OLEH:
i
2023 / 2024
KATA PENGANTAR
Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih dan Maha
Penyayang kami panjatkan segala puji dan rasa syukur kehadirat – Nya yang
senantiasa memberikan kita kehidupan, jasmani dan rohani yang sehat dan tak
lupa pula kepada Nabi kita Nabi Besar Muhammad SAW yang mana telah
membawa kita dari alam kebodohan ke alam yang penuh dengan ilmu
pengetahuan, sehingga kami dapat menyelesaikan makalah yang berjudul
Administrasi dan Manajemen Sarana dan Prasarana Pendidikan ini tepat pada
waktunya.
Makalah ini kami susun dengan semaksimal mungkin dan mendapat banyak
bantuan dari berbagai pihak sehingga dapat memperlancar pembuatan makalah
ini. untuk itu pada kesempatan ini tak lupa kami ucapkan terima kasih kepada
dosen pembimbing dan semua pihak yang telah berkontribusi dalam pembuatan
makalah ini.
Terlepas dari itu semua kami menyadari sepenuhnya bahwasannya makalah
ini belum dapat dikatakana dan dikategorikan sempurna, seperti yang kita ketahui
tidak ada yang sempurna di dunia ini melainkan hanya milik Allah SWT, baik dari
segi susunan, kalimat, materi, bahasa maupun sistematika pembahasannya. Oleh
karena itu dengan tangan terbuka kami menerima segala kritik dan saran yang
membangun demi kesempurnaannya di masa yang akan datang.
Akhir kata kami berharap semoga dengan adanya makalah ini sedikit
banyaknya dapat memberikan manfaat maupun inspirasi kepada kita semua.
Penyusun
ii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah........................................................... 1
B. Rumusan Masalah .................................................................... 1
C. Tujuan Pembahasan.................................................................. 2
BAB II PEMBAHASAN
A. Pengertian Sarana dan Prasarana Pendidikan ......................... 3
B. Administrasi Sarana dan Prasarana Pendidikan........................ 6
C. Prinsip Manajemen Sarana dan Prasarana Pendidikan ............ 13
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan .............................................................................. 16
B. Saran ........................................................................................ 16
DAFTAR PUSTAKA
iii
BAB I
PENDAHULUAN
B. Rumusan Masalah
1. Sebutkan pengertian Sarana dan Prasarana Pendidikan?
2. Jelaskan tentang Administrasi dan Manajemen Sarana Prasarana
Pendidikan?
3. Apa saja prinsip Manajemen Sarana dan Prasarana Pendidikan ?
1
Parid, Miptah, and Afifah Laili Sofi Alif. "Pengelolaan sarana dan prasarana
pendidikan." Tafhim Al-'Ilmi 11.2 (2020): 266-275.
2
Maharani Rahmafitri dan Hade Afriansyah, Administrasi Sarana dan Prasarana
Pendidikan, Jurnal Universitas Negeri Padang Indonesia, Vol.1 No.4, 2019,hlm. 1-4.
1
C. Tujuan Pembahasan
1. Untuk mengetahui Sarana dan Prasarana Pendidikan.
2. Untuk mengetahui arti tentang Administrasi Sarana dan Prasarana
Pendidikan.
3. Untuk mengetahui prinsip Manajemen Sarana dan Prasarana Pendidikan.
2
BAB II
PEMBAHASAN
3
dengan baik. Sarana dan prasarana merupakan hal yang sangat vital dan hal
yang sangat penting dalam menunjang kelancaran atau kemudahan dalam
proses pembelajaran, dalam kaitannya dengan pendidikan yang
membutuhkan sarana dan prasarana dan juga pemanfaatannya baik dari segi
intensitas maupun kreatifitas dalam penggunaannya baik oleh guru maupun
oleh siswa dalam kegiatan belajar mengajar.
