A. UMUM
1) Uraian
a) Pekerjaan ini meliputi pemasangan Paving Block, terdiri dari Urugan Pasir, Pemadatan
(Tanah, Pasir Urug & Paving Block), Pemasangan Paving Block & Beton Pengunci
(Kansteen) yang digunakan sebagai pekerjaan utama untuk perbaikan & pengurugan jalan
serta dengan kemiringan melintang yang benar sebagai permukaan lapisan jalan yang
baru.
b) Pekerjaan ini mencakup :
a) Pekerjaan Persiapan
b) Bongkaran Paving Existing
h) Pas. Paving Block t = 6 cm K.350 (Warna Merah)
i) Pas. Paving Block t = 6 cm K.300 (Natural)
j) Penyelesaian
3) Standar Rujukan
4) Syarat Mutu
a) Sifat Tampak
Bata beton harus mempunyai permukaan yang rata, tidak terdapat retak-retak & cacat,
bagian sudut dan rusuknya tidak mudah dirapihkan dengan kekuatan jari tangan
b) Ukuran
Bata beton harus mempunyai ukuran tebal nominal minimum 60 mm dengan
toleransi 80 %.
5) Toleransi Ukuran
a) Paving Block yang digunakan berbentuk persegi. Ketebalan Paving Block tidak boleh
kurang dari 6 cm lebar 10,5 cm & panjang 21 cm, kecuali dinyatakan lain secara tertulis.
b) Ketebalan Uskup tidak boleh kurang dari 6 cm.
1
Spesifikasi Teknis Pemeliharaan Jalan UPT BLK Nganjuk
c) Permukaan masing-masing pasangan Paving Block pada setiap pelapisan tidak boleh
berbeda dari permukaan normal.
Peralatan yang dibutuhkan harus sudah disiapkan sebelum pemasangan Paving Block dimulai,
adapun alat-alat tersebut adalah sebagai berikut :
a) Contoh bahan yang akan digunakan untuk pemavingan harus diserahkan sebagaimana
yang di syaratkan dalam Spesifikasi ini untuk diperiksa & disetujui Direksi teknik
sebelum pekerjaan dimulai.
b) Setelah selesainya pekerjaan pembersihan lahan & pemadatan, Kontraktor harus meminta
persetujuan Direksi Pekerjaan sebelum Paving Block dipasang.
8) Jadwal Kerja
a) Kontraktor senantiasa harus menyediakan drainase yang lancar tanpa terjadinya genangan
air dengan menjadwalkan pembuatan selokan yang sedemikian rupa agar drainase dapat
berfungsi dengan baik sebelum pekerjaan pemadatan & pemasangan Paving Block
dimulai.
b) Pada tahap awal mula-mula harus dibentuk lebih kecil dari penampang melintang yang
direncanakan. Pembentukan akhir untuk persiapan pembuatan lapisan serta perbaikan
kerusakan yang mungkin terjadi selama pelaksanaan, baru dikerjakan sesudah tempat-
tempat sambungan & elevasinya sudah disiapkan.
a) Seluruh galian harus dijaga agar bebas dari air & Kontraktor harus menyediakan semua
bahan, perlengkapan & pekerja yang diperlukan untuk pengeringan (pemompaan),
pengalihan saluran air & pembuatan drainase sementara, dinding penahan rembesan (cut-
off wall) & cofferdam. Pompa siap pakai di lapangan harus senantiasa dipelihara
sepanjang waktu untuk menjamin bahwa tak akan terjadi gangguan dalam pengeringan
dengan pompa.
b) Bilamana Pekerjaan sedang dilaksanakan pada drainase lama atau tempat lain dimana air /
tanah rembesan (seepage) mungkin sudah tercemari, maka Kontraktor harus senantiasa
memelihara tempat kerja dengan memasok air bersih yang akan digunakan
2
Spesifikasi Teknis Pemeliharaan Jalan UPT BLK Nganjuk
oleh pekerja sebagai air cuci, bersama-sama dengan sabun dan desinfektan yang memadai.
