Oleh:
Kelompok :
Puji syukur penulis panjatkan atas kehadirat Allah SWT yang telah memberikan
rahmat taufik dan hidayah-Nya sehingga makalah ini selesai tepat pada waktunya. Penulisan
makalah yang berjudul “Perilaku Pustakawan dan Pemustaka” ini, bertujuan untuk
mengelesaikan tugas kuliah.
Penulis menyadari bahwa banyak kekurangan dalam penulisan makalah ini, itu
dikarenakan kemampuan penulis yang terbatas. Namun berkat dorongan dan bimbingan dari
berbagai pihak, akhirnya pembuatan makalah ini tepat pada waktunya.
Penulis berharap dalam penulisan makalah ini dapat bermanfaat bagi penulis sendiri
dan bagi para pembaca pada umumnya serta semoga dapat menjadi bahan pertimbangan
untuk mengembangkan atau meningkatkan prestasi di masa yang akan datang.
khasanah budaya bangsa serta memberikan berbagai layanan jasa lainnya serta
media, baik media cetak maupun non cetak”. Tentu saja sebuah perpustakaan tidak akan
berjalan sebagaimana mestinya tanpa adanya bahan pustaka dan sumber daya manusia.
terdapat didalamnnya juga diolah dan diorganisir oleh staf-staf yang terdiri dari individu-
individu yang bekerja pada satuan unit kerja masingmasing yang saling berhubungan
pustakawan, yang bertanggung jawab atas manajemen sumber daya informasi, dan
pemustaka, yang merupakan pengguna dan penerima layanan perpustakaan. Dalam dunia
memiliki tanggung jawab untuk mengelola, merawat, dan menyediakan akses terhadap
pengelolaan koleksi buku, jurnal, sumber daya digital, dan materi lainnya. Pustakawan
mengakses sumber daya informasi yang disediakan oleh perpustakaan. Pemustaka dapat
dengan etika, termasuk pengembalian tepat waktu dan penghargaan terhadap hak cipta.
Interaksi yang positif antara pustakawan dan pemustaka memainkan peran kunci dalam
dan penyelenggaraan program literas. sedangkan peran pemustaka yaitu: pencarian aktif
lingkungan perpustakaan yang dinamis dan inklusif. Dalam makalah ini, kita akan
B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana prilaku pustakawan ?
2. Bagaimna prilaku pemustaka?
3. Apa tantangan dalam prilaku pustakawan dan pemustaka?
4. Bagaimna strategi peningkatan prilaku pustakawan dan pemustaka?
C. Tujuan
1. Untuk mengetahui prilaku pustakawan ?
2. Untuk mengetahui prilaku pemustaka?
3. Untuk mengetahui tantangan dalam prilaku pustakawan dan pemustaka?
4. Untuk mengetahui strategi peningkatan prilaku pustakawan dan pemustaka?
BAB II
PEMBAHASAN
A. Perilaku Pustakawan
memiliki tanggung jawab untuk mengelola, merawat, dan menyediakan akses terhadap
pengelolaan koleksi buku, jurnal, sumber daya digital, dan materi lainnya. Pustakawan
mereka dalam mengelola perpustakaan serta memberikan pelayanan yang baik kepada
1. Profesionalisme:
Etika Kerja: Pustakawan diharapkan untuk menunjukkan etika kerja yang
tinggi, termasuk integritas, kejujuran, dan rasa tanggung jawab terhadap tugas
dan koleksi perpustakaan.
Pemeliharaan Keterampilan: Pustakawan perlu terus mengembangkan
keterampilan dan pengetahuan mereka agar dapat memenuhi tuntutan
perubahan teknologi dan kebutuhan pemustaka.
Keterlibatan dalam Organisasi Profesi: Pustakawan sering terlibat dalam
organisasi profesi dan kegiatan-kegiatan yang mendukung pengembangan
bidang perpustakaan.
2. Pelayanan kepada Pemustaka:
Ramah dan Responsif: Pustakawan harus ramah dan responsif terhadap
kebutuhan pemustaka, memberikan bantuan dengan sopan dan efisien.
Bimbingan Pencarian Informasi: Pustakawan membantu pemustaka dalam
mencari informasi dengan memberikan bimbingan yang efektif, membantu
mereka menemukan sumber daya yang relevan.
Kesediaan untuk Membantu: Pustakawan harus siap membantu pemustaka
dengan pertanyaan, masalah teknis, atau kebutuhan lainnya yang mungkin
mereka miliki.
3. Kolaborasi dengan Pemustaka:
Kegiatan Literasi Informasi Bersama: Pustakawan dapat berkolaborasi
dengan pemustaka dalam kegiatan literasi informasi, meningkatkan
pemahaman mereka tentang bagaimana mengevaluasi dan menggunakan
informasi dengan bijaksana.
Program-Program Pendidikan dan Kegiatan Budaya: Pustakawan dapat
menyelenggarakan program-program pendidikan dan kegiatan budaya untuk
meningkatkan keterlibatan pemustaka dan memperkaya pengalaman mereka
di perpustakaan.