Sarana dan prasarana pendidikan juga menjadi salah satu tolak ukur
dari mutu sekolah. Tetapi fakta dilapangan banyak ditemukan sarana dan
prasarana yang tidak dioptimalkan dan dikelola dengan baik untuk itu
diperlukan pemahaman dan pengaplikasian manajemen sarana dan prasarana
pendidikan persekolahan berbasis sekolah. Bagi pengambil kebijakan di
sekolah pemahaman tentang sarana dan prasarana kan membantu
memperluas wawasan tentang bagaimana ia dapat berperan dalam
merencanakan, menggunakan dan mengevaluasi sarana dan prasarana yang
ada sehingga dapat dimanfaatkan dengan optimal guna mencapai tujuan
pendidikan. Pengelolaan sarana dan prasarana juga sangat dibutuhkan karena
dengan adanya pengelolaan sarana dan prasarana yang ada di lembaga
pendidikan akan terpelihara dan jelas kegunaanya.
4
Sarana adalah segala sesuatu yang dapat dipakai sebagai alat dalam
mencapai maksud atau tujuan; alat; media. Menurut E. Mulyasa, Sarana
Pendidikan adalah peralatan dan perlengkapan yang secara langsung
dipergunakan dan menunjang proses pendidikan, khususnya proses belajar,
mengajar, seperti bangunan, ruang kelas, meja kursi, serta alat-alat dan
media pengajaran. Sarana pendidikan merupakan sarana penunjang bagi
proses belajar-mengajar.
Pasukan Penyusun Pedoman Pembakuan Media Pendidikan
Departmen Pendidikan dan Kebudayaan mengatakan, yang dimaksud
dengan Sarana pendidikan adalah semua keperluan yang diperlukan dalam
proses belajar-mengajar, baik yang bergerak maupun yang tidak bergerak
agar pencapaian tujuan pendidikan dapat berjalan dengan lancar, teratur,
efektif dan efisien. Sedangkan pengertian prasarana secara etimologis
prasarana berarti alat tidak langsung untuk mencapai tujuan. Dalam
pendidikan misalnya: lokasi atau tempat, bangunan sekolah, lapangan olah
raga, uang dan sebagainya. Sedang sarana seperti alat langsung untuk
mencapai tujuan pendidikan, misalnya: ruang, buku, perpustakaan,
laboratorium dan sebagainya.
Ibrahim Bafadal berkata bahwa prasarana pendidikan adalah semua
perangkat kelengkapan dasar yang secara tidak langsung menunjang
pelaksanaan proses pendidikan di sekolah. Jadi, dapat disimpulkan bahwa
yang dimaksud sarana pendidikan adalah semua keperluan yang secara
langsung dan menunjang proses pendidikan, khususnya proses belajar
mengajar, baik yang bergerak maupun yang tidak bergerak agar
pencapaian tujuan pendidikan dapat berjalan dengan lancar, teratur, efektif
dan efesien. Sedangkan yang dimaksud dengan prasarana pendidikan
adalah keperluan yang secara tidak langsung menunjang jalannya proses
pendidikan atau pengajaran, seperti halaman, kebun, taman sekolah, jalan
menuju sekolah, tetapi dimanfaatkan secara langsung untuk proses belajar
mengajar, seperti taman sekolah untuk pengajaran biologi, halaman
sekolah sebagai sekaligus lapangan olahraga, komponen tersebut
5
merupakan sarana Pendidikan.
Secara bahasa sarana pendidikan sarana berarti alat langsung untuk
mencapai tujuan pendidikan. misalnya; ruang, buku, perpustakaan,
laboratorium dsb. Dengan demikian dapat ditarik suatu kesimpulan bahwa
sarana dan prasarana pendidikan itu adalah semua komponen yang sacara
langsung maupun tidak langsung menunjang jalannya proses pendidikan
untuk mencapai tujuan dalam pendidikan itu sendiri. Sedangkan prasaran
pendidikan adalah alat tidak langsung untuk mencapai tujuan dalam
pendidikan. misalnya: lokasi/tempat, bangunan sekolah, lapangan
olahraga, uang dan sebagainya.
