Anda di halaman 1dari 39

17‐Oct‐15

TANK, SEA
CHEST AND
STANDARD &
METHODS OF
DRAWING ON
THE PIPING
SYSTEMS
Jurusan Teknik Sistem Perkapalan
Fakultas Teknologi Kelautan
Institut Teknologi Sepuluh Nopember

TANK AND SEA


CHEST

1
17‐Oct‐15

TANK

Pendahuluan

• Tangki adalah tempat menyimpan fluida dalam


bentuk cair.
• Tangki digunakan untuk menyimpan fluida yang
berfungsi untuk menunjang operasional kapal.
• Selain itu tangki juga digunakan untuk mengangkut
muatan, yaitu pada kapal tanker, kapal pengangkut
LNG dan LPG.

2
17‐Oct‐15

Penamaan Tangki

Penamaan dari tangki berdasarkan pada:


• Fluida yang mengisi tangki
Misalnya: tangki bahan bakar, tangki pelumasan, tangki air
tawar, dan tangki air ballast
• Lokasinya
Misalnya: tangki double bottom, tangki forepeak dan tangki
afterpeak dan wing tank

*) Wing Tank : Tangki yang berdekatan dengan double bottom tank. Tangki
ini berlokasi di sisi starboard dan sisi portside, yang biasa digunakan sebagai
ballast sementara ,untuk kapal kecil digunakan sebagai tujuan stabilitas

AP tank
FO day tank

DB tank FO sto’ge
tank

3
17‐Oct‐15

Perancangan Tangki

Ukuran, jumlah dan lokasi dari tangki tergantung pada:


• Ukuran kapal
• Tipe kapal
• Sistem propulsi
• Permesinan bantu
• Rute pelayaran

Tangki berdasarkan lokasi

8 July 22, 2012 Footer text here

4
17‐Oct‐15

Tangki berdasarkan lokasi

9 July 22, 2012 Footer text here

Tangki berdasarkan lokasi

10 July 22, 2012 Footer text here

5
17‐Oct‐15

Tangki berdasarkan lokasi

11 July 22, 2012 Footer text here

Tangki berdasarkan fluida

6
17‐Oct‐15

Contoh dan Rumus Perhitungan Tangki

Contoh dan Perhitungan :


• Perhitungan FO Storage Tank
• Perhitungan LO Storage Tank
• Perhitungan FW Tank

Konstruksi Komponen pada Tangki

Sounding pipe Vent


pipe

Filling
pipe

Overflow pipe
Side Gauge Main hole

Dischange pipe

Drain
pipe

7
17‐Oct‐15

Komponen pada Tangki

Konstruksi Komponen pada Tangki


• Sounding Pipe • Filling Pipe
Berfungsi untuk mengetahui volume fluida Berfungsi untuk mengisi tangki
pada tangki di double bottom dengan dengan fluida.
menggunakan sounding tip (pita sounding) • Overflow Pipe
• Sight Gauge Berfungsi untuk keluarnya
Berfungsi untuk mengetahui volume fluida fluida saat tangki diisi secara
pada tangki (dilihat dari samping) berlebih.
• Manhole • Discharge Pipe
Lubang tempat masuknya manusia untuk Berfungsi untuk mengeluarkan
melakukan inpeksi,maintenance,dan repair fluida dari tangki.
• Vent Pipe • Drain Pipe
Berfungsi untuk tempat keluar/masuknya Berfungsi untuk membersihkan
udara saat tangki diisi/dikeluarkan. endapan fluida.

Aturan vent pipe tangki berdasarkan ABS Part 4


Chapter 6 section 4

8
17‐Oct‐15

Aturan vent pipe tangki berdasarkan ABS Part 4


Chapter 6 section 4

Ukuran Vent Pipe Menurut ABS

• Diameter Minimal Vent Pipe

Water Tank : min 50 mm (2 Inch)


Oil Tank : min 65 mm (2,5 Inch)

9
17‐Oct‐15

Aturan vent pipe tangki berdasarkan ABS Part 4


Chapter 6 section 4

Standart Ukuran Manhole

10
17‐Oct‐15

Standart Ukuran Manhole

Rules for Tanks

BKI VOL II Rules for hull section 12


1. Subdivision of tanks
• Untuk tangki yang menerus hingga seluruh lebar badan kapal,
sekurang‐kurangnya satu sekat memanjang harus diletakkan.

