Anda di halaman 1dari 12

5 SOAL NUMERASI

Nama I Putu Agus Putra Wijaya, S.Pd


NIPPPK 199603232023211007
Email belajar.id iwijaya33@guru.belajar.id
Sekolah SMA Negeri 2 Denpasar
Mata Pelajaran Matematika
Kelas XII

Mapel Matematika
Jenjang SMA
Capaian Peserta didik dapat menjelaskan peluang dan menentukan frekuensi
Pembelajaran harapan dari kejadian mejemuk. Mereka menyelidiki konsep dari
kejadian saling lepas dan tidak saling lepas, serta menentukan peluangnya
Tujuan 1. Menentukan ruang sampel dan kejadian dari suatu percobaan
Pembelajaran 2. Menentukan peluang suatu kejadian
3. Menentukan frekuensi harapan suatu kejadian
4. Menentukan peluang gabungan dua kejadian
5. Menjelaskan pengertian saling lepas dan menentukan peluangnya
6. Menjelaskan pengertian kejadian tidak saling lepas dan menentukan
peluangnya
KD Kurikulum Mendeskripsikan dan menentukan peluang kejadian mejemuk (peluang
13 kejadian-kejadian saling lepas, saling bebas dan kejadian bersyarat) dari
suatu percobaan acak.
Judul Stimulus Kesetaraan Gender
Stimulus 1 Patriarki adalah suatu sistem sosial yang menempatkan laki-laki
sebagai sosok otoritas utama yang sentral dalam organisasi sosial.
Dengan kata lain, posisi laki-laki lebih tinggi dan para perempuan dalam
segala aspek baik kehidupan sosial, budaya maupun ekonomi.
Di Indonesia, khususnya Bali tanpa disadari masih kental adanya
sistem patriarki ini. Seperti konsep purusa dan pradana. Pradana sebagai
perempuan lebih rendah dari pradana sebagai laki-laki. Walaupun pekerja
atau tugas perempuan di Bali jauh lebih berat dibandingkan laki-laki,
perempuan Balik tidak merasa mengalami ketidakadilan karena mereka
memaknai setiap pekerjaan yang dilakukan
Perlu diingat bahwa meskipun kaum perempuan berada dibawah
kekuasaan laki-laki pada sistem patriarki, namun tidak semua peranan
tersebut dipegang oleh laki-laki atau dikuasi oleh laki-laki. Namun dalam
hal ini perempuan memiliki peranan dan posisi yang tidak kalah penting
dengan laki-laki, yaitu pada saat upacara ritual keagamaan berlangsung di
Bali, dimana pihak perempuan memiliki tugas yang penting pada saat
persiapan maupun saat dilaksanakannya upacara ritual keagamaan
tersebut. Melalui hal ini, nantinya masyarakat akan menyadari bahwa
baik laki-laki dan perempuan itu memiliki tugas yang sama pentingnya,
supaya tidak lagi memandang bahwa sistem patriarki mengikat
perempuan dan perempuan terus menerus dikuasi oleh laki-laki.
Peluang yang dimiliki laki-laki dan perempuan dalam dunia
pendidikan adalah sama. Seperti dalam masalah berikut, Bu Widya adalah
seorang guru matematika. Kelas X.2 akan mengikuti penilaian harian
materi peluang. Bu Widya memiliki dua tipe soal dengan jumlah masing-
masing yaitu 10 soal pilihan ganda kompleks (A) dan 10 soal uraian (B).
Setiap siswa memiliki kesempatan memiliki masing-masing satu soal di
setiap tipenya. Masing-masing tipe soal diberian nomor 1, 2, 3, ..., 10
dengan masing-masing tingkat kesulitan yang sama.
Soal 1
Judul Stimulus Kesetaran Gender
Indikator Siswa dapat menentukan peluang suatu kejadian dengan aturan
penjumlahan
Bentuk Soal Pilihan Ganda
Level Kognitif L1 (Pemahaman)
Tujuan Menentukan peluang suatu kejadian
Pembelajaran
KD Kurikulum Mendeskripsikan dan menentukan peluang kejadian mejemuk (peluang
13 kejadian-jadian saling lepas, saling bebas dan kejadian bersyarat) dari
suatu percobaan acak.
Soal Dari wacana diatas, peluang Putra memperoleh soal bernomor dengan
jumalah 7 adalah...
a. 0
3
b.
50
7
c.
50
9
d.
50
e. 1
Kunci Jawaban B
Pembahasan Diketahui :
n(S) = 100
A = Kejadian memperoleh soal bernomor dengan jumlah 7
Ditanya :
Peluang kejadian A = P(A) =...
Dijawab:
n( A) 6 3
P ( A )= = =
n(S) 100 50
3
Jadi peluang kejadian A adalah
50
Pedoman Skor 1 : B
Penskoran Skor 0 : Jawaban lainnya
Soal 2
Judul Stimulus Kesetaran Gender
Indikator Siswa dapat menentukan peluang suatu kejadian dengan aturan
penjumlahan dan aturan perkalian
Bentuk Soal Pilihan Ganda Kompleks (MCMA)
Level Kognitif L1 (Pemahaman)
Tujuan  Menentukan ruang sampel dan kejadian dari suatu percobaan
Pembelajaran  Menentukan peluang suatu kejadian
KD Kurikulum Mendeskripsikan dan menentukan peluang kejadian mejemuk (peluang
13 kejadian-jadian saling lepas, saling bebas dan kejadian bersyarat) dari
suatu percobaan acak.
Soal Berdasarkan wacana di atas, berilah tanda centang (√) untuk setiap
pertanyaan berikut yang benar!
Pernyataan Cek List
Banyak anggota ruang sampel dari pemilihan soal tersebut
adalah 20
Banyak anggota kejadian diperolehnya soal bernomor
dengan jumlah 9 adalah 8
Banyaknya anggota kejadian diperoleh soal bernomor
dengan jumlah bilangan prima adalah 36
Peluang memperoleh bernomor dengan jumlah kurang dari
1
6 adalah
10
Kunci Jawaban B, C dan D
Pembahasan A. Banyak anggota ruang sampel adalah 100
(Pernyataan : A Salah)
B. Banyak anggota kejadian memperoleh bernomor dengan jumlah 9
adalah 8

