Anda di halaman 1dari 26

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN

“Telekomunikasi, Internet, dan Teknologi Nirkabel (Wireless)”

Kelas : B2
Dosen Pengampu: I Nyoman Nurcaya, S.E., M.M.

Oleh:
Kelompok 1

Gede Galan Dhira Mahesana 2107531096


Octaviany Tantri 2107531142
Desak Nila Ulandari 2107531202
I Gusti Ayu Dianita Martha Kamalini 2107531257

PROGRAM STUDI
SARJANA AKUNTANSI
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS UDAYANA
2024
PEMBAHASAN

1. Komponen Utama Dalam Telekomunikasi Jaringan Dan Teknologinya


Jaringan terdiri dari dua atau lebih computer yang terhubung satu sama lain. Jaringan
sederhana menggunakan komponen perangkat keras, perangkat lunak, dan transmisi
utama. Setiap komputer jaringan berisi perangkat network interface yang biasa disebut
Network Interface Card (NIC). Kebanyakan computer pribadi pada saat ini memiliki
kartu ini di dalam motherboardnya. Media koneksi untuk menghubungkan jaringan
komponen bisa berupan kabel telepon, kabel coaxial, atau sinyal radio. Namun, untuk
jaringan telepon genggam menggunakan jaringan Wi-Fi.
Ada juga Network Operating System (NOS) yang mengarahkan dan mengelola
komunikasi pada jaringan dan koordinat sumber daya jaringan, NOS bisa ada pada setiap
computer jaringan atau bisa beradi di salah satu computer untuk semua aplikasi di
jaringan. Sebagian besar jaringan juga berisi Switch dan Hub yang berguna sebagai titik
koneksi antar computer. Hub adalah perangkat yang sangat sederhana yang
menghubungkan jaringan antar komponen, mengirimkan paket data kesemua perangkat
yang terhubung. Switch adalah perangkat yang lebih pintar daripada Hub , dia bisa
memfilter dan meneruskan data yang ditentukan ke jaringan. Dan juga ada Router, router
digunakan untuk berkomunikasi dengan jaringan lain contohnya internet, router
digunakan untuk memastikan menyalurkan paket data ke jaringan yang berbeda dan
memastikan data dikirim ke alamat yang benar.
Tantangan utama yang dihadapi perusahaan saat ini adalah bagaimana menyatukan
semua jaringan komunikasi dari berbagai saluran menjadi sistem yang memfasilitasi
aliran informasi dari satu bagian perusahaan ke yang lain, serta dari satu sistem ke sistem
lainnya. Dengan semakin banyaknya jaringan komunikasi yang beralih ke format digital
dan berbasis teknologi internet, integrasi solusi untuk masalah-masalah yang dihadapi
perusahaan akan menjadi lebih mudah.
Kunci dari jaringan digital itu adalah :
1. Komputing/Klien Server
Komputasi client/server adalah model komputasi terdistribusi di mana sebagian dari
kekuatan pemrosesan terletak di dalam komputer klien kecil dan murah dan berada secara
nyata di desktop, laptop, atau perangkat genggam. Klien-klien yang kuat ini terhubung
satu sama lain melalui jaringan yang dikendalikan oleh komputer server jaringan. Server
menetapkan aturan komunikasi untuk jaringan dan memberikan setiap klien alamat
sehingga yang lain dapat menemukannya di jaringan. Komputasi client/server secara luas
menggantikan komputasi mainframe terpusat di mana hampir semua pemrosesan
dilakukan pada komputer mainframe besar yang sentral. Komputasi client/server telah
memperluas komputasi ke departemen, kelompok kerja, lantai pabrik, dan bagian lain
dari bisnis yang tidak dapat dilayani oleh arsitektur terpusat. Internet merupakan
implementasi terbesar dari komputasi client/server.
2. Paket Switching
Packet switching adalah metode untuk memotong pesan digital menjadi paket-paket kecil
yang disebut paket, mengirim paket-paket tersebut melalui berbagai jalur komunikasi
yang tersedia, dan kemudian menyusun kembali paket-paket tersebut begitu mereka tiba
di tujuan mereka. Sebelum pengembangan packet switching, jaringan komputer
menggunakan sirkuit telepon sewa yang didedikasikan untuk berkomunikasi dengan
komputer-komputer lain di lokasi terpencil. Dalam jaringan beralih sirkuit, seperti sistem
telepon, sirkuit titik-ke-titik lengkap dirakit, dan kemudian komunikasi dapat dilanjutkan.
Teknik sirkuit switching yang didedikasikan ini mahal dan membuang kapasitas
komunikasi yang tersedia — sirkuit dipertahankan terlepas dari apakah data sedang
dikirim. Packet switching menggunakan kapasitas komunikasi jaringan dengan jauh lebih
efisien. Dalam jaringan paket-switched, pesan-pesan pertama dipecah menjadi bundel-
bundel data kecil yang disebut paket. Paket-paket tersebut mencakup informasi untuk
mengarahkan paket ke alamat yang tepat dan untuk memeriksa kesalahan transmisi
bersama dengan data. Paket-paket tersebut dikirim melalui berbagai saluran komunikasi
menggunakan router, setiap paket melakukan perjalanan secara independen. Paket-paket
data yang berasal dari satu sumber akan diarahkan melalui berbagai jalur dan jaringan
yang berbeda sebelum disusun kembali menjadi pesan asli ketika mencapai tujuan
mereka.
3. Transmision Control Protokol / Internet Protocol ( TCP /IP) dan Konektifitas
Transmission Control Protocol/Internet Protocol (TCP/IP) dikembangkan pada awal
tahun 1970-an untuk mendukung upaya Advanced Research Projects Agency (DARPA)
Departemen Pertahanan Amerika Serikat dalam membantu ilmuwan mentransmisikan
data di antara berbagai jenis komputer yang berjarak jauh. TCP/IP menggunakan
serangkaian protokol, yang utama adalah TCP dan IP. TCP mengacu pada Transmission
Control Protocol (TCP), yang mengatur pergerakan data antara komputer-komputer. TCP
membangun koneksi antara komputer, mengurutkan transfer paket, dan mengakui paket-
paket yang dikirim. IP mengacu pada Internet Protocol (IP), yang bertanggung jawab atas
pengiriman paket dan mencakup pemecahan dan penyusunan kembali paket selama
transmisi. Dua komputer yang menggunakan TCP/IP dapat berkomunikasi bahkan jika
mereka menggunakan platform perangkat keras dan perangkat lunak yang berbeda. Data
yang dikirim dari satu komputer ke komputer lainnya melewati keempat lapisan, dimulai
dari lapisan Aplikasi komputer pengirim dan melewati lapisan interface Jaringan. Setelah
data mencapai komputer penerima, mereka naik melalui lapisan-lapisan dan disusun
kembali ke dalam format yang dapat digunakan oleh komputer penerima. Jika komputer
penerima menemukan paket yang rusak, ia meminta komputer pengirim untuk mengirim
ulang. Proses ini terbalik ketika komputer penerima merespons.
2. Perbedaan Jenis Dari Berbagai Jaringan
Jaringan komputer adalah kumpulan komputer dan perangkat lain yang terhubung
jadi satu kesatuan untuk berbagi informasi dan data yang mana Informasi dan data
tersebut bisa bergerak melalui kabel atau tanpa kabel sehingga memungkinkan pengguna
jaringan komputer saling bertukar dokumen maupun data lainnya. Dapat pula dikatakan
bahwa jaringan komputer adalah sejumlah terminal komunikasi yang terdiri dari dua
komputer atau lebih yang saling terhubung satu dengan yang lainnya.
Semua jaringan itu dibangun serta dikumpulkan supaya informasi maupun data
yang disampaikan oleh pengirim dapat diterima dengan cepat sekaligus akurat oleh si
penerima.Penggunaan jaringan komputer selalu menggunakan kombinasi perangkat keras
(hardware) dan perangkat lunak (software). Di sisi lain, jaringan komputer pun dapat
bersifat privat atau publik.
Ada beragam jenis jaringan komputer. Macam-macam jaringan komputer itu
dibuat untuk beragam jenis tujuan, yang intinya adalah membantu penyelesaian banyak
tugas secara efektif lewat sistem pertukaran informasi.
a. Personal Area Network (PAN)
PAN adalah jaringan komunikasi satu perangkat dengan perangkat lain dalam
jarak dekat, serta umumnya hanya beberapa meter. Jaringan PAN bisa menjadi titik akses
ke berbagai perangkat pribadi, seperti komputer, telepon, ponsel, televisi, sistem
keamanan rumah berbasis data, hingga sarana komunikasi publik semacam internet. PAN
umumnya dihubungkan melalui bus yang terdapat di perangkat komputer, semacam USB
dan firewire. Sementara kontrol pada PAN dapat menggunakan teknologi Wireless
Application Protocol (WAP) dan Bluetooth.
Setidaknya ada 2 fungsi PAN, yakni menghubungkan perangkat-perangkat
komputer, dan menjadi media komunikasi antarperangkat sendiri (komunikasi personal).
Contoh pemakaian jaringan PAN adalah menghubungkan ponsel dengan laptop memakai
Bluetooth.

