MATERI TEORI EKONOMI MIKRO

OLEH :

Prof.DR.HJ. D A H L I A H, SE.MsI.

FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS MUSLIM INDONESIA.
2019
 BAGIAN 1
METODOLOGI DAN LIPUTAN
ANALISIS EKONOMI
BAB 1
BIDANG STUDI ILMU EKONOMI
Ilmu ekonomi adalah suatu bidang studi yang
sudah cukup lama berkembang. Sebagai satu bidang
ilmu pengetahuan, perkembangannya bermula sejak
tahun 1776, yaitu setelah Adam Smith—seorang pemikir
dan ahli ekonomi Inggris—menerbitkan bukunya yang
ber- judul: "An Inquiry into the Nature and Eauses ofthe
Wealth of Nations. "Beberapa pandangan dalam buku
beliau masih tetap mendapat perhatian dalam pemikiran
ahli-ahli ekonomi pada masa kini. Adam Smith dapat
dianggap sebagai"bapak ilmu ekonomi".
Sebelum era Adam Smith sebenarnya sudah
banyak pemikiran-pemikiran yang dikemukakan
mengenai persoalan-persoalan ekonomi yang dihadapi
oleh suatu negara. Tetapi tulisan-tulisan itu lidak
dikemukakan secara sistematik. Topik-topik yang
dibahas masih terbatas dan belum ada analisis yang
menyeluruh tentang berbagai aspek kegiatan
perekonomian dalam suatu masyarakat. Keterbatasan
analisis itu menyebabkan pula pemikiran-pemikiran
ekonomi masih belum dapat dipandang sebagai satu
eabang ilmu yang berdiri sendiri.
Dalam dua abad setelah zamannya Adam Smith
dunia telah menjadi sangat berkembang. Dalam masa
hidup Adam Smith, Reyolusi Industri baru saja akan
bermula. Sekarang ini kegiatan industri sudah sangat
eanggih dan teknologi yang digunakan sudah sangat
berbeda dengan yang terdapat pada zamannya Adam
Smith. Juga organisasi perusahaan sudah jauh lebih
kompleks dan sistem kegiatan memproduksi sudah jauh
lebih rumit. Eorak kegiatan perekonomian negara secara • Masalah pokok ekonomi yang dihadapi setiap
keseluruhannya juga sudah sangat berbeda. masyarakat, yaitu masalah kelang- kaan atau
Pertumbuhan dan modernisasi kegiatan ekonom: di kekurangan. Berdasarkan uraian mengenai
berbagai negara sangat mempengaruhi perkembangan masalah ekonomi pokok tersebut akan
pemikiran-pemikiran ekonomi sejak penerbitan buku dirumuskan definisi ilmu ekonomi.
Adam Smith seperti dinyatakan di atas. • Jenis-jenis analisis ekonomi.
Pada masa ini berbagai analisis dalam ilmu ekonomi • Ciri-ciri utama suatu teori ekonomi dan kegunaan
telah menjadi lebih kompleks dan memberi gambaran teori ekonomi.
yang lebih Iengkap mengenai kegiatan suatu • Bentuk-bentuk analisis yang digunakan ahli-alili
perekonomian. Secara garis besarnya, analisis utama ekonomi dalam menerangkan teori ekonomi dan
dalam ilmu ekonomi dapat dibedakan kepada dua bentuk menganalisis berbagai perisdwa dalam
teori mikroekonomi dan teori makroekonomi. (Sadono perekonomian.
Sukirno)
Ruang lingkup dan cara analisis teori MASALAH EKONOMI DAN KEBUTUHAN UNTUK
mikroekonomi dan makroekonomi akan direrangkan MEMBUAT PILIHAN
dalam bagian yang terakhir dari bab ini. Terlebih dahulu Dalam kehidupan sehari-bari setiap individu,
bab ini akan menerangkan empat aspek yang erat perusahaan-perusahaan dan masyarakat secara
hubungannya dengan metodologi dalam analisis keseluruhannya akan selalu menghadapi persoalan-
ekonomi. Aspek-aspek tersebur adalah: persoalan yang bersifat ekonomi, yaitu persoalan yang
menghendaki seseorang atau suatu perusahaan ataupun alrernatif untuk melakukannya. Berdasarkan kepada
suatu masyarakat membuat keputusan tentang cara alternatif-alternatif yang tersedia tersebut mereka perlu
yang terbaik untuk melakukan suatu kegiatan ekonomi. mengambil keputusan untuk rnemilih alternatif yang
Sehubungan dengan pernyataan ini, timbul pertanyaan: terbaik.
"Apakah yang diartikan dengan kegiatan ekonomi?" Di
satu pihak kegiatan ekonomi melipuri usaha individu MASALAH POKOK PEREKONOMIAN:
individu, perusahaan-perusahaan dan perekonomian KEKURANGAN
secara keseluruhannya untuk memproduksikan barang Mengapa individu-individu, perusahaan-
dan jasa yang mereka butuhkan. Di lain pihak, kegiatan perusahaan dan masyarakat perlu memikirkan "cara
ekonomi meliputi pula kegiatan untuk menggunakan yang terbaik untuk me/aksekan kegiatan ekonomi"? Atau
barang dan jasa yang diproduksikan dalam pertanyaan yang sama maksudnya: "Mengapa
perekonomian. Dengan demikian kegiatan ekonomi masyarakat harus membuat pilihan"? Ahli ahli ekonomi
dapat didejinisikati sebagai kegiatan seseorang atau menjawab pertanyaan seperti itu dengan menerangkan
suatu perusahaan ataupun suatu masyarakat untuk tentang masalah "scarcity' yaitu masalah "kelangkaan"
memproduksi barang dan jasa maupun mengkonsumsi atau "kekurangan".
(menggunakan) barang dan jasa tersebut. Dalam
melakukan berbagai kegiatan ekonomi seorang individu, Masalah Kelangkaan
suatu perusahaan, atau masyarakat secara Kelangkaan atau kekurangan berlaku sebagai
keseluruhannya, akan mempunyai beberapa pilihan atau akibat dari ketidakseimbangan antara (i) kebutuhan
masyarakat dengan (ii) faktor-faktor produksi yang  Keinginan yang disertai oleh kemampuan untuk
tersedia dalam masyarakat. Di satu pihak, dalam setiap membeli.
masyarakat selalu terdapat keinginan yang relatif tidak  Keinginan yang tidak disertai oleh kemampuan
terbatas untuk menikmati berbagai jenis barang dan jasa untuk membeli.
yang dapat memenuhi kebutuhan mereka. Sebaliknya di
Keinginan yang disertai dengan kemampuan untuk
lain pihak, sumber-sumber daya atau faktor-faktor
membeli dinamakan permintaan efektif.
produksi yang dapat digunakan untuk menghasilkan
Barang yang dibutuhkan manusia terutama terdiri
barang-barang tersebut adalah relatif terbatas. Oleh
dari benda yang dapat dilihat dan diraba secara fisik -
karenanya masyarakat tidak dapat memperoleh dan
seperti baju, sepatu, makanan dan minuman. Di samping
menikmati semua barang yang mereka butuhkan atau
itu ada juga barang yang tidak dapat diraba dan dilihat
inginkan. Mereka perlu membuat pilihan.
seperti udara. Jasa bukanlah berbentuk benda sebab ia

Kebutuhan Masyarakat merupakan layanan seseorang atau suatu barang yang

akan memenuhi kebutuhan masyarakat. Beberapa jenis
Yang dimaksudkan dengan kebutuhan masyarakat
"jasa" yang dibutuhkan masyarakat antara lain adalah:
adalah keinginan masyarakat untuk memperoleh barang
kegiatan tukang pangkas, pelayanan di restoran, kegiatan
dan jasa. Sebagian barang dan jasa ini diimport dari luar
pengangkutan orang atau pun siaran radio dan teleyisi
negeri. Tetapi kebanyakan diproduksikan di dalam negeri.
yang memberi hiburan.
Keinginan untuk memperoleh barang dan jasa dapat
dibedakan kepada dua bentuk:
Jenis-jenis Barang
Terdapat banyak cara untuk menggolongkan jenis-
jenis barang dalam perekonomian. Pertama sekali perlu
dibedakan antara barang ekonomi dan barang cuma-
cuma. Barang ekonomi adalah barang yang memerltikan
usaha untuk memperolehnya (contoh: beras, makanan
lain dan barang-barang produksi industri). Sedangkan
barang cuma-cuma seperti udara, oksigen, sinar matahari
dan air hujan, adalah barang yang dapat dinikmati tanpa
melakukan kegiatan memproduksi. Barang ekonomi
dapat pula dibedakan kepada barang konsumsi (contoh:
makanan, pakaian dan sepeda motor) dan barang modal
(contoh: mesin, peralatan bengkel, dan bangunan
perkantoran). Barang ekonomi juga dapat dibedakan
antara barang akhir contoh: roti, kursi dan mobil) dan
barang setengah jadi (contoh: tepung gandum, karet dan
minyak kelapa sawit). Selanjutnya, dalam teori ekonomi
terdapat dua cara penggolongan lain yaitu:
1. Berdasarkan kepentingan barang tersebut dalam
kebidupan manusia. Barang-barang tersebut
dibedakan kepada barang inferior (contoh: ikan asin
dan ubi kayu), barang esensial (contoh: beras, gula
dan kopi), barang normal (contoh: baju dan buku)
dan barang mewah (contoh: mobil dan emas).
2. Berdasarkan cara penggunaan barang tersebut oleh
masyarakat. Barang-barang tersebut dibedakan
menjadi barang pribadi (contoh: makanan, pakaian
dan mobil) dan barang publik (contoh: jalan raya,
lampu lalu lintas dan mercu suar).
Kebutuhan yang Tidak Terbatas
Secara umum dapat dikatakan bahwa persoalan
yang dihadapi masyarakat adalah bersumber dari jumlah
kebutuhan yang tidak terbatas. Biasanya manusia tidak
pernah merasa puas dengan benda yang mereka peroleh
dan prestasi yang mereka capai. Apabila keinginan dan
kebutuhan masa lalu sudah dipenuhi, maka keinginan-
keinginan yang baru akan wujud. Di negara-negara yang
miskin hal seperti itu memang lumrah. Konsumsi kepada empat jenis, yaitu seperti yang diterangkan di
makanan yang masih rendah dan perumahan yang bawah ini:
kurang memadai telah mendorong masyarakat untuk 1. Tanah dan sumber alam Faktor produksi ini
berusaha mencapai taraf hidup yang lebih tinggi. Di disediakan alam. Faktor produksi ini meliputi tanah,
negara yangsangat kaya sekalipun, seperti di Jepang dan berbagai jenis barang tambang, hasil hutan dan
Amerika Serikat, masyarakat masih mempunyai sumber alam yang dapat dijadikan modal seperti air
keinginan unluk mencapai kemakmuran yang lebih unggi yang dibendung untuk irigasi atau untuk pembangkit
dari yang telah mereka eapai pada masa ini. tenaga listrik.

2. Tenaga kerja Faktor produksi ini bukan saja berarti

Faktor-faktor Produksi
jumlah buruh yang terdapat dalam perekonomian.
Yang dimaksudkan dengati faktor-faktor produksi
Pengertian tenaga kerja meliputi juga keahlian dan
adalah bendi-benda yang disediakan oleh alam atau
ketrampilan yang mereka miliki. Dari segi keahlian
diciptakan oleh manusi yang dapat digunakan untuk
dan pendidikannya, tenaga kerja dibedakan kepada
memproduksi barang dan jasa. Faktor-faktor produksi
tiga golongan berikut:
adakalanya dinyatakan dengan istilah lain, yaitu sumber-
• Tenaga kerja kasar adalah tenaga kerja yang
sumber daya. Faktor-faktor produksi yang tersedia dalam
tidak berpendidikan atau rendah pendidikannya
perekonomian akan menentukan sampai di mana suatu
dan tidak memiliki keahlian dalam suatu bidang
negara dapat menghasilkan barang dan jasa. Faktor
pekerjaan.
produksi yang tersedia dalam perekonomian dibedakan
 • Tenaga kerja terampil adalah tenaga kerja yang para pengusaha akan memerlukan ketiga faktor
memiliki keahlian dari pelatihan atau pengalaman produksi yang lain yaitu tanah, modal dan tenaga
kerja seperti montir mobil, tukang kayu dan ahli kerja. Keahlian keusahawanan melipuli
mereparasi TY dan radio. kemahirannya mengorganisasi berbagai sumber atau
• Tenaga kerja terdidik adalah tenaga kerja yang faktor produksi tersebut secara efektif dan efisien
memiliki pendidikan cukup tinggi dan ahli dalam sehingga usahanya berhasil dan berkembang serta
bidang tertentu sepeni dokter, akuntan, ahli dapat menyediakan barang dan jasa untuk
ekonomi dan insinyur masyarakat.
3. Modal Faktor produksi ini merupakan benda yang
Keterbatasan Kemampuan Memproduksi
dieiptakan oleh manusia dan digunakan untuk
Di dalam masyarakat, faktor-faktor produksi yang
memproduksi barang-barang dan jasa-jasa yang
tersedia relatif terbatas jumlahnya. Kemampuannya untuk
mereka butuhkan. Beberapa contohnya adalah
memproduksi barang dan jasa adalah jauh lebih rendah
sistem pengairan, jaringan jalan raya, bangunan
daripada jumlah "keinginan" masyarakat tersebut. Di
pabrik dan pertokoan, mesin-mesin dan peralatan
negara-negara miskin seperti India, keadaan
pabrik dan alat-alat pengangkutan.
ketidakseimbangan ini lebih nyata terlihat. Hasil pertanian
4. Keahlian keusahawanan Faktor produksi ini berbentuk
yang mereka produksi adalah lebih rendah daripada yang
keahlian dan kemampuan pengusaha untuk
dibutuhkan penduduknya. Peranan sektor industri relatif
mendirikan dan mengembangkan berbagai kegiatan
kecil dan kemampuan sektor itu memproduksi juga lebih
usaha. Dalam menjalankan suatu kegiatan ekonomi,
rendah daripada jumlah hasil-hasil industri yang Pada setiap kegiatannya mereka harus menentukan
dibutuhkan penduduk India. Di negara-negara maju yang pilihan terbaik dari beberapa alternatif pilihan yang telah
merupakan negara-negara relatif kaya, juga didapati dibuat. Dalam setiap kegiatan ekonomi, yaitu dalam
masalah kekurangan tersebut. Di Amerika Serikat masih kegiatan memproduksi maupun mengkonsumsi
dihadapi masalah kekurangan perumahan dan ini dapat (menggunakan) barang dan jasa, setiap pelaku kegiatan
dilihat dari orang-orang yang tinggal di rumah yang ekonomi harus membuat pilihan-pilihan. Tujuannya
kurang memadai atau orang-orang yang tidak adalah agar sumber daya yang tersedia akan digunakan
mempunyai rumah. Selain itu, tidak semua orang secara efisien dan dapat mewujudkan kesejahteraan
Amerika yang ingin mempunyai mobil dapat memenuhi yang paling maksimum kepada individu dan masyarakat.
keinginan tersebut. Kedua contoh itu menunjukkan
Pilihan dalam Mengkonsumsi
bahwa masalah "kekurangan" juga dihadapi oleh
Pada hakikatnya kegiatan untuk membuat pilihan
masyarakat yang mempunyai taraf kemakmuran yang
dapat dilihat dari dua segi. Dari segi penggunaan
relatif tinggi.
sumber-sumber daya yang dimiliki dan dari segi
MEMBUAT PILIHAN UNTUK MEMAKSIMUMKAN mengkonsumsi barang-barang yang dihasilkan. Setiap
KESEJAHTERAAN individu hams memikirkan cara terbaik dalam
Karena individu, perusahaan dan masyarakat menggunakan sumber-sumber daya yang dimilikinya.
secara keseluruhannya tidak bisa mendapat semua yang Usaha ini bertujuan untuk memaksimumkan pendapatan
mereka inginkan, maka mereka baru membuat pilihan. yang akan dinikmatinya dengim menggunakan sumber-
sumber daya yang dimilikinya tersebut. Seterusnya, untuk meneari keuntungan, dan keuntungan yang
dengan pendapatan yang diterima dari penggunaan maksimum hanya akan didapat apabila pemilik/pemimpin
sumber-sumber daya yang dimilikinya, setiap individu perusahaan membuat pilihan yang teliti ke atas jenis
akan menentukan jenis-jenis dan jumlah barang yang barang atau jasa yang akan dijualnya, dan jenis-jenis dan
akan dibelinya. Dengan pendapatan yang diperolehnya, jumlah faktor-faktor produksi yang akan digunakannya.
setiap individu tidak dapat memiliki semua barang yang Dalam penjualan barang, para pengusaha akan
diinginkannya. Oleh sebab itu sekali lagi mereka harus menentukan tingkat produksi yang memberi keuntungan
menentukan pilihan. Persoalan yang harus mereka paling banyak kepada kegiatannya. Sedangkan dalam
selesaikan adalah: dengan menggunakan pendapatan penggunaan faktor- faktor produksi, yang perlu dipikirkan
mereka, barang-barang apakuh yang perlu dibeh dan adalah menentukan kombinasi faktor produksi yang akan
berapa jumlahnya agar pembelian dan penggunaan meminimumkan biaya produksi.
barang-barang tersebut akan memberi kepuasan yang Masalah Membuat Pilihan dalam Kegiatan
maksimum bagi diri dan keluarganya? Pemerintah
Setiap negara juga harus menentukan pilihan.
Pilihan dalam Memproduksi
Setiap negnra mempunyai banyak tujuan dalam
Dalam perekonomian, perusahaan-perusahaan
mengatur maupun menjalankan kegiatan ekonomi.
dikembangkan untuk menghasilkan barang dan jasa yang
Mewujudkan pertumbuhan ekonomi yang eepat dan
diperlukan oleh individu, perusahaan lain dan pemerintah.
mantap, mengatasi masalah pengangguran, menaikkan
Pemilik-pemilik perusahaan menjalankan kegiatannya
taraf hidup penduduknya, dan menyamaratakan
pendapatan adalah beberapa tujuan penting dari kegiatan
pemerintah. Sumber- sumber daya yang dapat digunakan
pemerintah untuk mencapai tujuan tujuan ini secara
sekaligus adalah terbatas. Maka, seperti individu dan
perusahaan, pemerintah perlu membuat pilihan-pilihan.
Sumber-sumber daya yang tersedia dan dapat
digunakannya harus diatur penggunaannya sehingga
dapat secara maksimal mencapai tujuan-tujuan dari
menjalankan kegiatan ekonominya dan dalam mengatur
kegiatan ekonomi individu-individu dan perusahaan-
perusahaan.
DEFINISI ILMU EKONOMI
llmu ekonomi adalah suatu bidang ilmu
pengetahuan yang sangat luas liputannya. Oleh sebab itu
sangatlah sukar untuk membuat definisi yang akan
memberikan gambaran yang tepat mengenai analisis-
anaiisis yang diliputi oleh ilmu ekonomi. Namun demikian
ini tidaklah berarti bahwa suatu definisi yang secara
ringkas menerangkan bidang studi ilmu ekonomi sama
sekali tidak dapat dilakukan. Dalam usaha untuk memberi
gambaran ringkas mengenai bidang studi ilmu ekonomi,
definisi ilmu tersebut selalu dihubungkan kepada
keadaan ketidakseimbangan di antara (i) kemampuan
faktor-faktor produksi untuk menghasilkan barang dan
jasa, dan (ii) keinginan masyarakat untuk mendapatkan
barang dan |asa.
Dalam bagian yang terdahulu telah ditun|ukkan
bahwa faktor-faktor produksi tidak mampu menghasilkan
barang dan jasa untuk memenuhi semua kebutuhan yang
wujud dalam perekonomian. Oleh sebab itu setiap
individu, perusahaan atau masyarakat/negara harus
selalu membuat pilihan-pilihan. Kebanyakan ahli ekonomi
selalu mendefinisikan ilmu ekonomi berdasarkan kepada
kenyaraan tersebut. Sebagai contoh, Profesor P.A.
Samuelson, salah seorang ahli ekonomi yang terkemuka
di dunia yang menerima hadiah Nobel untuk ilmu
ekonomi pada tahun 1970 memberikan definisi ilmu
ekonomi secara berikut:
Ilmu ekonomi adalah suatu studi mengenai
individu-individu dan masyarakat memhuat
pilihan, dengan atau tanpa penggunaan uang,
dengan menggunakan sumber-sumber daya
yang terbatas-tetapi dapat digunakan dalam
berbagai cara untuk menghasilkan berbagai
jenis barang dan jasa dan mendistribusikannya
untuk kebutuhan konsumsi, sekarang dan di
masa datang, kepada berbagai individu dan
golongan masyarakat.
Dalam menganalisis cara-cara individu
masyarakat membuat pilihan, dimisalkan bahwa pilihan-
pilihan mereka dipertimbangkan secara rasional.
Berdasarkan pemisalan ini maka dalam menggunakan
sumber-sumber daya, individu dan masyarakat akan
berusaha memaksimumkan kepuasan
kemakmurannya. Dengan demikian persoalan pokok
yang diterangkan dalam analisis ekonomi pada
hakikatnya bertujuan untuk menjawab pertanyaan berikut:
Bagaimanakah caranya menggunakan sumber-
sumber daya atau pendapatan tertentu agar
penggunaan tersebut dapat memberikan
kepuasan dan kemakmuran yang maksimum
kepada individu dan masyarakat?
JENIS-JENIS ANALISIS EKONOMI
Analisis ekonomi dapat dibedakan kepada tiga
golongan yaitu: ekonomi deskriptif, teori ekonomi dan
ekonomi terapan (applied economies).
EKONOMI DESKRIPTIF
dan Bidang ilmu ekonomi ini adalah analisis ekonomi
yang menggambarkan keadaan yang sebenarnya wujud
dalam perekonomian. Analisis mengenai keadaan petani
di Jawa Tengah adalah tergolong sebagai ilmu ekonomi
deskriptif. Setiap ilmu pengetahuan bertujuan untuk
dan menganalisis kenyataan yang wujud di alam semesta dan
di dalam kehidupan manusia. Oleh sebab itu adalah
penting untuk mengetahui kenyataan yang wujud. mengalami perubahan. Selain itu, teori ekonomi juga
Adakalanya hal itu tidak mudah dilakukan. Ilmu ekonomi memberikan gambaran tentang sifat-sifat utama dari
adalah salah satu ilmu sosial. Di dalam ilmu sosial sistern ekonomi dan bagaimana sistent ekonomi
tidaklah mudah untuk mengetahui sifat sebenarnya dari berfungsi. Dalam teori ekonomi yang diterangkan adalah
kenyataan yang wujud. Ini disebabkan karena dalam gambaran umum dan yang disederhanakan mengenai
masyarakat kenyataan yang wujud sangat berkaitan satu kegiatan ekonomi dan sifat-sifat hubungan ekonomi.
sama lain sehingga sering sekali timbul kesukaran untuk Mengetahui kenyataan dalam perekonomian saja
menggambarkan kenyaataan yang sebenarnya berlaku belumlah cukup untuk belajar ilmu ekonomi. Yang lebih
dalam perekonomian. Misalnya kita ingin mengetahui penting lagi ialah menyusun kenyataan ini secara
pengaruh kenaikan harga kepada kenaikan produksi sistematik, dan memuat gambaran umum tentang
pangan. Ini sukar dijelaskan karena produksi pangan kegiatan suatu perekonomian dan komponen-
bukan saja dipengaruhi oleh harganya tetapi oleh banyak komponennya. Tugas ini dijalankan oleh teori ekonomi.
faktor lain seperti iklim, harga barang lain dan keadaan Dengan mempelajari teori dan kenyataan, ilmu ekonomi
ekonomi. menjadi sangai penting peranannya dalam masyarakat.
Pentingnya peranan kedua hal tersebut selalu dinyatakan
TEORI EKONOMI
oleh ahli-ahli ekonomi secara berikut: Teori tanpa
Teori ekonomi adalah pandangan-pandangan
kenyataan tidak ada gunanya, tetapi mengetahui
yang menggambarkan sifat hubungan yang wujud dalam
kenyataan saja tanpa teori tidak akan berarti sama sekali.
kegiatan ekonomi, dan ramalan tentang peristiwa yang
terjadi apabila suatu keadaan yang mempengaruhinya
EKONOMI TERAPAN Dalam merumuskan kebijakan ekonomi
Bidang ini lazim disebut juga sebagai teori pandangan yang menerangkan “apa yang sebenarnya
kehijakan ekonomi, yaitu cabang ilmu ekonomi yang harus wujud - pandangan yang dalam bahasa lnggris
menelaah tentang kebijakan yang perlu dilaksanakan dinamakan dengan istilah yalue judgement sangat
untuk mengatasi masalah-masalah ekonomi. Salah satu penting peranannya. Untuk menjelaskan pentingnya
peranan teori ekonomi adalah: berfungsi sebagai yalue judgement - perhatikanlah persoalan berikut.
landasan dalam merumuskan kebijakan-kebijakan Andaikata dalam perekonomian dihadapi masalah
ekonomi. Bagaimana bentuk-bentuk kebijakan yang kekurangan bahan makanan, kebijakan yang
harus dilaksanakan untuk mengatasi masalah-masalah bagaimanakah yang harus dilaksanakan? Seseorang
ekonomi yang dihadapi dianalisis di dalam teori kebijakan mungkin berpendapat bahwa yang terbaik ialah membeli
ekonomi. Dalam merumuskan kebijakan ekonomi, yang bahan makanan dari luar negeri karena harganya murah.
pertama-tama harus diperhatikan adalah tujuan-tujuan Dengan cara itu masyarakat tidak perlu menderita karena
dari kebijakan ekonomi. Dalam perekonomian tujuan- kenaikan harga bahan makanan. Yang lain berpendapat
tujuan yang ingin dicapai adalah: bahwa kekurangan itu harus diatasi dengan menaikkan
 Mencapai pertumbuhan ekonomi yang cepat. produksi dalam negeri. Dalam jangka pendek, langkah ini
 Menciptakan kestabilan harga-harga. mungkin akan menaikkan harga, tetapi dalam jangka

