Anda di halaman 1dari 9

TUGAS

MASALAH DAN PEMANFAATAN KEMARITIMAN DI INDONESIA

OLEH

RENDI HIDAYAT

G2E123021

PROGRAM PASCASARJANA ILMU EKONOMI

PROGRAM PASCASARJA

UNIVERSITAS HALU OLEO

KENDARI

2024
BAB I

PENDAHULUAN

1. Latar Belakang

Kemaritiman telah lama menjadi aset penting bagi banyak negara, tidak hanya sebagai

sumber daya alam yang berlimpah tetapi juga sebagai jalur perdagangan, transportasi, dan

komunikasi. Namun, kemaritiman juga dihadapkan pada berbagai tantangan yang kompleks,

termasuk masalah lingkungan, keamanan, dan regulasi. Dalam makalah ini, kami akan

mengeksplorasi masalah dan pemanfaatan kemaritiman, serta potensi dampaknya terhadap

perekonomian yang berkelanjutan.

Indonesia merupakan negara kepulauan terbesar di dunia dengan luas wilayah laut yang

lebih besar daripada daratannya . Oleh karena itu, Indonesia dikenal sebagai negara maritim yang

memiliki potensi sumber daya kelautan yang sangat besar. Namun, di sisi lain, Indonesia juga

menghadapi berbagai masalah yang terkait dengan pemanfaatan kemaritiman. Dalam makalah

ini, akan dibahas tentang masalah dan pemanfaatan kemaritiman di Indonesia.

Sejarah Kemaritiman Indonesia Sejarah kemaritiman Indonesia sangat panjang dan kaya.

Sejak zaman prasejarah, bangsa Indonesia telah mengenal laut dan memanfaatkannya untuk

berbagai keperluan, seperti perdagangan, perikanan, dan transportasi . Pada masa kerajaan,

Indonesia memiliki beberapa kerajaan maritim yang sangat berpengaruh, seperti Sriwijaya dan

Majapahit. Pada masa kolonial, Belanda menguasai perdagangan rempah-rempah di Indonesia


dengan menguasai jalur laut dan membangun pelabuhan-pelabuhan di seluruh kepulauan

Indonesia .

Masalah Kemaritiman di Indonesia Meskipun Indonesia memiliki potensi sumber daya

kelautan yang sangat besar, namun pemanfaatannya masih belum optimal. Beberapa masalah

yang dihadapi oleh Indonesia dalam pemanfaatan kemaritiman antara lain:

1. Illegal, Unreported, and Unregulated Fishing (IUUF) yang merusak ekosistem laut dan

merugikan nelayan lokal .

2. Kekurangan infrastruktur dan fasilitas pelabuhan yang memadai, sehingga menghambat

pertumbuhan ekonomi di sektor kemaritiman .

3. Kurangnya pengawasan dan penegakan hukum terhadap aktivitas ilegal di laut, seperti

pencurian ikan, penangkapan ikan yang berlebihan, dan penambangan pasir laut .

Pemanfaatan Kemaritiman di Indonesia Indonesia memiliki potensi sumber daya kelautan

yang sangat besar, sehingga pemanfaatannya dapat memberikan kontribusi yang signifikan bagi

perekonomian Indonesia. Beberapa pemanfaatan kemaritiman di Indonesia antara lain:

1. Pariwisata bahari, seperti wisata selam, wisata pantai, dan wisata bahari lainnya .

2. Pengembangan industri perikanan dan kelautan, seperti budidaya ikan, pengolahan hasil laut,

dan pengembangan teknologi kelautan .

3. Transportasi laut, seperti pengiriman barang dan penumpang antar pulau.

2. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang diatas, maka rumusan masalah dalam makalah ini adalah

sebagai berikut:
1. Bagaimana masalah yang terjadi pada kemaritiman di Indonesia?

2. Bagaimana memanfaatkan Kemaritiaman di Indonesia?

3. Tujuan

Berdasarkan rumusan masalah diatas, maka tujuan dari makalah ini adalah sebagai

berikut:

1. Untuk mengetahui masalah yang terjadi pada kemaritiman di Indonesia.

2. Untuk mengetahui pemanfaatan kemaritiman di Indonesia.


BAB II

PEMBAHASAN

1. Masalah Kemaritiman:

 Pencemaran Laut: Limbah industri, minyak, dan sampah plastik menjadi ancaman serius bagi

ekosistem laut dan kehidupan laut.