• Bila forepeak diinginkan untuk dijadikan sebuah tangki, sekurang‐


kurangnya satu sekat memanjang harus diletakkan.

11
17‐Oct‐15

Rules for Tanks

• Bila lebar tangki melebihi 0.5*B


atau 6 m mana saja yang lebih
besar. Bila afterpeak diinginkan
untuk dijadikan sebuah tangki,
sekurang‐kurangnya satu sekat
memanjang harus diletakkan. Lebar
permukaan dari liquid tidak boleh
dari 0.3*B di dalam after peak.

• Peak tank yang melebihi 0.006 L


atau 6 meter harus ditambahkan
dengan sebuah sekat melintang.

23 July 22, 2012 Footer text here

KONTRUKSI DAN TANGKI


• BENTUK TANGKI MENYESUAIKAN DENGAN BENTUK
KONSTRUKSI KAPAL

TANGKI Doble Bottom


24 July 22, 2012 Footer text here

12
17‐Oct‐15

manhole

ventpipes

soundingpipes

PV‐Valves for Cargo


Oil Tanks

13
17‐Oct‐15

High-level
alarm
Filling
pipe

Sight-
glass

Low-
level
alarm

Discharge Valve
(equipped w/ quick
close mechanism

14
17‐Oct‐15

15
17‐Oct‐15

SEA CHEST

16
17‐Oct‐15

Seachest ‐ Pendahuluan

• Sebagai lubang isap/pengisapan air laut yang berfungsi untuk


mensuplai kebutuhan sistem air laut pada kapal (Fire Fighting,
sistem ballast, cooling system, dll)
• Letak lokasi seachest berada di bawah water line dan dilengkapi
dengan beberapa peralatan pendukungnya
• Dimensi seachest tergantung pada total kebutuhan air laut selama
kapal beroperasi
• Seachest memiliki terdiri dari dua jenis, yaitu :
a. High seachest : perairan dangkal
b. Low seachest : perairan dalam

34 July 22, 2012 Footer text here

17
17‐Oct‐15

Seachest pada peraturan BKI 2006 vol.III sec. 11

Sea Chest
• Sekurang‐kurangnya 2 sea chest harus ada. Bilamana mungkin sea chest
diletakkan serendah mungkin pada masing‐masing sisi kapal.
• Untuk daerah pelayaran yang dangkal, disarankan bahwa harus terdapat sisi
pengisapan air laut yang lebih tinggi, untuk mencegah terhisapnya lumpur
atau pasir yang ada di perairan dangkal tersebut.
• Diharuskan suplai air laut secara keseluruhan untuk main engine dapat
diambil hanya dari satu buah sea chest.
• Tiap sea chest dilengkapi dengan suatu ventilasi yang efektif. Pengaturan
ventilasi tersebut haruslah disetujui yang meliputi : Suatu pipa udara
sekurang‐kurangnya berdiameter dalam 32 mm yang dapat
diputuskanhingga di atas deck bulk head. Adanya tempat dengan ukuran
yang cukup di bagian dinding pelat.

Komponen Sea Chest

• Sea Grating
• Vent Pipe
• Blow Pipe
• Seachest Main Pipe
• Valve
• Seachest Filter
• Cathodic Protection

18
17‐Oct‐15

Konstruksi Sea Chest

19
17‐Oct‐15

Ketebalan Minimum Pelat Sea Chest


BKI VOL II Section 8 Bottom Structures

• BKI memberikan batasan bahwa ukuran ketebalan dinding atau pelat


sea chest tidak boleh kurang dari :

• Keterangan :
P : tekanan semprot pada katup pengaman minimal 2 bar
a : jarak antara penegar kotak laut
k : faktor bahan = 1,0
tk : faktor korosi
tk : 1,5 mm, untuk t’ ≤10 mm
tk : 0,1 . t’ + 0,5 mm, maksimum 3,00 mm untuk t’ ≥10 mm.
Dari batasan diatas dapat disimpulkan bahwa ukuran ketebalan pelat
dinding sea chest minimum = 11,.5 mm.