 Mengatasi masalah pengangguran. panjang produksi dalam negeri akan naik dan

 Mewujudkan distribusi pendapatan yang penggunaan tenaga kerja bertambah.

merata.
 Perbedaan pandangan ini disebabkan oleh yalue dilihat dengan membanding- kannya dengan kenyataan
judgement yang berbeda. Pendukung kebijakan pertama yang wujud. Pada hakikalnya pernyataan positif adalah
berpendapat kepentingan konsumen perlu diutamakan. pernyataan mengenai fakta-fakta yang wujud dalam
Sedangkan pendukung kebijakan kedua lebih masyarakat dan oleh sebab itulah kebenarannya dapat
mengutamakan kepentingan negara secara dibuktikan dengan memperhatikan kenyataan
keseluruhannya. Perbedaan pandangan seperti ini akan yangberlaku. "Kalau produksi beras turun maka harganya
selalu terjadi pada ketika merumuskan kebijakan akan naik" dan "Kalau beras dijual ke kota maka
ekonomi. harganya lebih mahal daripada dijual di desa" adalah
contoh-contoh dari pernyataan positif.
PERNYATAAN POSITIF DAN PERNYATAAN
Pernyataan Normatif
NORMATIF
Pernyataan normatif ialah pernyataan yang
Dalam mempelajari ilmu ekonomi, perlulah dengan
mengandung arti: apakah yang sebaiknya harus wujud?
sungguh-sungguh disadari arti dan perbedaan dari
Jadi pernyataan normatif adalah suatu pandangan
pernyataan positif dan pernyataan normatif.
subjektif atau suatu yalue judgement. Pernyataan itu

PERNYATAAN POSITIF bukan mengemukakan pendapat mengenai keadaan

yang akan wujud tetapi menyatakan tentang apa yang
Pernyataan positif adalah pernyataan yang
sebaiknya harus wujud. Pernyataan normatif adakalanya
mengandung arti: apakah yang wujud atau telah wujud
sangat dipengaruhi oleh faktor-faktor yang tidak bersifat
atau akan wujud? Kebenaran pernyataan positif dapat
rasional seperti faktor kebudayaan, filsafat, dan
keagamaan. Karena sifatnya tersebut, kebenaran kedua mungkin tidak meneiptakan pertambaban
pernyataan normatif tidak dapat dibuktikan dengan pendapatan per kapita yang sama tingginya tetapi lebib
melihat kepada kenyataan. Perhatikanlah pernyataan banyak anggota masyarakat yang menikmati
berikut: “Peningkatan kesejahteraan masyarakat harus pertambahan pendapatan tersebut. Pendapat mana yang
dilakukan dengan mempercepat pertambaban benar? Hal itu bergantung kepada yalue judgement
pendapatan nasional” dan “Peningkatan kesejahteraan terhadap pengertian "pertambahan kesejahteraan
masyarakat harus dilakukan dengan berusaha agar masyarakat".
pertambahan pendapatan dinikmati secara merata oleh
Pernyataan Positifdan Normatif dalam Analisis
seluruh lapisan masyarakat".
Ekonomi
Yalue Judgement Pernyataan, hipotesis dan pendapat-pendapat
Kalau ditelili kedua pernyataan di atas, akan dalam ilmu ekonomi ada yang berbentuk pernyataan
terlihat bahwa masing-masing pendapat tidak dapat positif dan ada pula yang merupakan pernyataan
dibuktikan oleh kenyataan. Pandangan yang normatif. Pernyataan: (i) "Kalau harga naik maka
menekankan tentang pentingnya memperlaju kegiatan permintaan barang akan berkurang", (ii) "Kalau
ekonomi, akan menunjukkan bahwa cara tersebut permintaan terhadap barang dan jasa dalam masyarakat
meneiptakan pertambaban pendapatan per kapita yang berkurang maka tingkat kegiatan ekonomi akan
lebih tinggi. Tetapi pertambaban tersebut terutama menurun", dan (iii) "Kalau tingkat kegiatan ekonomi
dinikmati oleh sebagian kecil penduduk. Sedangkan cara menurun maka ini akan mengurangi inyestasi", adalah
contoh-contoh pernyataan positif yang digunakan oleh membahas berhagai teori di bab-bab yang kemudian,
banyak ahli ekonomi. untuk mengetahui sifat-sifat unium dari teori-teori di
Pernyataan positif seperti itu terutama dijumpai dalam ilmu ekonomi. Setiap teori mempunyai 4 unsur
dalam ilmu ekonomi deskriptif dan teori ekonomi. penting berikut:
Pernyataan normatif selalu dijumpai dalam ilmu ekonomi  Definisi-definisi yang menjelaskan dengan
terapan atau ilmu ekonomi kebijakan. Masalah ekonomi sebaik-baiknya yariabel-yariabei yang sifat- sifat
dapat diatasi dengan beberapa cara dan cara manakah hubungannya akan diterangkan dalam teori
yang terbaik sangat tergantung kepada yalue judgement tersebut.
dari yang merumuskan kebijakan ekonomi tersebut.  Sejumlah asumsi-asumsi atau pemisalan-
Dalam mengatasi masalah kekurangan bahan makanan pemisalan mengenai keadaan yang harus
satu pihak berpendapat bahwa sebaiknya kekurangan wujud supaya teori itu berlaku dengan baik.
bahan makanan diatasi dengan mengimpor bahan  Satu atau beberapa hipotesis mengenai sifat-
tersebut, dan pihak lainnya berpendapat bahwa sifat hubungan di antara berbagai yariabel yang
sebaiknya ia diatasi dengan menaikkan produksi. dibicarakan.
 Satu atau beberapa ramalan mengenai
SI FAT-SI FAT TEORI EKONOMI
keadaan-keadaan yang akan berlaku.
Seperti sudah anda maklumi, buku ini adalah
mengenai suatu teori dalam ilmu ekonomi yaitu teori
mikroekonomi. Oleh karena itu adalah penting, sebelum
Yariabel-Yariabel permintaan itu menerangkan bagaimana sifat hubungan
Pada hakikatnya teori menunjukkan ten tang antara dua yariabel tersebut.
bagaimana berhagai Ital berkaitan satu sama lain. Teori Dalam membahas mengenai yariabel perlu
mengemukakan pandangan tentang bagaimana dibedakan dua yariabel berikut: endogen dan eksogen.
perubahan suatu faktor mempengnruhi faktor lainnya. Yariabel endogen adaiah yariabel yang sifatnya
Hal-hal yang berkaitan satu sama lain dinamakan diterangkan dalam teori tersebut. Sedangkan yariabel
yariabel, yaitu suatu besaran yang nilainya dapat eksogen adalah yariabel yang mempengaruhi yariabel
mengalami perubaban. Yariabel adalah unsur yang endogen tetapi ia ditentukan oleh faktor-faktor yang
penting dalam setiap teori. Sebagai contoh perhatikan berada di luar teori tersebut. Untuk lebih memahami
peranan yariabel dalam teori harga. Teori tersebut pada perbedaan kedua yariabel tersebut perhatikan
hakikatnya bertujuan untuk menjelaskan bagaimana pernyataan berikut: "Harga beras di Jawa Barat
harga barang ditentukan. Dalam teori harga antara lain tergantung kepada keadaan iklim di daerah penanaman
diterangkan sitat permintaan dari para pembeli dan ini padi di Jawa Barat". Harga beras adalah yariabel
dikenal sebagai hukum permintaan Hukum ini endogen karena peruhahannya dipengaruhi oleh yariabel
mengatakan: kalau harga suatu barang berubah maka lain dalam pernyataan itu, yaitu iklim. Iklim yang buruk
jumlah permintaan terhadap barang itu juga akan mengurangi produksi dan ini akan menaikkan harga.
berubah. Dalam teori permintaan ini, dengan jelas dapat Yariabel yang kedua yaitu iklim, adalah yariabel yang
dilihat bahwa ia mempunyai dua yariabel, yaitu: harga eksogen, karena ia tidak dipengaruhi oleh harga tetapi
dan jumlah barang yang diminta/dibeli. Hukum
oleh faktor- faktor yang tidak dinyatakan dalam teori penyederhanaan ke atas kejadian yang sebenarnya
tersebut. dalam masyarakat. Penyederhanaan itu dilakukan
dengan membuat pemisalan. Pemisalan itu dikenal
ASUMSI
sebagai eeteris paribus. Kata-kata tersebut diambil dari
Membuat asumsi atau pemisalan-pemisalan
bahasa Latin dan artinya “hal-hal lain tidak mengalami
merupakan salah satu syarat penting dalam membuat
perubaban”.
teori dalam ilmu sosiai. Tanpa asumsi sangat sukar untuk
Untuk mengetahui dengan lebih jelas peranan
menjelaskan sifat-sifat perhubungan di antara berbagai
pemisalan dalam teori, ada baiknya kalau diperhatikan
yariabel oleh karena kegiatan ekonomi dan kehidupan
suatu teori dalam ilmu ekonomi dan pemisalan-pemisalan
perekonomian sangat kompleks sifatnya. Suatu peristiwa
yang digunakan dalam analisis tersebut. Perhatikan
dipengaruhi oleh berbagai macam faktor, dan
kembali teori permintaan (teori harga). Telah dinyatakan
menerangkan bagaimana berbagai faktor tersebut akan
bahwa permintaan terhadap suatu barang, misalnya
mempengaruhi peristiwa itu menjadi sangat rumit. Maka
beras, sangat tergantung kepada harganya. Harga tinggi
gambaran yang lebih sederhana mengenai bagaimana
mengurangi permintaan dan makin rendah harga, makin
hubungan di antara suatu peristiwa dengan faktor-faktor
banyak permintaan. Pernyataan ini berarti harga
yang mempengaruhinya harus dibuat. Biasanya yang
memegang peranan penting dalam menentukan
diterangkan ialah bagaimana sifat hubungan antara
permintaan. Akan tetapi, di samping harga ada faktor-
peristiwa itu dengan faktor-faktor terpenting yang
faktor lain yang mempengaruhi permintaan seperti
mempengaruhinya. Ini berarti teori harus membuat
pendapatan masyarakat, harga barang lain, dan cita rasa
masyarakat. Sekalipun harga tetap, tetapi apabila yang bersamaan. Kalau pendapatan masyarakat
pendapatan bertambah maka permintaan akan bertambah maka konsumsi mereka akan bertambah,
mengalami perubahan. Begitu pula sebaliknya, walaupun merupakan suatu ecntoh daripada hubungan yang
harga tidak berubah, permintaan dapat berubah kalau bersifat hubungan langsung Sifat hubungan yang kedua
barang-barang lain harganya berubah. Peranan cita rasa dinamakan hubungan terbalik, yaitu apabila nilai-nilai
dalam mempengaruhi permintaan seringkali tidak boleh yariabel yang dibicarakan berubah ke arah yang
diabaikan. Kalau masyarakat tidak menyukai lagi suatu bertentangan. Kenaikan harga yang menyebabkan
barang, penurunan harga tidak dapat menambah permintaan menurun adalah contoh hubungan yang
permintaannya. Jadi dalam membuat teori bahwa terbalik.
permintaan dipengaruhi oleh harga. dibuat pemisalan Hipotesis sangat penting peranannya dalam
ceteris paribus. mengemukakan teori. Ia mengemukakan sifat- slfat
daripada hubungan yariabel-yariabel yang diterangkan.
HIPOTESIS
Hipotesis merupakan pernyataan yang bersifat umum,
Hipotesis adalah suatu pernyataan mengenai
yaitu suatu pernyataan yang menggambarkan keadaan
bagaimana yariabel-yariabel yang dibicarakan berkaitan
yang pada umumnya wujud. Dengan demikian ia tidak
satu sama lain. Sifat hubungan itu dapat dibedakan
100 persen benar, akan terdapat sifat hubungan di antara
kepada dua golongan. Yang pertama dinamakan
yariabel yang berbeda dengan hipotesis yang dibuat.
hubungan langsung, yaitu keadaan di mana perubahan
Walau bagaimanapun, hipotesis masih tetap dianggap
nilai-nilai yariabel yang dibicarakan bergerak ke arah
benar apabila sebagian besar-misalnya 80 persen atau
lebih-dari peristiwa yang terjadi, mempunyai sifat-sifat menerangkan persentasi penurunan permintaan yang
seperti yang dinyatakan dalam hipotesis. Sebagai akan berlaku apabila harga naik sebanyak 10 persen.
contoh, hipotesis yang menyatakan bahwa kalau harga
MEMBUAT RAMALAN
suatu barang mengalami kenaikan maka permintaannya
Membuat ramalan merupakan peranan penting
akan berkurang, adalah benar, apabila sebagian kecil
lainnya yang dibahas oleh teori ekonomi. Teori ekonomi
saja daripada peristiwa yang diamati menunjukkan
memberikan dua sumbangan penting di dalam
keadaan yang berbeda dengan sifat hubungan antara
menganalisis kegiatan ekonomi dalam masyarakat. Yang
harga dan permintaan yang dinyatakan dalam hipotesis -
pertama, adalah menerangkan mengapa peristiwa-
yaitu kalau harga naik, permintaan berkurang.
peristiwa tertentu berlaku dan apa yang menjadi
Suatu hipotesis merupakan hubungan fungsional,
penyebabnya sehingga benluk peristiwanya adalah
yaitu ia menyatakan mengenai sifat-sifat hubungan di
seperti itu. Dengan mempelajari teori-teori ekonomi
antara yariabel-yariabel. Adakalanya hipotesis dalam
antara lain dapatlah diterangkan mengapa harga-harga
analisis ekonomi dibuat dengan sangat spesifik. Sebagai
meningkat, mengapa kelebihan atau kekurangan
akibatnya, hubungan fungsional yangditerangkan dalam
penawaran berlaku, apa yang menyebabkan
hipotesis itu menjadi sangat spesifik pula. Dalam
pengangguran, dan mengapa kemerosotan kurs yaluta
hipotesis yang seperti itu dapatlah dilihat besarnya
asing berlaku. Dengan mempelajari berbagai teori yang
pengaruh perubahan suatu yariabel kepada perubahan
tersedia dapatlah diketahui bagaimana suatu
yariabel lainnya. Hipotesis mengenai pengaruh harga
perekonontian berfungsi.
kepada permintaan suatu barang, sebagai contoh, dapat
 Di samping dapat menerangkan bagaimana mengumpulkan fakta dan menguji kebenaran leori
berfungsinya suatu perekonomian, teori ekonomi dapat ekonomi.
pula meramalkan keadaan yang akan berlaku.
Peranan Grafik Dalam Analisis Ekonomi
Peramalan itu dapat digunakan sebagai landasan dalam
Teori dan penjelasan-penjelasati ilmiah
merumuskan langkah-langkah untuk memperbaiki
memerlukan alat-alat agar dapat dengan lebih mudah
keadaan dalam perekonomian. Andaikata analisis
dimengerti. Dalam bidang kedokteran, misalnya,
ekonomi menunjukkau bahwa peristiwa yang tidak
pengajaran mengenai tubuh manusia dibuat dengan
diinginkan akan berlaku dalam perekonontian, langkah-
menggunakan bantuan gambar dan model-model
langkah peneegahan dapat dilaksanakan agar peristiwa
mengenai tubuh manusia dan bagian-bagiannya. Dalam
yang tidak diingini tersebut dapat dihindarkan, atau
ilmu ekonomi, usaha untuk memberikan penerangan
setidak-tidaknya dikurangi pengaruh buruknya.
yang lebih jelas mengenai teori- teori ekonomi dilakukan
ALAT-ALAT ANALISIS DALAM ILMU EKONOMI
dengan bantuan grafik dan kurva. Teori mikroekonomi
Ilmu ekonomi memerlukan beberapa alat analisis
dan makroekonomi, terutama yang bersifat pengantar,
untuk menerangkan teori-teorinya dan untuk ntenguji
banyak sekali menggunakan grafik dan kurva dalam
kebenaran teori-teori tersebut. Grafik dan kurva adalah
analisisnya.
alat analisis yang utama dalam teori ekonomi. Dalam
teori yang lebili mendalam (adyanced), matematika dan Sifat-sifat Grafik
persamaan matematika memegang peranan yang sangat Suatu grafik mempunyai dua sumbu: sumbu datar
penting. Di samping itu statistik adalah alat analisis untuk dan sumbu tegak. Sumbu datar adalah sumbu yang
letaknya horizontal, sedang sumbu tegak adalah sumbu Bagaimana grafik tersebut membantu
yang tegak lurus pada sumbu horizontal. Pertemuan di menerangkan teori-teori ekonomi? Untuk menjawab
antara kedua sumbu tersebut dinamakan "origin "atau pertanyaan ini suatu gambaran hipotetis mengenai sifat
"titik asal" dan nilainya adalah 0. hubungan antara dua yariabel perlu ditunjukkan.
Tiap sumbu menjelaskan nilai suatu yariabel. Pada Terdahulu telah diterangkan mengenai hukum
titik 0 nilai yariabel adalah nol, dan makin jauh dari titik 0 permintaan, yaitu apabila harga mengatami perubahan
nilai yariabel menjadi bertambah tinggi. Dengan maka jumlah barang yang diminta juga akan mengalami
dentikian pada sumbu tegak, makin ke atas perubahan.
kedudukannya, nilai yang ditunjukkan adalah makin Dalam Tabel 1.1 ditunjukkan gambaran yang Iebih
besar. Pada sumbu datar, makin ke kanan spesifik mengenai bagaimana harga berkaitan dengan
kedudukannya, nilainya semakin tinggi. Sifat hubungan besarnya permintaan. Contoh yang digambarkan adalah
yang ciri- cirinya adalah seperti yang diterangkan di atas mengenai jumlah permintaan sejenis baju pada berbagai
ditunjukkan pada Gambar 1.1. Dalam gambar itu tingkat harganya.
ditunjukkan titik P. Titik itu menggambarkan bahwapada Tabel 1.1
waktu nilai yariabel yang diterangkan oleh sumbu tegak Permintaan Terhadap Baju
Jumlah yang dibeli
(yariabel II) adalah Y, nilai yariabel yang diterangkan Keadaan Harga (ribu rupiah
(unit)
oleh sumbu datar (yariabel I) adalah X. A 50 300
B 40 400
E 30 600
Hubungan Antara Yariabel
D 20 1050
 E 10 1800 menjadi semakin bertambah besar lagi. Ini dapat dilihat
Gambar 1.2 dari keadaan yang ditunjukkan oleh (E), (D) dan (E)
Permintaan antara Harga dan Permintaan Baju
dalam Tabel 1.1.

