Anda di halaman 1dari 24

KURIKULUM OPERASIONAL SMA NEGERI 1 SALAK

BAB 3 – PENGORGANISASIAN PEMBELAJARAN


SMA NEGERI 1 SALAK

A. INTRAKURIKULER (ALUR PENYUSUNAN KURIKULUM)

Dalam KEPMEN No. 262 mengatur tentang struktur kurikulum SMA/MA/bentuk lain
yang sederajat.

1. Struktur Kurikulum
Struktur kurikulum SMA/MA/bentuk lain yang sederajat terdiri atas 2 (dua) Fase yaitu:
a. Fase E untuk kelas X; dan b. Fase F untuk kelas XI dan kelas XII. Struktur kurikulum
untuk SMA/MA/bentuk lain yang sederajat terbagi menjadi 2 (dua), yaitu: a.
pembelajaran intrakurikuler; dan b. projek penguatan profil pelajar Pancasila
dialokasikan sekitar 30% (tiga puluh persen) total JP per tahun.
2. Model Pembelajaran Terintegrasi
Pembelajaran di SMA Negeri 1 Salak menggunakan sistem integrasi antar mata
pelajaran. Guru-guru pengampu mata pelajaran berkolaborasi untuk menentukan alur
pembelajaran.
Berikut adalah kelompok integrasi di SMA Negeri 1 Salak
No Kelompok Mata Mata Pelajaran
Pelajaran
1. Pancasila Character Pendidikan Pancasila Dan Kewarganegaraan,
Pendidkan Agama Dan Budi Pekerti, Sejarah
2. Culture Seni Budaya – Prakarya dan Kewirausahaan,
Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan,
Bahasa Daerah
3. Foreign Language Bahasa Inggris (Conversation), Bahasa Jepang
4. Chemistry Kimia, Bahasa Inggris,
5. Biology Biologi, Bahasa Indonesia
6. Physics Fisika, Informatika
7. Social Studies Sosiologi, Bahasa Indonesia
Ekonomi, Bahasa Inggris
Geografi, Informatika
8. Mathematic Matematiika - Informatika

Sistem Pembagian Waktu Pembelajaran: Longitudinal dan Block


Penerapan waktu pembelajaran di dalam pengorganisasian
pembelajaran intrakurikuler SMA Negeri 1 Salak terbagi menjadi dua
1
KURIKULUM OPERASIONAL SMA NEGERI 1 SALAK
sistem, yaitu sistim longitudinal dan sistim block.

a. Sistem Longitudinal
Pelaksanaan sistem reguler yang dimaksud adalah pelaksanaan
pembelajaran terjadi rutin setiap minggu dengan alokasi waktu tertentu
dengan memenuhi alokasi waktu per tahun yang tersedia.

b. Sistem block
Pelaksanaan sistem block yang dimaksud adalah pelaksanaan
pembelajaran terjadi pada alokasi waktu dan bulan tertentu, dengan tetap
memenuhi alokasi waktu pembelajaran per tahun.

2
KURIKULUM OPERASIONAL SMA NEGERI 1 SALAK

3. Pengorganisasian pembelajaran Intrakurikuler


a. Pengorganisasian pembelajaran SMA Negeri 1 Salak untuk Fase E

1. Sistem penerapan masing-masing mata pelajaran dalam


pembelajaran terbagi menjadi dua sistem yaitu sistem regular dan
system block.
2. Semua mata pelajaran pada fase E diitegrasikan dengan Proyek
penguatan Profil Pelajar Pancasila dengan prosentasi Proyek 20%
masing-masing mapel.
3. Penerapan Proyek penguatan Profil Pelajar Pancasila bersifat
integrasi dengan lebih dari dua mapel sesuai dengan tema yang
ditetapkan di SMA Negeri 1 Salak.
4. Total alokasi waktu satu minggu 72 JP untuk intrakurikuler dan
Proyek penguatan Profil Pelajar Pancasila. Namun, dengan adanya
sistem blok, maka alokasi waktu untuk setiap bulan bisa berbeda.
Lihat lampiran 3