a) Bilamana dianggap perlu maka survey profil memerlukan lama / yang akan
dilaksanakan harus diulang untuk mendapatkan catatan kondisi fisik yang teliti.
b) Setiap bagian pekerjaan yang menunjukkan ketidak teraturan / cacat-cacat dikarenakan
jeleknya penanganan / gagalnya Kontraktor untuk memenuhi persyaratan spesifikasi,
harus diperbaiki oleh Kontraktor dengan biaya sendiri sampai memuaskan Direksi
Teknik tanpa ada biaya tambahan.
c) Pelaksanaan paving block yang tidak memenuhi kriteria toleransi yang diberikan diatas,
harus diperbaiki oleh Kontraktor seperti yang diperintahkan oleh direksi pekerjaan.
a) Perluasan setiap galian terbuka pada setiap operasi harus dibatasi sepadan dengan
pemeliharaan permukaan galian agar tetap dalam kondisi yang mulus (sound), dengan
mempertimbangkan akibat dari pengeringan, perendaman akibat hujan & gangguan dari
operasi pekerjaan berikutnya.
b) Galian saluran / galian lainnya yang memotong jalan harus dilakukan dengan pelaksanaan
setengah badan jalan sehingga jalan tetap terbuka untuk lalu lintas pada setiap saat.
c) Bilamana lalu lintas pada jalan terganggu karena peledakan / operasi-operasi pekerjaan
lainnya, Kontraktor harus mendapatkan persetujuan terlebih dahulu atas jadwal gangguan
tersebut dari pihak yang berwenang & juga dari Direksi Pekerjaan.
d) Kecuali diperintahkan lain oleh Direksi Pekerjaan maka setiap galian perkerasan beraspal
harus ditutup kembali dengan campuran aspal pada hari yang sama sehingga dapat dibuka
untuk lalu lintas.
a) Semua bahan bekas Bongkaran paving existing harus dibuang diluar area Pekerjaan.
b) Bahan galian yang mengandung tanah yang sangat organik, tanah gambut (peat),
sejumlah besar akar / bahan tetumbuhan lainnya & tanah kompresif yang menurut
3
Spesifikasi Teknis Pemeliharaan Jalan UPT BLK Nganjuk
pendapat Direksi Pekerjaan akan menyulitkan pemadatan bahan di atasnya / yang
mengakibatkan setiap kegagalan / penurunan (settlement) yang tidak dikehendaki, harus
diklasifikasikan sebagai bahan yang tidak memenuhi syarat untuk digunakan sebagai
timbunan dalam pekerjaan permanen.
c) Kontraktor harus bertanggungjawab terhadap seluruh pengaturan & biaya yang diperlukan
untuk pembuangan bahan galian yang tidak terpakai / yang tidak memenuhi syarat untuk
bahan timbunan, termasuk pembuangan bahan galian, juga termasuk pengangkutan hasil
galian ke tempat pembuangan akhir dengan jarak tidak melebihi yang disyaratkan &
perolehan ijin dari pemilik / penyewa tanah dimana pembuangan akhir tersebut akan
dilakukan.
a) Kecuali diperintahkan lain oleh Direksi Pekerjaan, semua struktur sementara seperti
cofferdam / penyokong (shoring) & pengaku (bracing) harus dibongkar oleh
Kontraktor setelah struktur permanen / pekerjaan lainnya selesai. Pembongkaran harus
dilakukan sedemikian sehingga tidak mengganggu / merusak struktur / formasi yang telah
selesai.
b) Bahan bekas yang diperoleh dari pekerjaan sementara tetap menjadi milik Kontraktor / bila
memenuhi syarat & disetujui oleh Direksi Pekerjaan, dapat dipergunakan untuk pekerjaan
permanen & dibayar menurut Mata Pembayaran yang relevan sesuai dengan yang terdapat
dalam Daftar Penawaran.
c) Setiap bahan galian yang sementara waktu diijinkan untuk ditempatkan dalam saluran air
harus dibuang seluruhnya setelah pekerjaan berakhir sedemikian rupa sehingga tidak
mengganggu saluran air.
d) Seluruh tempat bekas galian bahan / sumber bahan yang digunakan oleh Kontraktor
harus ditinggalkan dalam suatu kondisi yang rata & rapi dengan tepi & lereng yang stabil &
saluran drainase yang memadai.