Gambar 1.3
Kurva Permintaan dan Kurva Penawaran

Keadaan yang ditunjukkan oleh (A)

menggambarkan bahwa apabila harga baju Rp 50 ribu
jumlah yang akan dibeli adalah 300 helai. Sedangkan
keadaan yang ditunjukkan oleh (B) menunjukkan bahwa
kalau harga baju turun nienjadi Rp 40 ribu, jumlah yang
dibeli bertambah menjadi 400 helai. Penurunan harga
selanjutnya menyebabkan jumlah yang akan diminta
 Dalam Gambar 1.2 ditunjukkan secara grafik sifat
hubungan antara harga dan permintaan baju seperti
yang terdapat dalam Tabel 1.1. Keadaan (A) dalam
Tabel 1.1 digambarkan oleh titik A, yang berarti pada
sumbu harga (sumbu tegak) nilainya harus Rp 50 ribu
dan pada sumbu jumlah permintaan (sumbu datar)
nilainya adalah 300. Demikian pula titik B, E, D dan E
berturut- turut menunjukkan gambaran secara grafik
daripada keadaan (B), (E), (D) dan (E) yang ditunjukkan
dalam Tabel 1.1.
Kalau titik A, B, E, D dan E, dirangkaikan akan
diperolehlah suatu kurva. Kurva ini menggambarkan
hubungan fungsional di antara harga baju dan jumlah
permintaan terhadapnya.
Kurva tersebut dinamakan kurva permintaan
terhadap baju, dan bentuknya adalah seperti yang
ditunjukkan oleh kurva DD dalam grafik (i) pada Gambar
1.3. Tampak bahwa kurva permintaan menurun dari
sebelah kiri atas ke kanan bawah. Artinya, sifat
hubungan antara kedua yariabel itu adalah terbalik, yaitu
kenaikan nilai suatu yariabel (harga) menimbulkan
penurunan nilai yariabel lainnya (jumlah permintaan).
Dalam keadaan di mana hubungan antara kedua
yariabel tersebut adalah bersifat hubungan langsung,
yaitu kenaikan nilai suatu yariabel akan menaikkan nilai
yariabel lainnya, kurvanya menaik dari sebelah kiri
bawah ke sebelah kanan atas.
Kurva penawaran, yaitu kurva yang menunjukkan
hubungan di antara harga dan jumlah barang yang
ditawarkan penjual, adalah suatu contoh kurva yang
menggambarkan hubungan dua yariabel yang bersifat
hubungan langsung. Kurva SS dalam Gambar 1.3(ii)
menunjukkan suatu kurva penawaran. Kurva tersebut
menunjukkan sifat berikut: (i) pada harga rendah
penawaran juga rendah (lihat titik A), dan (ii) pada harga
tinggi jumlah yang ditawarkan lebih banyak (lihat titik B).
PERANAN ILMU STATISTIK DALAM ANALISIS
Angka Indeks
EKONOMI
Banyak keterangan-keterangan yang sederhana,
Ilmu statistik memegang peranan yang sangat
yang merupakan gambaran umum mengenai perubahan
penting dalam mengumpulkan data mengenai berbagai
yang berlaku dalam suatu bidang kegiatan ekonomi,
aspek kegiatan perekonomian. Berbagai metode statistik
selalu diperlukan dalam menganalisis keadaan suatu
memungkinkan dilakukannyn pengumpulan data
perekonomian. Orang selalu ingin tahu, sebagai contoh,
kegiatan ekonomi yang penting seperti tingkat produksi
mengenai tingkat kenaikan harga-harga atau tingkat
nasional, perkembangan jumlah penduduk, jenis-jenis
kenaikan produksi.
pengangguran, dan perkembangan tingkat harga-harga.
Harga berbagai jenis barang mengalami
Yang lebih penting lagi, ilmu statistik memberikan
perubahan yang berbeda dari waktu ke waktu. Ada yang
sumbangan yang penting sekali dalam analisis ekonomi.
mengalami kenaikan yang eepat, ada yang mengalami
Dalam hubungannya dengan ilmu ekonomi, ilmu statistik
kenaikan yang lambat dan ada yang tidak mengalami
memegang dua peranan penting berikut:
kenaikan atau menurun. Begitu pula dengan tingkat
 Menyediakan berbagai jenis angka indeks
produksi di berbagai kegiatan ekonomi, ia selalu
untuk menunjukkan keeenderungan,
mengalami perubahan yang seperti itu. Oleh karena itu
perkembangan yariabel-yariabel ekonomi
sukarlah untuk mengetahui, misalnya, berapakah tingkat
tertentu dari waktu ke waktu.
kenaikan harga barang konsumsi atau tingkat produksi
 Menguji atau menyelidiki kebenaran pandangan
sektor industri dalam satu tahun tertentu. Maka, untuk
dalam teori-teori ekonomi.
mengatasi masalah seperti itu, digunakanlah angka perubahan harga-harga yang berlaku jika
indeks. Angka indeks dapatlah didefinisikan sebagai dibandingkan dengan tahun dasar. Dimisalkan angka
angka yang menunjukkan perubahan rata-rata indeks harga pada suatu tahun tertentu adalah 110.
sekumpulan data tertentu dari waktu ke waktu. Dua Data itu berarti bahwa secara rata-rata tingkat harga di
angka indeks yang terpenting mengenal perubahan tahun itu telah mengalami kenaikan sebesar 10
keadaan kegiatan ekonomi adalah indeks harga dan persen dibandingkan dengan harga-harga pada tahun
indeks produksi. dasar.
1. Indeks Harga 2. Indeks Produksi
Dalam analisis ekonomi, indeks harga Indeks ini, yang menunjukkan perubahan
menunjukkan besarnya perubahan rata-rata harga tingkat produksi, juga menghadapi masalah yang
sekumpulan barang dari suatu waktu ke waktu sama seperti menunjukkan perubahan tingkat harga.
lainnya. Untuk menunjukkan besarnya perubahan Tingkat perubahan produksi berbagai kegiatan di
tersebut diperlukan suatu masa/tahun yang akan suatu sektor, misalnya sektor industri, adalah
dijadikan sebagai titik tolak dalam melihat besarnya berbeda-beda. Ada sektor industri yang eepat
perubahan harga yang berlaku. Masa tersebut berkembang dan ada pula yang lambat berkembang.
dinamakan tahun dasar (base year). Untuk tahun Menghadapi keadaan seperti itu bagaimanakah
dasar itu angka indeksnya diberi nilai 100. Angka caranya menggambarkan perubahan produksi rata-
indeks pada tahun-tahun lainnya, sebelum atau rata dari berbagai kegiatan ekonomi/industri tersebut?
sesudahnya, dihitung berdasarkan kepada keadaan Sekali lagi angka indeks dapat memecahkan kesulitan
 tersebut. Seperti juga dalam membuat indeks harga, pendapatan seseorang naik, maka pengeluarannya
langkah pertama yang harus dilakukan adalah untuk membeli makanan akan bertambah. Ilmu statistik
menentukan tahun dasar dan tingkat produksi pada pertama-tama dapat digunakan untuk melihat apakah
tahun tersebut diberi angka 100. Angka indeks tahun- teori atau pernyataan ini benar. Seterusnya, apabila
tahun lainnya ditentukan berdasarkan perubahan kebenarannya memang terbukti, ilmu statistik dapat pula
tingkat produksi pada berbagai kegiatan ekonomi digunakan untuk mengetahui: Kalau pendapatan
kalau dibandingkan dengan pada tahun dasar. mengalami kenaikan pada suatu tingkat tertentu,
misalnya sebesar 10 persen, berapa persenkah
Menguji Kebenaran Teori-teori Ekonomi
kenaikan pengeluaran ke atas makanan yang terjadi?
Peranan lain yang dipegang oleh ilmu statistik
Sebagai ilmu sosial, ilmu ekonomi tidak dapat
dalam analisis ekonomi adalah untuk menguji kebenaran
menguji teori-teorinya dengan melakukan percobaan-
dari teori-teori ekonomi. Seterusnya, apabila teori ini
percobaan di laboratorium. Data yang diperlukan harus
benar, ilmu statistik dapat pula digunakan untuk
dikumpulkan dari kehidupan dan kegiatan masyarakat
menyatakan dengan lebih spesifik (secara angka-angka)
yang sebenarnya. Dalam menguji kebenaran teori -atau
sifat hubungan antara yariabel-yariabel dalam teori
hipotesis di atas suatu penyelidikan harus dilakukan. Dua
tersebut. Teori ekonomi dibuat berdasarkan obseryasi
pertanyaan perlu dikemukakan, yaitu: (i) berapakah
yang dilakukan ke atas kegiatan ekonomi. Sebagai
pendapatan seseorang dan (ii) dari pendapatan tersebut,
contoh, berdasarkan kepada obseryasi di pasar
berapakah yang digunakannya untuk membeli bahan
seorang ahli ekonomi membuat teori berikut: Kalau
makanan?
 Andaikata data yang dikumpulkan tersebut untuk mengetahui besarnya pengeluaran ke atas bahan
memang menunjukkan bahwa pendapatan yang lebih makanan pada berbagai tingkat pendapatan. Anda pun
tinggi diikuti oleh pengeluaran ke atas bahan makanan dapat melakukan penghitungan tersebut. Cobalah
yang lebih tinggi, maka teori tersebut adalah benar. tentukan nilai pengeluaran untuk membeli bahan
Analisis statistik dapat pula digunakan untuk menentukan makanan pada ketika pendapatan adalah Rp
dengan lebih spesifik sifat hubungan antara pendapatan 400 ribu atau Rp 800 ribu atau Rp 900 ribu.
dan pengeluaran ke atas bahan makanan. Tujuan itu
dapat dicapai dengan melakukan analisis regresi. PERANAN AHLI EKONOMI DALAM KEBIJAKAN
Analisis regresi akan menentukan suatu persamaan EKONOMI
yang menaksir sifat hubungan fungsional antara Dalam menerangkan jifat-sifat teori ekonomi telah
pendapatan dan pengeluaran ke atas bahan makanan. pun diterangkan bahwa salah satu peranan dari teori
Misalkan analisis tersebut mendapati bahwa sifat ekonomi adalah meramalkan keadaan yang akan wujud
hubungan fungsional antara pendapatan dan pada masa yang akan datang. Oleh karena itu teori
pengeluaran ke atas bahan makanan adalah sebagai ekonomi dapat memberi sumbangan yang sangat
berikut: X = 4000 + 0,8Y, di mana Y adalah pendapatan penring dalam menentukan langkah-langkah yang akan
dan X adalah pengeluaran untuk bahan makanan. digunakan untuk menghadapi masalah-masalah ekonomi
Dengan rnenggunakan persamaan itu dapatlah diketahui yang akan timbul. Pengetahuan mengenai prinsip-prinsip
dengan lebih spesifik sifat hubungan dari kedua yariabel ekonomi telah memungkinkan ahli-ahli ekonomi
tersebut. Di samping itu persamaan itu dapat digunakan
mengetahui langkah mana yang sebaiknya diambil dan pertentangan yang mungkin timbul dalam mencapai
langkah ntana yang harus dihindarkan. berbagai tujuan tersebut secara serentak.

Tindakan merumuskan kebijakan ekonomi Di dalam memikirkan cara-cara mengatasi

meliputi dua aspek berikut: (i) menentukan tujuan- masalah ekonomi yang dihadapi dan mewujudkan
tujuan yang ingin dicapai, dan (ii) menentukan cara- tujuan-tujuan ekonomi yang ditentukan, analisis yang
cara untuk mencapai tujuan tersebut. Tujuan-tujuan dibuat haruslah meliputi persoalan-persoalan berikut:
utama dari kebijakan ekonomi nasional telah  Tujuan-tujuan dari kebijakan yang dijalankan.
dinyatakan sebeium ini, yaitu: mencapai pertumbuhan
 Cara-cara yang akan dilaksanakan untuk
ekonomi yang cepat, menciptakan kestabilan harga,
mencapai tujuan-tujuan tersebut.
mengurangi pengangguran, dan mewujudkan
 Jenis pengorbanan yang harus dibuat untuk
distribusi pendapatan yang merata. Tujuan- tujuan ini
mencapai tujuan tersebut.
adakalanya saling bertentangan satu sama lain.
 Akibat buruk yang mungkin berlaku apabila
Misalnya, usaha untuk mengatasi pengangguran dapat
suatu langkah atau kebijakan ekonomi
menimbulkan inflasi, atau usaha untuk mempereepat
dilaksanakan.
pertumbuhan ekonomi dapat memperburuk distribusi
 Menjajaki langkah altematif lain yang lebih baik
pendapatan. Tugas dari ahli-ahli ekonomi adalah
untuk mencapai tujuan-tujuan yang ingin
memikirkan cara-cara dengan rnenggunakan teori-teori
dicapai.
ekonomi sebagai landasannya - untuk menghindari
 Dengan menganalisis kelima persoalan ini dua teori pokok dalam analisis ekonomi, yaitu teori
dapatlah ahli-ahli ekonomi menentukan cara- cara yang mikroekononri dan teori makroekonomi.
paling baik dalam mencapai tujuan-tujuan yang telah TEORI MIKRO EKONOMI
ditetapkan. Walau bagaimana pun perlulah disadari Anda tentu telah memahami artinya "mikro" yaitu
bahwa pada umumnya ahli-ahli ekonomi mempunyai kecil. Dengan demikian teori mikroekonomi atau
pendapat yang berbeda dalam mengatasi masalah yang ekonomi mikro boleh diartikan sebagai "ilmu ekonomi
dihadapi dan tujuan yang ingin dicapai. Ini disebabkan keeil". Menerangkan arti teori mikroekonomi dengan
oleh “yalue judgement mereka yang berbeda. menterjemahkan masing-masing perkataan dalam istilah
MIKROEKONOMI DAN MAKROEKONOMI tersebut tidak akan memberikan penerangan yang tepat
Dalam pendahuluan dari bab ini telah dinyatakan mengenai arti dari konsep mikroekonomi. Arti yang
bahwa ilmu ekonomi adalah sangat luas liputannya. Oleh sebenarnya hanya akan dapat dilihat dari corak dan
sebab itu ia dibagi-bagi kepada beberapa bidang ruang lingkup analisis yang terdapat dalam teori tersebut.
pengkhususan. Beberapa contoh dari bidang Berdasarkan kepada pola dan ruang lingkup analtsisnya,
pengkhususan itu ialah ekonomi moneter, ekonomi teori mikroekonomi dapat didefinisikan sebagai: satu
keuangan pemerintah, ekonomi perburuhan, ekonomi bidang studi dalam ilmu ekonomi yang menganalisis
internasional, ekonomi regional, ekonomi perkotaan dan mengenai bagian- bagian kecil dari keseluruhan kegiatan
ekonomi pembangunan. Sebelum mempelajari dan perekonomian.
mendalami berbagai bidang pengkhususan tersebut lsu pokok yang dianalisis dalam teori
seseorang ahli ekonomi perlu terlebih dahulu mengena! mikroekonomi adalah: bagaimanakah caranya
menggunakan faktor-faktor produksi yang tersedia 2. Bagaimanakah barang dan jasa yang diperlukan
secara efisien agar kemakmuran masyarakat dapat masyarakat akan dihasilkan?
dimaksimumkan? Analisis seperti ini dibuat berdasarkan 3. Untuk siapakah barang dan jasa perlu dihasilkan?
kepada pemikiran bahwa (i) kebutuhan dan keinginan Interaksi di Pasar Barang
manusia tidak terbatas, sedangkan (ii) kemampuan Aspek yang pertama yang diterangkan oleh teori
faktor-faktor produksi menghasilkan barang dan jasa mikroekonomi adalah mengenai kegiatan suatu pasar
untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan masyarakat barang, misalnya pasar kopi atau pasar karet. Dilihat
adalah terbatas. Berdasarkan kepada kedua pemikiran dari pandangan mikroekonomi, suatu perekonomian itu
ini, teori mikroekonomi bertitik tolak kepada pemisalan merupakan gabungan dari berbagai jenis pasar,
bahwa faktor-faktor produksi yang tersedia selalu termasuk pasar barang. Maka untuk mengenai corak
sepenuhnya digunakan. Keadaan ini mendorong kegiatan suatu perekonomian, kita antara lain perlu
masyarakat untuk memikirkan cara yang paling efisien memperhatikan corak operasi suatu pasar barang.
dalam menggunakan faktor-faktor produksi yang Dalam teori ekonomi, pasar adalah suatu institusi, yang
tersedia. pada umumnya tidak wujud secara fisik, yang
Dalam teori mikroekonomi masalah di atas dibagi mempertemukan penjual dan pembeli suatu barang.
dan dibedakan menjadi tiga persoalan yang dinyatakan Melalui interaksi antara penjual dan pembeli yang
di bawah ini: berlaku dalam pasar akan dapat ditentukan tingkat harga
1. Apakah jenis-jenis barang dan jasa yang perlu suatu barang dan jumlah barang yang diperjualbelikan.
diproduksikan? Telah dinyatakan bahwa suatu perekonomian terdiri dari
berbagai jenis pasar barang dan jasa dan sebagai para pembeli berusaha memaksimum kepuasan yang
contohnya adalah pasaran kopi dan karet yang mungkin dinikmatinya, sedangkan para penjual
dinyatakan di atas. Beberapa contoh lainnya adalah berusaha memaksimumkan keuntungan yang akan
pasaran berbagai jenis makanan dan minuman, pasaran diperolehnya. Berdasarkan pemisalan-pemisalan
kain, pasaran mobil dan pasaran barang-barang industri. tersebut maka teori mikroekonomi menunjukkan (i)
Teori mikroekonomi tidak menerangkan operasi bagaimana seorang pembeli menggunakan sejumlah
keseluruhan pasar tersebut secara serentak. Untuk pendapatan (atau uang) untuk membeli berbagai jenis
menunjukkan bagaimana suatu pasar berfungsi dan barang yang dibutuhkannya, dan (ii) bagaimana
beroperasi, teori mikroekonomi terutama menerangkan seseorang penjual/produsen menentukan tingkat
tentang interaksi antara penjual dan pembeli di suatu produksi yang akan dilakukannya.
pasar barang, misalnya di pasaran kopi atau karet. Interaksi di Pasaran Faktor
Aspek penting lain yang dianalisis teori
Tingkah Laku Penjual dan Pembeli mikroekonomi adalali interaksi penjual dan pembeli di
Aspek berikut yang dianalisis teori mikroekonomi pasaran faktor-faktor produksi. Individu-individu dalam
adalah tentang tingkah laku pembeli dan penjual di perekonomian adalah pemilik faktor-faktor produksi.
pasar. Dalam analisis ini, teori mikroekonomi bertitik Mereka menawarkan faktor-faktor produksi tersebut
tolak dari dua pemisalan. Pemisalan yang pertama untuk memperoleh pendapatan. Pendapatan tersebut
adalah: para pembeli dan penjual menjalankan kegiatan seterusnya akan digunakan untuk membeli barang dan
ekonomi secara rasional. Pemisalan kedua adalah: jasa yang mereka butuhkan. Sebaliknya, penjual-penjual
membutuhkan faktor-faktor produksi untuk unit-unit keeil dalam perekonomian. Dalam menganalisis
memproduksi barang dan jasa. Oleh sebab itu mereka kegiatan pembeli (dalam makroekonomi mereka
akan menjadi pembeli faktor-faktor produksi. Interaksi dinamakan sebagai konsumen), yang dianalisis
antara pembeli dan penjual faktor-faktor produksi di bukanlah mengenai tingkah laku seorang pembeli tetapi
berbagai pasaran faktor produksi akan menentukan keseluruhan pembeli yang ada dalam perekonomian.
harga faktor produksi dan banyaknya jumlah faktor Begitu pula, dalam menganalisis tingkah laku produsen,
produksi yang akan digunakan. Analisis ini merupakan yang diamati bukanlah kegiatan seorang produsen tetapi
salah satu aspek penting dari anaiisis-analisis dalam kegiatan keseluruhan produsen dalam perekonomian.
teori mikroekonomi.
Asal Usul Teori Makroekonomi
TEORI MAKROEKONOMI Pada akhir tahun 1920an dan permulaan tahun
Makro berarti besar. Dari arti kata "makro" tersebut 1930an terjadi kemunduran kegiatan perekonomian
sudah dapat diduga bahwa teori makroekonomi yang sangat serius di berbagai negara di dunia dan
membuat analisis mengenai kegiatan dalam suatu terutama di negara-negara industri seperti Amerika
perekonomian dari sudut pandangan yang berbeda Serikat dan Inggris. Peristiwa itu dimulai dari
dengan teori mikroekonomi. Analisis makroekonomi kemelesetan ekonomi di Amerika Serikat. Sebagai
merupakan analisis terhadap keseluruhan kegiatan akibat dari peristiwa ini maka pengangguran yang
perekonomian. Analisisnya bersifat umum dan tidak sangat tinggi berlaku dan industri-industri beroperasi
memperhatikan kegiatan ekonomi yang dilakukan oleh jauh di bawah kapasitasnya yang normal. Sumber dari
kemunduran ekonomi ini adalah kekurangan Menurut Keynes, kesempatan kerja penuh tidak
permintaan dalam masyarakat. Peristiwa kemunduran selalu dapat dicapai dalam perekonomian. Kebanyakan
ekonomi itu telah mendorong seorang ahli ekonomi perekonomian akan selalu menghadapi masalah
Inggris, yaitu John Maynard Keynes, untuk pengangguran dan keadaan tersebut wujud sebagai
mengeyaluasi pandangan-pandangan ahli ekonomi akibat kekurangan permintaan efektif. Dalam masyarakat
Klasik (ahli-ahli ekonomi yang hidup di antara akan selalu terjadi keadaan di mana keinginan
zamannya Adam Smith dan zamannya Keynes). masyarakat untuk berbelanja (pengeluaran yang akan
Berdasarkan eyaluasinya ini seterusnya Keynes pada dilakukan dalam seluruh perekonomian) adalah lebih
tahun 1936 menerbitkan suatu buku yang berjudul: "The rendah dari kemampuan perekonomian untuk
General Theory of Employment, Interest and Money". memproduksikan barang dan jasa. Akibatnya,
Buku ini merupakan landasan dari teori makroekonomi perusahaan-perusahaan (i) tidak akan menggunakan
yang terdapat pada masa ini. Buku ini antara lain alat-alat produksi yang dimilikinya pada kapasitasnya
mengkritik pandangan ahli ekonomi Klasik yang yang maksimum dan (ii) tidak semua tenaga kerja
berkeyakinan bahwa perekonomian eenderung untuk daiam perekonomian akan digunakan dalam kegiatan
mencapai tingkat kesempatan kerja penuh (yaitu tenaga memproduksi sehingga terjadi pengangguran. Untuk
kerja yang tersedia sepenuhnya digunakan). Seperti mengatasi masalah ini pemerintah perlu menjalankan
telah dinyatakan, pandangan Klasik ini merupakan kebijakan-kebijakan untuk meningkatkan kegiatan
landasan pemikiran dari anaiisis-analisis dalam teori ekonomi ke arah kesempatan kerja penuh.
mikroekonomi.
Penentuan Kegiatan Perekonomian ekspor dan impor. Teori makroekonomi meliputi juga
Aspek pertama yang dibahas dalam teori analisis dalam berbagai aspek berikut:
makroekonomi adalah mengenai penentuan tingkat • Masalah ekonomi yang dihadapi, terutama
kegiatan perekonomian negara. Analisis ini pengangguran dan inflasi, dan bentuk kebijakan
menerangkan tentang sampai di mana suatu pemerintah untuk mengatasinya.
perekonomian akan menghasilkan barang dan jasa. • Peranan uang dalam penentuan kegiatan
Berdasarkan kepada pandangan Keynes, analisis ekonomi.
makroekonomi menunjukkan bahwa tingkat kegiatan
perekonomian ditentukan oleh pengeluaran agregat Masalah Pengangguran dan Inflasi

