entomologi kesehatan
Pengertian Entomologi
Macam-macam Arthropoda
Entomologi termasuk dalam pelajaran Zoologi (Ilmu
Hewan) yang batang ilmunya adalah Biologi
(IlmuHayat).
Entomologi dipelajari secara luas dan mendalam dalam
Entomologi Dasar yang mencakup studi tentang semua
jenis serangga, termasuk serangga yang penting di
bidang pertanian,kehutanan,veteriner dan kesehatan.
Entomologi Dasar (Basic Entomology) atau disebut
juga Entomologi Umum (General Entomology)
mencakup pengetahuan serangga yang bersifat dasar,
misalnya morfologi, taksonomi dan klasifikasi
sitematik, siklus hidup dan fisiologi,perilaku dan
kegiatan, yang diperdalam dengan studi genetika,
dinamika populasi,dsb
Entomologi dasar
Entomologi Dasar sangat penting dalam terapannya
untuk mengatasi atau memecahkan permasalahan-
permasalahan akibat aktivitas dan perilaku serangga
hama tumbuhan, sebagai agent penyakit, ataupun
sebagai vektor penyakit baik pada hewan ternak
ataupun juga pada manusia.
Entomologi dalam kontek ini dikenal sebagai
Entomologi Terapan
Entomologi terapan
Entomologi Terapan ada relevansinya dengan aplikasinya
untuk:
a) Pengendalian hama penyakit tumbuhan dipelajari
dalam Entomologi Pertanianan
b) Pengendalian serangga perusak hutan dipelajari dalam
Entomologi Kehutanan
c) Pengendalian penyakit pada hewan ternak dipelajari
dalam Entomologi Veteriner
d) Pengendalian vektor penyakit di masyarakat dipelajari
dalam Entomologi Kesehatan atau Entomologi
Kedokteran.
merupakan cabang studi Entomologi yang berfokus
pada Arthropoda yang penting dalam kedokteran
klinik (Clinical Medicine) ataupun kedokteran
komunitas (Community Medicine)
Entomologi kesehatan
(Medical Entomology)
Dalam kingkup yang sempit, Entomologi Kesehatan,
mencakup studi tentang serangga perusak (destructive
insects) yang pada manusia bisa sebagai agent penyebab
penyakit langsung (patogen,parasit), atau bisa sebagai
penyebab penyakit tidak langsung (disebut vektor
penyakit)
Dalam cakupan luas, Entomologi Kesehatan, juga
mencakup studi tentang serangga-serangga yang berguna
(beneficial insects) dan pemanfaatannya bagi manusia,
tidak hanya dalam hal kesehatan/kedokteran, tetapi juga
bagi kesejahteraan, kesenangan (hobi), dan keperluan
lainnya
1. Untuk bioterapi (terapi hayati) penyakit-penyakit tertentu:
a) Apiterapi---penggunaan sengatan lebah
madu (Apis) untuk terapi rematik sendi, dll.
b) Terapi belatung (maggot therapy)–
penggunaan belatung (larva) lalat Phaenecia
sericata (green blow fly) untuk terapi gangrene.
Lalat hijau (Phaenecia sericata) yang larvanya
untuk terapi belatung
c) Neuroterapi (terapi kelumpuhan saraf-otot)
dengan menggigitkan nyamuk Anopheles
betina yang terinfeksi parasit malaria vivax.
Contoh:
penggunaan kutu Triatoma untuk xenodiagnosis penyakit
Tripanosomiasis amerika (Penyakit Chagas)
Penyakit Chagas yang disebabkan Trypanosoma cruzi dengan
vektor kutu Triatoma
1. Mengkonsumsi produk-produk lebah madu
(madu, bee pollen, royal jelly, bee propolis) yang
meningkatkan imunitas tubuh secara seluler dan
humoral.
2. Mengkonsumsi produk-produk lebah
maduyang kaya gizi dan lengkap
kandungannya (karbohidrat, protein, lemak,
vitamin, mineral,enzim, bahan hormon pria dan
wanita, dll) sangat efektif dan efisien untuk
pemulihan kesehatan dalam masa
penyembuhan (recovery) pasien dalam rawat
inap ataupun rawat jalan.