Sea Grating

 Sea Grating adalah saringan


atau kisi‐kisi yang dipasang
pada sea chest untuk
mencegah masuknya benda‐
benda yang tidak dikehendaki
dari laut ke dalam sistem pipa
dalam kapal,
 Jadi fungsi Sea Grating adalah
menyaring air laut sebelum
masuk kedalam kotak sea
chest, yang merupakan
saringan awal sebelum air laut
masuk sistem melewati
strainer dan filternya.

20
17‐Oct‐15

Vent Pipe

Dengan adanya udara yang


terjebak dalam kotak sea chest,
yang mungkin berasal dari
gelembung‐gelembung udara dari
haluan yang menyusur dasar kapal
dan terjebak di sea chest, atau
kapal sedang oleng atau miring
sehingga udara masuk ke sea
chest, dari putaran baling‐ baling
saat kapal mundur atau udara dari
sisa tiupan udara kompresor.
Apabila udara dalam sea chest ini
dibiarkan akan merugikan seluruh
sistem, terutama sistem pendingin

Blow Pipe

 Pipa ini menghubungkan antara


kotak sea chest dengan
kompresor atau tabung udara
tekan, yang digunakan untuk
meniupkan udara ke kotak sea
chest,
 apabila saringan sea chest kotor
atau tersumbat oleh kotoran‐
kotoran yang mengakibatkan
suplai air laut keseluruh sistem
tidak lancar sehingga
mengurangi debit air yang
dibutuhkan.

21
17‐Oct‐15

Sea Chest Main Pipe

Seachest main pipe adalah sebuah pipa utama yang


berfungsi sebagai awal masukan air laut dari seachest
yang akan di suplaikan ke semua sistem

Perhitungan Diameter Seachest Main Pipe

22
17‐Oct‐15

Perhitungan Diameter Seachest Main Pipe

Misal :QB = 90 m3/jam


QC = 88 m3/jam
QF = 90 m3/jam
QS = 10 m3/jam
Qtotal = 278 m3/jam= 0,077 m3/s

= 190 mm

45 July 22, 2012 Footer text here

Sea Chest Valve

 Semua sistem perpipaan dalam kamar mesin selalu dilengkapi dengan


valve yang berfungsi sebagai pintu untuk membuka dan menutup aliran
air laut,
 Valve yang ada di Seachest sebelum filter adalah gate valve dan valve
setelah filter bisa menggunakan valve – valve lain. (valve butterfly yang
pada umunya digunakan)

23
17‐Oct‐15

Sea Chest Filter

Seachest filter
berfungsi sebagai
penyaring kotoran‐
kotoran yang
ukurannya lebih kecil

Cathodic Protection

Sebagai lapisan pelindung yang berfungsi


sebagai anti korosi

24
17‐Oct‐15

Seachest Box

49 July 22, 2012 Footer text here

Seachest Box

ABS Part 6 Optional Items and Systems Chapter 1


Strengthening for Navigation
35.3 Sea Inlet Chests for Cooling Water Systems
and Fire Main (1995)

• 35.3.2 The sea chest volume is to be on the


order of 1 cubic meter (35.3 cubic foot) for
every 750 kW (1019 hp) propulsion engine
output including the ship’s service auxiliary
engine output.

50 July 22, 2012 Footer text here

25
17‐Oct‐15

Ukuran Cathodic Protection


Zinc Anode

Lokasi Sea Chest

• Dua buah sea chest dipasang pada lambung kapal dibawah garis air
didepan kamar mesin tepatnya didasar kapal dan dipasang
disamping kapal dibawah air (bilge), karena mengingat bervariasinya
kedalaman perairan yang dilewati.
• Pemasangan pada dua tempat yang berbeda ini dimaksudkan agar
kinerja sea chest sebagai lubang pengisapan berjalan dengan lancar.