dalam perekonomian. Analisis yang mendalam akan Teori makroekonomi dilengkapi pula dengan analisis
dilakukan mengenai pengeluaran agregat dalam yang lebih mendalam mengenai berbagai bentuk
perekonomian dengan menganalisis komponen- masalah yang akan timbul apabila pengeluaran agregat
komponen utama pengeluaran agregat tersebut. Analisis tidak mencapai tingkatnya yang ideal. Setiap masyarakat
dalam makroekonomi merincikan pengeluaran agregat mengharapkan agar pengeluaran agregat akan
kepada 4 komponen: pengeluaran rurnah tangga mencapai tingkat yang diperlukan untuk mewujudkan
(biasanya disebut sebagai konsumsi rumah tangga), kesempatan kerja penuh tanpa inflasi. Tujuan ini sukar
pengeluaran pemerintah, pengeluaran perusahaan- untuk dicapai.
perusahaan (biasanya disebut sebagai inyestasi) dan Pada umumnya pengeluaran agregat yang
sebenarnya adalah lebih rendah daripada yang
diperlukan untuk mencapai kesempatan kerja penuh.
Keadaan seperti ini akan menimbulkan pengangguran.
Adakalanya permintaan agregat melebihi kemampuan
perekonomian untuk memproduksikan barang dan iasa.
Keadaan ini menyebabkan kenaikan harga-harga atau
inflasi. Kedua masalah tersebut (pengangguran dan
inflasi) menimbulkan beberapa efek yang tidak baik
kepada masyarakat dan kepada kegiatan perekonomian
dalam jangka panjang. Maka kedua masalah tersebut
harus dihindari atau keseriusan masalahnya dikurangi.
Peranan Kebijaksanaan Pemerintah
Perekonomian tidak dapat secara otomatis
mengatasi masalah pengangguran dan inflasi. Tindakan
pemerintah sangat diperlukan untuk mengatasi masalah
tersebut.
Penjelasan tentang langkah-langkah pemerintah
untuk mengatasi masalah pengangguran dan inflasi
merupakan aspek penting lainnya dari analisis dalam
teori makroekonomi. Langkah- langkah pemerintah yang
utama dalam mengatasi masalah pengangguran dan
inflasi dibedakan kepada dua bentuk kebijakan:
kebijakan fiskal dan kebijakan moneter. Kebijakan
fiskal adalah upaya pemerintah mengubah struktur dari
jumlah pajak dan pengeluarannya dengan maksud untuk
mempengaruhi tingkat kegiatan perekonomian.
Sedangkan kebijakan moneter adalah langkah-langkah
pemerintah dalam mempengaruhi jumlah uang dalam
perekonomian atau mengubah suku bunga dengan
tujuan untuk mengatasi masalah perekonomian yang
dihadapi.
Ringkasan
1. Ilmu ekonomi sebagai suatu bidang studi mulai
berkembang semenjak bagian kedua abad ke- 18,
yaitu setelah Adam Smith - seorang pemikir dari
Inggris menulis buku yang berjudul: An Inquiry into
the Nature and Canses of the Wealth of Nations.
 Adam Smith dapat dipandang sebagai "Bapak Ilmu
Ekonomi."
2. Pada setiap waktu masyarakat akan menghadapi
berbagai masalah ekonomi. Hal itu timbul sebagai
akibat dari masalah kelangkaan. Dalam setiap
masyarakat akan timbul ketidak-seimbangan di
antara kehendak (keingingan) manusia yang tidak
terbatas jumlahnya, dengan kemampuan faktor-
faktor produksi untuk menghasilkan barang dan jasa
yang jumlahnya terbatas. Ketidakseimbangan ini
menimbulkan masalah untuk membuat pilihan.
3. Kehendak manusia dipenuhi dengan mengkonsumi
barang dan jasa. Barang dan jasa tersebut terdiri dari
barang cuma-cuma (seperti air hujan dan keindahan
alam) dan barang ekonomi (seperti baju dan
pendidikan). Untuk menghasilkan barang ekonomi
diperlukan faktor- faktor produksi, yaitu: tenaga kerja,
tanah, modal dan keahlian keusahawanan.
4. Semenjak perkembangannya lebih dari dua abad
yang lalu berbagai bidang studi ilmu ekonomi telah
berkembang. Oleh sebab itu tidaklah mungkin
mendefinisikan ilmu ekonomi berdasarkan kepada
bidang studi yang diliputinya yang telah menganalisis
berbagai aspek dari kehidupan ekonomi domestik
dan ekonomi dunia. Adalah lebih praktis untuk
medefinisikan ilmu ekonomi berdasarkan kepada
bentuk masalah pokok yang dianalisisnya, yaitu
masalah kelangkaan yang ditimbulkan oleh keinginan
manusia yang tidak terbatas, manakaia kemampuan
faktor-faktor produksi untuk memenuhi kehendak
tersebut terbatas.
5. Berdasarkan kepada masalah pokok yang dihadapi
setiap perekonomian, ilmu ekonomi selalu
didefinisikan secara berikuf. Suatu studi tentang
bagaimana manusia, secara individu dan seeata
berkelompok (masyarakat), membuat pilihan dalam
menggunakan sumber yang terbatas sehingga ia
 dapat digunakan untuk memenuhi keinginannya meliputi bukan saja pemikiran rasional dari
secara semaksimal mungkin (yaitu mencapai penganalisisnya, tetapi juga keyakinan pribadinya
kepuasan dan kemakmuran yang paling maksimum). mengenai masalah yang berlaku dan cara mengatasi
6. Analisis dalam ilmu ekonomi dapat dibedakan masalah tersebut (value judgement).
kepada tiga golongan: (i) ekonomi deskriptif, yaitu 7. Untuk memahami pola dari berbagai aspek kegiatan
menggambarkan keadaan yang sebenarnya berlaku perekonomian berbagai teori ekonomi telah
dalam ekonomi; (ii) teori ekonomi, yaitu memberikan dikembangkan. Melalui teori-teori ini seseorang akan
gambaran umum mengenai kegiatan ekonomi yang dapat memahami ciri dari kegiatan ekonomi yang
berlaku dan sifat hubungan di antara berbagai berlaku dan bagaimana ciri pertalian dari berbagai
variabel ekonomi; dan (iii) ekonomi terapan (teori kegiatan ekonomi. Teori ekonomi meliputi empat
kebijakan ekonomi), yaitu analisis yang unsur berikut: (i) menentukan batasan/asumsi agar
menerangkan bagaimana berbagai masalah ekonomi peristiwa yang diterangkan dalam teori akan
perlu diatasi. Dua analisis yang pertama dapat pula terwujud, (ii) menentukan variabel-variabel ekonomi
digolongkan sebagai ekonomi positif (positive yang akan dianalisis, (iii) menentukan hipotesis yang
economies) yaitu memberikan gambaran yang menetangkan sifat hubungan dari variabel-ariabel
sebenarnya mengenai peristiwa yang berlaku. yang dianalisis, dan (iv) membuat ramalan tentang
Sedangkan ekonomi terapan (teori kebijakan bentuk peristiwa ekonomi yang akan wujud.
ekonomi) digolongkan sebagai ekonomi normatif 8. Analisis dalam ekonomi tidak terbatas kepada uraian
(normative economies) oleh karena analisisnya deskriptif mengenai kegiatan ekonomi yang berlaku.
 Teori ekonomi biasanya menggunakan empat alat berikut: (i) penentiuan kegiatan perekonomian dan
analisis berikut: (i) uraian mengenai sifat hubungan di faktor-faktor yang mempengaruhinya; (ii) masalah
antara dua atau beberapa yariabel ekonomi, (ii) data inflasi dan pengangguran dan faktor yang
yang berbentuk angka-angka yang menggambarkan menyebabkannya; dan (iii) bentuk-bentuk kebijakan
sifat hubungan tersebut, (iii) gambaran secara grafik pemerintah dalam menghadapi masalah-masalah
mengenai sifat hubungan tersebut, dan (iv) ekonomi yang timbul.
persamaan matematik yang menjelaskan sifat
KONSEP PENTING
hubungan di antara berbagai yariabel. Seterusnya
Angka indeks: Suatu rangkaian angka yang ditentukan
analisis yang menerangkan peristiwa-peristiwa yang
secara statistik melalui metode tertentu yang
berlaku selalu menggunakan data statistik mengenai
menggambarkan suatu variabel ekonomi (seperti
berbagai kegiatan ekonomi.
misalnya tingkat harga) pada suatu waktu tertentu dan
9. Teori-teori dasar dalam ilmu ekonomi dibedakan perubahannya dari waktu ke waktu.
kepada dua golongan: teori mikroekonomi dan teori
Barang-barang: Benda-benda yang diwujudkan oleh
makroekpnomi. Teori mikroekonomi menganalisis
manusia (mobil) atau disediakan oleh alam (air) yang
hal-hal berikut: (i) interaksi penjual dan pembeli di
digunakan untuk memenuhi kebutuhan manusia.
pasar barang; (ii) tingkah laku pembeli dan penjual
Faktor-faktor produksi: Unsur-unsur dalam kegiatan
dalam melakukan kegiatan ekonomi; dan (iii)
memproduksi yang terdiri dari tenaga manusia, dengan
interaksi penjual dan pembeli di pasaran faktor.
pemikirannya dan benda-benda yang diciptakan oleh
Dalam teori makro-ekonomi analisis meliputi aspek
alam (seperti tanah) atau oleh manusia (seperti negara/masyarakat dan akan dibeli oleh individu-individu
peralatan pabrik) yang digunakan untuk menghasilkan yang mengingininya.
barang dan jasa yang diperlukan masyarakat.
Kelangkaan/kekurangan: Keadaan yang tidak
Hipotesis: Suatu rumusan yang menyatakan sifat
seimbang yang berlaku dalam setiap masyarakat, yaitu
hubungan di antara suatu variabel ekonomi dengan satu
keadaan di mana barang dan jasa yang dapat dihasilkan
atau beberapa variabel ekonomi lainnya.
oleh faktor produksi yang tersedia adalah jauh lebih
Jasa-jasa: Berbagai bentuk pelayaaan untuk memenuhi rendah daripada yang dibutuhkan masyarakat.
kebutuhan masyarakat yang dihasilkan oleh alam Makroekonomi: Salah satu bidang studi dalam ilmu
(misalnya pantai yang indah) atau diliasilkan dalam ekonomi yang melihat dan menganalisis tentang
kegiatan produksi oleh faktor- faktor produksi. kegiatan ekonomi yang berlaku dalam negara melalui
analisis yang bersifat menyeluruh (agregat).
Keahlian keusahawanan (kewirausahaan atau
Mikroekonomi: Salah satu bidang studi dalam ilmu
enterpreneurship): Kemampuan yang dimiliki
ekonomi yang melihat dan menganalisis tentang
seseorang untuk mengorganisasi dan menggunakan
kegiatan ekonomi yang berlaku dengan cara melihat
faktor-faktor lain dalam kegiatan memproduksi barang
bagian-bagian kecil dari keseluruhan kegiatan dalam
dan jasa yang diperlukan masyarakat.
perekonomian.
Kebutuhan masyarakat: Barang dan jasa yang
Modal: Ditinjau sebagai salah satu dari faktor produksi,
diciptakan dalam kegiatan memproduksi dalam suatu
modal diartikan sebagai peralatan-peralatan fisikal yang
digunakan oleh perusahaan-perusahaan untuk
mewujudkan barang dan jasa yang dibutuhkan menghasilkan barang dan jasa yang dibutuhkan
masyarakat. masyarakat. Di berbagai negara, yang tergolong sebagai
Pernyataan normatif: Pandnngan atau analisis tenaga buruh adalah penduduk yang berumur di antara
seseorang mengenai kegiatan dan kebijakan ekonomi 15 hingga 64 tahun.
yang bukan saja dibuat secara rasional tetapi juga Yariabel (ekonomi): Data ekonomi (misalnya harga atau
dipengaruhi oleh "value judgement" penganalisis kuantitas barang yang diproduksi yang dihubungkan
tersebut. dengan data ekonomi iainnya untuk menjelaskan atau
Pernyataan positif: Pandangan atau analisis seseorang mengetahui sifat hubungan di antara kedua data
mengenai bentuk kegiatan yang sebenarnya berlaku ekonomi tersebut. Setiap data ekonomi dapat
dalam perekonomian. digolongkan sebagai yariabel apabila data itu
Tanah: salah satu benruk taktor produksi, yaitu dihubungkan dengan data ekonomi Iainnya untuk
benda/unsur yang digunakan untuk menghasilkan menerangkan sifat hubungannya.
barang dan jasa yang diperlukan masyarakat. Tanah
meliputi juga kekayaan alam atau benda lain yang
dikandungnya. Misalnya laut dapat juga dipandang
sebagai faktor produksi.
Tenaga buruh/kerja: Bagian dari penduduk suatu
negara yang dapat digunakan dengan faktor produksi
lain untuk melakukan kegiatan produktif dan
 BAB 2 ekonomi yang kegiatannya diatur sepenuhnya oleh
POLA KEGIATAN PEREKONOMIAN pemerintah.
HAL-HAL YANG DITERANGKAN Sebagian besar negara yang ada di dunia ini
• Uang, perdagangan dan spesialisasi. menggunakan sistem ekonomi eampuran, yaitu sistem
• Pelaku-pelaku kegiatan ekonomi. perekonomian pasaran yang disertai campur tangan
• Sirkulasi aliran pendapatan dalam ekonomi pasar. pemerintah, dalam mengatur kegiatan ekonominya.
• Mekanisme pasar sebagai pengatur kegiatan Apabila diperhatikan eorak kegiatan ekonomi di negara-
ekonomi. negara maju seperti Amerika Serikat, Jepang, jerman
• Kegagalan pasar dan campur tangan pemerintah. Barat dan Inggris, maka dengan jelas akan dapat dilihat
bahwa kegiatan ekonomi individu dan perusahaan
Secara garis besarnya, sistem ekonomi (sistem swasta merupakan faktor yang terutama dalam
pengaturan kegiatan ekonomi) dapat dibedakan kepada menentukan corak kegiatan ekonomi di negara-negara
tiga bentuk: ekonomi pasar, ekonomi campuran dan tersebut. Akan tetapi di samping itu dengan jelas dapat
ekonomi pereneanaan pusat. Ekonomi pasar adalah pula dilihat bahwa pemerintah memegang peranan yang
perekonomian yang kegiatannya dikendalikan sangat penting dalam mengatur dan mengendalikan
sepenuhnya oleh interaksi antara pembeli dan penjual di kegiatan-kegiatan ekonomi masyarakat. Juga di negara-
pasar. Ekonomi campuran adalah sistem ekonomi pasar negara berkembang seperti India, Malaysia, Filipina dan
yang disertai campur tangan pemerintah. Sedangkan negara kita sendiri, pola kegiatan ekonomi yang seperti
sistem ekonomi perencanaan pusat adalah .sistem itu dapat dengan jelas dilihat.
 Oleh karena sistem ekonomi eampuran adalah bagaimana suatu perekonomian uang berfungsi.
sistem ekonomi yang dipraktekkan di banyak negara, Sesudah itu akan diterangkan pelaku-pelaku utama
termasuk negara kita, maka ciri-ciri dan corak kegiatan kegiatan ekonomi dalam suatu masyarakat. Uraian
dari sistem ekonomi tersebut perlu dikenal dengan dalam bab ini seterusnya menunjukkan (i) interaksi
sebaik-baiknya. Pertama, hal tersebut bermanfaat antara pelaku kegiatan ekonomi dalam sistem pasar, (ii)
karena kita akan dapat melihat bagaimana suatu kebaikan dan keburukan sistem pasar, dan (iii) peranan
perekonomian yang kita kenal sehari-hari berfungsi dan pemerintah dalam memperbaiki efisiensi sistem pasar.
rnenjalankan kegiatannya. Selanjutnya, ia perlu pula Analisis yang lebih mendalam mengenai hal ini akan
dikenal karena analisis-analisis ekonomi biasanya dilakukan dalam Bab Delapan Belas.
menganggap bahwa sistem ekonomi yang wujud adalah
sistem ekonomi campuran. Kebanyakan analisis UANG, PERDAGANGAN DAN SPESIALISASI

ekonomi bermula dari pemisalan bahwa pemerintah tidak Perekonomian dunia telah mengalami perubahan
melakukan eampur tangan dalam perekonomian. Tetapi yang sangat drastis dalam dua setengah abad
pada akhirnya selalu ditunjukkan bagaimana pemerintah belakangan ini. Mula-mula perubahan tersebut terutama
mempengaruhi kegiatan ekonomi yang dilakukan berlangsung di negara-negara maju. Akan tetapi
masyarakat. semenjak Perang Dunia Kedua banyak negara
Bab ini akan menetangkan bagaimana suatu sistem berkembang juga mengalami perubahan corak
ekonomi eampuran berfungsi dan menjalankan kegiatan ekonomi yang sangat nyata. Di dalam
kegiatannya. Terlebih dahulu akan diterangkan berbagai corak kegiatan perekonomian tersebut
kegiatan ekonomi tidak lagi ditujukan untuk memenuhi PRODUKSI DAN PERDAGANGAN DALAM
kebutuhan sendiri, akan tetapi terutama dilakukan untuk PEREKONOMIAN SUBSISTEN
memenuhi keinginan-keinginan yang wujud di pasar. Di Sebelum melihat sifat-sitat utama dari kegiatan
samping itu unit-unit produksi telah sanggup suatu perekonomian modern secara lebih mendalam,
mengembangkan teknik produksi yang modern sehingga ada baiknya apabila terlebih dahulu diperhatikan
mereka dapat menyediakan barang-barang yang kegiatan ekonomi yang dijalankan dalam suatu
dibutuhkan masyarakat dalam jumlah yang sangat masyarakat yang relatif primitif.
besar. Barang-barang tersebut bukan saja dijual secara
terbatas dalam suatu pasar tertentu tetapi terutama Produksi untuk Memenuhi Kebutuhan Sendiri

dijual ke berbagai. pelosok negara dan sering pula ke Dalam perekonomian yangmasih primitif, yang lebih

luar negeri. Kegiatan perdagangan yang bertambah lazim dikenal sebagai perekonomian subsisten, unit-unit

efisien selanjutnya menimbulkan pula perkembangan produksi terutama terdiri dari keluarga petani tradisional.

spesialisasi dalam kegiatan memproduksi. Bertambah Petani seperti itu menggunakan cara dan alat bercocok

pentingnya peranan perdagangan dan spesialisasi tanam yang masih sederhana. Tingkat produktivitas

kegiatan memproduksi merupakan ciri penting dari suatu kegiatan mereka relatif rendah dan tingkat produksi

perekonomian modern. hanya cukup untuk kehidupan yang sederhana. Jarang

sekali terdapat kelebihan (surplus) produksi yang dapat
dijual ke pasar. Kegiatan ekonomi lainnya yang penting
adalah berburu dan menangkap ikan. Kegiatan
menghasilkan barang-barang industri sangat terbatas
sekali. Dalam perekonomian subsisten kegiatan
perdagangan sudah bedaku tetapi dalam skala yang
terbatas. Hanya sebagian kecil saja produksi
masyarakat yang diperdagangkan.
Perdagangan Barter
Dalam perekonomian subsisten yang masih sangat
primitif, perdagangan dilakukan secara barter, yaitu
perdagangan secara pertukaran barang dengan barang.
Dalam perdagangan seperti itu haruslah wujud keadaan
di mana (i) seseorang ingin menukar barang yang
dihasilkannya dengan suatu barang lain, dan (ii) seorang
lain memproduksi barang yang diingini orang yang
pertama dan bersedia menukarkan barang tersebut
dengan yang dihasilkan oleh orang yang pertama.
Dengan demikian dalam perdagangan barter harus
terdapat dua keinginan yang saling bersesuaian dan
keadaan ini dalam istilah Inggerisnya dinamakan double
eoineeienee of wants atau kesesuaian ganda dari
keinginan. Syarat ini menyebabkan perdagangan barter
tidak dapat dilaksanakan seluas seperti perdagangan
yang dilakukan dalam perekonomian yang modern di
mana uang digunakan sebagai alat perantaraan tukar
menukar.
Pola Perdagangan Perekonomian Subsisten
Pada masa sekarang ini perdagangan secara
barter tidak banyak lagi dilakukan. Pada kebanyakan
perekonomian subsisten, uang telah digunakan sebagai
alat perantaraan dalam tukar menukar. Apabila uang
digunakan dalam kegiatan perdagangan, masalah yang
diterangkan di atas tidak akan timbul dan oleh karena itu
kegiatan perdagangan dapat dilakukan dengan lebih
lancar. Dengan adanya uang maka langkah yang harus
dilakukan seseorang untuk memperoleh suatu barang
menjadi lebih sederhana. Mereka hanya perlu menjual
hasil produksinya di pasar dan dengan menggunakan
uang yang diperoleh dari hasil penjualan tersebut orang
itu sekarang dapat membeli barang rang diingininya.
Dengan demikian “kesesuaian ganda dari keinginan”
bukan lagi syarat yang perlu untuk mewujudkan
perdagangan.
POLA KEGIATAN EKONOMI DALAM
PEREKONOMIAN UANG
Dalam membicarakan ciri-ciri dan pola kegiatan
suatu perekonomian uang akan diperhatikan dua aspek
berikut: ciri-ciri perekonomian uang, dan peranan
spesialisasi dalam mengembangkan perdagangan.
Ciri-ciri Perekonomian Uang
Suatu perekonomian yang menggunakan uang
sebagai perantara dalam kegiatan tukar menukar
(perdagangan) dikenal sebagai perekonomian uang.
Boleh dikatakan seluruh masyarakat yang terdapat di
dunia ini perekonomiannya mempunyai sifat-sifat yang
dapat digolongkan sebagai perekonomian uang.
Namun demikian sarnpai di mana pentingnya uang
dalam tiap-tiap masyarakat tersebut adalah berbeda dari
satu masyarakat ke masyarakat lainnya. Dalam
perekonomian subsisten uang tidaklah terlalu penting
peranannya karena kegiatan perdagangan masih sangat
terbatas. Sedangkan di negara-negara maju seperti
Amerika Serikat dan Jepang uang penting sekali
peranannya. Secara urnum dapat dikatakan bahwa
kemajuan perekonomian akan menyebabkan peranan
uang menjadi semakin penting dalam perekonomian.
Mengapakah uang menjadi bertambah penting
peranannya apabila perekonomian menjadi bertambah
maju? Alasannya adalah karena makin maju suatu
perekonomian maka makin penting peranan kegiatan
perdagangan dalam perekonomian tersebut. Dalam
perekonomian subsisten perdagangan adalah terbatas
karena produksi yang dihasilkan terutama adalah untuk
memenuhi kebutuhan sendiri. Dengan demikian hanya
sebagian kecil saja dari hasil produksi akan diperjual- Spesialisasi dan Perdagangan
belikan di pasar. Dalam perekonomian yang lebih maju, Diagram dalam Gambar 2.1 menunjukkan suatu
eorak kegiatan ekonomi tidak seperti itu lagi. contoh yang sedethana tentang spesialisasi dan
Penggunaan uang telah memungkinkan mereka perdagangan di dalam suatu perekonomian uang.
melakukan spesialisasi, yaitu setiap orang tidak lagi Pertama-tama, gambaran itu menunjukkan bahwa
menghasilkan semua barang dan jasa yang petani, tukang kayu dan tukang jahit tidak perlu
diperlukannya tetapi mengkhususkan kepada menghasilkan semua barang yang mereka ingini. Yang
menghasilkan barang atau jasa yang dapat mereka perlu lakukan adalah melakukan spesialisasi
disediakannya dengan lebih eflsien. Seorang petani dalam memproduksi barang-barang sehingga dapat
tidak perlu lagi membuat alat-alat pertanian dan alat-alat dihasilkan dengan cara yang paling efisien. Maka
rumah tangga sendiri dan sebalikrya seorang tukang petani akan menghasilkan bahan makanan, tukang kayu
tidak perlu menghasilkan bahan-bahan makanan yang menghasilkan peralatan pertanian dan peralatan rumah
diperlukannya. Kedua belah pihak akan memperoleh tangga, dan tukang jahit menghasilkan pakaian.
manfaat jika petani menumpukan kegiatannya kepada
menghasilkan bahan makanan dan seorang tukang GAMBAR 2.1