b. Local Area Network (LAN)

LAN adalah jaringan komputer yang jangkauannya hanya mencakup wilayah


sempit, seperti kampus, gedung, kantor, dalam rumah, sekolah, dan sejenisnya. Ada tiga
karakteristik LAN. Ketiganya ialah memiliki pesat data lebih tinggi, meliputi wilayah
geografis yang sempit, dan tidak membutuhkan jalur telekomunikasi yang disewa dari
operator telekomunikasi. Mayoritas jaringan LAN kini berbasis pada teknologi IEEE
802.3 Ethernet menggunakan perangkat switch, yang mempunyai kecepatan transfer data
10, 100, atau 1000 Mbit/s. Selain itu, banyak jaringan LAN kini menggunakan teknologi
802.11b (biasa disebut Wi-fi). Adapun tempat yang menyediakan jaringan LAN berbasis
Wi-fi umumnya disebut hotspot. Wireless Local Area Network (WLAN) pun kerap
digunakan untuk menghubungkan LAN.

c. Wide Area Network (WAN)

WAN adalah jaringan komputer dengan cakupan jangkauan di wilayah yang luas,
seperti antarkota, antarnegara, bahkan dapat antarbenua. Karena itu, jaringan WAN
memerlukan router dan saluran komunikasi publik. Internet termasuk contoh jaringan
WAN apabila ia menjangkau wilayah interkontinental dan sudah menjadi jaringan
informasi global.
Jaringan WAN terdiri dari sekumpulan mesin yang menjalankan program-
program aplikasi. Fungsi mesin-mesin tersebut menjadi host yang dihubungkan dengan
subnet. Adapun tugas subnet adalah membawa pesan dari satu host ke host lain,
sebagaimana di sistem jaringan telepon yang mengirimkan suara. WAN sering disebut
dengan sekumpulan LAN yang tersebar secara geografis. Perangkat jaringan yang
dikenal dengan router berfungsi menghubungkan LAN menuju WAN. Pada jaringan IP,
router digunakan untuk menyimpan alamat LAN dan WAN.

d. Metropolitan Area Network (MAN)

MAN adalah jaringan dalam satu kota yang beroperasi dengan transfer data
berkecepatan tinggi, dan bisa menghubungkan berbagai lokasi berbeda. MAN
menggunakan perangkat khusus serta kabel agar dapat menghubungkan beberapa LAN.
Terdapat 5 karakteristik MAN, yakni sebagai berikut:
1. MAN meliputi area seluas 5-50 km persegi, atau setara area perkotaan.
2. MAN umumnya tidak dimiliki oleh satu organisasi, tapi konsorsium pengguna
atau penyedia layanan jaringan.
3. MAN sering berupa jaringan kecepatan tinggi untuk memungkinkan berbagi
sumber daya daerah.
4. MAN berukuran lebih besar meski biasanya memakai teknologi yang sama
dengan LAN.
5. MAN hanya punya satu atau dua buah kabel dan tidak memiliki elemen switching,
yang berfungsi untuk mengatur paket melalui beberapa output kabel.
Awalnya, jaringan MAN dihubungkan oleh kabel LAN untuk mengoneksikan
sejumlah kantor yang jaraknya beberapa kilometer saja. Namun, setelah ada
WIMAX, banyak pengguna layanan internet tertarik pada wireless berskala MAN.
e. Campus Area Network (CAN)
CAN mirip dengan jaringan komputer MAN, tapi terbatas di satu area. Jaringan
ini biasa digunakan dalam kegiatan pendidikan, seperti praktik lab, pembaruan kelas,
ujian, email, dan pemberitahuan. Namun, jaringan yang dinilai lebih aman dan cepat ini
juga bisa digunakan untuk sarana lain.
Jadi, Campus Area Network adalah gabungan sejumlah jaringan komputer lokal
(LAN) yang saling terhubung di area institusi pendidikan. Sedangkan CAN yang merujuk
ke Corporate Area Network dan Controller Area Network punya jangkauan yang lebih
besar dari LAN karena meliputi beberapa gedung di wilayah tertentu. Meski begitu,
jangkauan CAN lebih sempit dari WAN dan MAN.
Fungsi CAN adalah menghubungkan komputer-komputer dalam suatu wilayah
supaya dapat saling berkomunikasi dan melakukan pertukaran data. Mayoritas CAN
terdiri dari gabungan beberapa LAN yang terhubung oleh switch dan router yang
menciptakan sebuah jaringan tunggal. Dengan begitu, setiap pengguna jaringan bisa
saling berkomunikasi langsung, dengan ataupun tanpa kabel.
f. Internet
Dari segi bahasa, internet berarti jaringan antara atau penghubung. Sementara dari
aspek definisi operasional, internet adalah jaringan komputer dengan skala dunia yang
terkoneksi menggunakan protokol TCP/IP. Komputer yang terhubung dalam internet bisa
berjumlah jutaan, bahkan miliaran. Oleh karena itu, dengan internet, semua orang di bumi
saat ini bisa saling berkomunikasi sekaligus memperoleh informasi yang berasal dari
miliaran situs web.
Internet pun menjadi semacam perpustakaan raksasa yang dapat memberikan
berbagai informasi untuk berbagai kebutuhan, baik berupa tulisan, gambar, video dan
produk multimedia. Kemampuan internet mengomunikasikan penduduk bumi, tanpa
terbatasi oleh wilayah geografis, membuat ia bisa memfasilitasi beragam aktivitas sosial,
bisnis, dan banyak lainnya. Alhasil, saat ini berkembang sarana jual-beli online, media
sosial, pendidikan jarak jauh, dan masih banyak lagi.
Jauh sebelum digunakan secara luas di dunia, internet mulanya dikembangkan
oleh Departemen Pertahanan Amerika Serikat pada tahun 1969. Pada saat itu, ia
dinamakan program ARPANET (US Defense Advanced Research Projects Agency).
Militer AS mengembangkan ARPANET semula dengan tujuan membentuk suatu
jaringan komputer skala raksasa sehingga pemusatan informasi di satu tempat dapat
dihindari. Dengan begitu, risiko kekacauan komunikasi saat satu pusat informasi hancur
karena perang dapat dicegah. Memasuki dekade 1980-an, ARPANET terpecah menjadi 2
jaringan yaitu ARPANET dan Milnet, tapi keduanya masih dapat saling terkoneksi.
Jaringan interkoneksi ini dinamakan DARPA Internet, dan selanjutnya disebut internet.
Setelah itu, internet kemudian dikembangkan untuk kepentingan akademis di AS, dan
lalu segera meluas ke bidang lain hingga bisa diakses dari komputer milik pribadi.
3. Mengerti Bagaimana Internet dan Teknologi Internet Mendukung E-Business?

