Anda di halaman 1dari 14

ANALISIS PENERAPAN E-COMMERCE DALAM MENINGKATKAN DAYA

SAING USAHA (STUDI PADA UKM DI KOTA KUPANG)


PROPOSAL PENELITIAN
OLEH :
YAN MELKISON NAWA RIWU
NIM: 2203020208

PRODI ADMINISTRASI BISNIS


FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
UNIVERSITAS NUSA CENDANA
KUPANG
2024
PAGE \* MERGEFORMAT 10
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL............................................................................................................
DAFTAR ISI.........................................................................................................................
BAB I PENDAHULUAN.....................................................................................................
1.1 Latar Belakang.....................................................................................................
1.2 Rumusan Masalah................................................................................................
1.3 Tujuan..................................................................................................................
1.4 Manfaat Penelitian...............................................................................................
BAB II TINJAUAN PUSTAKA..........................................................................................
2.1 E-Commerce .......................................................................................................
2.2 Daya Saing UKM.................................................................................................
2.3 Kajian Empirik.....................................................................................................
2.4 Kerangka Berpikir................................................................................................
BAB III METODE PENELITIAN.....................................................................................
3.1 Jenis Penelitian.....................................................................................................
3.2 Pendekatan Penelitian..........................................................................................
3.3 Fokus Penelitian...................................................................................................
3.4 Jenis dan Sumber Data.........................................................................................
3.5 Teknik Pengumpulan Data...................................................................................
3.6 Informan Penelitian..............................................................................................
3.7 Teknik Analisis Data............................................................................................
DAFTAR PUSTAKA...........................................................................................................

PAGE \* MERGEFORMAT 10
PAGE \* MERGEFORMAT 10
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) telah membawa
perubahan besar dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk dunia bisnis. E-
commerce dimulai dengan perkembangan internet di Indonesia. Saat ini,
perkembangan teknologi dan internet di Indonesia telah memiliki dampak yang besar
terhadap perubahan bisnis, mulai dari cara beriklan, cara jual beli, cara berinteraksi
antar manusia, dan sebagainya.
E-commerce adalah sebuah layanan internet yang dimanfaatkan untuk jual-
beli, yang telah banyak merubah dalam proses jual-beli. Dengan e-commerce, penjual
dan pembeli tidak perlu bertemu, mereka berinteraksi dengan melalui internet maupun
dengan komunikasi melalui telepon. Dalam proses ini, kepercayaan menjadi modal
utama. Perkembangan teknologi informasi, seperti kapasitas peIayanan kebutuhan
info, kapasitass lnteraksi yang terdapat di jaringan komputer, dan kapasitas kecepatan
akses data, mempermudah dalam menyebarkan informasi dan membangun e-
commerce ke seluruh dunia.
Teknologi informasi juga dapat mempermudah dalam menyebarkan informasi
dan membangun e-commerce ke seluruh dunia. Tidak sedikit tenaga ahli dalam
bidang teknologi informasi membantu menumbukan e-commerce. E-commerce
disukai karena sangat praktis dan bisa dipakai kapan saja dan dimanapun. Internet
Connection semakin mudah dan bisa dijangkau karena adanya kemajuann Teknologi
Informasi, yang memungkinkan kemakmuran di e-commerce. Perkembangan e-
commerce di Indonesia memiliki dampak positif, seperti memungkinkan munculnya
model bisnis baru, integrasi antar sektor bisnis, serta perubahan model bisnis pada
sektor yang sudah ada. Dengan adanya perkembangan ekonomi digital di Indonesia,
dapat membawa banyak dampak positif, namun juga menjadi tantangan pemerintah
dalam membuat kebijakan.
E-commerce telah menjadi salah satu platform penting bagi pelaku usaha
untuk meningkatkan daya saing mereka di periode digital ini. Di Indonesia,
pertumbuhan perdagangan menunjukkan tren yang positif. Berdasarkan data Katadata,
nilai transaksi e-commerce di Indonesia diprediksi mencapai Rp 530 triliun pada
tahun 2023. Hal ini menunjukkan potensi besar e-commerce untuk dimanfaatkan oleh
Usaha Kecil Menengah (UKM) di Indonesia untuk meningkatkan daya saing mereka.

PAGE \* MERGEFORMAT 10
Di Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), terdapat banyak UKM yang
memiliki potensi besar untuk berkembang. Namun, banyak dari mereka yang belum
memanfaatkan e-commerce secara optimal. Hal ini menyebabkan mereka tertinggal
dalam persaingan dengan UKM lain yang sudah menggunakan e-commerce.