menghasilkan alat-alat pertanian dan peralatan (perabot) Spesialisasi dan Perdagangan dalam Perekonomian
rumah tangga dan kemudian kedua pihak saling Uang
bertukar-tukar barang-barang tersebut.
 tukang jahit. Seterusnya, tukang jahit yang
menginginkan peralatan rumah tangga tidak
menghadapi banyak kesulitan untuk mendapatkannya
dari tukang kayu karena uang yang diterimanya dari
petani dapat dibayarkan kepada tukang kayu untuk
memperoieh peralatan rumah tangga yang diinginkan.
Dari contoh di atas dapatlah disimpulkan bahwa: (i)
Yang kedua, gambaran itu menunjukkan bahwa wujudnya uang sebagai alat untuk tukar menukar
dengan adanya uang persoalan "kesesuaian ganda dari akan melancarkan perdagangan; dan (ii) perdagangan
keinginan" tidaklah merupakan syarat untuk melakukan yang bertambah lancar akan memberikan perangsang
tukar menukar dan perdagangan. Dapat dilihat bahwa kepada masyarakat untuk meningkatkan spesialisasi
walaupun tukang kayu memerlukan makanan yang dalam pekerjaan-pekerjaan yang sesuai dengan
dihasilkan petani dan tukang kayu tersebut tidak keahlian mereka.
memproduksi pakaian yang dibutuhkan petani untuk KEBAIKAN-KEBAIKAN SPESIALISASI
dipertukarkan, akan tetapi perdagangan masih dapat Wujudnya spesialisasi yang tinggi merupakan ciri
berlangsung Tukang kayu akan menggunakan uang penting suatu perekonomian modern. Terdapat kaitan
untuk memperoieh makanan yang diingininya. Uang yang rapat antara perkembangan ekonomi dan
yang diperoieh petani dari penjualan makanan akan spesialisasi di mana semakin tinggi perkembangan
digunakan untuk membeli pakaian yang diingininya dari ekonomi, semakin tinggi pula tingkat spesialisasi.
Sebaliknya, tanpa spesialisasi suatu perekonomian tidak
dapat mencapai perkembangan yang tinggi. Mengapa
spesialisasi merupakan prasyarat bagi perkembangan
ekonomi? Apakah keuntungan-keuntungan yang dapat
diperoieh dari spesialisasi?
Telah diterangkan di atas bahwa spesialisasi
berkembang sebagai akibat penggunaan uang dan
sebagai akibat perkembangan perdagangan. Artinya,
perdagangan yang bertambah luas dan semakin efisien
akan menimbulkan spesialisasi yang lebih
Selanjutnya spesialisasi akan mempercepat
perkembangan ekonomi. Spesialisasi penting untuk
perkembangan ekonomi disebabkan oleh beberapa
sumbangannya berikut:
1. Mempertinggi efisiensi penggunaan
produksi Dalam spesialisasi seorang pekerja atau
tenaga ahli akan digunakan pada kegiatan yang
sesuai dengan keahliannya. Ia tidak perlu lagi
mengerjakan semua pekerjaan yang diperlukan untuk
memenuhi segala kebutuhannya. Ini berarti pula
bahwa suatu daerah atau negara tidak perlu lagi
menghasilkan seluruh barang yang dibutuhkannya
tetapi cukup melakukan spesialisasi dalam kegiatan
yang paling menguntungkan negara atau wilayah
tersebut. Dengan cara ini faktor-faktor produksi akan
digunakan dengan lebih efisien.
2. Mempertinggi efisiensi memproduksi Efisiensi
baik. memproduksi yang semakin tinggi tersebut dikenal
sebagai "economies of scale' atau skala ekonomi.
Maksudnya, apabila produksi ditingkatkan, misalnya
menjadi dua kali lipat, biaya produksi tidak akan
meningkat sebesar peningkatan produksi yang berlaku
(dua kali lipat dalam contoh ini). Berarti biaya
faktor
produksi rata- rata bertambah rendah. Di samping itu
spesialisasi menghemat penggunaan alat-alat
produksi. Spesialisasi menyebabkan berbagai
 masyarakat tidak perlu lagi membeli alat-alat produksi mencapai tujuan ini cukuplah apabila pelaku-pelaku
yang sama jenisnya. kegiatan ekonomi dibedakan menjadi tiga golongan,
yaitu: rumah tangga, perusahaan, dan pemerintah.
3. Mendorong perkembangan teknologi Spesialisasi
Masing-masing golongan ini menjalankan peranan yang
menyebabkan pasaran berbagai barang menjadi
sangat berbeda dalam suatu perekonomian. Berikut ini
bertambah luas. Untuk kegiatan-kegiatan tertentu, hal
diuraikan peranan mereka dalam kegiatan
tersebut berarti produksi harus ditambah dengan
perekonomian negara.
cepat. Untuk memenuhi kebutuhan ini para
pengusaha akan berusaha menggunakan teknologi RUMAH TANGGA
produksi yang lebih baik dan lebih tinggi Rumah tangga adalah pemilik berbagai faktor
produktivitasnya. produksi yang tersedia dalam perekonomian. Sektor ini
menyediakan tenaga kerja dan tenaga usahawan. Selain
PELAKU-PELAKU KEGIATAN EKONOMI
itu sektor ini memiliki faktor- faktor produksi yang lain,
Di dunia ini setiap orang melakukan kegiatan
yaitu barang-barang modal, kekayaan alam, dan harta
ekonomi yang berbeda dengan seorang lainnya. Dalam
tetap seperti tanah dan bangunan. Mereka akan
analisis ekonomi tidak mungkin untuk menyebutkan
menawarkan faktor-faktor produksi ini kepada sektor
kegiatan mereka secara satu per satu dan sebenarnya
perusahaan. Sebagai balas jasa terhadap penggunaan
hal itu tidak perlu dilakukan. Yang perlu dijelaskan
berbagai jenis faktor produksi ini maka sektor
adalah garis besar dari corak kegiatan ekonomi yang
perusahaan akan memberikan berbagai jenis
dilakukan oleh berbagai golongan masyarakat. Untuk
pendapatan kepada sektor rumah tangga. Tenaga kerja
menerima gaji dan upah, pemilik alat-alat modal atau ditabung. Penabungan ini dilakukan untuk
menerima bunga, pemilik tanah dan harta tetap lain memperoleh bunga atau dividen. Tabungan ini juga
menerima sewa, dan pemilik keahlian keusahawanan berfungsi sebagai cadangan dalam menghadapi
menerima keuntungan. berbagai kemungkinan kesusahan di masa depan.

Berbagai jenis pendapatan tersebut akan digunakan PERUSAHAAN

oleh rumah tangga untuk dua tujuan. Yang pertama Perusahaan-perusahaan adalah organisasi yang
adalah untuk membeli berbagai barang ataupun jasa dikembangkan oleh seseorang atau sekumpulan orang
yang diperlukannya. Dalam perekonomian yang masih dengan tujuan untuk menghasilkan berbagai jenis
rendah taraf perkembangannya, sebagian besar barang dan jasa yang dibutuhkan masyarakat. Seorang
pendapatan yang dibelanjakan tersebut digunakan untuk atau sekumpulan orang tersebut dikenal sebagai
membeli makanan dan pakaian, yaitu keperluan sehari- pengusaha. Mereka adalah orang yang memiliki
hari yang paling pokok. Pada tingkat perkembangan keahlian keusahawanan dan kegiatan mereka dalam
ekonomi yang lebih maju pengeluaran untuk makanan perekonomian ialah mengorganisasi faktor-faktor
dan pakaian bukan lagi merupakan bagian yang terbesar produksi secara sedemikian rupa sehingga berbagai
dari pengeluaran rumah tangga. Pengeluaran- jenis barang dan jasa yang diperlukan rumah tangga
pengeluaran lain seperti untuk pendidikan, dapat diproduksi dengan cara yang sebaik-baiknya.
pengangkutan, perumahan, dan rekreasi menjadi sangat Mereka memproduksi barang tersebut bukan dengan
bertambah penting. Di samping dibelanjakan, maksud untuk memenuhi kebutuhan mereka. Tujuan
pendapatan yang diterima rumah tangga akan disimpan mereka yang terutama adalah mempetoleh keuntungan
dari usaha mereka. Dalam analisis ekonomi dimisalkan perekonomian dapat dibedakan menjadi tiga golongan:
bahwa para pengusaha ingin memaksimumkan industri primer, industri sekunder, dan industri tertier.
keuntungan. Keputusan tentang jumlah barang yang Yang dimaksudkan dengan industri primer adalah
perlu diproduksi dan bagaimana cara memproduksinya perusahaan-perusahaan yang mengolah kekayaan alam
selalu dipertimbangkan berdasarkan keinginan untuk dan mengeksploitir faktor-faktor produksi yang
mencapai unrung yang maksimum tersebut. Untuk disediakan oleh alam. Kegiatan pertambangan,
memperoleh keuntungan yang maksimum, para menghasilkan barang pertanian, mengeksploitir hasil
pengusaha akan menganalisis struktur biaya dan hutan dan menangkap ikan adalah kegiatan-kegiatan
pendapatan total yang diharapkannya. Dari segi biaya, ia yang tergolong dalam industri primer. Industri sekunder
akan menjalankan segala usaha agar biaya yang meliputi perusahaan-perusahaan yang menghasilkan
dikeluarkan untuk memproduksi sejumlah barang barang industri (sepatu, baju, mobil, buku dan
tertentu diminimumkan. Dari segi pendapatan total, para sebagainya), mendirikan perumahan dan bangunan, dan
pengusaha akan menentukan pada tingkat pendapatan menyediakan air, listrik dan gas. Dan industri tertier
total yang mana perbedaan antara pendapatan total dan adalah industri yang menghasilkan jasa-jasa, yaitu
biaya produksi adalah yang paling besar. Dengan cara perusahaan-perusahaan yang menyediakan
ini, tingkat produksi yang akan memberikan keuntungan pengangkutan, menjalankan perdagangan, memberi
maksimum akan dapat ditentukan. pinjaman (lembaga-lembaga keuangan), dan
menyewakan bangunan (rumah dan pertokoan).
Berdasarkan kepada lapangan usaha yang
dijalankan, perusahaan-perusahaan yang ada dalam
PEMERINTAH jembatan, pelabuhan dan lapangan terbang. Prasarana
Yang dimaksudkan dengan pemerintah adalah tersebut penting sekali artinya dalam mengembangkan
badan-badan pemerintah yang bertugas untuk mengatur kegiatan-kegiatan ekonomi yang lain tetapi biayanya
kegiatan ekonomi. Badan-badan seperti itu te'rmasuklah sangat mahal dan adakalanya modal yang ditanamkan
berbagai departemen pemerintahan, badan yang tidak dapat diperoleh kembali. Oleh sebab itu adalah
mengatur penanaman modal, bank sentral, parlemen, kurang menguntungkan kepada perusahaan-perusahaan
pemerintah daerah, angkatan bersenjata dan yang dimiliki masyarakat untuk mengembangkan
sebagainya. Badan-badan tersebut akan mengawasi prasarana. Kegiatan-kegiatan lain yang biasanya
kegiatan rumah tangga dan perusahaan supaya mereka dilakukan pemerintah adalah mengembangkan
melakukan kegiatan dengan cara yang wajar dan tidak prasarana sosial seperti institusi pendidikan, badan-
merugikan masyarakat secara keseluruhan. badan penyelidikan, menjaga ketertiban dan keamanan
negara, dan menyediakan jasa-jasa yang penting
Di samping mengatur dan mengawasi kegiatan-
peranannya dalam perekonomian (jasa angkutan kereta
kegiatan ekonomi rumah tangga dan perusahaan,
api dan udara, menyediakan jasa pos, telepon dan
pemerintah juga melakukan sendiri beberapa kegiatan
telegram, dan sebagainya).
ekonomi. Biasanya kegiatan ekonomi yang dilakukan
oleh pemerintah adalah kegiatan yang kurang Oleh karena pemerintah juga cukup aktif dalam
menguntungkan kepada pihak swasta. Salah satu kegiatan ekonomi, sektor ekonomi dapat dibedakan
kegiatan yang demikian adalah kegiatan menjadi: sektor pemerintah dan sektor swasta.
mengembangkan prasarana ekonomi seperti jalan-jalan, Produksi sektor pemerintah berarti hasil-hasil kegiatan
ekonomi yang dilakukan oleh badan-badan pemerintah pajak, pemerintah mendapat pula pendapatan dari (i)
sedangkan produksi sektor swasta berarti hasil-hasil pembayaran royalti yang dipungut dari perusahaan-
kegiatan ekonomi yang dilakukan perusahaan- perusahaan yang mengeksploitasi kekayaan alam
perusahaan yang dimiliki masyarakat. Untuk membiayai (seperti minyak dan hasil hutan), dan dari (ii) keuntungan
pengeluarannya, pemerintah mengenakan berbagai jenis perusahaan- perusahaan yang dimilikinya.
pajak kepada rumah tangga dan perusahaan. Secara SIRKULASI ALIRAN PENDAPATAN
garis besarnya, pajak yang dipungut pemerintah dapat
Untuk memberi gambaran yang leoin jelas lagt
dibedakan kepada dua golongan, yaitu pajak langsung
mengenai corak kegiatan ekonomi yang wujud dalam
dan pajak tak langsung. Yang dimaksudkan dengan
suatu perekonomian, ahli-ahli ekonomi biasanya
pajak langsung adalah pajak yang secara langsung
membuat suatu diagram yang dinamakan sirkulasi
dipungut atau dibebankan kepada orang-orang atau
aliran pendapatan. Diagram itu memberi gambaran
badan-badan yang memperoleh pendapatan atau
tentang aliran-aliran (i) faktor-faktor produksi, (ii)
keumungan dalam kegiatan ekonomi. Jenis-jenis pajak
pendapatan, (iii) barang-barang dan jasa-jasa dan (iv)
yang tergolong dalam pajak langsung adalah pajak
pengeluaran, antara sektor-sektor dalam kegiatan
pendapatan perseorangan dan pajak perusahaan. Pajak
ekonomi. Dalam sirkulasi aliran pendapatan yang
tak langsung adalah pajak yang dikenakan tanpa
sederhana dimisalkan bahwa pemerintah tidak wujud
dikaitkan kepada individu atau perusahaan tertentu.
dan tidak melakukan campur tangan dalam kegiatan
Yang termasuk dalam golongan pajak ini adalah pajak
perekonomian. Dengan demikian sirkulasi aliran
penjualan dan pajak impor atau ekspor. Di samping dari
pendapatan biasanya hanyalah menunjukkan bentuk barang-barang dan jasa-jasa. Penawaran dan
aliran faktor produksi, pendapatan, barang serta jasa dan penggunaan faktor-faktor produksi tersebut akan
pengeluaran, antara sektor rumah tangga dan sektor mewujudkan dua maeam aliran, yaitu aliran barang dan
perusahaan. aliran uang. Keduanya

JENIS-JENIS ALIRAN YANG WUJUD

Kalau dimisalkan pemerintah tidak melakukan GAMBAR 2.2

kegiatan ekonomi dan tidak melakukan eampur tangan
apa pun dalam kegiatan ekonomi maka aliran faktor
produksi, pendapatan, barang dan pengeluaran dalam
suatu perekonomian dapat digambarkan seperti dalam
Gambar 2.2.

Dalam diagram tersebut, perekonomian dibedakan

dalam dua sektor: sektor perusahaan dan sektor rumah
tangga. Sektor rumah tangga merupakan pemilik faktor-
faktor produksi yang akan menawarkan sumber-sumber
daya kepada para pengusaha dan para pengusaha akan terdapat pada bagian atas dari diagram yang ditunjukkan
menyambut taw.aran tersebut karena mereka dalam Gambar 2.2. Dapat dilihat bahwa sektor
memerlukan faktor-faktor produksi untuk memproduksi perusahaan akan memberikan pendapatan kepada
berbagai jenis sumber daya ini, yaitu tenaga kerja
mendapat upah dan gaji, tanah mendapat sewa, modal
mendapat bunga dan keahlian keusahawanan
memperoleh keuntungan. Aliran dari berbagai jenis
pendapatan dari sektor perusahaan ini adalah aliran
dalam bentuk uang.
Telah diterangkan bahwa kegiatan
pengusaha memproduksi barang dan jasa bukanlah
untuk memenuhi kebutuhan mereka tetapi dengan tujuan
untuk dijual dan mendapatkan untung. Rumah tangga
adalah pembeli-pembeli barang-barang dan jasa-jasa
yang diproduksi sektor perusahaan. Berbagai jenis
pendapatan yang diterima oleh faktor-faktor proeiuksi
yang dimiliki rumah tangga akan mereka gunakan untuk
memperoleh barang-barang dan jasa-jasa yang mereka
hutuhkan. Keeenderungan ini menyebabkan dalam
perekonomian akan wujud dua aliran tain, yaitu seperti
yang ditunjukkan di bagian bawah daripada diagram
dalam Gambar 2.2. Aliran yang pertama
pengeluaran konsumsi, yaitu perbelanjaan
masyarakat dari sektor rumah tangga ke sektor
perusahaan. Aliran ini adalah aliran dalam bentuk uang.
Aliran lainnya adalah aliran barang, yaitu aliran
barang-barang dan jasa-jasa dari sektor perusahaan
ke sektor rumah tangga.
para SIRKULASI ALIRAN PENDAPATAN DAN EKONOMI
PASAR
Untuk menunjukkan corak kegiatan ekonomi dalam
ekonomi pasar, interaksi di antara sektor perusahaan
dan sektor rumah tangga perlu digambarkan dengan
lebih lengkap lagi dari diagram yang terdapat dalam
Gambar 2.2, yaitu dengan menggunakan diagram seperti
yang ditunjukkan dalam Gambar 2.3. Di dalam gambaran
itu ditunjukkan interaksi di antara sektor perusahaan dan
sektor rumah tangga dalam dua jenis kegiatan berikut:
 Menentukan jenis-jenis barang dan jasa yang
perlu diproduksi untuk memenuhi kebutuhan
adalah masyarakat.
  Menentukan bagaimana faktor-faktor produksi
akan dialokasikan ke berbagai kegiatan
memproduksi.
Pasar Barang dan Pasar Faktor
Dalam diagram yang ditunjukkan pada Gambar
2.3 tersebut diperkenalkan konsep pasar. Di pasar
tersebut para perhbeli dan para penjual saling tawar
menawar untuk menentukan harga berbagai jenis
barang. Dalam analisis ekonomi, pengertian pasar tidak
terbatas kepada suatu tempat tertentu tetapi meliputi
suatu daerah, negara dan bahkan dunia internasional.
Pasar untuk karet dan timah, misalnya, bukanlah
dimaksudkan sebagai tempat jual beli karet atau timah di
suatu kampung atau wilayah tertentu tetapi meliputi
interaksi di antara produsen-produsen dan para pembeli
karet atau timah di seluruh pelosok dunia.
Pasar di mana para pembeli dan para penjual
melakukan interaksi dapat dibedakan dalam dua jenis:
pasar barang dan pasar faktor. Pasar barang adalah
tempat di mana para pembeli dan para penjual dari
suatu barang atau jasa melakukan interaksi untuk
menentukan jumlah dan harga barang atau jasa yang
diperjualbelikan. Sedangkan pasar faktor adalah tempat
di mana para pengusaha (pembeli faktor-faktor produksi)
mengadakan interaksi dengan pemilik-pemilik faktor
produksi untuk menentukan harga (pendapatan) dan
jumlah faktor-faktor produksi yang akan digunakan
dalam menghasilkan barang-barang dan jasa-jasa yang
diminta masyarakat.
Interaksi antara Sektor Rumah Tangga dan
Perusahaan
Interaksi di antara sektor perusahaan dan sektor
rumah tangga di pasar barang akan memberikan
petunjuk kepada suatu perekonomian tentang (i) jenis-
jenis barang dan jasa yang perlu diproduksi dan, (ii)
jumlah produksi dari masing-masing jenis barang dan
jasa yang perlu diproduksi tersebut. Interaksi ini
ditunjukkan pada bagian atas dari diagram dalam dan memaksimumkan produksi. Dalam
Gambar 2.3. mempertimbangkan hal ini para produsen harus
Aliran (1) menggambarkan penawaran berbagai memikirkan:
jenis barang dan jasa oleh sektor perusahaan,  Berapakah modal yang sebaiknya digunakan?
sedangkan Aliran (2) menggambarkan permintaan  Berapakah dan bagaimanakah susunan tenaga
berbagai jenis barang dan jasa oleh sektor rumah kerja yang sebaiknya digunakan?
tangga. Interaksi tersebut akan menentukan:  Berapakah dan bagaimanakah jenis tanah yang
 Jenis-jenis barang dan jasa yang harus diperlukan?
diproduksi.  Tenaga ahli dan tenaga manajemen yang
 Tingkat harga dari masing-masing barang bagaimanakah diperlukan?
tersebut. Keputusan dalam mempertimbangkan hal-hal
 Tingkat produksi masing-masing barang tersebut. tersebut akan menimbulkan permintaan kepada faktor-
Keterangan-keterangan di atas memberikan faktor produksi dan ini dapat dilihat di dalam pasar faktor.
petunjuk kepada para produsen tentang corak kegiatan Sektor rumah tangga adalah pemilik faktor-faktor
produksi yang harus mereka iakukan. Persoalan produksi tersebut dan respons mereka dalam
selanjutnya yang harus mereka pikirkan adalah menawarkan faktor-faktor tersebut menimbulkan
menentukan cara melakukan produksi yang diperlukan interaksi permintaan dan penawaran faktor di dalam
itu dengan sebaik-baiknya. Dalam teori ekonomi, ini pasar faktor. Interaksi ini ditunjukkan oleh Aliran (3) dan
berarti melakukan usaha untuk meminimumkan biaya Aliran (4). Aliran (3) menggambarkan permintaan faktor-
faktor produksi oleh sektor perusahaan, sedangkan mendorong perkembangan ekonomi disebabkan karena
Aliran (4) menggambarkan aliran penawaran faktor- ia memiliki beberapa kebaikan yang dijelaskan di bawah
faktor produksi oleh sektor rumah tangga. ini.
Pasar Dapat Memberi Informasi yang Lebih Tepat
MEKANISME PASAR: SUATU PENILAIAN AWAL
Para pengusaha melakukan kegiatan
Kemajuan yang telah dicapai berbagai memproduksinya untuk mencari untung. Maka salah satu
perekonomian, terutama perekonomian negara-negara pertimbangan yang harus mereka fikirkan sebelum
maju, membuktikan bahwa (i) pada umumnya menjalankan usahanya adalah menentukan jenis
mekanisme pasar adalah sistem ya barang-barang yang dapat dihasilkan secara
ng cukup eftsien di dalam mengalokasikan faktor- menguntungkan. Pasar dapat memberikan informasi
faktor produksi dan mengembangkan perekonomian, yang sangat berguna dalam hal ini, yaitu dengan
tetapi (ii) dalam keadaan tertentu ia menimbulkan memberikan keterangan tentang harga barang dan
beberapa akibat buruk sehingga diperlukan campur sampai di mana besarnya permintaan kepada berbagai
tangan pemerintah untuk memperbaikinya. barang.
Pasar Memberi Perangsang untuk Mengembangkan
BEBERAPA KEBAIKAN MEKANISME PASAR Kegiatan Usaha