3
KURIKULUM OPERASIONAL TRIMURTI SENIOR HIGH SCHOOL

TABEL PENGORGANISASIAN PEMBELAJARAN FASE E

16
Berikut ini contoh penggunaan jam pembelajaran untuk pembelajaran
Proyek penguatan Profil Pelajar Pancasila pada Fase E kelas X:

a. Tema Kewirausahaan

b. Tema Kebinekaan Tunggal Ika

c. Tema Kearifan Lokal


Total alokasi waktu yang tersedia untuk satu minggu adalah 72 JP atau 936 JP
per tahun. Dengan adanya sistem blok, maka capaian alokasi setiap bulan
berbeda. Untuk pengembangan diri pelajar dilaksanakan pada sisa alokasi
waktu yang tersedia, dalam hal ini berupa ekstarkulikuler, life skill,
Matrikulasi, Study Club, dan layanan BK, dimasukkan dengan alokasi tertentu
sesuai dengan pilihan mapel yang diambil oleh pelajar.

1. Pengembangan Diri

Pengembangan diri merupakan program yang diusung SMA Negeri 1 Salak


untuk memberi kesempatan pelajar mengembangkan dan mengekspresikan diri
sesuai dengan kebutuhan, bakat, dan minat. Untuk pengembangan diri pelajar
dilaksanakan sistem blok dengan alokasi waktu yang tersedia, dalam hal ini
kegiatan pengembangan diri berupa pramuka, Kecakapan Hidup Fantastik dan
Komunitas Belajar Hebat, matrikulasi, dan layanan bimbingan dan konseling.
Berikut alokasi waktu yang tersedia untuk pengembangan diri:
a) Pramuka
Pramuka di SMA Negeri 1 Salak dilterapkan pada fase E.

b) Kecakapan Hidup Fantastikdan Komunitas Belajar Hebat


Kecakapan Hidup Fantastik dan Komunitas Belajar Hebat, kedua program ini
bertujuan mengembangkan kemampuan dasar pelajar. Pelajar dapat memilih
salah satu dari program tersebut. Kedua program tersebut wajib diambil oleh
pelajar di fase E, dan menjadi pilihan ketika berada di fase F. Keterangan lebih
lanjut untuk Kecakapan Hidup Fantastikdan Komunitas Belajar Hebat dapat
dilihat pada lampiran 4.

c) Matrikulasi
Matrikulasi adalah sebuah program penyetaraan ilmu, dalam hal ini khusus
diterapkan untuk mata pelajaran matematika. Mengingat kemampuan dasar
matematika dibutuhkan untuk menunjang pemahaman mata pelajaran lainnya,
program tersebut di berlakukan untuk pelajar dijenjang awal (fase E) dengan
rentang waktu tertentu. Keterangan lebih lanjut untuk Matrikulasi dapat dilihat
pada lampiran 4.

d) Layanan Bimbingan dan Konseling / self development (SD)


Bidang layanan Bimbingan dan Konseling mencakup 4 aspek, yaitu:
1. Pengembangan kehidupan pribadi
2. Pengembangan kehidupan sosial
3. Pengembangan kegiatan belajar
4. Pengembangan karir

Tentang layanan Bimbingan dan Konseling di SMA Negeri 1 Tinada dapat


dilihat pada lampiran 4.

B. EKSTRAKURIKULER

Berdasarkan pelaksanaanya, ekstrakurikuler terbagi menjadi dua macam, yaitu


ektrakurikuler wajib dan ektrakurikuler pilihan. Ekstrakurikuler wajib merupakan
sebuah bentuk program kegiatan yang diwajibkan bagi seluruh pelajar, dalam hal ini
pelajar fase E. Ektrakurikuler pilihan merupakan sebuah bentuk kegiatan yang
menjadi pilihan pelajar, sebagai wadah penyaluran dan pengembangan potensi bakat
dan minat pelajar dibidang non akademis, yang dapat medukung kompetensi akademis
pada umumnya, dan mendukung proses aktualisasi diri pelajar pada khsususnya.
Jenis ekstrakurikuler di SMA Negeri 1 Salak terdiri dari kelompok olah raga,
kelompok seni, dan kelompok akademis, dapat dilihat pada tabel berikut ini:

Kelompok Nama Profil Pelajar


Ekstrakurikuler Ekstrakurikuler Pancasila
Kerohanian Agama Kristen 1.Bergotong
Pendalaman Alkitab Royong
2.Mandiri
3.Kreatif
Agama Islam
Nasyid
Olah Raga Renang 1.Bergotong
Royong
2.Mandiri

Pencat Silat 1.Bergotong


Royong
2.Mandiri

Karate 1.Bergotong
Royong
2.Mandiri
Seni Paduan Suara 1.Bergotong
Royong
2.Mandiri
3.Kreatif

Seni Tari 1.Bergotong


Royong
2.Mandiri
3.Kreatif
Teater 1.Bergotong
Royong
2.Mandiri
3.Kreatif
Akademik Olimpiade Sains 1.Bergotong
Royong
2.Mandiri
3.Kreatif
4.Kritis

Bentuk kegiatan dan integrasi Proyek penguatan Profil Pelajar Pancasila, dengan
detail pembagian alokasi waktunya dapat dilihat pada lampiran 4.
C. PROYEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA

Penerapan Proyek penguatan Profil Pelajar Pancasila pada intrakurikuler


terintegrasi pada semua mata pelajaran pada fase E, dan mata pelajaran umum pada
fase F. Proyek penguatan Profil Pelajar Pancasila terintegrasi pada mata pelajaran
dalam bentuk kegiatan proyek. Proyek penguatan Profil Pelajar Pancasila
implementasinya dilakukan secara lintas mata pelajaran dengan tema tertentu yang
sudah ditentukan oleh sekolah.

Tema yang dipilih sebagai Proyek penguatan Profil Pelajar Pancasila di SMAN 1
SALAK adalah sebagai berikut: (Detail tentang Proyek penguatan Profil Pelajar
Pancasila dapat dilihat pada lampiran 5)
Kelas Tema Mata Pelajaran yang terintegrasi Proyek Profil Pelajar Pancasila
X Bhineka Tunggal Ika PPKN, Pendidikan Agama dan Budi Pagelaran seni drama 1. Beriman, bertaqwa kapada
Pekerti, Seni Budaya, Sejarah, PJOK keberagaman dan nasionalisme di Tuhan Yang Maha Esa,
masyarakat berakhlak mulia.
2. Berkebhinekaan global
3. Bergotong – royong
4. Kreatif
5. Bernalar Kritis
6. Mandiri

Kewirausahaan Ekonomi, Bahasa Inggris, Kimia, Pembuatan Business plan beserta 1. Kreatif
Matematika,Pendidikan Agama dan aplikasinya untuk membangun 2. Mandiri
jiwa kewirausahaan
budi pekerti. 3. Bergotong-royong
Perubahan Iklim Global Biologi, Sosiologi, Geografi, Aksi dan kampanye penyelamatan 1. Kreatif
Informatika, Bahasa Indonesia, iklim global 2. Mandiri
pendidikan Agama dan budi pekerti 3. Bergotong-royong
XI Suara Demokrasi PKn, Bahasa Inggris, Sejarah, Simulasi Pemilihan Ketua OSIS 1. Berkebhinekaan global
pendidikan agama Sekolah 2. Bergotong-royong
3. Kreatif
4. Bernalar Kritis