APA ITU INTERNET?


Internet telah menjadi sistem komunikasi publik yang paling luas di dunia, bersaing
dengan sistem telepon global dalam jangkauan dan jangkauan. Ini adalah implementasi
terbesar dari client/server computing dan kerja internet, menghubungkan jutaan jaringan
individu di seluruh dunia. Sebagian besar rumah dan bisnis kecil terhubung ke Internet
dengan berlangganan kepada penyedia layanan Internet (ISP). Penyedia layanan Internet (ISP)
adalah organisasi komersial dengan koneksi permanen ke Internet yang menjual koneksi
sementara ke pelanggan ritel, seperti EarthLink, NetZero, AT&T, dan Time Warner. Individu
juga dapat terhubung ke Internet melalui perusahaan bisnis mereka, universitas, atau pusat
penelitian dengan domain Internet yang ditunjuk.
Koneksi broadband, seperti saluran pelanggan digital, kabel, koneksi internet satelit, dan
T-line, menyediakan berbagai layanan untuk koneksi Internet ISP. Teknologi digital
subscriber line (DSL) beroperasi melalui saluran telepon yang ada untuk membawa suara,
data, dan video pada tingkat transmisi yang berkisar dari 385 Kbps hingga 40 Mbps,
tergantung pada pola penggunaan dan jarak. Penyedia televisi kabel menggunakan saluran
koaksial digital untuk memberikan akses internet berkecepatan tinggi ke rumah dan bisnis,
dengan kecepatan mulai dari 1 Mbps hingga 6 Mbps. Koneksi Internet satelit tersedia di
daerah di mana layanan DSL dan kabel tidak tersedia.
T1 dan T3 adalah standar telepon internasional untuk komunikasi digital. Mereka
disewakan, jalur khusus yang cocok untuk bisnis atau lembaga pemerintah yang
membutuhkan tingkat layanan terjamin berkecepatan tinggi. Jalur T1 menawarkan jaminan
pengiriman sebesar 1,54 Mbps, dan jalur T3 menawarkan pengiriman sebesar 45 Mbps.
Internet tidak memberikan tingkat layanan terjamin yang serupa, tetapi hanya "upaya terbaik."
PENGALAMATAN DAN ARSITEKTUR INTERNET
Internet adalah jaringan yang didasarkan pada suite protokol TCP/IP, dengan setiap
komputer diberi alamat Internet Protocol (IP) yang unik. Alamat IP adalah nomor 32-bit yang
mewakili empat string angka yang berkisar dari 0 hingga 255, dipisahkan oleh titik. Ketika
pengguna mengirim pesan ke pengguna lain di Internet, pesan pertama kali diuraikan menjadi
paket menggunakan protokol TCP. Setiap paket berisi alamat tujuannya. Paket ini dikirim dari
klien ke server jaringan dan server lainnya sampai mereka mencapai komputer yang diketahui.
Di alamat tujuan, paket disusun kembali ke pesan asli.

1. Domain Name System

Domain Name System (DNS) mengkonversi nama domain menjadi alamat IP,
membuatnya lebih mudah bagi pengguna internet untuk mengingat string 12 angka. Server
DNS memelihara database yang berisi alamat IP yang dipaparkan ke nama domain yang
sesuai. Untuk mengakses komputer di Internet, pengguna harus menentukan nama
domainnya. DNS memiliki struktur hierarki, dengan domain root di atas, diikuti oleh
domain tingkat atas dan domain tingkat kedua.Domain tingkat atas adalah nama dua dan tiga
karakter yang Anda kenal dari menjelajahi Web, misalnya, .com, .edu, .gov, dan berbagai
kode negara seperti .ca untuk Kanada atau .it untuk Italia. Domain tingkat kedua memiliki
dua bagian, menunjuk nama tingkat atas dan nama tingkat kedua — seperti buy.com,
nyu.edu, atau amazon.ca. Nama host di bagian bawah hierarki menunjuk komputer tertentu
di Internet atau jaringan pribadi.
a. .com Commercial organizations/businesses
b. .edu Educational institutions
c. .gov U.S. government agencies
d. .mil U.S. military
e. .net Network computers
f. .org Nonprofit organizations and foundations
g. .biz Business firms
h. .info Information providers

2. Arsitektur dan Tata Kelola Internet


Lalu lintas data internet dilakukan melalui jaringan backbone berkecepatan tinggi lintas
benua yang umumnya beroperasi dalam kisaran 45 Mbps hingga 2,5 Gbps. Jalur ini biasanya
dimiliki oleh perusahaan telepon jarak jauh (disebut penyedia layanan jaringan) atau oleh

pemerintah nasional.
Jaringan koneksi lokal di Amerika Serikat dimiliki oleh perusahaan telepon regional dan
televisi kabel, menghubungkan pengguna ritel ke Internet. Jaringan ini menyewa akses ke
ISP, perusahaan swasta, dan lembaga pemerintah, masing-masing membayar untuk jaringan
sendiri dan layanan koneksi internet lokal. Pengguna Internet individu membayar ISP untuk
menggunakan layanan mereka, dan mereka biasanya membayar biaya langganan tetap. Ada
perdebatan tentang apakah pengaturan ini harus berlanjut atau apakah pengguna internet
yang berat harus membayar lebih banyak untuk bandwidth yang mereka gunakan. Internet
tidak dimiliki oleh siapa pun, tetapi kebijakan yang ditetapkan oleh organisasi profesional
dan badan pemerintah seperti Internet Architecture Board (IAB), yang membantu
menentukan keseluruhan struktur Internet; Internet Corporation for Assigned Names and
Numbers (ICANN), yang memberikan alamat IP; dan World Wide Web Consortium (W3C),
yang menetapkan Hypertext Markup Language dan standar pemrograman lainnya untuk
Web. Organisasi-organisasi ini mempengaruhi lembaga-lembaga pemerintah, pemilik
jaringan, ISP, dan pengembang perangkat lunak untuk menjaga Internet beroperasi secara
efisien dan sesuai dengan hukum negara-negara berdaulat.