Mekanisme pasar dapat mengalokasikan faktor- Keadaan dalam pasar terus menerus mengalami
faktor produksi dengan cukup efisien dan dapat perubahan. Pertambahan pendapatan, kemajuan
teknologi dan pertambahan penduduk akan secara permintaan dan kelangkaan ini, maka masyarakat
mengembangkan permintaan. Ini akan memberikan akan lebih hati-hati dalam menggunakan berbagai jenis
dorongan kepada pengusaha untuk menambah produksi barang yang tersedia. Keadaan yang sama juga berlaku
dan meningkatkan kegiatan ekonomi. dalam menggunakan faktor-faktor produksi. Artinya,
Pasar Memberi Perangsang untuk Memperoleh harga faktor-faktor produksi yang berbeda, yang
Keahlian Modern penentuannya didasarkan kepada permintaan dan
tersedianya faktor-faktor tersebut, akan menyebabkan
Pasar yang semakin meluas berarti lebih banyak
para pengusaha berusaha untuk menggunakannya
barang harus diproduksi. Untuk mempereepat
secara yang paling efisien.
pertambahan produksi, teknologi yang lebih modern
harus digunakan dan kemahiran teknik dan manajemen
Pasar Memberikan Kebebasan yang Tinggi kepada
yang modern diperlukan. Kebutuhan ini akan menjadi
Masyarakat untuk Melakukan Kegiatan Ekonomi
perangsang untuk memperoleh keahlian dan cara
Tidak seorang pun di dalam pasar mendapat
memproduksi secara modern.
suatu tekanan di dalam menjalankan kegiatannya. la
Pasar Menggalakkan Penggunaan Barang dan Faktor
bebas untuk membeli berbagai macam barang yang
Produksi Secara Efisien
diingininya dan begitu pula ia mempunyai kebebasan
Harga suatu barang ditentukan oleh permintaan
untuk menjual faktor produksi yang dimilikinya kepada
dan kelangkaannya. Makin besar permintaan makin
pengusaha/perusahaan yang menurut pendapatnya
tinggi harganya, dan makin langka penawarannya akan
akan memberikan pembayaran yang paling
semakin tinggi harganya. Akibat dari harga yang diatur
menguntungkan. Para pengusaha mempunyai Kebebasan yang Tidak Terbatas Menindas Golongan-
kebebasan yang penuh untuk memilih jenis barang- golongan Tertentu
barang yang akan diproduksinya dan jenis-jenis faktor Kebebasan dalam melakukan kegiatan ekonomi
produksi yang akan digunakan untuk menghasilkan yang tidak ada batasnya dapat merugikan golongan
barang-barang tersebut. yang lemah dan kaum minoritas. Persaingan yang
sangat bebas menyebabkan golongan yang kuat
BEBERAPA KELEMAHAN MEKANISME PASAR
kedudukannya menjadi bertambah kuat lagi. Misalnya,
Sampai sekarang, banyak orang yang tetap
pengusaha besar mematikan usaha kecil. Golongan
memberikan sokongan yang kuat kepada sistem
mayoritas dalam ekonomi menindas golongan minoritas,
mekanisme pasar. Mereka berkeyakinan bahwa
seperti misalnya, penindasan kaum Aborigines oleh
mekanisme pasar adalah sistem yang paling baik untuk
orang kulit putih di Australia.
mengatur kegiatan ekonomi yang dilakukan masyarakat.
Kegiatan Ekonomi Sangat Tidak Stabil Keadaannya
Pada tahun 1980an sokongan tersebut dikemukakan lagi
Mekanisme pasar yang bebas menyebabkan
oleh seorang ahli ekonomi yang pernah mendapat
perekonomian selalu mengalami kegiatan naik turun
hadiah Nobel, yaitu Milton Friedman. Sokongannya itu
yang tidak teratur. Pada ketika tertentu ia mengalami
dikemukakan dalam buku, Free to Choose. Di samping
kemakmuran yang sangat tinggi tetapi pada masa
banyak mendapat sokongan, sistem mekanisme pasar
berikutnya ia mengalami kemerosotan yang sangat
juga mendapat kritik. Kritik yang sering dikemukakan
serius. Kegoncangan yang seperti itu sangat merugikan
diterangkan di bawah ini.
masyarakat. Para pengusaha dapat memperoleh untung
yang banyak secara mendadak di satu ketika dan
mengalami kehancuran pada ketika berikutnya. Inflasi
dapat tiba-tiba muncul dan pengangguran yang sangat
buruk muncul pada masa berikutnya. Di berbagai negara
yang mengalami kegoncangan seperti ini, masalahnya
dicoba dihindari dengan cara menerapkan kebijakan
pemerintah seperti kebijakan di sektor ekspor dan impor,
di bidang keuangan, di bidang perpajakan dan di bidang
perbelanjaan pemerintah.
Sistem Pasar Dapat Menimbulkan Monopoli
Tidak selalu mekanisme pasar itu merupakan
suatu sistem pasar persaingan sempurna di mana harga
dan jumlah barang yang diperjualbelikan ditentukan oleh
permintaan pembeli dan penawaran penjual yang
banyak jumlahnya. Dalam perekonomian yang sudah
sangat modern seperti di Amerika Serikat, Jepang dan
perekonomian negara-negara Eropa Barat satu atau
beberapa perusahaan raksasa dapat menguasai pasar.
Mereka mempunyai kekuasaan yang sangat besar di
pasar dalam menentukan harga dan menentukan jenis
dan jumlah barang yang ditawarkan. Mereka selalu
membatasi produksi pada tingkat di mana mereka akan
memperoleh keuntungan yang maksimum.
Mekanisme Pasar Tidak Dapat Menyediakan
Beberapa Jenis Barang Secara Efisien
Masyarakat, secara bersama-sama, memerlukan
beberapa jasa-jasa tertentu seperti jalan raya untuk
mempertinggi efisiensi lalu lintas, angkatan bersenjata
dan polisi untuk keamanan dan ketertiban, dan rumah-
rumah sakit umum untuk penyediaan jasa kesehatan
yang murah. Jasa-jasa seperti itu tidak dapat disediakan
oleh mekanisme pasar secara efisien. Untuk dapat
menyediakan jasa-jasa itu dengan baik diperlukan
campur tangan pemerintah.
Kegiatan Konsumen dan Produsen Mungkin
Menimbulkan “Eksternalitas” yang Merugikan KEGAGALAN PASAR DAN CAMPUR TANGAN
PEMERINTAH
Yang dimaksudkan dengan eksternalitas adalah
akibat sampingan (buruk atau baik) yang ditimbulkan Yang dimaksudkan dengan kegagalan pasar

oleh kegiatan mengkonsumsi atau memproduksi. adalah ketidakmampuan dari suatu perekonomian pasar

Kekotoran udara, kesesakan lalu lintas di kota besar, untuk berfungsi secara efisien dan menimbulkan

dan sampah yang dibuang secara tidak teratur dan keteguhan dalam kegiatan dan pertumbuban ekonomi.

mencemarkan lingkungan adalah beberapa contoh dari Kegagalan ini mendorong pemerintah untuk menjalankan

eksternalitas yang merugikan, yang selalu timbul daiam beberapa kegiatan ekonomi.

sistem mekanisme pasar yang sangat bebas.

TUJUAN CAMPUR TANGAN PEMERINTAH
Eksternalitas yang buruk tersebut memberi gambaran
tentang perbedaan di antara keuntungan pribadi dan Kepincangan-kepincangan mekanisme pasar

keuntungan sosial. Seorang industrialis menggunakan seperti yang baru dijelaskan di atas telah menimbulkan

mesin yang mengotori lingkungan, berbuat demikian kebutuhan akan campur tangan pemerintah dalam

karena mesin itu memproduksi barangnya secara lebih perekonomian. Berdasarkan kelemahan-kelemahan dari

efisien. Berarti ia memaksimumkan keuntungan mekanisme pasar seperti yang telah diterangkan, dapat

pribadinya. Tetapi keuntungan sosial adalah negatif diambil kesimpulan bahwa tujuan dari campur tangan

karena pengotoran udara yang timbul sangat merugikan pemerintah adalah untuk:

masyarakat.
1. Menjamin agar kesamaan hak untuk setiap mdividu BENTUK-BENTUK CAMPUR TANGAN PEMERINTAH
tetap wujud dan penindasan dapat dihindarkan. Keterlibatan pemerintah dalam kegiatan ekonomi
2. Menjaga agar perekonomian dapat tumbuh dan dapat dibedakan dalam tiga bentuk: membuat peraturan,
mengalami perkembangan yang teratur dan stabil. menjalankan kebijakan fiskal dan moneter, dan secara
3. Mengawasi kegiatan-kegiatan perusahaan, terutama Langsung melakukan kegiatan ekonomi.
perusahaan-perusahaan besar yang dapat Membuat Peraturan-peraturan
mempengaruhi pasar agar mereka tidak menjalankan Tujuan pokok dari peraturan-peraturan pemerintah
praktek-praktek monopoli yang merugikan. adalah agar kegiatan-kegiatan ekonomi dijalankan
4. Menyediakan "barang bersama" yaitu barang- secara wajar dan tidak merugikan khalayak ramai.
barang seperti jalan raya, polisi dan tentara, yang Sebagai contoh, peraturan mengenai syarat-syarat kerja
penggunaannya dilakukan secara kolektif oleh kepada para pekerja di sektor industri adalah dibuat
masyarakat untuk mempertinggi kesejahteraan sosial untuk menjamin agar para pekerja diberi gaji, upah dan
masyarakat. tunjangan lain yang wajar serta tidak ditindas majikan.
5. Mengawasi agar "eksternalitas" kegiatan ekonomi Satu contoh lain adalah peraturan-peraturan mengenai
yang merugikan masyarakat dihindari atau dikurangi lokasi pengembangan perusahaan yang bertujuan agar
masalahnya. industri-industri tidak dikembangkan secara
sembarangan. Langkah ini bertujuan agar kegiatan
industri tidak mengganggu masyarakat di sekitarnya dan
menghindari peneemaran udara di kawasan perumahan.
Peraturan yang dibuat oleh pemerintah meliputi
pengaturan terhadap berbagai aspek dari kegiatan
ekonomi. la bukan saja terbatas kepada mengatur
kegiatan dan pendirian industri tetapi juga kegiatan
ekspor dan impor, perbaikan lalu lintas, pengembangan
perusahaan dan berbagai aspek kegiatan ekonomi
lainnya.
Menjalankan Kebijakan Fiskal dan Moneter masyarakat secara keseluruhan (ini dinamakan
Kebijakan fiskal adalah strategi dan langkah- keuntungan sosial). Adakalanya seseorang memperoleh
langkah pemerintah dalam pengeluarannya dan dalam keuntungan yang besar di dalam kegiatan ekonomi yang
sistem dan cara-cara mengumpulkan pajak. Sedangkan dijalankan tetapi masyarakat tidak banyak memperoleh
kebijakan moneter adalah Iangkah-langkah pemerintah untung, atau mengalami kerugian. Contoh yang jelas
untuk mempengaruhi situasi keuangan dalam dalam hal ini ialah kegiatan pendidikan. Kehausan akan
perekonomian, yaitu mempengaruhi suku bunga, operasi pendidikan memberi kemungkinan untung yang besar
bank-bank, dan mengatur jumlah uang yang beredar apabila kegiatan tersebut sepenuhnya dijalankan oleh
dalam masyarakat. Kedua kebijakan ini sangat penting pihak swasta. Sedangkan kepada masyarakat, ini
artinya dalam mengatur kegiatan ekonomi. Berbagai merupakan suatu kerugian karena mereka harus
perekonomian selalu menghadapi masalah inflasi dan membayar biaya yang sangat besar untuk memperoleh
pengangguran. Kebijakan fiskal dan moneter merupakan pendidikan. Tindakan pemerintah untuk menyediakan
tindakan untuk mengatasi kenaikan harga dan pendidikan kepada sebagian besar anak-anak yang
kekurangan pekerjaan. memerlukannya dapat menghindari pengeluaran
Melakukan Kegiatan Ekonomi Secara Langsung masyarakat yang sangat besar untuk pendidikan.
Dalam beberapa kegiatan ekonomi terdapat Kegiatan-kegiatan yang biasa dilaksanakan oleh
perbedaan yang nyata di antara keuntungan yang pemerintah dengan tujuan untuk mengurangi
dinikmati oleh orang yang melakukannya (ini dinamakan keuntungan perorangan dan memaksimumkan
keuntungan pribadi) dan keuntungan yang diperoleh keuntungan Sosial adalah (i) kegiatan pengangkutan
kereta api, (ii) perusahaan jasa untuk menyediakan air subsisten dan perekonomian modern. Dalam
bersih, listrik dan telepon, dan (iii) perusahaan jasa pos. perekonomian subsisten yang sangat primitif, uang
Apabila kegiatan-kegiatan ini tidak dipegang dan tidak digunakan dalam tukar-tukar dan perdagangan
dijalankan oleh pemerintah maka tarif yang akan dilakukan secara perdagangan barter - yaitu barang
ditentukan oleh pihak swasta yang menjalankannya ditukar barang. Dalam perekonomian subsisten yang
biasanya akan lebih tinggi dan ini merugikan sangat primitif tidak terdapat spesialisasi dalam
masyarakat. Di banyak negara, termasuk negara kita, kegiatan ekonomi. Setiap keluarga (rumah tangga)
kegiatan ekonomi yang dilakukan oleh pemetintah bukan menghasilkan sendiri kebanyakan barang yang
saja meliputi bidang-bidang tersebut melainkan banyak diperlukannya.
bidang lainnya seperti di sektor perkebunan, industri, 2. Perekonomian modern mempunyai sifat yang sangat
pertambangan, perbankan, dan sebagainya. Campur bertentangan dengan perekonomian subsisten. Dalam
tangan seperti itu juga bertujuan untuk memaksimumkan perekonomian modern uang digunakan sebagai alat
keuntungan yang akan diperoleh masyarakat dari untuk melakukan tukar menukar yaitu uang digunakan
berbagai kegiatan tersebut. untuk melanearkan kegiatan perdagangan. Kegiatan
perdagangan yang lebih lanear dari barter ini
Ringkasan dan Konsep Penting
mendorong spesialisasi yaitu setiap pelaku kegiatan
RINGKASAN
ekonomi membatasi kegiatannya kepada suatu
1. Perekonomian, berdasarkan kepada tingkat
kegiatan tertentu.
kemajuannya, dapat dibedakan kepada perekonomian
3. Sebagai akibat dari spesialisasi, dalam perekonomian Sedangkan pemerintah hertindak sebagai pengatur
modern terdapat pemisahan yang jelas di antara kegiatan ekonomi dan produsen barang yang tidak
berbagai pelaku kegiatan ekonomi, terutama di antara dapat dihasilkan pihak swasta (perusahaan).
golongan pekerja dengan golongan pengusaha. 5. Dalam analisis ekonomi, dan khususnya dalam nnalisis
Spesialisasi menimbulkan tiga kebaikan utama yang mikroekonomi, selalu dimisalkan pemerintah tidak
berikut: (i) mempertinggi efisiensi mempengaruhi kegiatan ekonomi. Dengan demikian
penggunaan faktor-faktor produksi, (ii) mempertinggi kegiatan ekonomi hanya ditentukan oleh interaksi di
efisiensi memproduksi, dan (iii) mendorong antara perusahaan dan rumah tangga. Perekonomian
perkembangan teknologi. seperti itu dinamakan perekonomian pasar bebas.
4. Berdasarkan fungsi kegiatan ekonomi yang Dalam perekonomian pasar bebas, perusahaan dan
dijalankannya, pelaku kegiatan ekonomi dalam setiap rumah tangga berinteraksi di dua pasar: pasar barang
negara dibedakan kepada tiga golongan: perusahaan, dan pasar faktor-faktor produksi.
rumah tangga dan pemerintah. Perusahaan berfungsi 6. Perekonomian pasar bebas memiliki beberapa ciri
sebagai produsen barang dan jasa yang diperlukan yang baik. Di antaranya ialah: (i) pasar memberi
rumah tangga, pemerintah dan perusahaan lain. Untuk informasi yang lebih tepat, (ii) pasar merangsang
menghasilkan barang dan jasa tersebut pemilik usaha kegiatan memproduksi, (iii) pasar menggalakkan
akan menggunakan faktor-faktor produksi yang lain. masyarakat untuk mengembangkan keahliannya, (iv)
Rumah tangga merupakan penyedia taktor faktor pasar meningkatkan efisiensi penggunaan barang dan
produksi dan konsumen dari barang dan jasa.
 faktor-faktor produksi, dan (v) pasar memberikan
kebebasan kepada masyarakat untuk menjalankan
kegiatan yang disukainya.
7. Di samping melihat berbagai kebaikan sistem pasar
bebas, ahli-ahli ekonomi telah lama menyadari
berbagai kelemahan perekonomian pasar bebas.
Kelemahannya yang utama adalah: (i) kebebasan
yang tak terbatas menindas golongan tertentu, (ii)
kegiatan ekonomi sangat tidak stabil, (iii) dapat
menimbulkan ketidaksetaraan dan monopoli,
terdapat beberapa jenis barang yang tidak akan
diproduksikan dalam sistem pasar bebas, dan (v)
kegiatan pasar dapat menimbulkan eksternalitas yang
negatif.
8. Menyadari adanya beberapa kelemahan dari sistem
pasar bebas, di berbagai negara pemerintah akan
selalu eampur tangan dalam kegiatan ekonomi. Tujuan
eampur tangan ini terutama adalah untuk mengatasi
kelemahan sistem pasar bebas. Campur tangan
pemerintah dapat dibedakan kepada tiga bentuk: (i)
membuat peraturan-peraturan, (ii) menjalankan
kegiatan ekonomi tertentu, dan (iii) menjalankan
kebijakan fiskal dan moneter.
KONSEP PENTING
Pasar barang:
Tempat di mana perusahaan dan rumah tangga
berinteraksi untuk melakukan jual beli batang yang
(iv) dihasilkan dalam masyarakat.
Pasar faktor:
Tempat di mana perusahaan dan rumah tangga
berinteraksi untuk meminta dan menawarkan faktor-
faktor produksi, rumah tangga menawarkan tenaga
kerja, tanah, modal dan keahliaan keusahawanan.
Perusahaan akan menggunakan faktor-faktor produksi
tersebut.
Pemerintah:
 Badan-badan milik pemerintah yang diberi tugas
untuk membuat peraturan untuk mengatur kegiatan
ekonomi, melaksanakan kebijakan fiskal dan moneter
dan melakukan kegiatan produktif tertentu.
Perdagangan barter:
Kegiatan perdagangan yang biasanya dilakukan
dalam perekonomian subsisten yang primitif di mana
perdagangan adalah dalam bentuk pertukaran barang
(barter) di antara orang yang memilikinya dan orang
yang memerlukannya. Uang belum digunakan sebagai
alat perantara pertukaran.
Perekonomian modern:
Perekonomian yang sudah maju di mana kegiatan
ekonomi terutama tertumpu di sektor industri dan jasa,
dan menjalankan kegiatan ekonomi dengan cara yang
efisien dan mencapai tingkat produktiviras yang tinggi.
Perekonomian pasar:
Suatu sistem ekonomi di mana kegiatan produksi
dan konsumsi diatur melalui interaksi di antara penjual
dan pembeli di pasar barang. Dalam sistem ini
penggunaan faktor-faktor produksi juga diatur melalui
interaksi perusahaan dan rumah tangga di pasar faktor-
faktor produksi.
Perekonomian subsisten:
Suatu masyarakat yang primitif yang kegiatan
ekonominya sangat terbatas dan setiap rumah tangga
melakukan kegiatan memproduksi untuk digunakan
dalam keluarganya dan tidak diperdagangkan.
Perekonomian uang:
Sistem ekonomi di mana tingkat spesialisasi
sudah sangat tinggi, para pekerja menerima pendapatan
berupa uang dan uang digunakan untuk meiakukan jual
beli barang dan jasa.
Perusahaan:
Pelaku kegiatan ekonomi yang fungsi utamanya
adalah memproduksikan barang dan jasa yang
diperlukan masyarakat. Golongan pengusaha aknn Ciri utama dari kegiatan perekonomian pasar yang
mengembangkan perusahaan dan mereka akan modern di mana setiap pelaku kegiatan ekonomi
menggunakan keahlian keusahawanan mereka dan menumpukan kegiatannya kepada menjalankan suatu
faktor-faktor produksi lainnya untuk memproduksikan kegiatan tertentu dan mendapatkan pendapatan dari
barang dan jasa tersebut. kegiatan tersebut. Pendapatan tersebut akan digunakan
Rumah tangga: untuk membeli berbagai barang kebutuhannya.
Pelaku kegiatan ekonomi yang fungsi utamanya
meliputi (i) menyediakan faktor-faktor produksi untuk
digunakan oleh perusahaan-perusahaan, dan (ii)
menggunakan pendapatan yang diperoleh (dari
menyediakan faktor-faktor produksi) untuk membeli
barang dan jasa yang dibutuhkannya.

Sirkulasi aliran pendapatan:

Suatu grafik (diagram) yang menunjukkan aliran
pendapatan dan pembelanjaan yang wujud di antara
pelaku-pelaku kegiatan ekonomi, dan terutama di antara
perusahaan dan rumah tangga.
Spesialisasi:
 BAB 3 mendapat barang dan jasa dengan kemampuan faktor-