Bangunlah Jiwanya PJOK, Seni Budaya, pendidikan Senam Kreasi 1. Kreatif


agama 2. Bernalar Kritis
3. Mandiri
4. Bergotong-royong

16
Kelas Tema Mata Pelajaran yang terintegrasi Proyek Profil Pelajar Pancasila
Berekayasa dan Matematika, Bahasa Indonesia, PAG Analisis dampak teknologi untuk 1. Berkebhinekaan global
Berteknologi untuk pembangunan karakter 2. Kreatif
Membangun NKRI 3. Bergotong-royong
4. Bernalar kritis
XII Cerlang Budaya Daerah Sejarah, Bahasa Indonesia, Analisis sejarah beserta kearifan 1. Berkebhinekaan global
PKn,pendidikan agama dan lokal suatu daerah 2. Bergotong-royong
budipekerti 3. Kreatif
4. Bernalar kritis
5. Mandiri

Kewirausahaan Matematika, Seni Budaya, PAG Potensi lokal yang dapat 2. Beriman, bertaqwa
dikembangkan menjadi produk kepada Tuhan yang
kewirausahaan Maha Esa, berakhlak
mulia
3. Berkebhinekaan global
4. Bernalar kritis
5. Kreatif
6. Mandiri
Perubahan Iklim Global Bahasa Inggris, PJOK, PAG Kampanye Gaya Hidup ‘Back To 1. Berkebhinekaan global
Nature’ 2. Bernalar kritis
3. Mandiri
4. Kreatif
5. Gotong-royong

16
Berekayasa dan Matematika, Bahasa Indonesia, PAG Analisis dampak teknologi untuk 5. Berkebhinekaan global
Berteknologi untuk pembangunan karakter 6. Kreatif
Membangun NKRI 7. Bergotong-royong
8. Bernalar kritis

16
D. PROGRAM PENDUKUNG

Program pendukung adalah kegiatan yang menguatkan kegiatan intrakurikuler, maka sekolah mengadakan serangkaian kegiatan dalam
rangka menguatkan intrakurikuler sekolah (baik mata pelajaran maupun Proyek penguatan Profil Pelajar Pancasila. Macam program
pendukung di SMA Negeri 1 Salak adalah sebagai berikut (secara detail diuraikan pada lampiran 5) :

1. Literasi 8. Peringatan hari besar nasional


2. Psikotes 9. Kegiatan tengah semester
3. Pengembangan karir 10. Peringatan Hari Besar
Keagamaan
4. English club
11. Pesantren Kilat
5. Kunjungan Universitas
12. Bakti sosial
6. Perkemahan Pramuka
13. Pembiasaan Sholat Dhuhur
7. Kegiatan Persiapan Lomba Rutin Berjama'ah
(lomba akademik dan nonakademik) 14. Pembiasaan doa awal dan akhir
dipimpin pelajar:
15. Jum'at Bersih

16
KURIKULUM OPERASIONAL SMA NEGERI 1 SALAK

5. Program Pendukung
Integrasi Mata Pelajaran Profil Pelajar Pancasila
No Nama dan Deskripsi Kegiatan Terkait
Terkait
1. Literasi: Bahasa Indonesia / Bahasa 1. Mandiri
Pelaksanaan program wajib literasi bebasis digital 1 topik 1 bulan Inggris 2. Bernalar kritis

3. Psikotes: Bimbingan konseling 1. Mandiri


Tes bakat dan minat untuk membantu memberikan wawasan dalam 2. Bernalar kritis
penentuan jurusan, pilihan mapel dan pilihan jenjang study berikutnya

5. Lomba Kebersihan Kelas: PPKN 1. Beriman dan bertagwa kepada Tuhan


Memberikan jadwal kebersihan yang terintegrasi pada jam KBM yang Maha Esa dan berahklak mulia
2. Bergotong royong

6. English club: Bahasa Inggris 1. Berkebhinekaan Global


Native Speaker Bahasa Inggris 2. Bernalar kritis
3. Kreatif
KURIKULUM OPERASIONAL SMA NEGERI 1 SALAK
Integrasi Mata Profil Pelajar Pancasila
No Nama dan Deskripsi Kegiatan Terkait
Pelajaran Terkait
Kunjungan Universitas: Bimbingan konseling 1. Berkebhinekaan
Sebuah program kerjasama sekolah dengan Universitas Global
dalam rangka memotivasi peserta didik untuk 2. Mandiri
pengembangan diri sesuai minat dan bakatnya
8. Perkemahan Pramuka: PPKN 1. Beriman dan Beriman dan bertagwa kepada
Kegiatan pendidikan dan latihan anggota Pramuka bertagwa kepada Tuhan yang Maha Esa dan
Tuhan yang Maha berahklak mulia
Esa dan berahklak
mulia
2. Berkebhinekaan Global
3. Bergotong royong
4. Mandiri

