Anda di halaman 1dari 4

Nama : Putu Bagus Randy Danendra

Absen : 38
Kelas : XII.4

Gotong royong di berbagai daerah di Indonesia :

1.Alang Tulung (NAD)

Dalam budaya adat suku Gayo ada istilah Alang Tulung artinya tolong-menolong. Tradisi
Alang tulung merupakan warisan leluhur Gayo dengan tujuan terciptanya kerukunan dan
toleransi dalam bermasyarakat. Tradisi ini berdasarkan pada filosofi bahwa manusia tidak
dapat hidup sendiri, melainkan harus saling tolong-menolong. Tradisi ini biasanya
berhubungan dengan sendi kehidupan, termasuk ekonomi dan religi. Tradisi ini dipraktekkan
oleh masyarakat pedesaan Gayo dan menjadi kekuatan yang melekatkan mereka sebagai satu
suku.
2. Batobo “arisan tani” (Riau)

Batobo, karya budaya dari Riau ditetapkan jadi warisan budaya tak benda (WBTB)
Indonesia tahun 2017. Batobo, atau disebut juga tobo (toboh berarti berkelompok, bersama
atau berkawan-kawan) adalah semacam arisan tani dalam mengolah tanah pertanian yang
dilakukan secara bersama-sama dan bergiliran di antara anak tobo (anggota batobo). Batobo
menjunjung tinggi prinsip kebersamaan dan kekeluargaan. Namun, hanya sebatas
pengelolaan dan tidak berlaku terhadap hasil dari pertanian itu sendiri. Batobo terutama
terdapat di daerah Kampar dan Kuantan

3. Paleo (Kalimantan Timur)

Kebiasaan adat masyarakat di Krayan adalah gotong royong dalam melaksanakan kegiatan
usahatani. Kegiatan gotong royong, yang dalam bahasa setempat disebut paleo, seringkali
dilakukan dalam berbagai kegiatan yang berkaitan dengan berusahatani.Kegiatan ini sudah
berlangsung lama, dimana seseorang yang tergabung dalam suatu kelompok mengajak
anggota kelompok lainnya untuk bersama – sama menggarap lahan anggota kelompok
tersebut. Jika lahan tersebut usai digarap maka mereka berpindah ke lahan milik anggota
lainnya.
4. Gugur Gunung (DIY)

Gugur gunung adalah kegiatan gotong royong atau kerja bakti tipikalnya berada di wilayah
pedesaan yang dilakukan biasanya untuk membuka lahan baru ataupun jalan baru. Gugur
gunung identik dilakukkan di daerah pegunungan, kurang jelas mengapa dinamakan
sedemikian rupa tetapi dapat dipastikan hal ini diturunkan dari mulut ke mulut. Dari contoh
kegiatan kolektivisme yang ada di jawa ini dapat dilihat sikap non-individualsme yang
tertanam pada orang-orang pedesaan ataupun pegunungan.

5. Bari’an (Maluku Utara)

Dalam memperingati HUT Kemerdekaan ke-75 Republik Indonesia, salah satu tradisi yang
harus dijaga dan dirawat yaitu tradisi Bari'an. Bari'an itu sendiri dapat diartikan sebagai
barokah atau wujud syukur warga desa setempat akan nikmat dan anugerah kemerdekaan
untuk bangsa Indonesia.

Anda mungkin juga menyukai