Menurut keputusan menteri P dan K No. 079/1975, sarana
pendidikan terdiri dari tiga kelompok besar yaitu :
1. Bangunan dan perabot sekolah.
2. Alat pelajaran yang terdiri dari pembukuan, alat alat peraga, dan
laboratorium.
3. Media pendidikan yang dapat dikelompokkan menjadi audiovisual
yang menggunakan alat penampil dan media yang tidak menggunakan
alat penampil.
6
atau madrasah, tentu ada administrasi sekolah atau madrasah dan
administrasi kelas.
Administrasi sekolah atau administrasi kelas menyangkut
keseluruhan proses pemanfaatan segala bentuk sumber baik material,
spiritual, finansial, atau personal dalam rangka mencapai tujuan
pendidikan di sekolah atau kelas tertentu. Untuk memperjelas pengertian
administrasi pendidikan harus diperhatikan bahwa dalam kaitan dengan
pendidikan ada yang disebut dengan kegiatan administrasi pendidikan
dan adapula kegiatan operasional pendidikan, atau dalam pengertian lain
bahwa ada sejumlah kegiatan yang berhubungan dengan proses
penyelenggaraan pendidikan dan pengajaran serta ada pula sejumlah
kegiatan yang termasuk ke dalam operasional atau action/aksi pendidikan
pengajaran itu sendiri.7
Manajemen pendidikan adalah strategi pemanfaatan tenaga dan
pikiran orang lain untukmelaksanakan suatu aktivitas yang diarahkan
pada pencapaiantujuan yang telah ditentukan sebelumnya. Dalam
manajemen terdapat ternik-teknik estetika kepemimpinan dalam
mengarahkan, memengaruhi mengawasi, dan mengorganisasikan semua
komponen yang saling menunjang untuk tercapainya tujuan yang
berhubungan dengan Pendidikan .8
7
pendidikan dalam suatu lembaga sekolah dan penunjang untuk kegiatan
belajar mengajar. 9
Unsur dari organisasi adalah tujuan, orang, sumber, dan waktu
yang bersubsistem dari organisasi itu sendiri hal ini disebut dengan
administrasi dimana pada organisasi itu akan memiliki tujuan yang akan
dicapai secara bersama, dengan waktu yang tepat serta sumber yang
dapat digunakan untuk mencapai tujuan tersebut. 10
Banyak orang berpendapat bahwa administrasi itu
menggambarkan dengan kegiatan tulis menulis atau dikenal dengan
kegiatan ke-Tata Usahaan di sebuah organisasi. Namun pada dunia
pendidikan disebut dengan administrasi pendidikan yang secara fokus
berperan dalam setiap administrasi di dunia pendidikan sehingga hal ini
dianggap sangat penting, karena akan terkait di seluruh bidang kegiatan
seperti pencatatan, surat menyurat, masalah hukum, sosial, ekonomi
serta hal – hal yang penting lainnya terkait dengan dokumen – dokumen
yang dibutuhkan oleh peserta didik maupun tenaga pendidik dan
kependidikan.
Administrasi pendidikan sangat penting keberadaannya, tidak
hanya surat menyurat yang disebut dengan administrasi, namun juga
administrasi juga membahas pada sarana dan prasarana pendidikan.
Penulis akan menjelaskan bagaiamana Administrasi sarana dan
prasarana yang digunakan di dalam dunia pendidikan.
Berdasarkan sumber yang penulis baca, di dalam Kamus Besar
Bahasa Indonesia (KBBI) menjaskan bahwa sarana itu adalah sesuatu
yang dapat digunakan dan sebagai alat untuk mencapai tujuan dan
maksud tertentu. Penjelasan mengenai prasarana yaitu sesuatu yang
digunakan dan sebagai penunjang utama agar terselenggaranya suatu
9
Ellong, TD Abeng. "Manajemen Sarana dan Prasarana di Lembaga Pendidikan
Islam." Jurnal Ilmiah Iqra' 11.1 (2018).
