Anda di halaman 1dari 2

RINGKASAN EKSEKUTIF

PEDOMAN UMUM PRAJURIT-2 (PUP-2) TNI AD

Pendahuluan Kemampuan dasar tempur perorangan yang


dimiliki oleh prajurit berpangkat Pratu-Praka saat ini
tidak sama, hal ini karena pedoman umum prajurit
yang digunakan adalah berbeda sehingga
memunculkan pemahaman dan persepsi baik bidang
pengetahuan maupun keterampilan. Untuk menjawab
hal tersebut maka perlu adanya pedoman yang
mengatur secara teknis tentang pelaksanaan
penyelenggaraan latihan perorangan dasar yang
disesuaikan dengan tingkat kecakapan ke-2 berpangkat
Prajurit Satu (Pratu)- Prajurit Kepala (Praka) sehingga
tidak akan terjadi perbedaan kemampuan baik bidang
pengetahuan maupun keterampilan. Petunjuk Teknis
(Juknis) PUP-2 TNI AD ini diharapkan dapat digunakan
sebagai pedoman bagi seluruh satjar TNI AD dalam
meningkatkan kemampuan prajurit Tingkat kecakapan
ke-2, untuk prajurit berpangkat Pratu-Praka dengan
golongan jabatan “Pembantu Pelaksana” dan sebagai
sumber bahan ajaran bagi lembaga pendidikan di
lingkungan TNI AD.

Tujuan dan Sasaran Juknis ini dimaksudkan untuk memberikan


gambaran dan penjelasan tentang materi pengetahuan
dan keterampilan perorangan yang dilatihkan bagi
prajurit berpangkat Pratu-Praka di satuan TNI AD.
Disamping itu juga untuk memberikan gambaran dan
penjelasan tentang materi pengetahuan dan
keterampilan perorangan yang dilatihkan bagi prajurit
berpangkat Pratu-Praka di satuan TNI AD.

Tingkat Kecakapan Tingkat kecakapan ke-2 untuk prajurit


berpangkat Pratu-Praka dengan golongan jabatan
“Pembantu Pelaksana”.

Teknik Penomoran Penomoran tugas pada Petunjuk Teknis tentang


Pedoman Umum Prajurit ini berdasarkan Surat
Keputusan Kasad Nomor Skep/498/XII/2005 tanggal 6
Desember 2005 tentang Spesialisasi Jabatan Militer
(SJM) Induk Bintara dan Tamtama TNI AD. Disusun
sesuai kelompok karier, tingkat kecakapan, jenis materi
dan jenis tugas serta nomor urut materi yang disusun
sedemikan rupa sehingga memudahkan proses
identifikasi pelaksanaan tugas khususnya untuk tingkat
kecakapan ke-2 bagi prajurit berpangkat Pratu-Praka.

Materi PUP-2 Materi pada tingkat kecakapan-2 (Pratu-Praka)


merupakan salah satu keterampilan dasar yang harus
dimiliki dalam rangka mendukung pelaksanaan tugas
pokok satuan serta menumbuhkan sikap, mental, dan
disiplin keprajuritan. Penyusunan materi pada tingkat
kecakapan ini disesuaikan dengan tingkat pengetahuan
dan keterampilan sesuai dengan kepangkatan dan
kemampuan prajurit, sehingga dapat melaksanakan
tugas dan tanggung jawabnya secara benar.
[

v
Pengawasan dan Pengawasan dan pengendalian latihan pada PUP – 2
pengendalian TNI AD mutlak diperlukan agar kegiatan dapat
dilaksanakan secara optimal. Pengawasan dan
pengendalian dilaksanakan mulai dari tingkat pusat,
tingkat Kotama, Balakpus dan tingkat satuan pelaksana.

Penutup Disiplin untuk menaati ketentuan-ketentuan yang


ada dalam petunjuk teknis ini akan sangat berpengaruh
terhadap kemampuan dasar perorangan prajurit di
jajaran TNI AD. Hal-hal yang dipadang perlu berkaitan
dengan penyempurnaan Juknis PUP-2 TNI AD pada
tingkat kecakapan ke-2 prajurit berpangkat Pratu-Praka
ini, agar disarankan kepada Kasad melalui Dankodiklat
TNI AD sesuai dengan mekanisme umpan balik yang
berlaku.

vi

Anda mungkin juga menyukai