1.2 RUMUSAN MASALAH


1. Bagaimana pengaruh penerapan e-commerce terhadap daya saing UKM di Kota
Kupang?
2. Faktor-faktor apa yang mempengaruhi efektivitas penerapan e-commerce pada UKM
di Kota Kupang?
3. Strategi apa yang dapat dilakukan untuk meningkatkan efektivitas penerapan e-
commerce pada UKM di Kota Kupang?
1.3 TUJUAN
1. Menganalisis pengaruh penerapane-commerce terhadap daya saing UKM di Kota
Kupang.
2. Mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi efektivitas penerapan e-
commerce pada UKM di Kota Kupang.
3. Merumuskan strategi untuk meningkatkan efektivitas penerapan e-commerce pada
UKM di Kota Kupang. Menganalisis pengaruh penerapan e-commerce terhadap
daya saing UKM di Kota Kupang.
1.4 MANFAAT PENELITIAN

1. 1. UKM di Kota Kupang Memberikan pengetahuan dan strategi tentang


bagaimana memanfaatkan e-commerce untuk meningkatkan daya saing mereka.
2. Pemerintah Kota Kupang Memberikan masukan dalam menyusun kebijakan dan
program untuk mendorong UKM di Kota Kupang dalam memanfaatkan e-
commerce.
3. Peneliti lain Menjadi sumber referensi untuk penelitian selanjutnya tentang e-
commerce dan UKM.

PAGE \* MERGEFORMAT 10
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 . E-Commerce
1. Definisi E-commerce
E-commerce adalah elektronik commerce, merupakan kumpulan teknologi, aplikasi,
dan bisnis yang menghubungkan perusahaan atau perseorangan sebagai konsumen untuk
melakukan transaksi elektronik, pertukaran barang, dan pertukaran informasi melalui internet
atau televisi, www, atau jaringan komputer lainnya. E-Commerce, dalam arti luas adalah
penggunaan jaringan komputer untuk meningkatkan kinerja organisasi, meningkatkan
profitabilitas, memperoleh pangsa pasar, meningkatkan layanan pelanggan, dan pengiriman
produk secara cepat
E-Commerce merupakan dampak dari berkembangya teknologi informasi dan
telekomunikasi, sehingga secara signifikan merubah cara manusia melakukan interaksi
dengan lingkungannya, yang dalam hal ini adalah terkait dengan mekanisme dagang.
Beberapa contoh e-commerce yang sering digunakan di Indonesia. Diantaranya
Shopee, Lazada, Bukalapak, ataupun Tokopedia. E-commerce juga dilengkapi dengan sistem
keamanan yang memadai. Beberapa contoh e-commerce yang telah mempunyai sistem
keamanan baik adalah Shopee, Tokopedia, Lazada, maupun Bukalapak.
2. Jenis-jenis E-commerce
a. Business to Business (B2B)
Jenis e-commerce seperti ini dilakukan antara produsen atau perusahaan dengan
perusahaan. Pemesanan atau pembelian produk antar perusahaan tidak pernah mengalami
ketrlambatan atau kekurangan. Biasanya mereka mendapatkan dengan harga grosir
dengan jumlah pesanan yang cukup banyak.
b. Business to Consumer (B2C)
Jenis bisnis ini sangat umum dilakukan oleh banyak pelaku bisnis baik pemula
maupun UMKM. Sebab perusahaan langsung menjual produk kepada konsumen. Proses
transaksi akan berlangsung dengan cepat dan bahkan harga produk bisa berada di bawah
pasar.
Di Era sekarang ini sudah banyak e-commerce yang melakukan hal demikian. Sebab,
dunia digital membawa pengaruh yang luar biasa bagi bisnis online. Beberapa contoh e-

PAGE \* MERGEFORMAT 10
commerce yang menggunakan jenis e-commerce ini adalah Shopee, Lazada, Tokopedia
maupun Blibli.

c. Consumer to Consumer (C2C)