3. Internet Masa Depan: IPv6 dan Internet2


Internet pada awalnya tidak dirancang untuk transmisi data dalam jumlah besar, dan
karena pertumbuhan populasi dan kebutuhan untuk alamat IP, sistem alamat lama digantikan
oleh versi baru, yaitu Internet Protocol versi 6 (IPv6). IPv6 mengandung alamat 128-bit atau
lebih dari satu kuadriliun kemungkinan alamat unik, tetapi tidak kompatibel dengan sistem
alamat Internet yang ada, sehingga transisi akan memakan waktu bertahun-tahun. Internet 2
adalah konsorsium jaringan canggih, telah mengembangkan jaringan 100 Gbps untuk
menghubungkan lebih dari 350 universitas AS, bisnis swasta, dan lembaga pemerintah.
Jaringan ini berfungsi sebagai tempat uji coba untuk teknologi canggih seperti telemedis dan
pembelajaran jarak jauh, yang akhirnya dapat bermigrasi ke Internet publik. Generasi
keempat dari jaringan ini sedang diluncurkan untuk menyediakan kapasitas 8,8 terabit.

LAYANAN INTERNET DAN ALAT KOMUNIKASI


Internet beroperasi pada teknologi klien / server, dengan individu mengontrol tindakan
mereka melalui aplikasi klien di komputer mereka. Data, termasuk email dan halaman web,
disimpan di server. Klien meminta informasi dari server di komputer jauh, dan server
mengirimkannya kembali. Server web bekerja dengan server aplikasi dan database untuk
mengakses informasi dari sistem internal. Platform klien termasuk PC, ponsel, dan perangkat
digital lainnya.

1. Layanan Internet
Layanan internet meliputi email, chatting, pesan instan, grup diskusi elektronik, Telnet,
File Transfer Protocol (FTP), dan Web. Layanan ini diimplementasikan oleh program
perangkat lunak dan dapat dijalankan pada komputer server tunggal atau ditugaskan ke
mesin yang berbeda. E-mail memungkinkan untuk mudah pertukaran pesan, meneruskan
pesan, meneruskan pesan, dan lampiran dokumen teks atau file multimedia. Biaya email
lebih rendah dari pesan suara, pos, atau pengiriman di malam hari, menjadikan internet
media komunikasi yang murah dan cepat.
Chat digunakan oleh hampir 90% tempat kerja AS untuk memfasilitasi percakapan
interaktif antara karyawan. Sistem chat sekarang mendukung percakapan suara, video, dan
tertulis. Banyak bisnis ritel online menawarkan layanan chat untuk menarik pengunjung,
mendorong pembelian berulang, dan meningkatkan layanan pelanggan. Sistem pesan instan
seperti Yahoo! Messenger, Google Talk, dan Windows Messenger memungkinkan
pengguna untuk membuat saluran obrolan pribadi.

Perusahaan menggunakan sistem komunikasi dan pesan milik sendiri seperti IBM
Sametime untuk tujuan keamanan. Newsgroups adalah kelompok diskusi di seluruh dunia di
papan buletin elektronik internet, di mana orang-orang berbagi informasi dan ide-ide tentang
topik yang ditentukan. Sesi Interaktif pada Manajemen menunjukkan bahwa sementara
email, pesan instan, dan Internet seharusnya meningkatkan produktivitas, banyak manajer
perusahaan sekarang percaya bahwa mereka perlu memantau dan mengatur aktivitas online
karyawan mereka, menimbulkan kekhawatiran etis tentang implikasi terhadap privasi
karyawan.

2. Voice Over IP
Teknologi Voice over IP (VoIP) adalah platform populer untuk transmisi suara dan
jaringan perusahaan, memberikan informasi suara digital menggunakan switching paket. Ini
menghilangkan biaya yang dikenakan oleh jaringan telepon lokal dan jarak jauh,
memungkinkan panggilan untuk bepergian melalui jaringan perusahaan berdasarkan IP.
Panggilan dapat dilakukan dan diterima menggunakan komputer atau telepon yang
diaktifkan VoIP. Perusahaan kabel seperti Time Warner dan Cablevision menawarkan
layanan VoIP dikombinasikan dengan penawaran Internet dan kabel berkecepatan tinggi,
sementara Skype menawarkan VoIP gratis di seluruh dunia. VoIP dapat mengurangi biaya
komunikasi dan manajemen jaringan sebesar 20-30%. Selain itu, VoIP juga menghilangkan
biaya bulanan untuk jalur pribadi dan menyediakan infrastruktur data suara tunggal untuk
layanan telekomunikasi dan komputasi. Fleksibilitasnya memungkinkan untuk dengan
mudah menambahkan atau memindahkan ponsel ke kantor yang berbeda tanpa
mengkonfigurasi ulang jaringan. Dengan VoIP, panggilan konferensi diatur dengan operasi
klik-dan-seret sederhana di layar komputer untuk memilih nama konfederasi. Pesan suara
dan e-mail dapat digabungkan menjadi satu direktori.

3. Komunikasi Terpadu
Teknologi komunikasi terpadu memungkinkan perusahaan untuk menggabungkan
berbagai mode komunikasi menjadi satu layanan yang dapat diakses secara universal.
Teknologi ini mengintegrasikan suara, data, pesan instan, email, dan konferensi elektronik
ke dalam satu pengalaman, memungkinkan pengguna untuk beralih antara mode yang
berbeda. Teknologi kehadiran menunjukkan ketersediaan seseorang untuk panggilan.
Perusahaan harus memeriksa bagaimana teknologi ini akan mengubah alur kerja dan proses
bisnis untuk menentukan nilainya. CenterPoint Properties, perusahaan real estate industri
yang berbasis di Chicago, menggunakan teknologi komunikasi terpadu untuk membuat situs
web kolaboratif untuk transaksi real estate, menyediakan titik tunggal untuk mengakses data
terstruktur dan tidak terstruktur.

4. Jaringan Pribadi Virtual (VPN)


Sebuah kelompok pemasaran dengan anggota yang tersebar di seluruh AS membutuhkan
komunikasi yang aman untuk produk dan layanan baru. Sebelumnya, perusahaan jaringan
pribadi besar menawarkan jaringan pribadi, yang didedikasikan, tetapi ini mahal. Solusi
yang lebih murah adalah membuat jaringan pribadi virtual (VPN) dalam jaringan publik.
VPN menyediakan komunikasi yang aman dan dienkripsi dengan biaya yang lebih rendah
daripada penyedia non-Internet tradisional. VPN juga menyediakan infrastruktur jaringan
untuk menggabungkan jaringan suara dan data. Beberapa protokol bersaing, termasuk Point-
to-Point Tunneling Protocol (PPTP). Dalam proses yang disebut tunneling, paket data
dienkripsi dan dibungkus di dalam paket IP ets. Dengan menambahkan pembungkus ini di
sekitar pesan jaringan untuk menyembunyikan kontennya, perusahaan bisnis membuat
koneksi pribadi yang melakukan perjalanan melalui Internet publik.