(Pernyataan : B Benar)
C. Banyak anggota kejadian memperoleh soal bernomor dengan jumlah
bilangan prima adalah 36.

(Pernyataan : B Benar)
D. Peluang memperoleh soal nomor dengan jumlah kurnag dari 6 adalah
1
10
(Pernyataan : B Benar)
Pedoman Skor 1 : Mencentang pernyataan B, C dan D
Penskoran Skor 0 : Mencentang pernyataan lainnya
Soal 3
Judul Stimulus Kesetaran Gender
Indikator Siswa dapat menentukan peluang suatu kejadian saling lepas dan tidak
saling lepas
Bentuk Soal Pilihan Ganda Kompleks (BS)
Level Kognitif L1 (Pemahaman)
Tujuan  Menentukan ruang sampel dan kejadian dari suatu percobaan
Pembelajaran  Menentukan peluang suatu kejadian
KD Kurikulum Mendeskripsikan dan menentukan peluang kejadian mejemuk (peluang
13 kejadian-jadian saling lepas, saling bebas dan kejadian bersyarat) dari
suatu percobaan acak.
Soal Berdasarkan wacana di atas, berilah tanda centang (√) pada Benar atau
Salah yang sesuai dengan pernyataan berikut dengan tepat!
Pernyataan Benar Salah
Penjualan memperoleh soal bernomor dengan
1
jumlah lebih dari 16 adalah
10
Banyak anggota kejadian diperoleh soal
bernomor dengan jumlah 7 adalah 6
Banyak anggota kejadian diperoleh soal
bernomor dengan jumlah 14 adalah 6
Rentang peluang yaitu dari 0 sampai 1
0 ≤ P(X )≤ 1
Kunci Jawaban S–B–S–B
Pembahasan Tabel ruang sampel dengan jumlah dari nomor masing-masing tipe soal
1. Peluang memperoleh soal bernomor dengan jumlah lebih dari 16
1
adalah
10
2. Banyaknya anggota kejadian diperoleh soal bernomor dengan jumlah
7 adalah 6 (benar)
3. Banyaknya anggota kejadian diperoleh soal bernomor dengan jumlah
14 adalah 6 (salah)
4. Rentang peluang yaitu dari nol sampai 0 ≤ P(X )≤ 1
Pedoman Skor 1 : Menjawab sesuai urutan S – B – S – B
Penskoran Skor 0 : Menjawab sesuai urutan B – B – S – B
Soal 4
Judul Stimulus Kesetaran Gender
Indikator Siswa dapat menentukan peluang suatu kejadian saling lepas dan tidak
saling lepas
Bentuk Soal Menjodohkan
Level Kognitif L1 (Pemahaman)
Tujuan  Menentukan ruang sampel dan kejadian dari suatu percobaan
Pembelajaran  Menentukan peluang suatu kejadian
 Menentukan peluang gabungan dua kejadian
 Menjelaskan pengertian kejadian saling lepas dan menentukan
peluangnya
 Menjelaskan pengetian kejadian tidak saling lepas dan menentukan
peluangnya
KD Kurikulum Mendeskripsikan dan menentukan peluang kejadian mejemuk (peluang
13 kejadian-jadian saling lepas, saling bebas dan kejadian bersyarat) dari
suatu percobaan acak.
Soal Berdasarkan wacana di atas, berilah tanda centang (√) pada Benar atau
Salah yang sesuai dengan pernyataan berikut dengan tepat!
Pernyataan Jawaban
Banyak anggota kejadian diperoleh soal   10
bernomor dengan jumlah kelipatan 7 atau 14
Banyak ruang sampel dari pemilihan soal pada  9