9. Kegiatan Persiapan Lomba Rutin (lomba akademik Semua Mapel Mandiri


dan nonakademik): 1. 2. Bernalar kritis
peserta didik yang berkompeten pada bidangnya Kreatif
3.
untuk mengikuti lomba atau kegiatan lain.
Pemberian penghargaan yang berhasil meraih
juara baik nasional maupun internasional
10. Peringatan hari besar nasional: PPKN 1. 2. 3. Bergotong royong
kegiatan yang bertujuan untuk memupuk jiwa 4. Mandiri
nasionalisme, Memupuk solidaritas dan sportivitas Bernalar kritis
peserta didik, Memberikan motivasi peserta didik untuk
Kreatif
lebih berprestasi

11. Kegiatan Tengah Semester: IPA/IPS/Bahasa Inggris 1. 2. Bergotong royong


Meningkatkan minat dan semangat peserta didik untuk 3. Mandiri
mengaplikasikan kecakapan pembelajaran Bernalar kritis
4. Kreatif
5. Program Pendukung *
KURIKULUM OPERASIONAL SMA NEGERI 1 SALAK
Integrasi Mata Pelajaran Profil Pelajar Pancasila
No Nama dan Deskripsi Kegiatan
Terkait Terkait
12. Peringatan Hari Besar Keagamaan: Pendidikan Agama dan budi 1. Beriman, Bertakwa kepada Tuhan
Meningkatkan keimanan dan ketaqwaan keluarga besar Trimurti Pekerti YME, dan Berakhlak Mulia
Senior High School 2. Bergotong-royong

13. Pesantren kilat: Pendidikan Agama dan budi 1. Beriman, Bertakwa kepada Tuhan
Mewujudkan peserta didik / generasi penerus yang berdasarkan iman Pekerti YME, dan Berakhlak Mulia
dan taqwa 2. Mandiri

14. Bakti sosial: PPKN 1. Beriman, Bertakwa kepada Tuhan


Memberikan dukungan moral terhadap masyarakat atau lingkungan YME, dan Berakhlak Mulia
yang kurang beruntung; empati terhadap orang di sekitar 2. Bergotong-royong

15. Pembiasaan Sholat Dhuhur Berjama'ah: Pendidikan Agama dan budi Beriman, Bertakwa kepada Tuhan YME,
Menumbuhkan rasa tanggung jawab untuk melaksanakan sholat Pekerti dan Berakhlak Mulia
sebagai kewajiban seoarang muslim

16. Pembiasaan doa awal dan akhir dipimpin peserta didik: Pendidikan Agama dan budi Beriman, Bertakwa kepada Tuhan YME,
Mengawali pembacaan doa sebelum dan setelah kegiatan belajar Pekerti dan Berakhlak Mulia
mengajar yang dipimpin oleh siswa
KURIKULUM OPERASIONAL SMA NEGERI 1 SALAK

Integrasi Mata Pelajaran Profil Pelajar Pancasila


No Nama dan Deskripsi Kegiatan
Terkait Terkait

18. Jum'at Bersih: Pendidikan Agama dan budi 1. Beriman, Bertakwa kepada YME, Tuhan
Kegiatan jumat bersih yakni melakukan kerja bakti bersama, Pekerti, PJOK, PPKN dan Berakhlak Mulia
jumat sehat kegiatan olah raga dan jumat beriman yang di isi 3. Bergotong-royong
dengan kegiatan keagamaan
KURIKULUM OPERASIONAL SMA NEGERI 1 SALAK

E. PENILAIAN HASIL BELAJAR

1. Jenis dan Format Penialian


SMA Negeri 1 Salak menggunakan dua macam penilaian,
yaitu penilaian formatif dan penilaian sumatif, yang dapat
digambarkan sebagai berikut:
Detail tentang penilaian dituliskan pada lampiran 1.