THE WEB
Web, yang digunakan oleh 239 juta orang di Amerika Serikat. Web adalah layanan
Internet yang paling populer, dengan standar yang diterima secara universal untuk menyimpan,
mengambil, memformat, dan menampilkan informasi. Ini menggunakan arsitektur client/server
dan diformat menggunakan hypertext dengan tautan tertanam yang menghubungkan dokumen
dan objek seperti file suara, video, atau animasi. Sebuah situs web khas terdiri dari halaman web
yang terhubung ke halaman rumah.

1. Hypertext
Halaman web didasarkan pada Hypertext Markup Language (HTML), yang memformat
dokumen dan menggabungkan tautan dinamis. Mereka dapat diakses melalui Internet
melalui Hypertext Transfer Protocol (HTTP), yang merupakan standar komunikasi yang
digunakan untuk mentransfer halaman di Web. Sebuah alamat web, yang terdiri dari HTTP,
nama domain, jalur direktori, dan nama dokumen, disebut Uniform Resource Locator
(URL). URL memberi tahu perangkat lunak browser di mana untuk mencari informasi,
seperti dalam contoh URL, yaitu: http://www.megacorp.com/content/features/082610.html.

2. Server Web
Web server adalah perangkat lunak yang menemukan dan mengelola halaman web yang
disimpan, dan mengirimkannya ke pengguna. Aplikasi ini biasanya berjalan pada komputer
khusus, tetapi juga bisa di komputer tunggal dalam organisasi kecil. Apache HTTP Server
adalah server yang paling umum digunakan, menguasai 65% dari pasar. Apache adalah
produk opensource yang gratis dan dapat diunduh dari Web. Microsoft IIS adalah yang
kedua yang paling banyak digunakan, menyumbang 15%.
3. Mencari Informasi di Web
Jumlah halaman Web tidak diketahui, tetapi Web permukaan adalah bagian dari Web
yang dikunjungi mesin pencari dan tentang informasi mana yang dicatat. Misalnya, Google
mengunjungi sekitar 400 miliar halaman pada tahun 2012. "Deep Web" berisi sekitar 1 triliun
halaman tambahan, banyak yang dimiliki atau disimpan dalam database perusahaan yang
dilindungi, seperti Wall Street Journal Online.
Mesin pencari (search engines) adalah alat penting untuk dengan cepat menemukan
informasi yang berguna di web. Mereka dapat menelusuri berbagai file, termasuk HTML,
aplikasi Microsoft Office, PDF, audio, video, dan file gambar. Dengan ratusan mesin pencari
di seluruh dunia, Google, Yahoo!, Baidu, dan Bing dari Microsoft. Mereka bertujuan untuk
memberikan informasi yang paling relevan dan berguna kepada pengguna, menjadikannya
"aplikasi pembunuh" era Internet.
Mesin pencari web dimulai pada awal 1990-an sebagai program perangkat lunak
sederhana yang mengunjungi web dan mengumpulkan informasi tentang setiap halaman.
Mesin pencari pertama adalah indeks kata kunci sederhana, meninggalkan pengguna dengan
daftar halaman yang mungkin tidak relevan dengan pencarian mereka. Pada tahun 1994,
mahasiswa ilmu komputer, Universitas Stanford, David Filo dan Jerry Yang menciptakan
daftar halaman Web favorit mereka dan menyebutnya "Yet Another Hierarchical Officious
Oracle," atau Yahoo, sebuah pilihan situs web yang diedit yang diatur berdasarkan kategori.
Pada tahun 1998, Larry Page dan Sergey Brin meluncurkan Google, yang menempatkan hasil
pencarian berdasarkan relevansi setiap halaman. Page mematenkan Sistem PageRank, yang
mengukur popularitas sebuah halaman web dengan menghitung jumlah situs yang
menghubungkannya dan jumlah halaman yang dihubungkan. Brin menyumbang program web
crawler unik yang mengindeks tidak hanya kata kunci tetapi juga kombinasi kata-kata, yang
menjadi dasar untuk Google. Situs web mesin pencari yang populer dan berfungsi sebagai
dasar untuk bentuk pemasaran dan periklanan yang paling cepat berkembang, pemasaran
mesin pencari.
Pencarian Seluler (Mobile Search), dengan pertumbuhan ponsel cerdas dan komputer
tablet, dan dengan sekitar 122 juta orang Amerika mengakses Internet melalui perangkat