4. Manajemen Koleksi:
Pemeliharaan dan Pengembangan Koleksi: Pustakawan harus merawat
koleksi dengan baik, melakukan pemilihan bahan baru, dan memastikan
ketersediaan koleksi yang relevan dan mutakhir.
Pengorganisasian Koleksi: Pustakawan bertanggung jawab untuk menyusun
dan mengorganisir koleksi perpustakaan agar mudah diakses oleh pemustaka.
5. Inovasi dan Teknologi:
Pengadopsian Teknologi: Pustakawan perlu mengadopsi teknologi terkini
untuk meningkatkan layanan perpustakaan, seperti sistem manajemen
perpustakaan, database digital, dan perangkat lunak terkait.
Pengembangan Layanan Berbasis Teknologi: Pustakawan dapat
mengembangkan layanan berbasis teknologi, seperti akses online ke koleksi,
webinar, dan sumber daya digital lainnya.
Perilaku pustakawan memainkan peran kunci dalam menciptakan lingkungan
perpustakaan yang mendukung pembelajaran, penelitian, dan pengetahuan. Melalui
perilaku yang positif dan profesional, pustakawan dapat meningkatkan pengalaman
pemustaka dan menjaga relevansi perpustakaan dalam era informasi saat ini.
B. Perilaku Pemustaka
Pemustaka adalah individu yang menggunakan layanan perpustakaan dan
mengakses sumber daya informasi yang disediakan oleh perpustakaan. Pemustaka dapat
mencakup mahasiswa, peneliti, pelajar, dan masyarakat umum yang memiliki kepentingan
dalam memperoleh pengetahuan. Peran pemustaka melibatkan pencarian informasi,
pemanfaatan koleksi perpustakaan, dan partisipasi dalam kegiatan literasi informasi.
Pemustaka juga diharapkan untuk menggunakan sumber daya perpustakaan dengan etika,
termasuk pengembalian tepat waktu dan penghargaan terhadap hak cipta. Interaksi yang
positif antara pustakawan dan pemustaka memainkan peran kunci dalam menciptakan
lingkungan perpustakaan yang efisien dan inklusif.
Prilaku pemustaka di perpustakaan dapat mempengaruhi pengalaman dan
efektivitas penggunaan sumber daya informasi. Berikut adalah beberapa aspek prilaku
pemustaka:
1. Pencarian Informasi:
Aktif dalam Pencarian: Pemustaka diharapkan aktif dalam mencari informasi
sesuai kebutuhan mereka. Ini melibatkan penggunaan katalog perpustakaan,
database, dan sumber daya informasi lainnya.
Keterampilan Pencarian yang Baik: Pemustaka yang memiliki keterampilan
pencarian informasi yang baik dapat lebih efektif dalam menemukan sumber-
sumber yang relevan dan berkualitas.
2. Pemanfaatan Koleksi:
Penggunaan yang Etis: Pemustaka diharapkan menggunakan sumber daya
perpustakaan dengan etika, termasuk pengembalian buku tepat waktu, menjaga
kebersihan, dan menghormati hak cipta.
Ekplorasi Koleksi: Pemustaka dapat memperkaya pengalaman mereka dengan
menjelajahi berbagai jenis materi, termasuk buku, jurnal, dan sumber daya
digital.
3. Partisipasi dalam Program Literasi:
Aktif dalam Kegiatan Literasi: Pemustaka dapat meningkatkan pemahaman
mereka tentang literasi informasi dengan berpartisipasi dalam kegiatan
literasi yang diselenggarakan oleh perpustakaan, seperti diskusi buku,
lokakarya, atau seminar.
Partisipasi dalam Kegiatan Kultural: Selain literasi informasi, pemustaka
juga diundang untuk berpartisipasi dalam kegiatan kultural yang
diselenggarakan oleh perpustakaan, seperti pameran seni, pertunjukan, atau
acara budaya lainnya.
4. Umpan Balik dan Kolaborasi:
Memberikan Umpan Balik Konstruktif: Pemustaka dapat memberikan
umpan balik konstruktif kepada pustakawan untuk membantu meningkatkan
layanan perpustakaan.
Kolaborasi dengan Pustakawan: Pemustaka dapat bekerjasama dengan
pustakawan dalam kegiatan literasi atau proyek-proyek penelitian untuk
mendapatkan dukungan tambahan.
5. Etika Peminjaman dan Penggunaan Fasilitas:
Pemeliharaan Fasilitas: Pemustaka diharapkan untuk menjaga kebersihan dan
merawat fasilitas perpustakaan, termasuk buku, meja, dan area umum
lainnya.
Pengembalian Tepat Waktu: Etika peminjaman termasuk pengembalian buku
dan sumber daya perpustakaan lainnya tepat waktu agar dapat diakses oleh
pemustaka lainnya.
Melalui perilaku positif dan keterlibatan aktif, pemustaka dapat memaksimalkan
manfaat dari layanan perpustakaan dan mendukung upaya perpustakaan dalam
menyediakan akses yang baik terhadap informasi.