26
17‐Oct‐15

Dimension Pipe & Fitting

Dimensi seachest, main pipe dan fitting pada


seachest harus bisa menangani kapasitas total
kebutuhan air laut pada sistem di kapal seperti:
• Fire main system
• Ballast system
• Cooling systems (ME, AE, Gearbox, etc)
• Sanitary systems
• General services systems
• dll

BKI rules of sea chest

Pada peraturan BKI 1996 vol.III sec. 11 I, dinyatakan bahwa:


• Sekurang‐kurangnya 2 sea chest harus ada. Bilamana mungkin sea chest
diletakkan serendah mungkin pada masing‐masing sisi kapal.
• Untuk daerah pelayaran yang dangkal, disarankan bahwa harus terdapat sisi
pengisapan air laut yang lebih tinggi, untuk mencegah terhisapnya lumpur
atau pasir yang ada di perairan dangkal tersebut.
• Diharuskan suplai air laut secara keseluruhan untuk main engine dapat
diambil hanya dari satu buah sea chest.
• Tiap sea chest dilengkapi dengan suatu ventilasi yang efektif. Pengaturan
ventilasi tersebut haruslah disetujui yang meliputi : Suatu pipa udara
sekurang‐kurangnya berdiameter dalam 32 mm yang dapat
diputuskanhingga di atas deck bulk head. Adanya tempat dengan ukuran
yang cukup di bagian dinding pelat.

27
17‐Oct‐15

ABS Rules of Sea Chest

ABS Rules Chapter 6 Sect. 5


At least two sea chests, located below the lightest waterline, as far
apart as practicable and preferably on opposite sides of the vessel,
are to be provided. Each of the sea chests is to be capable of
supporting the cooling of propulsion and auxiliary machinery and
other services drawing sea water from the same seachest.

For shell valve and sea chest requirements see 4‐6‐2/9.13.2 and 4‐6‐
2/9.13.5.

STANDARD &
METHODS OF
DRAWING ON
THE PIPING
SYSTEMS

28
17‐Oct‐15

STANDART & METHODS OF


DRAWING ON PIPING SYSTEM

• Diagram Process • Piping and


Instrument
1 Drawing 2

Standard & Methods of Drawing on


Piping System
4 3

• Detail Drawing • Isometric Drawing

DIAGRAM PROCESS

Diagram Process

Terdiri dari Input,


Menggunakan bentuk
Ikon Proses dan
yang simpel dalam
Output
penggambarannya.

29
17‐Oct‐15

DIAGRAM PROCESS

Block
Flow
Diagram
Schema
Diagram tic
Diagra
Process m

Proces
s Flow
Diagra
m

BLOCK FLOW DIAGRAM

Ciri-Ciri

• Aliran proses ditunjukan dengan blok-

blok
• Blok menunjukan peralatan atau bagian

dari proses
• Input dan output proses harus jelas

• Dibuat sederhana tetapi mudah

dimengerti

30
17‐Oct‐15

BLOCK FLOW DIAGRAM

Keuntungan Block Flow Diagram

1. Sebuah teknik grafis sederhana yang mudah dimengerti


2. Berfungsi untuk berkomunikasi pengetahuan sistem saat ini
ke pengguna .
3. Hal ini digunakan sebagai bagian dari berkas
dokumentasi sistem.
4. Ini menjelaskan logika di balik aliran data dalam sistem.

Kerugian Block Flow Diagram

1. Hanya dalam konsep awal karena tidak diperinci dengan


karakteristik.
2. Tidak bisa ditransmisikan ke programmer.
3. Membutuhkan banyak waktu untuk merevisi menjadi rinci.
4. Jarang digunakan oleh engineer

SCHEMATIC DIAGRAM

Ciri‐ciri
Penggambar Schematic
an secara Diagram
Skematik
Dibuat
dengan
urutan proses
Menggunaka
n Simbol‐
simbol
Internasional

31
17‐Oct‐15

SCHEMATIC DIAGRAM

Keuntungan Schematic Diagram

1. Teknis pehamaman yang mudah karena dijelaskan secara


rinci.
2. Mempermudah dalam produksi fabrikasi.
3. Mempermudah dalam inspeksi.
4. Mudah dalam pemeriksaan jika ada komponen yang
rusak.