10
Penilian Harian Peluang
Pelunag memperoleh soal bernomor dengan   0
jumlah 6 atau 7
Peluang memperoleh soal bernomor dengan  11

100
jumlah 21
 100
Kunci Jawaban
Pasangan yang benar adalah (1 →13), (2 →100), 3 → ( 9
10 )(
, 4→
11
100
, )
(5 → 0)
Pembahasan Tabel ruang sampel dengan jumlah dari nomor masing-masing tipe soal
1. Banyak anggota kejadian diperoleh soal bernomor dengan jumlah
kelipatan 7 atau 14 termasuk kejadian tidak saling lepas.
n ( 7 ⋃ 14 )=n (7 ) +n ( 14 ) −n(7 ⋃ 14)
n ( 7 ⋃ 14 )=13+ 7−7
2. Banyaknya ruang sampel dari pemilihan soal pada penilaian harian
peluang adalah 100. Dapat dilihat pada tabel ruang sampel.
3. Peluang memperoleh soal bernomor dengan jumlah 10
n(10) 9
P ( 10 )= =
n(S ) 100
9
Jadi peluangnya adalah
100
4. Peluang memperoleh soal bernomor dengan jumlah 6 atau 7
termasuk kejadian saling lepas.
n(6) n(7) 5 6 11
n ( 6 ⋃ 7 )=n ( 6 )+ n ( 7 )= + = + =
n(S) n( S) 100 100 100
11
Jadi peluangnya adalah
100
5. Peluang memperoleh soal bernomor dengan jumlah 21 adalah tidak
mungkin atau mustahil, sehingga peluang adalah 0.
Pedoman Skor 1 : Menjodohkan
Penskoran
(1 →13), (2 →100), 3 → ( 9
10)(
, 4→
11
100 )
, (5 → 0)

Skor 0 : Menjodohkan pasangan lainnya


Soal 5
Judul Stimulus Kesetaran Gender
Indikator Siswa dapat menentukan peluang suatu kejadian mejemuk
Bentuk Soal Menjodohkan
Level Kognitif L1 (Pemahaman)
Tujuan Menentukan peluang suatu kejadian
Pembelajaran
KD Kurikulum Mendeskripsikan dan menentukan peluang kejadian mejemuk (peluang
13 kejadian-jadian saling lepas, saling bebas dan kejadian bersyarat) dari
suatu percobaan acak.
Soal Berdasarkan wacana di atas, peluang Agus memperoleh soal tipe A
dengan nomor 2 dan soal tipe B dengan nomor 10 adalah...
(jawaban bentuk desimal dengan pembulatan 2 angka setelah koma dan
koma ditulis titik)
Kunci Jawaban 0,01
Pembahasan Tabel ruang sampel

Misal X adalah kejadian Agus memperoleh soal tipe A dengan nomor 2


dan soal tipe B dengan nomor 10
n( X ) 1
P ( X )= = =0 , 01
n(S) 100
Pedoman Skor 1 : 0,01
Penskoran Skor 0 : jawaban selain 0,01

Anda mungkin juga menyukai