MASALAH EKONOMI DAN SISTEM faktor produksi menghasilkan barang dan jasa untuk
memenuhi keinginan tersebut. Keinginan manusia
PENGATURAN PEREKONOMIAN
jumlahnya adalah jauh melebihi kemampuan faktor-faktor
produksi yang tersedia untuk memenuhinya. Oleh sebab
HAL-HAL YANG DITERANGKAN
itu, masyarakat harus membuat pilihan-pilihan sehingga
 Tiga masalah pokok perekonomian.
mereka dapat mencapai kesejahteraan yang paling tinggi
 Membentuk kurva batas kemungkinan produksi.
dalam menggunakan faktor-faktor produksi yang
 Kurva kemungkinan produksi dan masalah
tersedia.
perekonomian.
Bab ini akan membicarakan dengan lebih
 Pengangguran dan kelesuan pertumbuhan ekonomi.
mendalam mengenai masalah ekonomi pokok yang
 Sistem-sistem perekonomian.
dihadapi masyarakat dengan merineikan masalah itu
 Penyelesaian masalah ekonomi dalam berbagai
kepada tiga persoalan yang dihadapi setiap
sistem ekonomi.
perekonomian. Setiap masyarakat menghadapi dan
mengatasi masalah-masalah ekonomi tersebut dengan
Keadaan yang menimbuikan masaiah-masalab
cara yang berbeda. Adalah bermanfaat untuk
ekonomi telah sepintas lalu diuraikan dalam Bab Satu.
mengetahui secara kasar berbagai caranya masyarakat
Masalah ekonomi timbul sebagai akibat dari
mengatasi masalah ekonomi mereka. Oleh sebab itu
ketidakseimbangan di antara keinginan manusia untuk
selanjutnya perlu dibahas berbagai sistem ekonomi
(organisasi perekonomian) dan bagaimana setiap sistem 2. Bagaimanakah caranya memproduksi barang
ekonomi tersebut memecahkan masalah-masalah yang dan jasa tersebut?
mereka hadapi. 3. Untuk siapakah barang dan jasa tersebut
BEBERAPA MASALAH POKOK DALAM diproduksi?
PEREKONOMIAN MENENTUKAN BARANG DAN JASA YANG HARUS
Kegiatan ekonomi dalam suatu masyarakat DIPRODUKSI
modern adalah sangat kompleks. Kegiatan tersebut Persoalan ini maha penting karena ia merupakan
meliputi berbagai jenis kegiatan produksi, konsumsi dan faktor yang terutama yang akan menentukan corak
perdagangan. Oleh karena eorak kegiatan yang sangat penggunaan faktor-faktor produksi. Barang dan jasa
kompleks tersebut maka banyak orang mungkin yang dihasilkan dalam suatu perekonomian sangat
berpendapat bahwa membuat gambaran mengenai banyak jenisnya, yaitu dari barang yang sangat
berbagai masalah ekonomi yang dihadapi masyarakat sederhana (misalnya beras dan tape) kepada barang
adalah tidak mungkin dilakukan. Pandangan seperti ini yang sangat kompleks (misalnya kapal terbang). Setiap
kurang tepat! Berdasarkan kepada corak analisis dalam tahun suatu perekonomian harus menentukan jenis-jenis
ilmu ekonomi, ahli-ahli ekonomi telah dapat membagikan barang yang diperlukan oleh masyarakat dan jumlah
berbagai masalah ekonomi yang dihadapi suatu produksi dari barang dan jasa tersebut.
masyarakat kepada tiga persoalan pokok, yaitu: Masalah yang pertama ini adalah akibat langsung
1. Apakah barang dan jasa yang harus diproduksi? daripada ketidakmampuan sumber-sumber daya yang
tersedia untuk memproduksi semua barang yang
dibutuhkan masyarakat. Oleh sebab itu pilihan-pilihan
harus dilakukan. Masyarakat haruslah menentukan
keinginan mana yang harus dipenuhi dan keinginan
mana yang harus dikorbankan atau ditunda untuk
memenuhinya. Pilihan- pilihan tersebut akan
menentukan penggunaan faktor-faktor produksi. Makin
banyak suatu jenis barang akan dihasilkan, semakin
banyak faktor produksi yang akan digunakan dalam
kegiatan tersebut. Untuk tujuan itu faktor-faktor produksi
yang digunakan di sektor lain harus dikurangi. Maka
produksi di sektor lain tersebut akan berkurang.
Menentukan Cara Barang Diproduksi
Biasanya terdapat beberapa cara untuk
menghasilkan suatu barang. Adanya beberapa
kemungkinan untuk menghasilkan suatu barang dapat
dengan jelas dilihat misalnya dalam kegiatan pertanian.
Dalam sektor pertanian, sejumlah produksi terrentu dapat
dihasilkan dengan menggunakan tanah yang luas. Atau
ia dapat pula dicapai dengan mengurangi keluasan tanah
yang digunakan tetapi lebih banyak menggunakan modal
dan teknologi yang lebih tinggi. Dalam menghadapi
pilihan yang demikian, yaitu apakah menggunakan lebih
banyak tanah atau menggunakan lebih banyak modal
dan teknologi modern, pertanyaan berikut timbul: cara
yang manakah yang lebih sesuai? Masalah efisiensi
merupakan salah satu laktor yang akan dijadikan dasar
dalam melakukan pemilihan tersebut. Pilihan akan
diletakkan kepada cara memproduksi yang mampu untuk
meneiptakan barang-barang tersebut dengan cara yang
paling efisien.
Dalam memikirkan masalah efisiensi kegiatan
memproduksi, yang harus dipikirkan tidaklah terbatas
hanya kepada masaiah efisiensi dari segi teknik.
Penggunaaan teknik yang paling up to date belum tentu
menghasilkan keuntungan lebih besar. Faktor lain yang
perlu diperhatikan adalah besarnya jumlah permintaan.
Apabila permintaan sangat besar maka penggunaan
teknik yang sangat modern akan menaikkan efisiensi.
Tetapi andaikata permintaannya tidak terlalu banyak "Bagaimana pendapatan keseluruhan masyarakat
maka penggunaan teknik produksi yang lebih sederhana didistribusikan?", akan tetapi juga tentang "'Apakah
akan meneiptakan efisiensi yang lebih baik. distribusi itu sesuai dengan kepentingan keseluruhan
MENENTUKAN UNTUK SIAPA BARANG-BARANG masyarakat?" Untuk memperoleh jawaban kepada
DIPRODUKSI persoalan yang paling akhir ditanyakan ini, dua
Masalah selanjutnya yang harus dipikirkan persoalan berikut harus dianalisis, yaitu:
masyarakat adalah: "Bagaimanakah pendapatan 1. Haruskah distribusi pendapatan ditentukan
keseluruhan masyarakat didistribusikan kepada berbagai berdasarkan kepada pendapatan faktor-faktor produksi
golongan dan individu dalam masyarakat itu?" Untuk dalam kegiatan memproduksi?
menjawab persoalan ini, yang pertama sekali harus 2. Adakah ia perlu didistribusikan secara sedemikian
dilakukan adalah melihat cara-cara pendapatan dari rupa sehingga perataan pendapatan yang optimum
faktor- faktor produksi ditentukan. Di sini yang akan akan tercapai?
diperhatikan adalah bagaimana caranya upah tenaga Sekiranya pendapatan individu-individu
kerja, sewa tanah, bunga modal, dan keuntungan para didasarkan kepada pembayaran untuk faktor-faktor
pengusaha ditentukan. Analisis ini akan memberikan produksi yang mereka miliki dan mereka tawarkan, maka
jawaban kepada persoalan bagaimana pendapatan masalah ketidakseimbangan dalam distribusi
keseluruhan masyarakat didistribusikan. Dalam pendapatan akan timbul. Yang kaya akan bertambah
memikirkan masalah "Untuk siapa barang-barang kaya, sedangkan yang miskin akan menghadapi banyak
diproduksi?" bukan saja harus difikirkan tentang kesulitan untuk memperoleh pendapatan yang lumayan.
Sebaliknya, kalau meratakan distribusi pendapatan yang grafik dapatlah ditunjukkan dengan lebih jelas persoalan-
ditekankan biasanya dilakukan dengan menggunakan persoalan yang dihadapi suatu perekonomian. Grafik
sistem pajak yang sangat progresif-kegairahan individu- yang dimaksud adalah batas kemungkinan produksi atau
individu untuk bekerja keras akan berkurang. kurva kemungkinan produksi (Production Possibilities
Kecenderungan ini akan mengurangi pendapatan Frontier). Grafik tersebut menunjukkan batas maksimum
keseluruhan masyarakat dan memperlambat dari tingkat produksi yang dapat dicapai oleh suatu
pertumbuhan ekonomi. masyarakat dengan menggunakan seluruh faktor-faktor
Setiap masyarakat harus memecahkan masalah produksi yang dimilikinya.
ini. Mereka harus memikirkan cara untuk
BATAS KEMUNGKINAN PRODUKSI DALAM ANGKA
mendistribusikan pendapatan secara adil tanpa
Dua langkah perlu dibuat untuk menentukan batas
mengurangi kegairahan individu-individu bekerja
kemungkinan produksi dan kurva kemungkinan produksi.
sehingga ke puncak kesanggupannya. Apabila tujuan ini
Yang pertama ialah membuat beberapa pemisalan atau
dapat dicapai maka perataan pendapatan dapat
asumsi mengenai keadaan yang berlaku dalam
diwujudkan tanpa menghambat pertumbuhan ekonomi.
perekonomian. Yang kedua adalah membuat contoh
campur tangan pemerintah diperlukan untuk mencapai
angka mengenai tingkat produksi yang akan dicapai.
tujuan ini.
Tingkat produksi yang digambarkan barus disesuaikan
BATAS KEMUNGKINAN PRODUKSI
dengan pemisalan-pemisalan yang digunakan.
ketiga masalah ekonomi di atas dapat diterangkan
lebih lanjut dengan bantuan grafik. Dengan pertolongan
Beberapa Pemisalan yang Digunakan 4. Dalam perekonomian hanya dapat dibasilkan dua
Dalam menerangkan batas kemungkinan produksi jenis barang. Dalam contoh dimisalkan barang itu
dan kurva kemungkinan produksi perlu digunakan adalah barang industri dan barang pertanian.
beberapa pemisalan penyederhanaan berikut: 5. Biaya kesempatan semakin meningkat. Yang diartikan
1. Semua faktor produksi sepenubnya digunakan. dengan biaya kesempatan adalah: besarnya
Maksudnya adalah bahwa (i) semua tenaga kerja pengurangan produksi suatu barang yang harus
yang tersedia dipekerjakan dan (ii) kapasitas alat-alat dilakukan untuk menambah produksi barang Iain.
produksi sepenuhnya digunakan. Sebagai akibat dari Konsep ini akan diterangkan lebih lanjut dalam bagian
pemisalan ini tingkat produksi mencapai jumlah (nilai) lain dari bab ini.
yang paling maksimum. Tingkat Produksi yang Dapat Dicapai
2. Jumlah faktor-faktor produksi tidak dapat ditambah. Berdasarkan pemisalan di atas sekarang telah
Tetapi gabungan penggunaan mereka boleh diubah- dapat ditunjukkan suatu gambaran hipotetis mengenai
ubah sehingga dapat menghasilkan barang-barang gabungan barang industri dan pertanian yang mungkin
yang sesuai dengan keinginan masyarakat. dihasilkan oleh berbagai gabungan faktor produksi yang
3. Tingkat teknologi tidak mengalami perubahan. digunakan. Gabungan-gabungan tersebut adalah seperti
Sebagai akibat dari pemisalan ini produktivitas yang ditunjukkan dalam Tabel 3.1.
berbagai faktor produksi adalah tetap. Tabel 3.1 menunjukkan bahwa terdapat beberapa
gabungan barang industri dan barang pertanian yang
dapat dibasilkan oleh penggunaan sepenuhnya faktor-
faktor produksi yang tersedia. Setiap gabungan produksi produksi yang digunakan biasanya adaiah seperti yang
kedua jenis barang tersebut dihasilkan oleh komposisi ditunjukkan oleh B, atau E, atau D, atau E. Tingkat
faktor produksi yang berbeda. Sekiranya masyarakat produksi barang industri dan barang pertanian yang akan
menginginkan barang pertanian saja dan tidak dihasilkan oleh masing-masing kombinasi tersebut dapat
menghendaki barang industri, maka kombinasi dilihat dalam Tabel 3.1.
penggunaan faktor-faktor produksi adalah seperti yang
KURVA KEMUNGKINAN PRODUKSI
ditunjukkan oleh kombinasi A. Dari angka-angka dalam
Batas kemampuan suatu masyarakat untuk
Tabel 3.1 dapat dilihat bahwa kombinasi faktor-faktor
memproduksi barang dan jasa akan dapat dengan lebih
produksi A akan memproduksi nol unit barang industri
jelas lagi ditunjukkan dengan menggunakan grafik yang
dan 5 unit barang pertanian.
menunjukkan kutya kemungkinan produksi. Dalam
TABEL 3.1
melukiskan kurva tersebut akan digunakan pemisalan-
Komsisi Dua Barang yang Dapat Dihasilkan
Sebaliknya apabila masyarakat lebih berkeinginan pemisalan dan angka- angka produksi barang industri
untuk menghasilkan barang industri sebanyak- dan barang pertanian yang baru diterangkan di atas.
banyaknya dan tidak menginginkan barang pertanian, Langkah pertama yang harus dibuat dalam usaha untuk
maka komposisi penggunaan faktor- faktor produksi melukiskan kurva kemungkinan produksi adalah
adalah seperti ditunjukkan oleh keadaan F. Biasanya menentukan keadaan-keadaan yang ditunjukkan pada
suatu masyarakat ingin memperoleh kedua jenis barang Tabel 3.1 dalam suatu grafik seperd yang dilukiskan
tersebut. Dengan demikian kombinasi faktor-faktor dalam Gambar 3.1.
Membentuk Kurva Kemungkinan Produksi
Dalam Gambar 3.1, sumbu tegak menunjukkan
nilai produksi barang pertanian dan sumbu datar
menunjukkan nilai produksi barang industri. Setiap titik
pada kurva ABEDF menggambarkan gabungan produksi
barang pertanian dan barang industri yang akan
diproduksikan apabila faktor-faktor produksi sepenubnya
digunakan. Sebagai contoh, titik E menggambarkan
perekonomian itu hanya mampu menghasilkan 9 barang
industri dan 3 barang pertanian apabila faktor-faktor
produksi sepenuhnya digunakan.
Titik A, B, E dan titik-titik lainnya menggambarkan
gabungan produksi barang industri dan barang pertanian
seperti yang ditunjukkan dalam Tabel 3.1. Kurva yang
digambarkan melalui titik A, B, E, D, E dan F dinamakan
kurva kemungkinan produksi atau batas kemungkinan
produksi. Karna ini menggambarkan batas produksi yang
paling maksimum yang dapat diproduksi dalam
perekonomian. Setiap titik dalam kurva itu
menggambarkan gabungan produksi maksimum barang
industri dan barang pertanian yang dapar diproduksi.
Sekiranya perekonomian itu menginginkan lebih banyak
barang industri maka untuk memenuhinya produksi
barang pertanian harus dikurangi. Dan sebaliknya,
sekiranya diinginkan lebih banyak barang pertanian,
produksi barang industri harus dikurangi.
Biaya Kesempatan (Opportunity Cost)
Oleh karena faktor-faktor produksi sudah
sepenuhnya digunakan, untuk memperbanyak produksi
suatu barang, produksi barang lain harus dikurangi
(dikorbankan). Berapakah produksi barang lain yang
harus dikorbankan? Untuk memperoleh iayabannya
perhatikan kembali contoh angka dalam Tabel 3.1.
Berapakah jumlah produksi barang industri yang akan
dikurangi apabila produksi barang pertanian dinaikkan
dari 0 ke 1 unit? Ternyata produksi barang industri harus
diturunkan dari 15 unit ke 14 unit, yaitu pengurangan
sebanyak 1 unit. Sekiranya produksi barang pertanian
ingin ditambah 1 unit lagi, banyaknya barang industri meningkat (increasing opportunity cost). Sebagai akibat
yang harus dikorbankan adalah 2 unit atau produksi biaya kesempatan yang semakin tinggi tersebut maka
barang industri harus diturunkan dari 14 unit menjadi 12 kurca kemungkinan produksi selalu berbentuk eembung
unit. Keadaan yang selanjutnya menunjukkan bahwa ke luar apabila dilihat dan titik asal (ritik 0).
apabila satu unit lagi barang pertanian harus dihasilkan PENGANGGURAN, PENGHAMBURAN DAN
maka lebih banyak pengorbanan yang harus dilakukan KEADAAN YANG “TIDAK TERCAPAI”
dalam produksi barang industri untuk memperoleh 1 unit Dalam perekonomian keadaan di mana faktor-
tambahan barang pertanian tersebut. Pengorbanan ini faktor produksi sepenuhnya digunakan bukanlah
dinamakan "biaya kesempatan" atau di dalam istilah keadaan yang selalu berlaku. Dengan demikian untuk
Inggrisnya adalah opportunity cost. membuat gambaran mengenai kegiatan memproduksi
Uraian di atas menunjukkan bahwa apabila suatu yang lebih mendekati kenyataan adalah perlu untuk
barang (dalam contoh, barang itu adalah barang membuat pemisalan yang berbeda dengan yang
pertanian) sudah semakin banyak maka , biaya digunakan dalam analisis sebelum ini mengenai
kesempatan atau opportunity cost (yaitu penurunan penggunaan faktor-faktor produksi.
produksi barang industri) untuk memperoleh satu unit Pengangguran
tambahan barang tersebut menjadi semakin besar. Sekarang perlu dimisalkan bahwa ada tenaga
Kearlaan tersebut dianggap sebagai keadaan yang lazim kerja yang menganggur dan faktor-faktor produksi
berlaku dalam perekonomian dan dikenal sebagai hukum lainnya tidak sepenuhnya digunakan. Dengan pemisalan
biaya kesempatan (opportunity cost) yang semakin yang baru ini bagaimanakah tingkat kegiatan ekonomi
yang dicapai digambarkan. Apabila terdapat Penghamburan
pengangguran tenaga kerja dan faktor-faktor produksi Di samping menggambarkan bahwa faktor-faktor
lainnya tidak sepenuhnya digunakan, maka gabungan produksi ridak sepenuhnya digunakan, titik G (dan titik-
barang-barang yang diproduksi ddak akan mencapai litik lain di dalam OAF) dapat pula digunakan untuk
gabungan yang maksimum. Dengan demikian, di dalam menggambarkan bahwa faktor- faktor produksi
Gambar 3.2, gabungan produksi barang industri dan digunakan sepenuhnya tetapi tidak secara efisien. Kalau
barang pertanian tidak akan mencapai kurva petani diharuskan bekerja di kantor, para pegawai harus
kemungkinan produksi ABEDEF tetapi terletak di dalam menjadi petani, dan para dokter mengurus administrasi
OAF—seperti yang ditunjukkan titik G. Ini berarti titik G pemerintahan maka penggunaan faktor-faktor produksi
menggambarkan bahwa gabungan produksi barang tidak akan mencapai efisiensi yang maksimum. Seorang
industri dan barang pertanian tidak mencapai maksimum petani tidak dapat menjadi pegawai yang baik, dan
dan di dalam perekonomian berlaku pengangguran sebaliknya pula pegawai-pegawai kantor tidak dapat
faktor-faktor produksi. menjadi petani yang baik. Dengan demikian
GAMBAR 3.2 menempatkan pekerja-pekerja yang tidak sesuai dengan
Pengangguran, Penghamburan dan Keadaan yang keahlian mereka menimbulkan inefisiensi dalam
Tidak TerCapai penggunaan faktor-faktor produksi dan produksi tidak
dapat mencapai tingkat yang maksimum. Keadaan
seperti itu dapat dipandang sebagai penghamburan
dalam menggunakan faktor-faktor produksi.
Tingkat Produksi yang Tidak Tercapai
Pada Gambar 3.2 dapat pula dilihat bahwa titik H
berada di luar OAF. Titik H (dan titik-titik lain di luar OAF)
menggambarkan gabungan produksi barang industri dan
barang pertanian yang lebih besar daripada jumlah
maksimum yang dapat dieiptakan oleh perekonomian.
Titik H menggambarkan gabungan dari 12 unit barang
industri dan 4 unit barang pertanian. Dalam Tabel 3.1,
tampak bahwa (i) jika 12 unit barang industri diproduksi
maka hanya 2 unit barang pertanian dapat diproduksi,
dan (ii) jika 4 unit barang pertanian diproduksi maka
sebagai tambahan hanya 5 unit barang industri dapat
diperoleh. Jelaslah bahwa gabungan barang industri dan
barang pertanian yang ditunjukkan oleh titik H tidak
mungkin diproduksi. Titik H adalah keadaan yang tidak
dapat dicapai.
PERTUMBUHAN EKONOMI
Dalam jangka panjang dua faktor penting berikut
dapat meningkatkan kemampuan suatu masyarakat
untuk memproduksi barang: (i) pertambahan dalam
faktor-faktor produksi, dan (ii) kemajuan teknologi. Uraian
berikut secara ringkas menerangkan bagaimana kedua
faktor itu meningkatkan potensi pertumbunan sesuatu
negara.
Efek Pertambahan Faktor Produksi
Pemisalan bahwa faktor-faktor produksi jumlahnya
tidak dapat ditambah dan teknologi tidak mengalami
perubahan hanya benar apabila analisis yang dibuat
adalah terhadap keadaan dalam jangka pendek. Dalam
jangka panjang, mereka akan mengalami perubahan-
yaitu jumlah faktor-faktor produksi akan bertatnbah dan
tingkat teknologi yang digunakan akan menjadi semakin
canggih Bagaimanakali aktbat dari perubahan perubahan
tersebut kepada batas kemungkinan produksi? Dengan
faktor produksi yang lebih banyak dan tingkat teknologi
yang lebih baik maka produksi maksimum masyarakat
dapat dinaikkan. Oleh karena itu kurva kemungkinan
produksi akan menjadi semakin menjauhi titik II.
Gambar 3.3 ditunjukkan oleh titik-tkik A atau B atau E alau D atau E
Efek Pertambahan Faktor-Faktor Produksi dan
atau F dan titik-titik lain pada kurva tersebut. Pada tahun
Kemajuan Teknologi
2005 dapat dihafapkan bahwa faktor-faktor produksi
akan bertambah jumlahnya dan tingkat teknologi inenjadi
semakin berkembang. Maka batas kemungkinan
produksi akan bergerak ke atas, yaitu misalnya ke PQ.
Dengan demikian, tingkat produksi dapat mencapai titik-
titik pada kurva tersebut, yaitu misalnya pada titik P atau
R atau T atau Q dan titik-titik lain pada kurva PQ.
Kemajuan Teknologi yangTak Seimbang
Biasanya kemajuan teknologi tidak sama pesatnya
di berbagai sektor. Perkembangan teknologi di sektor
industri selalu lebih pesat daripada perkemhangan
Gambar 3.3 menunjukkan perubahan kurva
teknologi di sektor pertanian. Apabila keadaan seperti ini
kemungkinan produksi sebagai akibat dari pertambahan
berlaku, kurva batas kemungkinan produksi mengalami
faktor-faktor produksi dan kemajuan teknologi. Misalkan
perubahan yang berbeda dengan yang ditunjukkan
pada tahun 1995 kurva kemungkinan produksi adalah
dalam Gambar 3.3.
seperti yang ditunjukkan oleh kurva AF. lni berarti bahwa
Perkembangan teknologi yang berbeda di
tingkat produksi maksimum adalah seperti yang
berbagai sektor tersebut menyebabkan kurva batas
kemungkinan produksi berubah menjadi seperti yang KURVA KEMUNGKINAN PRODUKSI DAN MASALAH
ditunjukkan dalam Gambar 3.4 dimisalkan pada mulanya EKONOMI
kurva AB adalah kurva batas kemungkinan produksi di Dalam bagian yang menerangkan tentang batas
suatu Negara. Kurva tersebut menunjukkan batas kemungkinan produksi telah dinyatakan bahwa analisis
maksimum kombinasi produksi barang pertanian tersebut dapat digunakan untuk menerangkan beberapa
(ditunjukkan di sumbu tegak) dan barang industri masalah yang dihadapi suatu masyarakat atau
(ditunjukkan di sumbu datar) yang dapat dihasilkan di perekonomian. Dalam bagian ini pernyataan tersebut
negara tersebut. Kemajuan teknologi berlaku di sektor akan diuraikan lebih lanjut. Analisis berikut akan
industri dan sektor pertanian, akan tetapi kemajuan di menggunakan kurva batas kemungkinan produksi untuk
sektor industri lebih cepat daripada di sektor pertanian. menerangkan masing-masing masalah berikut:
Perkembangan teknologi yang tidak sama pesatnya ini  Memilih barang yang harus diproduksi.
dapat digambarkan oleh perpindahan kurva batas  Masalah pengangguran.
kemungkinan produksi dari AB menjadi PQ di mana AP  Masalah pertumbuhan ekonomi.
lebih kecil dari BQ - yaitu seperti ditunjukkan dalam grafik MEMILIH JENIS BARANG YANG HARUS
(i). Grafik (ii) pula menunjukkan keadaan di mana DIPRODUKSI
perkemhangan teknologi hanya berlaku di sektor industri. Dalam menerangkan masalah ini perlulah
digunakan pemisalan-pemisalan dalam membuat kurva
kemungkinan produksi, yaitu:
1. Faktor-faktor produksi sepenuhnya digunakan.
2. Faktor-faktor produksi tetap jumlahnya.
3. Teknologi tidak mengalami perubahan.
4. Hanya dua macam barang diproduksi.
5. Biaya kesempatan semakin meningkat.
Berdasarkan pemisalan-pemisalan di atas maka
masalah memilih jenis barang yang harus diproduksi
dapat ditunjukkan dalam Gambar 3.5. Dimisalkan barang
yang akan diproduksi adalah barang modal dan barang
konsumsi. Dalam kasus ini masyarakat akan dihadapkan
kepada berbagai pilihan. Pilihan itu ditunjukkan oleh titik-
titik pada kutya batas kemungkinan produksi AB.
Gabungan produksi barang konsumsi dan barang modal
seperti yang ditunjukkan oleh titik P adalah salah satu
pilihan yang mungkin dilakukan. Gabungan barang yang
ditunjukkan oleh Q atau R atau S adalah beberapa
pilihan lainnya. Dalam contoh ini gabungan barang yang
ditunjukkan oleh titik S adalah kurang realistis karena
keadaan itu menunjukkan bahwa produksi barang modal
akan lebih banyak daripada barang konsumsi. Keadaan
yang biasanya berlaku dalam masyarakat adalah
sebaliknya, yaitu produksi barang konsumsi lebih banyak
daripada produksi barang modal. Dengan demikian
pilihan yang lebih wajar untuk dilakukan adalah di antara
P, R atau Q.
Di antara ketiga-tiga pilihan tersebut, yang
manakah yang dipilih masyarakat? Pilihannya tergantung
kepada tujuan-tujuan yang ingin dicapai masyarakat.
Apabila masyarakat ingin menikmati kehidupan sekarang
secara maksimum, gabungan yang digambarkan oleh P
akan dipilih karena titik itu menggambarkan bahwa
hampir seluruh produksi terdiri dari barang konsumsi dan
sedikil saja barang modal. Tetapi kalau masyarakat
menginginkan pertumbuhan ekonomi yang pesat dan
kemakmuran yang tinggi pada masa depan maka yang
akan mereka pilih adalah gabungan yang digambarkan
oleh R. Dalam pilihan ini barang modal cukup banyak
diproduksi maka penanaman modal akan menjadi lebih
tinggi dan selanjutnya akan mempercepat pertumbuhan
ekonomi. Masyarakat yang bijaksana biasanya berusaha
menikmati kemakmuran yang semaksimal mungkin pada
masa kini, tetapi pada waktu yang sama ingin mencapai
pertumbuhan ekonomi yang cepat pada masa depan.
Dalam masyarakat yang seperti itu kehendak masyarakat
dicerminkan oleh titik Q atau R.
adalah seperti yang ditunjukkan oleh titik E. Berard
pengangguran faktor-faktor produksi berlaku. Dalam teori
makroekonomi diterangkan mengapa tingkat kegiatan
ekonomi masyarakat hanya dapat mencapai E dan
bagaimana caranya agar tingkat kegiatan perekonomian
dapat mencapai titik-titik pada kurva AB.