Kerugian Schematic Diagram

1. Membutuhkan banyak media jika dalam sistem yang besar.


2. Banyak menggunakan ikon standar yang harus sesuai
dengan standar.
3. Terlihat rumit dalam proses fabrikasi karena terlalu
banyak keterangan.
4. Membutuhkan banyak waktu untuk mendesain schematic
diagram ini.

PROCESS FLOW DIAGRAM

CIRI CIRI

1. Menerangkan sebuah
alur/proses Process Flow
pada sistem. Diagram
2. Memiliki symbol dan nomor
urut
yang lengkap namun masih
belum
tercantum keterangannya

32
17‐Oct‐15

PROCESS FLOW DIAGRAM

1. TANGKI PENYIMPANAN BAHAN


GELADA
BAKAR
K
(FUEL OIL STORAGE TANK ) 1
1
2. SARINGAN (FILTER)
5
7
3. KATUP (VALVE)
4. POMPA PEMINDAH (TRANSFER
8
PUMP)
5. TANGKI PENGENDAPAN
(SETTLING TANK)
4
6. SEPARATOR / CENTRIFUGE 9

7. TANGKI HARIAN ( SERVICE/DAILY 3


1
TANK)
0
6 2
8. SARINGAN (FILTER)
9. POMPA BAHAN BAKAR (
BOOSTER PUMP) 1

10. MOTOR INDUK ( MAIN ENGINE )


11. PIPA LIMPAH (OVER FLOW
PIPE)

PIPING & INSTRUMENT DRAWING

Memperlihatkan detail dari peralatan,


instrumen, perpipaan, valve dan fitting dan
pengaturannya satu sama lain.

Process Piping Piping


Flow Process & Instrume
Diagra Utility nt
m Diagram

33
17‐Oct‐15

PIPING & INSTRUMENT DRAWING

Kontrol Input Semua


dan Output komponen
yang terinstal
(nomor)

Piping and
Instrument
Drawing

Arah Aliran Jenis Pipa


dan Katub
serta
spesifikasin
ya

PIPING & INSTRUMENT DRAWING

Kontrol Input Semua


dan Output komponen
yang terinstal
(nomor)

Piping and
Instrument
Drawing

Arah Aliran Jenis Pipa


dan Katub
serta
spesifikasin
ya

34
17‐Oct‐15

PIPING & INSTRUMENT DRAWING


Simbol peralatan mengacu pada ISO 14617

PIPING & INSTRUMENT DRAWING

35
17‐Oct‐15

Isometric Drawing

Gambar Sudut-sudut Gambar


Isometrik antar proyeksi Isometrik
adalah gambar adalah sama digunakan
yang yaitu 120⁰. untuk
mempresentas fabrikasi dan
ikan sebuah instalasi
tampilan 3
dimensi
kedalam 2
Dimensi.

Isometric Diagram

Judul Pipa Ukuran‐ Referensi


dan ukuran sambunga
Spesifikasi komponen n gambar
pipa lain yang serta alur
teristal dan aliran
Simbol‐
simbol

36
17‐Oct‐15

Isometric Drawing

Detail Drawing (Spool)

Detail drawing adalah gambar yang dibuat


detil untuk mempresentasikan sebuah sistem
dimana terdapat semua informasi tentang
sistem pipa tersebut

37
17‐Oct‐15

Detail Drawing (Spool)

Detail Drawing (Spool)

Plan dan Nomor Kode- Daftar


Ukuran Spool & kode, seluruh
material Klasifikasi simbol material
ya dan
standar

Spool dua dan tiga dimensi

Detail Drawing
(Spool)

38
17‐Oct‐15

Sekian

39

Anda mungkin juga menyukai