Anda di halaman 1dari 6

MANAJEMEN WAKTU: MEMAKSIMALKAN POTENSI WAKTU LUANG

Indeed. Hidup di dunia ini hanya sekali. Maka jadikanlah bermanfaat dan penuh arti. Pertanyaannya, bagaimana kita bisa menjadikan hidup yang kita miliki?

Yap, jawabannya adalah memanfaatkan waktu yang diberikan dengan sebaik mungkin. Melakukan manajemen waktu dengan sebaik-baiknya. Manajemen waktu
ini susah-susah gampang. Susah untuk memulai, gampang kalau sudah terbiasa menerapkannya. Yaiyalahyaaah, Lucy retoris banget yak, maafkaan :"

Kok cuma 24 jam aja sih ya, kurang banget nih banyak kerjaan belum selesai tapi deadline udah besok aja. Pernah nggak sih dalam kondisi seperti itu? Jujur
sebenarnya 24 jam adalah waktu yang lebih dari cukup. Namun,rutinitas yang begitu padat, tumpukan kerjaan yang terasa tidak ada habisnya membuat seakan-
akan waktu 24 jam ini terasa sangat kurang. Mau minta tambah juga mustahil. Alhasil jadi manusia super sibuk yang bahkan waktu tidur hanya 2-3 jam.

Nah, untuk menghindarkan diri jadi orang sibuk dan bertransformasi jadi orang yang produktif bisa dilakukan dengan manajemen waktu yang baik. Oiya wait,
bisa simak perbandingan antara busy people dengan productive people
Pasti diam-diam ada yang merasa, "Aaaa selama ini jadi orang yang sibuk, nggak produktif sama sekali". It's okay kalau masih merasa begitu. berarti masih ada
kesempatan untuk berubah. Saya pun begitu :)
Nah, bagaimana sih caranya melakukan manajemen waktu dengan baik?

Teman-teman pasti kebanyakan udah pernah yaa dapet tips-tips diatas. Sederhana namun susah gitu untuk mulai menerapkannya. Nggak susah kok, kalau
niatnya udah kuat dan terus latihan tiap hari. Semangat!

Pertama: Membuat to do list harian. Kalau saya pribadi sudah melakukan ini sejak jaman bangku SMA. Membantu banget dalam memanage pekerjaan apa saja
yang harus dikerjakan dalam satu hari itu. To do listnya bisa ditulis manual di kertas atau bisa juga pakai aplikasi di hp. Kan makin canggih ya teknologi yang ada.
Pakai aplikasi google calendar juga enak banget lo. Seperti ini tampilannya :)
Kedua: Menentukan prioritas. Proritas ini terbagi menjadi: Penting mendesak, Penting tidak mendesak, Mendesak tidak penting, Tidak penting + tidak
mendesak. Tapi kalau saya pribadi, penjadwalannya menurut waktu jadi lebih terarah sesuai waktu yang sudah ditentukan. Sudah

otomatis tersusun prioritasnya menurut waktu.

Ketiga: Harus memberikan deadline. Jadi diatur waktunya, berapa lama nih waktu yang kita butuhkan untuk mengerjakan pekerjaan itu? Kalau tanpa deadline
akibatnya bisa sesuka hati menunda-nunda, alhasil to do list hanya berakhir jadi list tanpa makna.

Keempat: Belajar berkata tidak ya untuk agenda dadakan, kalau yes-yesnya cepet nanti kasihan diri sendiri. Target kerjaan ndak kepegang dan jadi semrawut
semuanya

Kelima: Tentukan target lebih awal ini sangat membantu agar target bisa tepat sasaran, maksudnya berhasil terselesaikan dengan baik

Keenam: Harus fokus pada target yang telah ditentukan


Ketujuh: Atur reminder, btw di google calendar itu bisa disetting reminder lo, jadi sebagai penginat gitu sama apa list kita selanjutnya

Terakhir: Selalu berikan waktu luang pada jadwal mingguan. Waktu luang ini asli penting banget, biar sejenak bisa menikmati hidup dengan apapun yang kita
suka.

Selanjutnya, apa sih pentingnya manajemen waktu?

Alasan pentingnya manajemen waktu adalah banyak memberikan manfaat untuk diri kita antara lain sebagai
berikut:

1.Menghilangkan kebiasaan suka menunda

Nah, manajemen waktu ini bagus banget buat yang punya sifat suka males-malesan. Suka bilang “nanti deh
kerjainnya” dan akhirnya keteteran sendiri di akhir. Manajemen waktu ini bisa jadi obat paling ampuh untuk
mengatasi kebiasaan menunda-nunda itu. Set target kerjaan, pasang deadline waktu, dan laksanakan. Pasti susah di
awal-awal namun slow but sure pasti bisa karena terbiasa melakukannya.

2. Manajemen waktu membuat diri ini lebih disiplin dan kerja cepat
Deadline waktu yang ditetapkan pada setiap target pekerjaan membuat lebih disiplin dalam memanfaatkan waktu
yang ada. Sekedar cerita ya, disini orang-orangnya punya budaya tepat waktu banget, jadi ngerasa kebantu dengan
kebiasaan manajemen waktu yang ada karena jadi disiplin terhadap target kerja, kelas, meeting. Ditambah lagi disini
semuanya dikerjakan cepat, semboyannya aja 빨리빨리 “ppali-ppali” – cepat dan tepat. Jadi manajemen waktu bisa
sembari belajar untuk kerja disiplin dan kerja cepat.

Anda mungkin juga menyukai