KEUANGAN
LEMBAGA BANTUAN HUKUM PEREMPUAN DAN ANAK
MOROTAI
Format dan aturan pelaporan keuangan akan dikembangkan dan diatur secara
baku dengan penuh tanggungjawab dan transparan. Semua pemasukan dan
pengeluaran dibukukan dengan cara yang akurat sehingga memenuhi standar
pelaporan keuangan secara umum oleh pihak pemberi dana maupun lembaga.
Penerimaan uang
Sumber penerimaan uang bisa berasal dari : dana hibah, iuran keanggotaan,
warisan, sumbangan lain, uang jasa konsultasi, kontribusi dari anggota dsb.
SISTEM PENGGAJIAN
Lembaga memproses daftar gaji secara teratur berdasarkan laporan yang
diberikan setiap bulan setiap staf yang disertai dengan time sheet
Pemrosesan daftar gaji
- Daftar gaji : Setiap tahun disiapkan jadwal daftar gaji yang meliputi
tanggal periode pembayaran, batas waktu, lembaran waktu dan tanggal
proses pendistribusian cek pembayaran.
- Lembar waktu (time sheet) dan Laporan Kegiatan bulanan Setiap
awal periode pembayaran didistribusikan lembar waktu.
Tata Cara pembayaran Gaji
- Gaji di bayarkan tepat waktu ditanggal awal setiap bulan nya atau
menyesuaikan dengan keadaan keuangan lembaga
- Gaji akan di transfer ke rekening masing masing staf
1
- Gaji di bayarkan sesuai dengan nominal yang tertera di Kontrak
Kerja
2
Sistem Pemrosesan Gaji
Lembaga membuat sistem pemrosesan daftar gaji dan sistem tersebut harus
sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Beberapa Faktor yang harus
dipertimbangkan untuk mengadakan evaluasi:
- Jumlah staf tetap
- Ketersediaan dana lembaga
- Lamanya jam kerja
- Posisi atau jabatan
3
Berkas daftar gaji
Berkas daftar gaji dipergunakan kalau ada perubahan dan penyesuaian.
Sedangkan lembar waktu bermanfaat untuk setiap pemrosesan daftar gaji.
Berkas daftar gaji memuat :
- Lembar waktu yang telah ditandatangani staf yang bersangkutan
- Tandatangan staf accunting sebagai bukti telah menerima slip
pembayaran
- Formulir alokasi daftar gaji
- Penyesuaian daftar gaji
Lembaga mengganti seluruh biaya (reel) real cosh bagi staf yang melakukan
perjalanan kelapangan dalam kegiatan lembaga berdasarkan kesepakatan.
4
Rincian per diem
1. Per diem diberikan kepada staf yang melakukan tugas lembaga keluar kota
(tugas lapangan) mendapatkan penggantia biaya : penginapan, makan, dan
transportasi
- Transportasi dalam kota maksimal Rp. 100.000/hari
- Biaya perjalanan sesuai dengan harga riil dilapangan
- Untuk penginapan bagi direktur maksimal Rp 500.000/malam dan
maksimal Rp.350.000/ malam untuk staf.
2. Perdiem perjalanan bagi staf yang melakukan pekerjaan lapangan/ Dinas
Luar kota berhak diberikan maksimal Rp. 175.000,./hari
Kunjungan lapangan
1. Kunjungan lapangan ialah kunjungan perjalanan kesuatu lokasi yang
termasuk dalam lokasi program yang sedang dijalankan
2. Penanggung jawab program berkewajiban menentukan biaya-biaya yang
diperlukan untuk kunjungan lapangan.
3. Daftar tarif per diem dan biaya kunjungan lapangan yang disebutkan diatas
wajib disampaikan kepada Penanggungjawab Jawab Keuangan dan
Administrasi untuk tujuan koreksi apabila diperluan.
4. Pedoman bagi kunjungan lapangan, bagi semua staf ialah sebagai berikut :
- Jika makanan dan penginapan disediakan, maka tidak ada tunjangan
tambahan.
- Jika penginapan disediakan (tanpa makanan), maka tunjangan harian
yang layak harus diberlakukan bagi staf yang berkunjung.
5. Pedoman ini harus diberlakukan kepada semua staf lapangan. Akan tetapi,
kebijakan ini tidak berlaku bagi staf yang berasal dari lapangan yang berasal
dari wilayah yang bersangkutan.