E-commerce ini sangat marak bahkan populer di kalangan pelaku bisnis.
Biasanya mereka saling bertemu antar konsumen. Baik itu di dunia digital maupun di
dunia offline. Untuk di dunia offline, mereka bertemu karena metode pembayaran
yang diinginkan adalah cash on delivery (COD).
d. Consumer to Business (C2B)
Ini adalah jenis yang berbeda dibandingkan dengan B2C. Jenis ini
mempertemukan antara konsumen dengan perusahaan atau pebisnis. Biasanya
pebisnis mencari produk yang telah dimiliki oleh konsumen. Jika berminat, biasanya
pebisnis akan memberi harga yang layak kepada konsumen.
e. Business to Administrasion (B2A)
Jenis e-commerce yang seperti ini adalah perusahaan menjalin kerja sama
dengan pihak pemerintah. Model pemanfaatan kerjasamanya berada di sektor publik.
Jenis ini biasanya melibatkan pihak swasta sebagai perantara. Sebagai contoh,
pemerintah butuh aplikasi untuk membuat e-KTP. Oleh karena itu, pemerintah akan
menghubungi pihak swasta yang benar-benar ahli dalam hal tersebut.

2.2. Daya Saing UKM


Daya saing UKM adalah kemampuan perusahaan, industri, daerah, negara, atau antar
daerah menghasilkan faktor pendapatan dan faktor pekerjaan yang relatif lebih tinggi dan
berkesinambungan untuk menghadapi persaingan internasional. Pengertian daya saing ini
mencakup kemampuan perusahaan untuk menghasilkan output yang lebih tinggi
dibandingkan dengan pesaing asingnya, yang dapat meningkatkan kinerja tanpa henti,
menguntungkan posisi, dan mendorong produktivitas dan meningkatkan kemampian mandiri.
Daya saing UKM juga dapat diterapkan dalam persaingan globalisasi, dimana usaha harus
memiliki daya saing harga dan kualitas produk yang kompetitif, serta menggunakan strategi
generik untuk beroperasi dengan biaya rendah atau terdiferensiasi. Daya saing UKM dapat
diukur melalui berbagai indikator, seperti :
1. Pangsa pasar Persentase pasar yang dikuasai oleh UKM.
2. Keuntungan Keuntungan yang diperoleh UKM dari penjualan produk atau jasanya.

PAGE \* MERGEFORMAT 10
3. Tingkat pertumbuhan Kecepatan pertumbuhan UKM dalam hal penjualan, keuntungan, dan
karyawan
2.3. Kajian Empirik
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa e-commerce dapat meningkatkan daya saing
UKM.
No Nama Peneliti Judul Penelitian Metode Penelitian Hasil Penelitian
dan
Tahun Penelitian
1 Putri dan Pengaruh Sampel: sebanyak E-commerce dapat
Suyanto (2019) Kepercayaan, 385 responden dan meningkatkan daya
Kemudahan dan menggunakan saing UKM:
Kualitas Informasi teknik analisis menunjukkan
terhadap keputusan purposive bahwa kepercayaan,
pembelian pada sampling. kemudahan, dan
marketplace di kualitas informasi
Indonesia berpengaruh
signifikan terhadap
keputusan
pembelian secara
online.

2 Rizky Pratama Studi Empiris meta-analisis: Kepercayaan adalah


Ananda dan Kepuasan Pelanggan dengan faktor yang paling
Ahyar Yuniawan E-Commerce Secara mengumpulkan mempengaruhi
(2021) Global beberapa hasil studi kepuasan pelanggan
sebelumnya dalam penggunaan
mengenai kepuasan sistem e-commerce
pelanggan terhadap secara global
penggunaan sistem
e-commerce di
berbagai negara.

PAGE \* MERGEFORMAT 10
2.4. Kerangka Berpikir
Kerangka Berpikir Kerangka berpikir penelitian ini adalah sebagai berikut E-
Commerce * Jangkauan pasar * Efisiensi * Biaya * Daya Saing UKM * * Pangsa pasar *
Keuntungan * Tingkat pertumbuhan * Faktor- faktor yang Mempengaruhi * * Keterampilan
dan pengetahuan * Infrastrukture-commerce * Dukungan pemerintah

PAGE \* MERGEFORMAT 10
BAB III
METODE PENELITIAN

3.1 Jenis Penelitian


Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Studi kasus
merupakan pendekatan penelitian yang mendalam mengenai kelompok individu, institusi,
atau lembaga dalam kurun waktu tertentu. Penelitian kualitatif adalah jenis penelitian yang
mengeksplorasi dan memahami makna di sejumlah individu atau sekelompok orang yang
berasal dari masalah sosial.

3.2 Pendekatan Penelitian


Pendekatan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi kasus. Studi
kasus merupakan metode penelitian yang memusatkan diri secara intensif pada satu obyek
tertentu, seperti individu, kelompok, atau institusi, dalam kurun waktu tertentu.