4
Spesifikasi Teknis Pemeliharaan Jalan UPT BLK Nganjuk
1) Paving Block
2) Timbunan
3) Urugan Pasir
Urugan pasir dengan bahan terpilih untuk pelapisan paving block yang digunakan sebagai
bahan dasar dan perbaikan bagian bawah pelapisan pasangan Paving Block dari pasir /
bahan berbutir kasar bergradasi baik yang disetujui Direksi teknis dengan ukuran batu
maksimal 20 mm.
4) Bahan Filter
Bahan-bahan untuk membuat lapisan dasar menyerap air, kantong-kantong filter ataupun
lubang pelepasan pada pelapisan pekerjaan batu harus keras, awet, bahan berbutir yang
memenuhi persyaratan gradasi yang ditentukan dengan disetujui Direksi Teknik.
5) Beton Pengunci
C. PELAKSANAAN
Lokasi, panjang, arah & kelandaian yang ditentukan untuk semua pemasangan paving
yang akan dibentuk lagi / digali / yang dilapisi, harus ditandai dengan cermat oleh
Kontraktor sesuai dengan gambar / detail pelaksanaan yang diterbitkan oleh Direksi
Pekerjaan.
a) Persiapan lapangan berupa pembersihan lokasi dari segala kotoran & tumbuhan,
penggalian, penimbunan & pemangkasan harus dilakukan sebagaimana yang
diperlukan sehingga memenuhi profil yang ditujukkan pada gambar yang disetujui /
bilamana diperintahkan lain oleh Direksi Pekerjaan.
5
Spesifikasi Teknis Pemeliharaan Jalan UPT BLK Nganjuk
b) Peninggian badan jalan dengan menggunakan bahan sirtu / tanah urug, sehingga
mencapai peil yang ditentukan. Urugan harus disiram terlebih dahulu kemudian
dipadatkan menggunakan stamper / baby roller sehingga kepadatan benar-benar rata.
c) Setelah formasi lahan yang telah disiapkan disetujui oleh Direksi Pekerjaan, pelapisan
beton tepi sebagai siring (beton pengunci) block jalan dengan mortar harus dilaksanakan
seperti yang disyaratkan (apabila disyaratkan).
d) Diatas permukaan pasir yang dipadatkan, disusun Paving Block dengan dipasang rapat
satu sama lain dengan susunan motif anyaman tikar (zig-zag) & sebagai pengikat antara
Paving Block dengan beton pengunci diisi dengan pasir halus (urug) sambil disiram
air sampai rapat & bagian sisi luar beton pengunci diberi penahan dari tanah &
disesuaikan dengan keadaan lokasi.
e) Pemasangan paving harus dimulai dari satu titik / garis (starting point) di atas lapisan pasir
alas.
f) Pemasangan paving harus segera dilakukan menyusul setelah penggelaran pasir alas.
Hindari terjadinya kontak langsung antara block dengan membuat jarak celah/naat
dengan spasi 2-3 mm untuk pengisian joint filler.
g) Pemadatan dilakukan dengan menggunakan alat plate compactor yang mempunyai plate
area 0,35 sampai 0,50 m² dengan gaya sentrifugal sebesar I 6-20 kN & getaran dengan
frekwensi 75- 100 Hz.
h) Pemadatan hendaknya dilakukan secara simultan bersamaan dengan pemasangan paving
dengan minimal akhir pemadatan adalah 1 meter di belakang akhir pasangan.
i) Seluruh bahan hasil galian harus dibuang & diratakan oleh Kontraktor sedemikian rupa
sehingga dapat mencegah setiap dampak lingkungan yang mungkin terjadi dilokasi yang
ditunjukkan oleh Direksi Pekerjaan.