10
Maharani Rahmafitri dan Hade Afriansyah, Administrasi Sarana dan Prasarana Pendidikan,
Jurnal Universitas Negeri Padang Indonesia, Vol.1 No.4, 2019,hlm. 1-4.
8
usaha, pembangunan dan proyek. 11
Administrasi sarana dan prasarana pendidikan merupakan
serangkaian kegiatan dan segala komponen yang membantu efektifitas
dan kinerja agar menjadi efektif dan efesien sesuai dengan tujuan
pendidikan yang diinginkan.
Sarana dapat dikatakan sebagai barang-barang yang digunakan
dan dapat bergerak seperti mesin, meja, buku, pulpen, computer dan
barang lainnya. Sedangkan prasarana ditujukan pada benda yang tidak
dapat bergerak namun ia memiliki peran yang sangat penting secara
tidak langsung seperti gedung, tanah, ruang belajar, dan lainnya.
Tersedianya sarana dan prasarana yang cukup dengan kualitas
yang baik, sangat dibutuhkan dalam menyelenggarakan kegiatannya
untuk mencapai tujuan tersebut. Tanpa adanya sarana dan prasarana,
tidak akan mungkin tujuan akan dapat dicapai. Demikian halnya di
dalam dunia pendidikan/sekolah, tempat berlangsungnya kegiatan
belajar mengajar, kegiatan yang berkaitan dengan ketatausahaan sekolah
atau administrasi yang memerlukan sarana dan prasarana sekolah.
9
c. Mampu memberikan informasi yang berkaitan dengan
keberadaan perbekalan yang digunakan untuk sarana dalam
pengawasan dan pengendalian perbekalan.
d. Mampu memberikan pedoman dalam pelaksanaan pengadaan
barang dan dalam pedoman penyaluran barang.
e. Mampu memberikan keterangan terhadap keadaan barang seperti
(barang yang sudah tua, barang rusak, dan barang hilang).
f. Memudahkan dalam memperoleh informasi untuk pengontrolan
dan pengevalusian sarana dan prasarana sekolah.
Selain itu maksud dan tujuan dalam administrasi sarana prasarana
ialah menjadikan alat ukur untuk menilai keberhasilan pengelolaan
perbekalan sekolah.
a. Perencanaan
b. Pengadaan
10
Pengadaan sarana dan prasarana merupakan proses
administrasi yang selanjutnya setelah kegiatan perencanaan
dilakukan. Pengadaan adalah kegiatan penyediaan sarana dan
prasarana untuk menunjang pendidikan. Fungsi dan kegiatan untuk
setiap sekolah akan berbeda-beda, maka pengadaan sarana dan
prasarana juga tidak selalu sama.
c. Inventarisasi
d. Penyaluran
1) Penyusunan Alokasi
11
2) Pengiriman Barang
3) Penyerahan Barang
f. Penghapusan
12
pengelolaan perlengkapan, penghapusan mempunyai arti:
g. Pengawasan
13
2. Perencanaan lahan bangunan, dan perlengkapan-perlengkapan
prabot sekolah hendaknya merupakan pancaran keinginan bersama
dan dengan pertimbangan suatu tim ahli yang cukup cakap yang ada
di masyarakat.
3. Lahan bangunan dan perlengkapan-perlengkapan prabot sekolah
hendaknya disesuaikan memadai bagi kepentingan anak-anak didik,
demi terbentuknya karakter mereka dan dapat melayai serta
menjamin mereka diwaktu belajar, bekerja, dan bermain sesuai
dengan bakat mereka.
4. Lahan bangunan dan perlengkapan-perlengkapan prabot sekolah
serta alat-alatnya hendaknya disesuaikan dengan kepentingan
pendidikan yang bersumber dari kepentingan serta keutamaan atau
manfaat bagi anak-anak/murid-murid dan guru- guru.
5. Sebagai penanggung jawab harus membantu program sekolah secara
efektif melatih para petugas serta memilih alatnya dan cara
menggunakannya agar mereka dapat menyesuaikan diri serta
mlaksanakan tugas-tugasnya sesuai dengan fungsi dan profesinya.
