaared by Nunu Nurjaya, S.E., M.Si.M Fakultas Ekonomi dan Bisnis
PEGADAIAN

Barang-barang elektronik : laptop, TV, kulkas, radio, tape recorder,vcd


/dvd, radio kaset.
Kendaraan : sepeda, sepeda motor, mobil.

Barang-barang rumah tangga

Mesin: mesin jahit, mesin motor kapal.

Pasar dan Lembaga Keuangan, prepaared by Nunu Nurjaya, S.E., M.Si.M Fakultas Ekonomi dan Bisnis
PEGADAIAN
Manfaat Pegadaian
Bagi Nasabah
• Manfaat utama yang diperoleh nasabah yang meminjam
dari perum pegadaian adalah ketersediaan dana dengan
prosedur yang relatif lebih sederhana dan dalam waktu
yang lebih cepat terutama apabila dibandingkan dengan
kredit perbankan.

Pasar dan Lembaga Keuangan, prepaared by Nunu Nurjaya, S.E., M.Si.M Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Lanjutan …

PEGADAIAN
Bagi Perusahaan Pegadaian
Manfaat yang diharapkan Perum Pegadaian sesuai jasa yang diberikan kepada
nasabahnya adalah Penghasilan yang bersumber dari sewa modal yang dibayarkan
oleh peminjam dana; Penghasilan yang bersumber dari ongkos yang dibayarkan
oleh nasabah memperoleh jasa tertentu dari Perum Pegadaian; Pelaksanaan misi
Perum Pegadaian sebagai salah satu Badan Usaha Milik Negara yang bergerak
dalam bidang pembiayaan berupa pemberian bantuan kepada masyarakat yang
memerlukan dana dengan prosedur dan cara yang relatif sederhana;

Berdasarkan peraturan Pemerintah No. 10 Tahun 1990, laba yang diperoleh oleh
Perum Pegadaian digunakan untuk: Dana pembangunan semesta (55%); Cadangan
umum (5%); Cadangan tujuan (5%); Dana sosial (20%).

Pasar dan Lembaga Keuangan, prepaared by Nunu Nurjaya, S.E., M.Si.M Fakultas Ekonomi dan Bisnis
PEGADAIAN
Tujuan Pegadaian
▪ Membantu orang- orang yang membutuhkan pinjaman dengan syarat mudah.
▪ Untuk masyarakat yang ingin mengetahui barang yang dimilikinya, pegadaia
n memberikan jasa taksiran untuk mengetahui nilai barang.
▪ Menyediakan jasa pada masyarakat yang ingin menyimpan barangnya.
▪ Menunjang pelaksana kebijakan dan program pemerintah dibidang ekonomi
dan pembangunan nasional pada umumnya melalui penyaluran uang pinjama
n atas dasar hukum gadai.
▪ Memberikan kredit kepada masyarakat yang mempunyai penghasilan tetap s
eperti karyawan.

Pasar dan Lembaga Keuangan, prepaared by Nunu Nurjaya, S.E., M.Si.M Fakultas Ekonomi dan Bisnis
PEGADAIAN

Waktu yang relatif singkat untuk memperoleh uang, yaitu paada hari itu
juga, hal ini disebabkan prosedurnyayang tidak berbelit-belit;

Persyaratan yang sangat sederhana sehingga memudahkan konsumen


untuk memenuhinya;

Pihak pegadaian tidak mempermasalahkan uang tersebut digunakan


untuk apa, jadi sesuai dengan kehendak nasabahnya.

Pasar dan Lembaga Keuangan, prepaared by Nunu Nurjaya, S.E., M.Si.M Fakultas Ekonomi dan Bisnis
PEGADAIAN

Untuk memenuhi kebutuhan dananya, perum pegadaian memiliki sumber-sumb


er dana sebagai berikut:
Modal sendiri
Penyertaan modal pemerintah
Pinjaman jangka pendek dari perbankan
Pinjaman jangka panjang yang berasal dari kredit lunak bank Indonesia

Pasar dan Lembaga Keuangan, prepaared by Nunu Nurjaya, S.E., M.Si.M Fakultas Ekonomi dan Bisnis
PEGADAIAN

Mekanisme Kerja Pegadaian Konvensional


Cara kerja pegadaian yang konvensional ini adalah dengan cara:

orang yang perlu uang datang ke tempat pegadaian, mereka akan menyerahkan barang
yang akan digadaikan, barang yang akan digadaikan ini akan ditaksir oleh petugas, dan
nilai taksirannya akan diberikan dalam bentuk uang. Sehingga orang yang memerlukan
uang itu akan menerima sejumlah uang, sesuai nilai taksir barang yang digadaikannya.
Mereka biasanya menggadaikan barangnya selama 4, 6 bulan, sesuai yang disepakati, tapi
biasanya tidak lebih dari 1 tahun. Jadi biasanya kegunaannya ini agak berbeda dari bank
yang bisa 2 atau 3 tahun, ini untuk kegunaan yang mendesak.

Pasar dan Lembaga Keuangan, prepaared by Nunu Nurjaya, S.E., M.Si.M Fakultas Ekonomi dan Bisnis
PEGADAIAN

Pertama, apabila ada orang yang membutuhkan uang dan mereka datang ke pegadaian syariah,
maka secara teknis akan dilakukan penaksiran terhadap barang yang akan digadaikan. Kemudian
setelah dilakukan penaksiran terhadap barang yang digadaikan, orang tersebut akan mendapatkan
sejumlah dana sesuai nilai taksiran tersbut. Sampai sini masih sama dengan pegadaian konvensio
nal, di mana terjadi proses pinjam-meminjam uang. Bedanya di pegadaian konvensional dikenak
an bunga, yang biasa disebut jasa uang, sedangkan di syariah mereka tidak bisa mengenakan bun
ga atau jasa uang. Lalu dari mana pegadaian syariah mendapatkan keuntungan jika mereka tidak
bisa mengenakan bunga atau yang tadi kita sebut sebagai jasa uang? Barang yang digadaikan ters
ebut, harus dtitipkan. Tempat penitipan inilah yang dibayar jasanya. Jadi ada jasa penitipan baran
g.. Jasa pentipan ini tidak serta merta dikalikan dari persentase tertentu, tapi dia dikaitkan dengan
suatu rate tertentu. Misalnya kalau barangnya sekian gram sampai sekian gram, biaya penitipann
ya sekian. Sehinga yang terjadi di pegadaian syariah ini, nasabah dikenakan charge berupa biaya
tempat pentipian. Jadi mereka membayar biaya sewa penitipan.

Pasar dan Lembaga Keuangan, prepaared by Nunu Nurjaya, S.E., M.Si.M Fakultas Ekonomi dan Bisnis
PEGADAIAN

Pasar dan Lembaga Keuangan, prepaared by Nunu Nurjaya, S.E., M.Si.M Fakultas Ekonomi dan Bisnis
PEGADAIAN
Perbedaan Pegadaian dan Bank

Pasar dan Lembaga Keuangan, prepaared by Nunu Nurjaya, S.E., M.Si.M Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Thank you
Selesai

Anda mungkin juga menyukai