 Overfishing: Eksploitasi berlebihan terhadap sumber daya ikan mengancam keberlangsungan

hidup spesies dan menyebabkan ketidakseimbangan ekosistem laut.

 Perubahan Iklim: Pemanasan global menyebabkan kenaikan permukaan air laut, mengancam

pulau-pulau kecil dan pesisir serta meningkatkan intensitas badai laut.

 Piracy dan Keamanan: Wilayah maritim yang luas menjadi tempat bagi kegiatan ilegal seperti

perompakan dan penyelundupan, mengancam keselamatan dan keamanan kapal dan kargo.

2. Pemanfaatan Kemaritiman:

 Ekonomi Maritim: Sumber daya alam seperti minyak, gas alam, dan mineral bawah laut

menjadi sumber pendapatan yang signifikan bagi negara-negara pesisir.

 Perdagangan Internasional: Rute perdagangan maritim merupakan tulang punggung

perdagangan internasional, memfasilitasi pertukaran barang dan jasa antar negara.

 Pariwisata: Destinasi pariwisata seperti pulau-pulau tropis, pantai, dan aktivitas air menarik

wisatawan dari seluruh dunia, memberikan kontribusi signifikan terhadap pendapatan ekonomi

lokal.
 Energi Terbarukan: Potensi energi terbarukan seperti tenaga ombak, angin laut, dan energi

panas bumi di laut memberikan alternatif yang berkelanjutan untuk kebutuhan energi global.

3. Tantangan dan Solusi:

 Konservasi dan Pengelolaan: Perlindungan ekosistem laut, pembatasan penangkapan ikan

berlebihan, dan pengelolaan sumber daya secara berkelanjutan penting untuk menjaga

keseimbangan ekosistem.

 Teknologi dan Inovasi: Pengembangan teknologi untuk mengatasi pencemaran laut, menangani

perubahan iklim, dan meningkatkan keamanan maritim memainkan peran penting dalam

memecahkan tantangan kemaritiman.

 Kerjasama Internasional: Negara-negara harus bekerja sama dalam mengatasi masalah

maritim, termasuk penegakan hukum laut internasional, pertukaran informasi keamanan, dan

pembangunan proyek bersama untuk memanfaatkan sumber daya secara berkelanjutan.

4. Dampak Perekonomian Berkelanjutan:

 Diversifikasi Ekonomi: Pemanfaatan yang berkelanjutan terhadap sumber daya dan potensi

maritim dapat membantu negara-negara untuk memperluas basis ekonomi mereka, mengurangi

ketergantungan pada sektor tertentu.

 Peningkatan Kesejahteraan: Pemanfaatan kemaritiman yang bijaksana dapat meningkatkan

pendapatan dan lapangan kerja, serta menyediakan akses lebih baik terhadap layanan seperti

pendidikan dan kesehatan bagi masyarakat pesisir.


 Konservasi Lingkungan: Perlindungan dan pengelolaan sumber daya alam yang efektif akan

memastikan keberlanjutan ekosistem laut, yang pada gilirannya mendukung perekonomian

jangka panjang.
BAB III

KESIMPULAN

1. Kesimpulan:

Kemaritiman memiliki potensi besar untuk mendukung pertumbuhan ekonomi yang

berkelanjutan, namun juga menghadapi tantangan yang serius yang memerlukan tanggapan

global. Dengan pendekatan yang berbasis pada konservasi, inovasi, dan kerjasama internasional,

pemanfaatan kemaritiman dapat menjadi motor penggerak bagi pembangunan yang

berkelanjutan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat pesisir di seluruh dunia.


DAFTAR PUSTAKA

"(Pdf) Kemaritiman Indonesia: Sebuah Kajian Kritis - Researchgate

"Makalah Sejarah Kemaritiman Indonesia - Academia.Edu

"Makalah Kemaritiman Dan Pengelolaan Sumber Daya Kelautan Indonesia

Anda mungkin juga menyukai