6. Seorang penanggung jawab sekolah harus mempunyai kecakapan
untuk mengenal, baik kualitatif maupun kuantitatif serta
menggunakan dengan tepat fungsi bangunan dan perlengkapannya.
7. Sebagai penangung jawab harus mampu memelihara dan
mengunakan bangunan dan tanah sekitarnya sehingga ia dapat
membantu terwujudnya kesehatan, keamanan, kebahagiaan dan
keindahan serta kemajuan dari sekolah dan masyarakat. Gedung-
gedung yang dibangun harus diupayakan melalui perencanaan yang
matang sehingga minimal digunakan dalam waktu 25 tahun. Untuk
itu gedung harus kuat, awet dan posisinya tepat sehingga tidak
sampai dibongkar kemudian didirikan gedung baru di tempat yang
sama dalam waktu yang relatif cepat, karena cara itu adalah
pemborosan. Sebaiknya gedung itu dibangun bertingkat yang
mengandung manfaat di samping menghemat tanah juga terkesan
14
kokoh. Bentuk gedung pun sebaiknya juga indah dan memiliki gaya
arsitektur yang khas yang menyebabkan orang yang memandang
merasa tertarik
8. Sebagai penanggung jawab sekolah bukan hanya mengetahui
kekayaan sekolah yang dipercayakan kepadanya, melainkan harus
memperhatikan seluruh alat-alat pendidikan yang dibutuhkan oleh
anak didiknya.12
12
Rosnaeni, Manajemen Sarana Prasarana Pendidikan, Balai Diklat Keagamaan Makassar,
Volume VIII, Nomor 1, Januari - Juni 2019, hlm. 32-43.
15
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
B. Saran
16
DAFTAR PUSTAKA
Parid, Miptah, and Afifah Laili Sofi Alif. "Pengelolaan sarana dan prasarana
pendidikan." Tafhim Al-'Ilmi 11.2 (2020): 266-275.
Maharani Rahmafitri dan Hade Afriansyah, Administrasi Sarana dan
Prasarana Pendidikan, Jurnal Universitas Negeri Padang Indonesia, Vol.1 No.4,
2019,hlm. 1-4.
Ananda, Rusydi, and Oda Kinata Banurea. "Manajemen sarana dan prasarana
pendidikan." (2017)
Rohiyatun, Baiq. "Standar sarana dan prasarana pendidikan." Jurnal
Visionary: Penelitian Dan Pengembangan Dibidang Administrasi Pendidikan 7.1
(2019).
Khikmah, Nur. "Manajemen Sarana Dan Prasarana Untuk Mengembangkan
Mutu Pendidikan." Jurnal Administrasi Dan Manajemen Pendidikan 3.2 (2020):
123-130.
Sopian, Ahmad. "Manajemen sarana dan Prasarana." Raudhah proud to be
professionals: jurnal tarbiyah islamiyah 4.2 (2019): 43-54.
Buseri, Kamrani. Administrasi dan manajemen pendidikan Islam:
paradigma, teori dan aplikasi. Aswaja Pressindo, 2017.
Rahayu, Sri. "Manajemen Sarana dan Prasarana Pendidikan." (2019).
Ellong, TD Abeng. "Manajemen Sarana dan Prasarana di Lembaga
Pendidikan Islam." Jurnal Ilmiah Iqra' 11.1 (2018).
Maharani Rahmafitri dan Hade Afriansyah, Administrasi Sarana dan
Prasarana Pendidikan, Jurnal Universitas Negeri Padang Indonesia, Vol.1 No.4,
2019,hlm. 1-4.
Nasrudin, Nasrudin, and Maryadi Maryadi. "Manajemen Sarana dan
Prasarana Pendidikan dalam Pembelajaran di SD." Manajemen Pendidikan 13.2
(2019): 15-23.
Rosnaeni, Manajemen Sarana Prasarana Pendidikan, Balai Diklat Keagamaan
Makassar, Volume VIII, Nomor 1, Januari - Juni 2019, hlm. 32-43.
17