1) Pengukuran Galian
Timbunan yang digunakan untuk pekerjaan Paving Block harus diukur & dibayar sebagai
Timbunan.
Beton pengunci untuk Paving Block akan diukur & dibayar sebagai cor beton & dibayar dalam
meter lari, sesuai mutu beton pengunci yang terpasang di lapangan.
Paving block harus diukur untuk pembayaran dalam meter persegi sebagai volume aktual
luasan jalan yang akan di paving.
Besar pembayaran disesuaikan dengan mutu Paving Block yang terpasang di lapangan, yang
tiap 56 m² nya diwakili dengan 1 (satu) sampel yang diambil & mutunya diuji oleh
Laboratorium Independen.
6
Spesifikasi Teknis Pemeliharaan Jalan UPT BLK Nganjuk
5) Dasar Pembayaran
Kuantitas Galian & Timbunan (jika diperlukan), Beton Pengunci & Paving Block, ditentukan
seperti yang disyaratkan diatas akan dibayar berdasarkan Harga Kontrak per satuan
pengukuran untuk Mata Pembayaran yang terdaftar di bawah ini & ditunjukkan dalam
Daftar Kuantitas & Harga, dimana harga & pembayaran tersebut harus merupakan kompensasi
penuh untuk penyediaan semua pekerja, perkakas & peralatan & semua pekerjaan lain / biaya
lainnya yang diperlukan / biasanya diperlukan untuk menyelesaikan pekerjaan yang
sebagaimana mestinya seperti yang diuraikan dalam Seksi ini.
7
Spesifikasi Teknis Pemeliharaan Jalan UPT BLK Nganjuk
1) Pengambilan Contoh
Contoh harus terdiri dari satuan yang utuh. Pengambilan harus dilakukan oleh direksi terhadap
paving yang sudah terpasang. Contoh harus mencerminkan jumlah seluruh satuan dari
kelompok & diambil secara acak. Contoh diambil dari beberapa tempat di dalam kelompoknya
& di dalam semua keadaan.
2) Jumlah Contoh
Untuk partai sampai dengan 500.000 buah bata beton, dari setiap kelompok 50.000 buah
diambil contoh rata-rata sebanyak 20 buah (atau dalam setiap 56 m2 diambil contoh sebanyak
1 buah paving). Untuk partai lebih dari 500.000 buah, dari setiap kelompok 100.000 buah
diambil contoh sebanyak 5 buah (atau dalam setiap 454 m² diambil contok sebanyak 1 buah
paving).
3) Proses Pengujian
Benda uji Paving kemudian dibawa ke Laboratorium Independen untuk dilakukan uji kuat
tekan mutu K-350.
8
Spesifikasi Teknis Pemeliharaan Jalan UPT BLK Nganjuk
H. PENUTUP
1) Apabila dalam gambar & bestek ini untuk uraian bahan-bahan & pekerjaan-pekerjaan tidak
disebutkan perkataan / kalimat “Diselenggarakan Oleh Kontraktor” tetapi dalam gambar /
penawaran tercantum maka hal ini harus dianggap disebutkan.
2) Guna mendapatkan hasil pekerjaan ini yang baik, apabila bagian-bagian yang nyata termasuk
dalam pekerjaan ini, tetapi tidak dimasukkan atau tidak disebutkan kata demi kata dalam
bestek ini, maka haruslah dilaksanakan oleh kontraktor & diterima sebagai hal yang
disebutkan.
3) Hal-hal yang belum tercantum dalam Peraturan dan Syarat-syarat ini, akan diatur kemudian
secara musyawarah berdasarkan peraturan-peraturan pembangunan, sepanjang tidak
bertentangan dengan uraian kerja & syarat-syarat ini.