MASALAH PENGANGGURAN Keadaan di mana tingkat produksi adalah di bawah

Salah satu masalah penting yang dihadapi tingkat yang maksimum, yaitu keadaan seperti yang
perekonomian ialah pengangguran. Dalam konteks ini ditunjukkan oleh titik E, adalah keadaan yang sering
timbul pertanyaan berikut: Mengapakah sumber-sumber berlaku dalam perekonomian. Sebab berlakunya
daya yang tersedia pada masa kini tidak sepenuhnya keadaan seperti itu telah ditunjukkan oleh Keynes.
digunakan dan bagaimana masalah itu diatasi? Dalam menerangkan teori makroekonomi di dalam Bab
Wujudnya masalah ini dapat ditunjukkan dengan Satu telah ditunjukkan bahwa perekonomian tidak selalu
menggunakan Gambar 3.6. Kurva AB dimisalkan sebagai mencapai tingkat kesempatan kerja penuh. Oleh sebab
kurva kemungkinan produksi suatu negara pada suatu itu tingkat produksi nasional ditunjukkan oleh titik-titik
waktu tertentu. Dimisalkan, pada waktu kurva yang berada di bawah garis AB dan salah satu
kemungkinan produksi adalah seperti yang ditunjukkan contohnya adalah titik E yang ditunjukkan dalam Gambar
oleh kurva AB, tingkat produksi yang dicapai masyarakat 3.6. Berdasarkan kepada analisis Keynes, alasan dari
berlakunya masalah tersebut adalah "pengeluaran Pertambahan faktor-faktor produksi dan perkembangan
agregaf' yang kurang dari pada yang dipedukan untuk teknologi memindahkan kurva tersebut menjadi PQ.
mewujudkan tingkat kesempatan kerja penuh dan tingkat Perubahan itu berarti pada masa ini perekonomian dapat
produksi masyarakat yang maksimum. Persoalan memproduksikan barang lebih banyak dari periode
ekonomi ini dianalisis dalam teori makroekonomi. Teori sebelumnya.
itu seterusnya menerangkan pula kebijakan-kebijakan Dalam perekonomian keadaan yang paling ideal
pemerintah yang perlu dilakukan untuk mengatasi adalah: mencapai tingkat kesempatan kerja penuh
masalah kekurangan pengeluaran agregat masyarakat dalam jangka pendek maupun jangka panjang. Dengan
yang dihadapinya. perkataan lain, setiap perekonomian selalu
mengharapkan agar tingkat pertumbuhan ekonomi
MASALAH PERTUMBUHAN EKONOMI YANG TIDAK selalu teguh sehingga penggunaan tenaga kerja dan
TEGUH faktor-faktor produksi lain secara sepenuhnya selalu
Dari satu periode ke satu periode lainnya, faktor- akan dicapai dari satu periode ke periode lainnya. Dalam
faktor produksi akan bertambah dan teknologi Gambar 3.7 keadaan yang ideal ini digambarkan
berkembang. Bagaimana perubahan ini akan sebagai pergerakan dari satu titik pada kurva AB ke satu
mempengaruhi kurva kemungkinan produksi telah titik pada kurva PQ. Keadaan seperti itu antara lain
diterangkan sebelum ini, yaitu kurva tersebut menjadi ditunjukkan oleh pergerakan dari titik R ke titik S.
semakin menjauhi titik 0. Dalam Gambar 3.7 dimisalkan
pada mulanya kurva kemungkinan produksi adalah AB.
 Keadaan yang ideal di atas tidak selalu akan SISTEM-SISTEM PEREKONOMIAN
tercapai dalam perekonomian. Sering kali pada mulanya
Berbagai perekonomian yang ada di dunia ini
perekonomian telah menghadapi masalah
diorganisasikan secara berbeda-beda. Bentuk organisasi
pengangguran dan dalam jangka panjang masalah ini
perekonomian tersebut sangat dipengaruhi oleh nilai-
tidak dapat diatasi dan adakalanya masalah tersebut
nilai kebudayaan, pandangan politik dan ideologi
menjadi semakin buruk. Keadaan seperti ini berard (i)
ekonomi dari masyarakat tersebut.
pada mulanya tingkat produksi masyarakat belum
Dalam Bab Dua telah dinyatakan bahwa secara
mencapai ringkat maksimum dan (ii) dalam periode
garis besarnya organisasi perekonomian yang pernah
selanjutnya tingkat produksi masyarakat tetap tidak
atau sedang dipraktekkan di berbagai negara dapat
mencapai keadaan yang idea! tersebut. Pergerakan dari
dibedakan menjadi tiga bentuk: sistem pasar bebas,
titik E menjadi titik D menggambarkan pertumbuhan
sistem ekonomi campuran dan sistem ekonomi
kegiatan ekonomi yang kepesatannya adalah di batyah
perencanaan pusat. Dalam uraian di bawah ini akan
pertambahan kemampuan faktor-faktor produksi dan
diterangkan ciri-ciri penting dari setiap perekonomian
teknologi untuk menaikkan produksi dalam jangka
tersebut. Seterusnya secara ringkas diterangkan pula
panjang. Dengan demikian pergerakan dari titik E ke titik
bagaimana setiap sistem ekonomi tersebut memecahkan
D menggambarkan pertumbuhan ekonomivangtidak
tiga persoalan pokok dalam perekonomian, yaitu “Apa”,
teguh. Pertumbuhan yang teguh tercapai apabila tingkat
“Bagaimana” dan “Untuk Siapa”.
produksi berubah dari titik E ke titik S atau titik lain pada
kurva PQ.
SISTEM PASAR BEBAS ATAU LAISSEZ-FAIRE
Dalam teori ekonomi dan dalam keadaan yang
sebenarnya sistem pasar bebas atau sistem Laissez-
Faire merupakan sistem ekonomi yang paling ideal. Oleh
sebab itu pada masa ini semakin banyak negara yang
melaksanakan sistem ini dengan sebaik-baiknya. Uraian
berikut menerangkan ciri asas sistem itu, dan bagaimana
sistem ini mengatnsi masalah-masalah pokok dalam
perekonomian.
Arti Laissez-Faire
Kata Laissez-Faire berasal dan bahasa Perancis
dan ia pada hakikatnya berarti "Biarlah mereka
melakukan pekerjaan yang sesuai dengan keinginan
mereka". Maka pada hakikatnya dalam sistem Laissez-
Faire anggota masyarakat diberikan kebebasan yang
sepenuh-penuhnya untuk menentukan kegiatan ekonomi
yang ingin mereka lakukan. Filsafat atau ideologi yang
menjadi landasan kepada sistem ekonomi seperti itu
adalah keyakinan bahwa apabila setiap unit pelaku
kegiatan ekonomi diberi kebebasan untuk melakukan
kegiatan kegiatan yang akan memberikan keuntungan
kepada dirinya, maka pada waktu yang sama
masyarakat akan memperoleh keuntungan juga.
Apakah yang dimaksudkan dengan "kebebasan
penuh di dalam kegiatan ekonomi" Yang dimaksudkan
dengan ungkapan tersebut adalah suatu sistem ekonomi
di mana pemerintah sama sekali tidak campur tangan
dan tidak pula berusaha mempengaruhi kegiatan
ekonomi yang dilakukan masyarakat. Seluruh sumber
daya yang tersedia dimiliki dan dikuasai oleh anggota-
anggota masyarakat dan mereka mempunyai kebebasan
penuh untuk menentukan bagaimana sumber-sumber
daya tersebut akan digunakan. Mereka bebas
menentukan jenis pekerjaan yang ingin mereka lakukan,
jenis usaha yang ingin mereka kembangkan, dan jenis
barang-barang yang akan mereka beli dari pendapatan
yang diperoleh. Sistem pasar bebas atau mekanisme
pasar dapat menciptakan efisiensi yang cukup tinggi diproduksikan?" Para pengusaha dan penjual
dalam mengatur kegiatan dalam perekonomian. memproduksikan barang untuk meneari keuntungan.
Mekanisme pasar merupakan sistem ekonomi yang telah Keuntungan ini hanya akan didapat apabila mereka
memungkinkan pertumbuhan ekonomi di negara-negara berupaya menjuai barang yang diproduksinya. Oleh
Barat. sebab itu mereka harus menghasilkan barang dan jasa
Apa yang Perlu Dihasilkan? yang sesuai dengan keinginan para pembeli. Interaksi di
antara pembeli dan penjual di pasar barang akan dapat
Anda tentu pernah mendengar ungkapan "pembeli
menyeiesaikan persoalan ini. Melalui interaksi tersebut
adalah raja'. Maksud ungkapan ini ialah: para penjual
para produsen akan mendapat informasi mengenai
harus melayani para pembeli dengan baik dan
barang-barang yang diinginkan dan dibutuhkan
keinginannya dipenuhi. Dengan cara ini penjual akan
masyarakat dan perlu diproduksi. Kegiatan produksi
meningkatkan penjualan dan keuntungannya. Ungkapan
mereka akan disesuaikan dengan keinginan tersebut. Ini
ini juga dapat menerangkan bagaimana suatu ekonomi
berarti interaksi di antara penjual dan pembeli di pasar
pasar memecahkan tiga persoalan pokok dalam
barang akan dapat memecahkan persoalan: "Barang
perekonomian. Seperti telah diterangkan, tiga persoalan
dan jasa apakah yang harus diproduksi?".
pokok perekonomian adalah: "Apa", "Bagaimana" dan
"Untuk Siapa" barang-barang harus diproduksi. Bagaimanakah Cara Memproduksikan Barang yang
Ungkapan "pembeli adalah raja" dapat Diminta Masyarakat?
menerangkan bagaimana sistem pasar memecahkan Setelah mendapat informasi tentang jenis barang
persoalan: "Apakah barang dan jasa yang barns dan jasa yang perlu diproduksikan, persoalan pokok
selanjutnya yang perlu dipecahkan adalah: barang dan jasa yang dibutuhkan masyarakat
"Bagaimanakah barang dan jasa yang dibutuhkan diproduksi?"
masyarakat diproduksikan?" Untuk menghasilkan barang Untuk Siapa Barang Diproduksikan?
dan jasa, para pengusaha memerlukan faktor-faktor Penggunaan faktor-faktor produksi oleh sektor
produksi yang terbatas jumlahnya dan pengusaha harus perusahaan akan menghasilkan pendapatan kepada
membayar untuk menggunakannya. Untuk masyarakat. Tenaga kerja mendapat gaji dan upah,
memaksimumkan keuntungan dalam kegiatannya, para pemilik modal mendapat bunga, pemilik tanah dan
pengusaha harus menggunakan faktor-faktor produksi bangunan mendapat sewa dan pemilik keahlian
secara efisien. Ini berarti (i) mereka harus keusahawanan mendapat keuntungan. Berbagai jenis
menggunakannya secara sedemikian rupa sehingga pendapatan ini akan (i) menentukan jumlah pendapatan
tingkat produksi dapat dimaksimumkan dan (ii) tujuan yang diterima masyarakat dan (ii) corak distribusi
yang dinyatakan dalam (i) dicapai dengan mengeluarkan pendapatan dalam masyarakat. Kenyataan dalam (i) dan
biaya yang paling rendah. Untuk mencapai tujuan ini (ii) akan mewujudkan eorak daya beli dalam masyarakat.
pengusaha harus mewujudkan kombinasi yang sesuai di Eorak daya beli masyarakat ini akan memberi jawaban
antara faktor-faktor produksi yang digunakannya. kepada persoalan ekonomi pokok yang ketiga yaitu:
Apabila para pengusaha telah dapat memecahkan "Untuk siapakah barang dan jasa diproduksikan?"
persoalan ini maka mereka telah dapat memberi
jawaban kepada masalah pokok yang kedua yang harus
diselesaikan dalam masyarakat, yaitu "Bagaimanakah
SISTEM EKONOMI CAMPURAN
Di samping menyadari kebaikan-kebaikannya, sejak
lama ahli-ahli ekonomi telah menyadari pula bahwa
mekanisme pasar mempunyai beberapa kelemahan dan
menimbulkan kepineangan dalam masyarakat.
Kelemahan dan kepincangan tersebut mendorong
pemerintah untuk melakukan campur tangan dalam
perekonomian.
Efek Sistem Pasar Bebas
Sistem ekonomi campuran adalah sistem ekonomi
yang dikendalikan dan diawasi oleh pemerintah tetapi
masyarakat masih mempunyai kebebasan yang cukup
luas untuk menentukan kegiatan-kegiatan ekonomi yang
ingin mereka jalankan. Mekanisme pasar masih tetap
memegang peranan penting dalam menentukan corak
kegiatan ekonomi yang dilakukan dalam masyarakat.
Dalam perekonomian campuran, tujuan pokok dari
campur tangan pemerintah adalah untuk menghindari
akibat-akibat yang kurang menguntungkan dari sistem
pasar bebas. Dalam sistem pasar bebas, misalnya,
golongan yang lemah makin lama akan semakin
tertindas dan golongan yang kuat semakin
memperkukuh kedudukannya. Eampur tangan
pemerintah memungkinkan dilakukannya usaha- usaha
untuk menghindari keadaan tersebut. Satu contoh lain,
di dalam mekanisme pasar yang sangat bebas, kegiatan
perekonomian cenderung akan mengalami siklus naik
dan turun yang relatif besar. Kemelesetan yang sering
dan kemakmuran selalu secara bergantian berlaku dan
ini dapat menimbulkan beberapa akibat buruk kepada
masyarakat. Dengan adanya campur tangan pemerintah
maka siklus naik turun kegiatan ekonomi dapat dikurangi
tingkat keseriusannya.
Peranan Eampur Tangan Pemerintah
Campur tangan pemerintah dalam perekonomian
dapat dibedakan dalam tiga bentuk. Yang pertama
adalah berupa peraturan-peraturan yang bertujuan untuk
mengaturkan dan mengawasi kegiatan ekonomi agar
mereka dijalankan dalam norma-norma yang wajar. SISTEM EKONOMI PERENCANAAN PUS AT
Campur tangan pemerintah yang seperti itu dapat Sistem ekonomi ini dipraktekkan di negara-negara
dipandang sebagai mengujudkan "rules of the game" Komunis yang wujud hingga awal tahun 1990an. la
atau "aturan permainan' dari kegiatan-kegiatan ekonomi merupakan sistem ekonomi di mana pemerintah
yang dilakukan masyarakat. Bentuk campur tangan yang sepenuh-penuhnya menentukan corak kegiatan ekonomi
kedua adalah berupa secara langsung meiakukan yang akan diiakukan. Ini berarti pemerintahlah yang
kegiatan-kegiatan ekonomi. Di negara kita campur akan menjawab dan menyelesaikan masalah ekonomi
tangan langsung tersebut adalah cukup luas. Ini terbukti pokok yang pertama, yaitu "Barang apakah yang harus
dari besarnya jumlah perusahaan yang dimiliki oleh diproduksi dan berapa jumlahnya?" jawaban dari
negara. Campur tangan yang ketiga adalah dengan persoalan ini adalah dalam bentuk suatu perencanaan
melaksanakan kebijakan fiskal (kebijakan mengubah kegiatan ekonomi yang sangat terinci, yang menentukan
pajak dan pengeluaran pemerintah) dan kebijakan kegiatan-kegiatan produksi yang harus dilakukan dalam
moneter (mengatur dan mengawasi kegiatan sektor bebetapa tahun mendatang dan biasanya meliputi masa
keuangan) dengan tujuan agar perekonomian dapat lima tahun. Oleh karena perencanaan itu meliputi hampir
berkembang dengan pesat dan secara teratur tanpa semua aspek kegiatan ekonomi maka perekonomian
mengalami masalah inflasi. Ketiga jenis campur tangan tersebut dinamakan juga sebagai "command economy"
pemerintah ini telah diterangkan dalam bab yang lalu. atau perekonomian yang kegiatannya diatur oleh
perintah dari pusat. Berdasarkan kepada pereneanaan
terhadap jenis dan jumlah barang yang akan diproduksi
maka Badan Pereneanaan Ekonomi akan memberikan menjalankan fungsi- fungsi tersebut dengan lebih efisien
tugas-tugas kepada berbagai unit produksi, yang daripada yang dapat dijalankan dalam sistem pasar
diwajibkan untuk mencapai sasaran-sasaran tertentu bebas.
dalam kegiatan memproduksi barang-barang yang Untuk menjamin kelancaran usaha-usaha dalam
menjadi tanggung jawabnya. mencapai sasaran-sasaran yang ditetapkan oleh Badan
Sistem ekonomi pereneanaan pusat wujud sebagai Pereneanaan Pusat dalam sistem ekonomi pereneanaan
akibat keyakinan yang sangat berbeda dengan ideologi pusat, alat-alat modal dikuasai dan dimiliki oleh
yang menjadi landasan kepada sistem mekanisme pemerintah.
pasar. Perkembangan sistem ekonomi pereneanaan Ringkasan dan Konsep Penting
bermula dari keyakinan bahwa kegiatan ekonomi yang RINGKASAN
diatur oleh mekanisme pasar selalu menimbulkan 1. Dalam analisis ekonomi, kebutuhan untuk membuat
pengangguran dan ketidakadilan. Oleh sebab itu, untuk pilihan yang timbul sebagai akibat ketidakseimbangan
menghapuskan masalah tersebut, negara-negara di antara keinginan masyarakat dengan kemampuan
sosialis-komunis berkeyakinan: kebebasan masyarakat faktor-taktor produksi untuk mernenuhi keinginan
untuk menentukan jenis barang yang harus dihasilkan tersebut, diterangkan lebih lanjut dengan
dan bagaimana caranya memproduksi barang-barang mengemukakan tiga persoalan berikut:
tersebut perlu diserahkan sepenuhnya kepada i. Apakah jenis barang dan jasa yang harus
perencanaan pemerintah. Sistem ekonomi perencanaan diproduksikan?
berkeyakinan bahwa pemerintah akan dapat
 ii. Bagaimanakah barang dan jasa tersebut 3. Melalui kurva kemungkinan produksi dapat
diproduksikan? ditunjukkan bahwa setiap masyarakat tidak dapat
iii. Untuk siapakah barang dan jasa tersebut memperoleh semua batang yang mereka inginkan.
diproduksikan? Oleh sebab itu mereka harus membuat pilihan.
2. Dalam analisis ekonomi ketiga-tiga persoalan di atas Dengan menggunakan faktor-faktor produksi yang
diterangkan lebih lanjut dengan menggunakan kurva tersedia sektor produksi dapat menghasilkan berbagai
kemungkinan produksi. Dengan menggunakan kurva kombinasi barang yang dapat diproduksikan. Pilihan
tersebut dapat diterangkan hal-hal berikut: (i) sampai masyarakat yang dinyatakan dalam interaksi
di mana kemampuan faktor-faktor produksi masyarakat dan para penjual di pasar barang akan
menghasilkan barang dan jasa, (ii) bagaimana menentukan jenis dan jumlah barang yang dihasilkan
masyarakat akan membuat pilihan terhadap barang dalam perekonomian. Seterusnya, ciri distribusi
yang harus diproduksikan, (iii) bagaimana pendapatan di antara berbagai faktor produksi akan
perkembangan faktor-faktor produksi dan menentukan, jenis dan jumlah barang yang akan
perkembangan teknologi akan menapengaruhi dinikmati berbagai golongan masyarakat.
perkembangan kemampuan masyarakat untuk 4. Pertambahan faktor-faktor produksi dan kemajuan
memproduksi, dan (iv) apakah efek dari teknologi akan mengembangkan perekonomian dan
ketidakmampuan masyarakat menggunakan faktor- menambah kemampuan perekonomian tersebut
faktor produksi secara efisien. menghasilkan barang- barang yang dibutuhkan
masyarakat. Dengan demikian melalui pertambahan
 faktor-faktor produksi dan kemajuan teknologi perekonomian pasar bebas mencapai tujuan tersebut
kemakmuran masyarakat akan dapat ditingkatkan. melalui interaksi di antara pengusahn dan pembeli
5. Setiap masyarakat menyelesaikan ketiga-tiga masalah (perusahaan dan rumah tangga) di dalam pasaran.
pokok dalam perekonomian dengan cara yang Mekanisme pasar akan memberi petunjuk dalam
berbeda. Hal itu bergantung kepada sistem ekonomi usaha masyarakat untuk menyelesaikan masalah:
yang digunakan perekonomian tersebut. Dalam "Apa", "Bagaimana" dan " Untuk Siapa".
analisis ekonomi sistem ekonomi dibedakan kepada 7. Dalam sistem perencanaan pusat, semua faktor-faktor
tiga bentuk: perekonomian pasar bebas, produksi dan unit-unit produksi dimiliki oleli
perekonomian pereneanaan pusat dan perekonomian pemenntah. Melalui pemilikannya ini pemerintah
eampuran. Setiap sistem ekonomi ini menyelesaikan melalui perencana pusat akan menentukan
tiga masalah pokok dalam perekonomian yaitu "Apa", penggunaan faktor-faktor produksi yang tersedia dan
"Bagaimana", dan "Untuk Siapa" dengan cara yang alokasinya ke berbagai unit produksi. Sebagai
berbeda. implikasi dari pengaturan ekonomi seperti ini,
6. Dalam sistem perekonomian pasar bebas, faktor- persoalan "Apa", "Bagaimana" dan "Untuk Siapa"
faktor produksi dimiliki oleh pihak swasta dan mereka diselesaikan oleh perencana pusat. Konsumen (rumah
mempunyai kebebasan untuk menggunakannya. tangga) tidak mempunyai hak dalam menentukan
Sektor perusahaan akan berusaha untuk barang-barang yang diinginkannya dan perlu
menggunakan secara paling efisien dan memberi diproduksikan.
keuntungan yang paling maksimum. Sistem
8. Kebanyakan negara dalam praktiknya menggunakan barang lain (dalam konteks analisis kurva kemungkinan'
sistem perekonomian eampuran——yaitu pengaturan produksi). Secara umum konsep ini berarti pilihan lain
kegiatan ekonomi sebagian besar djtentukan oleh yang terbaik yang petlu dilepaskan untuk melakukan
pasar bebas (mekanisme pasar), dan sebagian suatu kegiatan lain.
lainnya diatur dan dilakukan oleh Pemerintah. Kemajuan teknologi: Perkembangan teknik
Mengapa sistem perekonomian ini banyak digunakan memproduksi dan cara-cara memproduksi, perbaikan
dan apakah bentuk-bentuk eampur tangan peralatan yang digunakan dalam proses produksi,
pemerintah, akan diterangkan dengan lebih mendalam peningkatan dalam kemahiran pekerja dan perbaikan
dalam Bab Delapan Belas. dalam pengurusan perusahaan yang menyebabkan
sejumlah faktor produksi yang sama dapat menghasilkan
KONSEP PENTING
jumlah produksi yang lebih besar.
Batas kemungkinan produksi (production
Kurva kemungkinan produksi: Suatu kurva yang
possibilities frontier): Produksi yang dapat diciptakan
menggambarkan kombinasi dua barang yang dapat
masyarakat pada suatu periode tertentu apabilj faktor-
dihasiikan oleh sejumlah faktor-faktor produksi tertentu
faktor produksi sepenuhnya digunakan dan tingkat
yang dapat diubah kombinasinya, apabila dimisalkan
teknologi tidak berubah.
faktor-faktor produksi tersebut sepenuhnya digunakan
Biaya kesempatan (opportunity costs): Jumlah
dan tingkat teknologi tidak berubah.
(kuantitas) suatu barang yang harus dikurangi
Perekonomian pasar bebas: Organisasi kegiatan
produksinya untuk meningkatkan produksi satu unit
ekonomi suatu masyarakat/negara di mana penentuan
kegiatan ekonomi sepenuhnya ditentukan oleh interaksi
di antara produsen dan rumah tangga (konsumen) di
pasaran. Dalam sistem ini dimisalkan tidak terdapat
pemerintah atau pemerintah tidak mempengaruhi dan
menjalankan kegiatan ekonomi.
Perekonomian perencanaan pusat: Suatu sistem
pengaturan kegiatan ekonomi di mana tanah, unit
produksi dan seluruh peralatan produksi dimiliki oleh
pemerintah. Oleh sebab itu sebagian besar kegiatan
ekonomi direncanakan dan diatur oleh pemerintah.
Dengan demikian pemerintah memegang peranan yang
besar dalam menyelesaikan persoalan ekonomi yang
pokok, yaitu "Apa", "Bagaimana" dan "Untuk Siapa". Hak
individu untuk menjalankan kegiatan ekonomi sangat
terbatas.