seluler, sifat e-commerce dan pencarian berubah. Pencarian mobile sekarang membuat sekitar
20 persen dari semua pencarian pada tahun 2012, dan menurut Google akan berkembang
pesat dalam beberapa tahun ke depan. Baik Google dan Yahoo telah mengembangkan
antarmuka pencarian baru untuk membuat pencarian dan belanja dari smartphone lebih
nyaman. Amazon, misalnya, menjual lebih dari $ 1 miliar barang pada tahun 2012 melalui
pencarian seluler tokonya (Marin Software, 2012; Miller, 2012; eMarketer, 2011).
Pemasaran Mesin Pencari (Search Engine Marketing), adalah bentuk iklan di internet
yang berkembang pesat yang cocok dengan minat konsumen dengan pesan iklan pada saat
yang tepat. Pengguna pada mesin pencari seperti Google, Bing, dan Yahoo menerima tautan
sponsor dan hasil pencarian yang tidak disponsori. Pengiklan juga dapat membeli kotak teks
kecil di halaman hasil pencarian. Pada tahun 2012, pemasaran mesin pencari menghasilkan $
19,5 miliar dalam pendapatan, lebih dari setengah dari semua iklan online ($ 37,3 miliar).
Google, misalnya, menyumbang lebih dari 40% dari semua iklan online, dengan 97%
pendapatan berasal dari iklan online dan 95% dari pemasaran mesin pencari (Google, 2012;
eMarketer, 2012).
Search engine marketing sangat efektif, rasio klik-tayang tertinggi dan laba atas investasi
iklan tertinggi. Perusahaan berusaha untuk mengoptimalkan situs web mereka untuk
pengenalan mesin pencari untuk mencapai peringkat yang lebih tinggi dalam daftar hasil
pencarian. Search Engine Optimization (SEO) meningkatkan kualitas dan volume lalu lintas
web ke situs dengan menggunakan teknik untuk meningkatkan relevansi kata kunci dan frasa
di bidang pencarian. Salah satu teknik adalah untuk memastikan bahwa kata kunci yang
digunakan dalam deskripsi situs cocok dengan kata-kata kunci yang kemungkinan akan
digunakan oleh pelanggan potensial. Menghubungkan sebuah situs ke beberapa situs lain juga
bermanfaat, karena mesin pencari mengevaluasi popularitas sebuah halaman dan tautannya ke
konten lain. Namun, mesin pencari dapat dimanipulasi oleh penipu yang membuat halaman
palsu atau menghubungkan mereka ke situs retailer tunggal. Google mengubah algoritma
pencarian pada tahun 2012, yang dikenal sebagai “Penguin,” untuk memeriksa kualitas tautan
lebih hati-hati.
Mesin pencari bermanfaat bagi bisnis kecil karena mereka membantu “hot prospects”
orang yang mencari informasi dan sering berniat untuk membeli dalam menemukan produk
atau layanan tertentu. Mereka hanya mengenakan biaya untuk klik-tayang ke situs,
mengurangi kebutuhan untuk iklan yang tidak relevan. Konsumen mendapat manfaat dari
pemasaran mesin pencari karena iklan hanya muncul ketika mereka mencari produk tertentu,
menghemat energi kognitif dan mengurangi biaya pencarian. Sebuah studi baru-baru ini
memperkirakan nilai global pencarian untuk pedagang dan konsumen lebih dari $ 800 miliar,
dengan 65% dari manfaat pergi ke konsumen dalam bentuk biaya pencarian yang lebih rendah
dan harga yang lebih murah (McKinsey, 2011).
Pencarian sosial (Social Search) adalah metode untuk memberikan hasil pencarian yang
lebih relevan dan dapat diandalkan berdasarkan jaringan kontak sosial seseorang. Ini berbeda
dari mesin pencari teratas yang menggunakan algoritma matematika untuk menemukan
halaman yang memenuhi permintaan. Situs pencarian sosial meninjau rekomendasi teman,
kunjungan sebelumnya, dan penggunaan tombol "Suka". Google telah mengembangkan
Google +1 sebagai lapisan sosial, memungkinkan pengguna untuk menempatkan +1 di
samping situs yang dianggap berguna, yang akan diberitahu teman-teman mereka. Tombol
Like Facebook adalah alat pencarian sosial yang mirip. Namun, baik Facebook maupun
Google belum sepenuhnya menerapkan mesin pencari sosial. Salah satu masalah dengan
pencarian sosial adalah bahwa teman dekat mungkin tidak memiliki pengetahuan mendalam
tentang topik atau preferensi, atau mungkin tidak tahu apa yang Anda cari.
Pencarian Semantik (Semantic Search) adalah metode untuk meningkatkan mesin
pencari dengan memahami bahasa dan perilaku manusia. Mesin pencari Google, misalnya,
menyediakan lebih dari jutaan tautan berdasarkan niat pengguna dan perilaku pencarian
sebelumnya. Ini menggunakan database obyek dan perangkat lunak cerdas yang luas untuk
memberikan pengguna dengan hasil yang lebih relevan daripada hanya jutaan hit. Meskipun
mesin pencari pada awalnya dirancang untuk mencari dokumen teks, ledakan foto dan video
di Internet menciptakan permintaan untuk mencari dan mengklasifikasikan objek visual ini.
Perangkat lunak pengenalan wajah dapat membuat versi digital dari wajah manusia. Fitur
Facebook Tag Suggest, yang diperkenalkan pada tahun 2012, menggunakan perangkat lunak
pengenalan wajah untuk membuat versi digital wajah manusia. Pengguna dapat menempatkan
foto mereka sendiri pada timeline dan timeline teman mereka, dan perangkat lunak dapat
mengidentifikasi orang-orang dalam foto kelompok. Pengguna juga dapat mencari orang di
Facebook menggunakan gambar digital mereka untuk menemukan dan mengidentifikasi
mereka. Secara keseluruhan, pencarian semantik bertujuan untuk meningkatkan kinerja mesin
pencari dan memberikan hasil yang lebih akurat bagi pengguna.
Intelligent Agent Shopping Bots, Pada bab 11 dari Smart Agent Shopping Bots
membahas penggunaan agen perangkat lunak dengan kecerdasan bawaan untuk membantu
pengguna dalam mencari informasi belanja di internet. Bot belanja, seperti MySimon atau
Google Product Search, membantu pengguna menyaring produk, mengevaluasi produk
pesaing, dan bernegosiasi dengan vendor untuk harga dan persyaratan pengiriman. Mereka
mencari harga produk, ketersediaan, dan mengembalikan daftar situs penjualan dengan
informasi harga dan tautan pembelian.

4. Web 2.0
Web 2.0 adalah layanan berbasis internet interaktif generasi kedua yang memungkinkan
orang untuk berkolaborasi, berbagi informasi, dan membuat layanan dan konten baru secara
online. Ini memiliki empat fitur yang mendefinisikan: interaktivitas, kontrol pengguna real-
time, partisipasi sosial (berbagi), dan konten yang dihasilkan pengguna. Teknologi dan
layanan di balik fitur ini meliputi komputasi awan, mashup perangkat lunak dan aplikasi,
blog, RSS, wiki, dan jejaring sosial. Mashups memungkinkan pengguna dan pengembang
sistem untuk mencampur dan mencocokkan konten atau komponen perangkat lunak untuk
menciptakan sesuatu yang sama sekali baru. Alat dan layanan Web 2.0 telah mendorong
penciptaan jaringan sosial dan komunitas online, memungkinkan orang untuk berinteraksi
dengan cara yang mereka pilih.
Blog adalah situs web pribadi dengan entri kronologis (terbaru ke terlama) dan tautan ke
halaman terkait. Sebagian besar blog memungkinkan pembaca untuk mengirim komentar
pada entri blog juga. Tindakan membuat blog sering disebut sebagai blogging. Blog dapat
diselenggarakan oleh layanan pihak ketiga seperti Blogger.com, TypePad.com dan
Xanga.com atau terintegrasi ke jaringan sosial seperti Facebook dan platform kolaborasi
seperti Lotus Notes. WordPress adalah alat blogging open source terkemuka dan sistem
manajemen konten. Mikroblogging, yang digunakan di Twitter, adalah jenis blogging yang
menampilkan posting pendek 140 karakter atau kurang. Halaman blog biasanya adalah variasi
pada template yang disediakan oleh layanan blog atau perangkat lunak, memungkinkan jutaan
orang tanpa keterampilan HTML dapat memposting halaman mereka sendiri dan berbagi
konten. Totalitas situs Web terkait blog sering disebut sebagai blogosphere. Blog memiliki
kegunaan pribadi dan bisnis.
Really Simple Syndication atau Rich Site Summary (RSS) adalah alat yang secara
otomatis mengirimkan konten dari situs web ke komputer pengguna. Perangkat lunak
pembaca RSS, yang tersedia di situs web seperti Google dan Yahoo, memindai dan membawa
informasi baru dari situs-situs ini. Blog memungkinkan pengguna untuk menambahkan
komentar ke konten asli tetapi tidak mengizinkan perubahan. Wiki, di sisi lain, adalah situs
web kolaboratif di mana pengguna dapat menambahkan, menghapus, atau memodifikasi
konten. Perangkat lunak wiki menyediakan template, menampilkan kode yang dapat diedit
oleh pengguna, dan membuat konten menjadi halaman berbasis HTML untuk ditampilkan di
browser web. Beberapa perangkat lunak wiki memungkinkan pemformatan teks dasar,
sementara yang lain mengizinkan tabel, gambar, atau elemen interaktif. Wiki juga
menyediakan kemampuan untuk memantau pekerjaan pengguna dan memperbaiki kesalahan.
Mereka memiliki banyak kegunaan bisnis, seperti National Cyber Security Center (NCSC)
Departemen Keamanan Nasional AS untuk berbagi informasi real-time tentang ancaman,
serangan, dan tanggapan, dan Pixar Wiki untuk mempublikasikan pekerjaan Pixar Animation
Studios.
Situs jejaring sosial (Social Networking) memungkinkan pengguna untuk membuat
komunitas teman dan kolega profesional dengan membuat profil dan membagikannya dengan
teman atau kontak mereka. Situs-situs ini sangat interaktif, menawarkan kontrol pengguna
real-time, dan bergantung pada konten yang dihasilkan pengguna. Situs jejaring sosial
terkemuka termasuk Facebook, Twitter, dan Linked In, mereka dianggap sebagai aplikasi
Web 2.0 yang mendefinisikan, mengubah cara orang menghabiskan waktu online,
berkomunikasi, tetap berhubungan dengan pelanggan, pemasok, dan karyawan, belajar
tentang memahami pelanggan, dan cara periklanan yang dapat menjangkau pelanggan
potensial. Situs jejaring sosial besar juga menjadi platform pengembangan aplikasi, dengan
Facebook saja memiliki lebih dari 1 juta pengembang yang membuat lebih dari 550.000
aplikasi untuk permainan, berbagi video, dan komunikasi.