3.3 Fokus Penelitian


Fokus penelitian dalam penelitian ini adalah penerapan e-commerce dalam
meningkatkan daya saing usaha kecil dan menengah (UKM) di Kota Kupang, NTT.
Penelitian ini akan meneliti bagaimana penerapan e-commerce terhadap daya saing UKM di
Kota Kupang, serta faktor-faktor yang mempengaruhi efektivitas penerapan e-commerce
pada UKM di Kota Kupang.

3.4 Jenis dan Sumber Data


Penelitian ini akan mengumpulkan data deskriptif kualitatif, yang berupa kata-kata
tertulis maupun lisan dari setiap perilaku orang-orang yang diamati. Data yang dikumpulkan
berasal dari berbagai sumber, seperti latar belakang pengangkatan topik yang kuat, latar
belakang pendahuluan, dan data dari kajian literature.

3.5 Teknik Pengumpulan Data


Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah mengumpulkan data dari
berbagai sumber, seperti latar belakang pengangkatan topik yang kuat, latar belakang

PAGE \* MERGEFORMAT 10
pendahuluan, dan data dari kajian literatur. Penelitian ini juga akan menggunakan metode
observasi secara langsung dan ada yang melakukan hingga seperti menjadi bagian dari objek.

3.6 Informan Penelitian


Informan penelitian dalam penelitian ini adalah pihak-pihak yang bersangkutan dalam
penerapan e-commerce di Kota Kupang, NTT. Data yang dikumpulkan berasal dari berbagai
sumber, seperti latar belakang pengangkatan topik yang kuat, latar belakang pendahuluan,
dan data dari kajian literature.

3.7 Teknik Analisis Data


Teknik analisis data dalam penelitian ini adalah menganalisis data secara induktif
mulai dari tema tema yang khusus ke tema umum, dan menafsirkan makna data. Penelitian
ini juga akan menggunakan metode triangulasi dalam penelitian pengujian teori.

PAGE \* MERGEFORMAT 10
DAFTAR PUSTAKA
Sejarah-perkembangan-e-commerce-di-indonesia-https://www.xendit.co/id/blog/inilah-
sejarah-perkembangan-e-commerce-di-indonesia/
Revolusi_E-commerce_Bagaimana_Teknologi_Membentuk_Dunia_Perbelanjaan_Online-
https://www.researchgate.net/publication/
372140731_Revolusi_Ecommerce_Bagaimana_Teknologi_Membentuk_Dunia_Perbe
lanjaan_Online
Endar Nirmala dan Ahmad, Modul E-commerce, Teknik Informatika, (Tangerang: Unpam Press,
2017), h. 1. 2
Richardus Eko Indrajit, Electronic Commerce, Strategi Dan Konsep Bisnis Di Dunia Maya,
(Aptikom, 2002), h. 9.

Nugroho, A., et al. (2020). "Peran E-commerce Untuk Meningkatkan Daya Saing Usaha
Kecil dan Menengah (UKM) di Indonesia."
Wijayanti, S., et al. (2021). "Pengaruh E-commerce Terhadap Daya Saing UKM di Jawa
Timur."
Perkembangan Teknologi dan Informasi (2022). "Pengaruh E-commerce Terhadap Daya
Saing UKM di Indonesia."
Kementerian Perindustrian (2023). "Strategi Pemerintah untuk Meningkatkan Daya Saing
UKM di Indonesia."
Kementerian Perindustrian (2023). "Strategi Pemerintah untuk Meningkatkan Daya Saing
UKM di Indonesia."
UKM Indonesia (2024). "Peluang dan Pendekatan Penerapan E-commerce untuk UKM di
Indonesia."
Nugroho, A., et al. (2020). "Efek Penerapan E-commerce Terhadap Daya Saing UKM di
Indonesia."
Wijayanti, S., et al. (2021). "Strategi Penerapan E-commerce Untuk Meningkatkan Daya
Saing UKM di Jawa Timur."
Perkembangan Teknologi dan Informasi (2022). "Strategi Pemerintah Untuk Meningkatkan
Daya Saing UKM di Indonesia."

PAGE \* MERGEFORMAT 10
Kementerian Perindustrian (2023). "Strategi UKM untuk Meningkatkan Daya Saing melalui
Penerapan E-commerce."
UKM Indonesia (2024). "Strategi E-commerce untuk Meningkatkan Daya Saing UKM di
Indonesia."

PAGE \* MERGEFORMAT 10

Anda mungkin juga menyukai