Anda di halaman 1dari 4

LAPORAN IKI BULAN NOVEMBER 2023

PENILAIAN DOKUMEN ASUHAN KEPERAWATAN

I. Pendahuluan

Pelayanan keperawatan mempunyai peranan penting dalam menjaga


dan meningkatkan kualitas layanan kesehatan berdasarkan suatu ilmu metodologi
melalui suatu proses keperawatan (Dermawan, 2012). Proses keperawatan sendiri
diawali dari langkah pengkajian, diagnosis, intervensi, implementasi dan evaluasi yang
harus didokumentasikan secara lengkap, baik dan benar (Ali, 2010).
Dokumentasi merupakan catatan yang dapat digunakan sebagai bukti oleh
tenaga kesehatan apabila terjadi tuntutan yang berisikan data lengkap, nyata dan
tercatat yang menggambarkan kondisi pasien proses perawatan dari awal masuk
rumah sakit hingga diperbolehkan pulang. Termasuk pada jenis perawatan, tipe,
kuantitas dan kualitas pelayanan kesehatan dalam upaya memenuhi kebutuhan
pasien, meliputi pengkajian keperawatan, diagnosa, perencanaan tindakan,
implementasi dan evaluasi dalam proses perawatan (Sitinjak et al., 2015).
Dokumentasi yang lengkap dapat memcerminkan kepatuhan perawat untuk
melakukan dokumentasi dalam asuhan keperawatan yang dilihat dari kelengkapan dan
keakuratan menuliskan asuhan keperawatan yang akan dan telah diberikan kepada
pasien (Nursalam, 2012). Berdasarkan standar yang telah ditetapkan oleh Departemen
Kesehatan Republik Indonesia (Depkes RI) menetapkan bahwa Standar Asuhan
keperawatan (SAK) yakni sebanyak 90% (Depkes RI, 2010 dalam Kasim & Abdurrouf,
2016). Mulyo menyatakan masalah yang terjadi di rumah sakit swasta maupun
pemerintah di Indonesia adalah masih banyaknya ditemukan ketidaklengkapan
dokumentasi keperawatan (Mayasari, 2016).
Dalam rangka meningkatkan mutu pelayanan keperawatan RSUD Al-Ihsan
Provinsi Jawa Barat, maka diperlukan komitmen untuk memberikan asuhan
keperawatan yang komprehensif serta profesional yang disertai dengan kepatuhan
pengisian dokumen asuhan keperawatan yang lengkap sesuai standar. Untuk mencapai
hal tersebut, maka perlu adanya perencanaan, supervisi, inovasi serta evaluasi secara
berkala tentang pengisian dokumen SAK (Standar Asuhan Keperawatan).

II. WAKTU KEGIATAN


1-30 November 2023 (kecuali hari sabtu dan minggu)

Dalam rentang waktu tersebut Tim Kerja Askep melakukan kegiatan supervisi sampel
SAK (Standar Asuhan Keperawatan) di ruangan Poliklinik RSUD Al-Ihsan Provinsi
Jawa Barat.
III. RENCANA KEGIATAN

Berikut merupakan rencana kegiatan tim kerja askep bulan November 2023.

No Nama Kegiatan November


Minggu I Minggu II Minggu III Minggu IV
1 Koordinasi dengan kepala v
ruangan Poliklinik
2 Wawancara pengisian SAK di v
ruang Poliklinik
3 Supervisi langsung pengisian V
SAK di ruang Poliklinik
4 Pembuatan laporan V
Supervisi SAK ruang
Poliklinik

IV. HASIL KEGIATAN


V. ANALISA

Berikut hasil penilaian SAK pada ruang Poliklinik:


No Aspek Yang Dinilai Jumlah Status Nilai Presentase
1 Pengkajian 10 8,20 82,00
2 Diagnosa Keperawatan 10 8,67 86,67
3 Perencanaan 10 8,57 85,71
4 Implementasi 10 7,60 76,00
5 Evaluasi 10 7,00 70,00
NILAI RATA-RATA 10 8,14 81,36
Tabel 5.1 Data Supervisi SAK
Berdasarkan penilaian supervisi langsung terhadap Standar Asuhan
Keperawatan (SAK) di ruang Poliklinik, didapatkan data presentase keseluruhan
kepatuhan pengisian dokumen asuhan keperawatan termasuk dalam kategori
baik yaitu dengan presentase pengisian rata-rata sebesar 81,36%. Presentase
tertinggi pengisian dokumen askep ada di bagian diagnosa keperawatan
(86,67%), sedangkan presentase terendah ada di bagian diagnosa keperawatan
dan evaluasi (70,00%).

VI. KESIMPULAN
Hasil penilaian supervisi kepatuhan pengisian dokumen SAK (Standar Asuhan
Keperawatan) di ruang Poliklinik RSUD Al-Ihsan pada Bulan November 2023 adalah
baik (81.36%), hal tersebut dinilai dari kuantitas poin pengisian tabel SAK.

VII. LEMBAR PENGESAHAN


PENYUSUN

NENENG RATIH, AMK

19760615 202321 2 001

Anda mungkin juga menyukai