5. Web 3.0: The Future Web


Sekitar 120 juta orang Amerika memasukkan 600 juta kueri mesin pencari setiap hari,
dengan sekitar 17 miliar setiap bulan. Namun, kurang dari setengah dari pertanyaan ini
menghasilkan hasil yang berarti. Perusahaan seperti Google, Yahoo, Microsoft, dan Amazon
bekerja untuk meningkatkan peluang orang menemukan jawaban yang berarti. Tetapi, dengan
lebih dari 400 miliar halaman web yang diindeks, sarana untuk menemukan informasi adalah
primitif, berdasarkan kata-kata yang digunakan pada halaman dan popularitas halaman di
antara pengguna. Masa depan Web melibatkan pengembangan teknik untuk membuat
pencarian 400 miliar halaman Web publik lebih produktif dan berarti bagi orang biasa. Web
1.0 memecahkan masalah mendapatkan akses ke informasi. Web 2.0 memecahkan masalah
berbagi informasi dengan orang lain dan membangun pengalaman Web baru, dan Web 3.0
menjanjikan Web masa depan di mana semua informasi digital dapat digabungkan menjadi
satu pengalaman yang berarti. Semantic Search adalah bagian dari upaya yang lebih besar
untuk membuat Web lebih cerdas, lebih mirip manusia (W3C, 2012). Mesin pencari dapat
menemukan kapan istilah atau kata kunci tertentu muncul dalam dokumen Web, tetapi mereka
tidak benar-benar memahami maknanya atau bagaimana kaitannya dengan informasi lain di
Web.
Semantic Web adalah upaya kolaboratif oleh World Wide Web Consortium untuk
menambah makna ke Web yang ada untuk mengurangi keterlibatan manusia dalam mencari
dan memproses informasi (Berners-Lee et al., 2001). Pada tahun 2011, The New York Times
meluncurkan aplikasi semantik yang disebut Longitude, yang menyediakan antarmuka grafis
untuk mengakses konten. Masa depan Web berfokus pada membuatnya lebih cerdas, dengan
pemahaman informasi yang difasilitasi mesin mempromosikan pengalaman pengguna yang
lebih intuitif dan efektif. Misalnya, katakanlah Anda ingin mengadakan pesta dengan teman-
teman tenis Anda di restoran setempat Jumat malam setelah bekerja. Satu masalah adalah
Anda sudah dijadwalkan untuk pergi ke bioskop dengan teman lain. Dalam lingkungan
Semantic Web 3.0, Anda akan dapat mengoordinasikan perubahan ini dalam rencana dengan
jadwal teman tenis Anda dan jadwal teman film Anda, dan membuat reservasi di restoran
semua dengan satu set perintah yang dikeluarkan sebagai teks atau suara ke smartphone
genggam Anda. Namun, kemampuan ini saat ini melampaui pemahaman kita.
Web masa depan sedang berkembang menuju pengalaman yang lebih cerdas, dengan
beberapa memprediksi Web 3D, sementara yang lain memprediksikan Web yang menyebar
yang mengendalikan segalanya dari lampu hingga kaca spion mobil. “Web of Things” adalah
tren lain. Tren lain termasuk penggunaan luas dari komputasi awan dan perangkat lunak
sebagai model bisnis layanan (SaaS) yang lebih luas, konektivitas di mana-mana antara
platform dan perangkat mobile, dan transformasi Web dari jaringan aplikasi terpisah menjadi
keseluruhan yang lancar dan dapat dioperasikan. Visi sederhana ini lebih mungkin untuk
direalisasikan dalam waktu dekat.