Sikap
Ketrampilan Pengetahuan

observasi
praktik tertulis

penilaian diri
projek tidak tertulis

penilaian antar
teman
produk

FORMATIF SUMATIF
portofolio

2. Standar Ketuntasan
Setiap pelajar harus memenuhi standar ketuntasan untuk
setiap mata pelajaran sesuai dengan jenis penialaian pada
setiap fase. Berikut standar ketuntasan minimal yang harus
dipenuhi pelajar untuk bisa melanjutkan pada fase berikutnya.

No Jenis Penilaian Fase E


4. Sikap (berlaku untuk setiap dimensi Profil Pelajar Kategori Baik
Pancasila)
5. Pengetahuan (berlaku untuk semua mata 75
pelajaran)
6. Keterampilan (berlaku untuk semua mata 75
pelajaran)

31

Lampiran 1:
KURIKULUM OPERASIONAL SMA NEGERI 1 SALAK

1. Penilaian
 Jenis dan Format Penialian
a. Penilaian Sikap
Penilaian sikap adalah penilaian terhadap kecenderungan perilaku peserta didik
sebagai hasil Pendidikan, baik di dalam kelas maupun di luar kelas. Penilaian sikap
ditujukan untuk mengetahui capaian dan membina perilaku perilaku serta budi
pekerti peserta didik sesuai profil pelajar Pancasila. Adapun teknik penilaian sikap
dapat dilakukan sebagai berikut:

1) Observasi. Observasi dalam penilaian sikap peserta didik merupakan Teknik


yang dilakukan secara berkesinambungan melalui pengamatan perilaku.
2) Penilaian diri. Penilaian diri dilakukan dengan cara meminta peserta didik
untuk mengemukakan kelebihan dan kekurangan dirinya dalam berperilaku.
3) Penilaian antar teman. Penilaian antar teman adalah penilaian dengan cara
peserta didik selain menilai perilaku temannya

b. Penilaian Pengetahuan
Penilaian pengetahuan merupakan penilaian untuk mengukur kemampuan peserta
didik berupa pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan kognitif, serta
kecakapan berpikir tingkat rendah sampai tinggi. Penilaian ini berkaitan dengan
ketercapaian capaian pembelajaran masing-masing pelajaran pada setiap fase.
Beberapa teknik penilaian pengetahuan dapat digunakan sesuai dengan
karakteristik indikator capaian pembelajaran, yaitu :

1) Penilaian Tertulis, dalam bentuk ujian, essay


2) Penilaian Tidak tertulis, dalam bentuk pertanyaan lisan, presentasi,
konferensi.

32
KURIKULUM OPERASIONAL SMA NEGERI 1 SALAK

c. Penilaian Keterampilan
Penilaian keterampilan adalah penilaian untuk mengukur pencapaian capaian
pembelajaran. Penilaian keterampilan dapat dilakukan dengan berbagai teknik
antara lain:

1) Penilaian unjuk kerja/ kinerja/ praktik


Penilaian unjuk kerja/ kinerja/ praktik/ dilakukan dengan cara mengamati
kegiatan peserta didik dalam melakukan sesuatu.

2) Penilaian Proyek
Penilaian proyek merupakan kegiatan penilaian terhadap suatu tugas meliputi
kegiatan perencanaan, pelaksanaan, dan pelaporan, yang harus diselesaikan
dalam periode/ waktu tertentu. Dalam hal ini, proyek yang dapat diberikan pada
peserta didik ada dua macam, yaitu:
Proyek Profil Pelajar Pancasila. Projek dengan penerapan dimensi profil pelajar
pancasila sesuai dengan tema yang sudah ditentukan sekolah dalam setiap fase,
dan dalam pelaksanaanya terintegrasi dengan beberapa mapel.