5
II. TEKHNIS PENERIMAAN DAN PELAPORAN KEUANGAN
6
7. Perhitungan fisik yang tidak terjadwal terhadap penerimaan yang tidak
disetorkan harus dilaksanakan secara periodik oleh petugas bagian
keuangan atau kasir
8. Setiap hari kasir menyiapkan Buku Bank (BB)
9. Rekening Bank terpisah dipertahankan untuk satu Grantor dan dana dari
Grantor lain untuk menghindari penggabungan
10.Rekonsiliasi transaksi Bank dilakukan secara bulanan
7
10.Penerima atau orang yang menerima cek harus menyatakan telah
menerima pembayaran dengan menandatangani kolom penerima
VOUCHER
11.Persiapan dan pengeluaran cek harus dipisahkan dari fungsi pencatatan
12.Rekonsiliasi Bank harus dilakukan bulanan oleh pegawai selain yang
menerbitkan, menyimpan dan pendantangani cek
13.Menggunakan dana grantor sesuai dengan anggaran yang ada
didalam perjanjian dan usulan yang telah disetujui grantor dan penerima
grant
14.Dokumen yang dibutuhkan sekurang-kurangnya adalah VOUCHER
yang disetujui dengan dokumen pendukung sebagai berikut :
- Kwitansi
- Faktur Rekanan
- Order Pembelian
- Permohonan Uang Muka
- Pertanggungjawaban Uang Muka
- Daftar Gaji
- Dokumen lain yang berlaku
8
III. TEKHNIK PENGGUNAAN KAS KECIL
1. Jumlah kas kecil maksimal sebesar Rp. 10.000.000,. dan minimal
Rp. 5.000.000, untuk biaya-biaya berjumlah kecil dan rutin
2. Dan Kas Kecil harus dikontrol dengan sistem imprest, yakni setiap jumlah
brankas kecil ditambah sisa uang dalam kas sama dengan jumlah
maksimal Kas Kecil yang telah ditetapkan
3. Batas maksimum pengeluaran tunggal (contoh Rp. 5.000.000,.) harus
ditetapkan dan semua pengeluaran yang melebihi batas ini harus dibayar
dengan cek
4. Dana Kas Kecil harus dipisahkan secara fisik dari uang pribadi atau uang
Kas Kecil dari sumber dana yang berbeda
5. Dana Kas Kecil dan semua dokumen pendukung harus dicap ”LUNAS”
dengan tanggal pembayaran tertera untuk mencegah kemungkinan
penggunaan ulang dokumen pendukung
6. Pegawai yang berwewenang atas dana harus memiliki cash box (dengan
kunci) dan kunci kotak harus disimpan pada tempat yang aman. Yang
berhak memegang dana tersebut hanya satu orang atau tidak lebih dari
dua orang
7. Dana Kas Kecil tidak dapat digunakan untuk menguangkan cek pribadi
atau pengeluaran oleh pihak lain
8. Uang muka dari dana kas kecil ini harus dipertanggungjawabkan dalam
waktu maksimal 5 (lima) hari kerja sejak selesainya kegiatan. Laporan
pertanggunjawaban Uang Muka harus diperiksa dan disetujui oleh
menejer keuangan yang diketahui oleh Direktur
9. Uang muka tidak akan diberikan pada staff yang belum
mempertanggungjawabkan uang muka untuk kegiatan yang telah
diselesaikan sebelumnya.
Setiap Laporan keuangan yang telah di buat harus di arsipkan dengan baik
1
0
1
1
UANG MUKA MELALUI BANK
- Yang berwewenang menyetujui Permohonan Uang Muka (PUM) hanya
terbatas pada Menejer Keuangan atau wakil yang ditunjuk oleh pejabat
yang berwewenang
1. Sebelum Menejer Keuangan menyetujui pembayaran PUM, pemeriksaan
untuk menentukan ketersediaan dana harus dilakukan terlebih dahulu
2. Laporan Pertanggungjawaban Uang Muka (PUM) dan semua dokumen
pendukungnya harus dicap ”LUNAS” dengan mencantumkan tanggal
pembayaran untuk mencegah penggunaan ulang oleh pihak-pihak yang
tidak bertanggungjawab
3. Uang Muka yang diambil harus dipertanggungjawabkan dalam waktu 5
(lima) hari setelah tanggal selesainya kegiatan
4. Uang muka tidak boleh dipakai untuk keperluan pribadi dan staff lembaga
5. Uang Muka hanya dipergunakan untuk biaya-biaya yag terdapat dalam
anggaran yang disetujui grantor
6. Uang Muka yang telah diambil harus selesai dipertanggungjawabkan
dahulu baru dapat mengajukan permintaan uang yang baru
7. Dokumen yang dibutuhkan sekurang-kurangnya adalah PUM dan LPUM
yang harus didukung dengan bukti pendukung seperti tiket pesawat, faktur
kwitansi dan bukti pendukung lainya
1. Semua pembelian dalam jumlah > Rp. 1.000.000,. harus didukung oleh
Surat Permintaan Pembelian (SPP)
2. Prosedur seleksi rekanan sekurang-kurangnya 3 (tiga) rekanan harus
dilakukan untuk penjamin diperolehnya barang dengan kualitas yang
memuaskan dengan harga dan syarat pembayaran yang pantas
3. Surat Permintaan Pembelian (SPP) dan penawaran dari rekanan terpilih
harus menjadi dasar untuk menyimpan Order Pembelian (OP)
4. Pembelian harus dibuat dengan petunjuk berikut:
a. Kwitansi dan spesifikasi yang diminta harus sesuai dengan kwitansi dan
spesifikasi pada faktur dan barang yang diterima
b. Barang dengan kwitansi yang memuaskan diperoleh dengan harga yang
pantas
c. Pembayaran dilakukan jika semua barang diterima dalam kwitansi dan
spesifikasi yang tepat
5. Pembayaran kepada rekanan harus benar-benar disetujui dan harus
dibayar dengan cek atas nama rekanan
6. Pembelian harus sesuai dengan anggaran yang disetujui dalam perjanjian
1
3
hiba dan disetujui oleh staf yang berwewenang. Kecuali, jika disetujui oleh
pemberi hiba atau dana.
7. Dokumen yang harus ada di file sekurang-kurangnya adalah
a. Surat Permintaan Pembelian yang disetujui
b. Surat Penawaran Harga dari 3 (tiga) Supplier untuk pembelian lebih dari
Rp. 1.000.000,. dan daftar keterangan tentang harga serta syarat
pembayaran atas barang/jasa yang ditawarkan
c. Order Pembelian (OP) yang telah disetujui
d. Bukti Penerimaan atau Surat Jalan Rekanan
e. Faktur Penjualan Rekanan
1
4