3) Penilaian Produk
Penilaian produk adalah penilaian terhadap keterampilan peserta didik dalam
mengaplikasikan pengetahuan yang dimiliki ke dalam wujud produk dalam
waktu tertentu.

33
KURIKULUM OPERASIONAL SMA NEGERI 1 SALAK

4) Penilaian Portofolio
Penilain portofolio merupakan penilaian berkelanjutan berdasarkan kumpulan informasi yang
bersifat reflektif-integratif yang menunjukkan perkembangan kemampuan peserta didik dalam
satu periode tertentu.

 Bentuk Pelaksanaan Penilain Hasil Belajar

Penilain hasil belajar peserta didik dibedakan menjadi dua macam, yaitu penialian sumatif dan
penilaian formatif. Penilaian sumatif bertujuan untuk mengevaluasi pembelajaran speserta didik pada akhir
pembelajaran dengan membandingkannya dengan beberapa standar. Penilaian formatif lebih menekankan
pada penilaian mandiri oleh peserta didik. Peserta didik dapat mengukur secara mandiri perkembangan
hasil belajarnya melalui hasil capain pada setiap penilaian formatif yang diadakan sekolah. Dalam
penilain formatif ini, guru dapat memperoleh data secara individual hasil perkembangan peserta didik,
sehingga guru bisa membantu dan menangani kendala belajar secara individu pada masing-masing
peserta didik.

Berikut bentuk plaksanaan penialian hasil belajar beserta periode pelaksanaanya:

Fase E
Periode Jenis
No Bentuk Kegiatan Kelas
Pelaksanaan Evaluasi
X
1 Harian Sumatif Penilaian Harian v
2 Dua bulan sekali Formatif Try out Ketuntasa Capaian
v
Pembelajaran
3 Semester Sumatif a. Penilaian Akhir Semester
v
(PAS)
Sumatif b. Matrikulasi v
Sumatif c. Fantastic Life Skill v
Sumatif d. Excellent Study Club v
Sumatif e. Self development v
4 Akhir Jenjang Sumatif a. Penilain Akhir Tahun
v
(PAT)

34
KURIKULUM OPERASIONAL SMA NEGERI 1 SALAK

35
KURIKULUM OPERASIONAL SMA NEGERI 1 SALAK

G. LAYANAN INKLUSI
Berdasar Peraturan Gubernur Provinsi Jawa Timur Nomor 30 Tahun 2018
tentang Penyelenggaraan Pendidikan Inklusif, SMA Negeri 1 Salak menyediakan
pelayanan untuk pelajar dengan keterbatasan yang memilih menempuh
pendidikannya di sekolah umum. Adapun pelayanan yang disediakan oleh SMA
Negeri 1 Salak adalah :

No Nama Program Bentuk Pelaksanaan Pelaksana


1 Program Individual learning
 Pembelajaran dengan penyesuaian kecepatan dan proses  Guru mata
belajar melalui penyesuaian kedalaman materi pelajaran
pembelajaran, bentuk penugasan dan bentuk evaluasi  1 guru
berdasarkan tingkat kesulitan belajar akibat keterbatasan pendamping
yang dimiliki
 Pendamping khusus pemantau perkembangan belajar

2 Program pendampingan sebaya


 Piket pendamping yang bertugas memberi bantuan Pelajar telah diseleksi
terhadap kesulitan berlajar serta dukungan moril dengan melalui tes
tetap menjunjung tinggi prinsip kemandirian dari pelajar penyaringan psikologi
dengan keterbatasan. dan akademik.
 Pelajar yang terlibat mendapat penghargaan berupa
tambahan nilai dan sertifikat.

3 Program bantuan belajar


Penyediaan alat bantu belajar sesuai keterbatasan yang Sekolah
dimiliki pelajar dengan keterbatasan

36
KURIKULUM OPERASIONAL SMA NEGERI 1 SALAK
H. KALENDER PENDIDIKAN

37

Anda mungkin juga menyukai