4. Teknologi Dasar Jaringan Wireless, Komunikasi, dan Akses Internet


Revolusi nirkabel atau wireless. Ponsel, smartphones, tablets, dan komputer pribadi yang
berkemampuan nirkabel telah berubah menjadi media yang dapat dibawa kemana saja dan
platform komputasi yang memungkinkan kita melakukan banyak tugas komputasi yang biasa
dilakukan oleh komputer dekstop, dan banyak lagi. Ponsel cerdas seperti iPhone atau Android
menggabungkan fungsionalitas telepon seluler dengan komputer jinjing (laptop) yang
memiliki kemampuan Wi-Fi. Hal ini memungkinkan untuk menggabungkan musik, video,
akses Internet, dan layanan telepon dalam satu perangkat. Smartphones adalah perangkat
nirkabel yang paling cepat berkembang sehubungan dengan akses Internet. Sebagian besar
Internet menjadi mobile, dapat akses di mana saja, baik untuk layanan broadband seperti
pengiriman video, musik, maupun pencarian Web.
a. Sistem Seluler
Pada tahun 2012, diperkirakan 1,5 miliar ponsel akan terjual di seluruh dunia. Di
Amerika Serikat, ada 358 juta langganan telepon seluler, dan 115 juta orang memiliki
telepon pintar. Sekitar 120 juta orang mengakses Web menggunakan ponsel mereka
(eMarketer, 2012). Dalam beberapa tahun, smartphones akan menjadi sumber utama
pencarian, bukan PC desktop. Layanan seluler digital menggunakan beberapa standar
untuk bersaing. Di Eropa dan sebagian besar dunia di luar Amerika Serikat, standarnya
adalah Global System for Mobile Communications (GSM). Kekuatan GSM adalah
kemampuan roaming internasionalnya. Ada sistem telepon seluler GSM di Amerika
Serikat, yaitu T-Mobile dan AT&T.
Standar bersaing di Amerika Serikat adalah Code Division Multiple Access
(CDMA), yang merupakan sistem yang digunakan oleh Verizon dan Sprint.
CDMAdikembangkan oleh militer selama Perang Dunia II. Sistem ini mentransmisikan
melalui beberapa frekuensi, yang menempati seluruh spektrum, dan secara acak
menetapkan pengguna ke rentang frekuensi dari waktu ke waktu, membuatnya lebih
efisien daripada GSM. Sistem seluler generasi sebelumnya dirancang terutama untuk
transmisi suara dan data terbatas dalam bentuk pesan teks singkat. Saat ini operator
nirkabel menawarkan jaringan 3G dan 4G. Jaringan 3G, mempunyai kecepatan transmisi
mulai dari 144 Kbps untuk pengguna seluler dan lebih dari 2 Mbps untuk pengguna
stasioner, menawarkan kecepatan transmisi yang stabil untuk email, menjelajah Web, dan
belanja online, tetapi terlalu lambat untuk video. Jaringan 4G, juga disebut jaringan Long
Term Evolution (LTE), memiliki kecepatan yang jauh lebih tinggi: unduhan 100 Mbps,
dan kecepatan unggah 50 Mbps. Setara dengan koneksi Wi-Fi rumah, LTE menyediakan
kapasitas yang lebih dari cukup untuk menonton video definisi tinggi di ponsel cerdas.
Ada pula Standar jaringan kecepatan tinggi yang kurang berkembang dengan baik yaitu
WiMax yang menggunakan standar seperti Wi- Fi tetapi jangkauannya hanya seluas
hampir 30 mil.
b. Jaringan Komputer Nirkabel dan Akses Internet
Jika memiliki komputer atau laptop, kita mungkin dapat menggunakannya untuk
mengakses Internet saat berpindah dari kamar ke kamar di rumah atau asrama, atau meja
ke meja di perpustakaan universitas. Berbagai teknologi menyediakan akses nirkabel
berkecepatan tinggi ke Internet untuk PC dan perangkat genggam nirkabel lainnya serta
untuk ponsel. Layanan berkecepatan tinggi baru ini telah memperluas akses Internet ke
berbagai lokasi yang tidak dapat dijangkau oleh layanan Internet kabel tradisional.
c. Bluetooth
Bluetooth adalah nama populer untuk standar jaringan nirkabel 802.15, yang
berguna untuk membuat jaringan personal area network (PAN) atau area pribadi kecil.
Bluetooth bisa menghubungkan hingga delapan perangkat dalam area 10 meter
menggunakan komunikasi berbasis radio berdaya rendah dan dapat mengirimkan hingga
722 Kbps di pita 2,4 GHz. Telepon nirkabel, pager, komputer, printer, dan perangkat
komputasi yang menggunakan Bluetooth berkomunikasi satu sama lain dan bahkan saling
beroperasi tanpa campur tangan pengguna secara langsung. Misalnya, seseorang dapat
menggunakan komputer atau laptop untuk mengirim file dokumensecara nirkabel ke
printer. Bluetooth menghubungkan keyboard dan mouse nirkabel ke PC atau ponsel ke
earpiece tanpa kabel. Bluetooth memiliki persyaratan daya yang rendah, sehingga cocok
untuk komputer genggam atau ponsel bertenaga baterai. Meskipun Bluetooth cocok
untuk jaringan pribadi, ia telah digunakan di perusahaan besar. Misalnya, driver FedEx
menggunakan Bluetooth untuk mengirimkan data pengiriman yang ditangkap oleh
komputer PowerPad genggam mereka ke pemancar seluler, yang meneruskan data ke
komputer perusahaan. Pengemudi tidak perlu lagi menghabiskan waktu memasangkan
unit genggam mereka secara fisik di pemancar, dan Bluetooth telah menghemat FedEx
sebesar $20 juta per tahun.
d. Wi-Fi dan Akses Internet Nirkabel
Kumpulan standar 802.11 untuk LAN nirkabel dan akses Internet nirkabel juga
dikenal sebagai Wi-Fi. Standar pertama yang diadopsi secara luas adalah 802.11b, yang
dapat mentransmisikan data sebesar 11 Mbps dalam pita 2,4 GHz tanpa izin dan memiliki
jarak efektif 30 hingga 50 meter. Standar 802.11g dapat mentransmisikan data hingga 54
Mbps dalam rentang 2,4 GHz. 802.11n dapat mengirimkan lebih dari 100 Mbps. PC atau
laptop saat ini memiliki dukungan built-in untuk Wi-Fi, seperti halnya iPhone, iPad, dan
smartphones lainnya. Di sebagian besar Wi-Fi, perangkat nirkabel berkomunikasi dengan
LAN kabel menggunakan titik akses. Titik akses adalah kotak yang terdiri dari
penerima/pemancar radio dan antena yang terhubung ke jaringan kabel, router, atau hub.
e. Rfid dan Jaringan Sensor Nirkabel
Teknologi seluler menciptakan efisiensi dan cara kerja baru di seluruh
perusahaan. Selain sistem nirkabel yang baru saja kami jelaskan, sistem identifikasi
frekuensi radio dan jaringan sensor nirkabel juga memiliki dampak besar. Radio
Frequency Identification atau Identifikasi frekuensi radio (RFID) adalah sistem teknologi
yang kuat untuk melacak pergerakan barang di seluruh rantai pasokan. Sistem RFID
menggunakan tag kecil dengan microchip tertanam yang berisi data tentang item dan
lokasinya untuk mengirimkan sinyal radio jarak pendek ke pembaca RFID. Pembaca
RFID kemudian meneruskan data melalui jaringan ke komputer untuk diproses. Tidak
seperti kode batang, tag RFID tidak memerlukan kontak line-of-sight untuk dibaca.Tag
RFID diprogram secara elektronik dengan informasi yang secara unik dapat
mengidentifikasi suatu barang ditambah informasi lain tentang barang tersebut, seperti
lokasinya, di mana dan kapan barang itu dibuat, atau statusnya selama produksi.
Tertanam dalam tag adalah microchip untuk menyimpan data. Sisa dari tag adalah antena
yang mengirimkan data ke pembaca. Tag RFID aktif ditenagai oleh baterai internal dan
biasanya memungkinkan data untuk ditulis ulang dan dimodifikasi. Tag aktif dapat
mengirim data seluas ratusan meter tetapi biayanya lebih mahal. Tag RFID pasif tidak
memiliki sumber daya sendiri dan memperoleh daya operasinya dari energi frekuensi
radio yang ditransmisikan oleh pembaca RFID. Mereka lebih kecil, lebih ringan, dan
lebih murah daripada tag aktif, tapi hanya memiliki jangkauan beberapa meter.
f. Jaringan Sensor Nirkabel
Jika perusahaan menginginkan teknologi tercanggih untuk memantau keamanan
gedung atau mendeteksi zat berbahaya di udara, perusahaan mungkin menggunakan
jaringan sensor nirkabel. Wireless Sensor Networks (WSNs) atau jaringan sensor nirkabel
adalah jaringan perangkat nirkabel yang saling berhubungan yang tertanam ke dalam
lingkungan fisik untuk memberikan pengukuran banyak titik di ruang yang besar.
Perangkat ini memiliki sensor dan antena pemrosesan, penyimpanan, dan frekuensi radio
internal. Mereka terhubung ke jaringan yang saling berhubungan yang mengarahkan data
yang mereka tangkap ke komputer untuk dianalisis. Jaringan ini berkisar dari ratusan
hingga ribuan node atau titik. Karena perangkat sensor nirkabel ditempatkan di lapangan
selama bertahun-tahun tanpa perawatan atau campur tangan manusia, mereka harus
memiliki kebutuhan daya yang sangat rendah dan baterai yang mampu bertahan selama
bertahun-tahun.
Jaringan sensor nirkabel sangat berharga di berbagai bidang seperti memantau
perubahan lingkungan, memantau lalu lintas atau aktivitas militer, melindungi properti,
mengoperasikan dan mengelola mesin dan kendaraan secara efisien, menetapkan batas
keamanan, memantau manajemen rantai pasokan, atau mendeteksi bahan kimia, biologis,
atau radiologis.
DAFTAR PUSTAKA

Kenneth C. Laudon; Jane P. Laudon. 2014. Management Information System, Edisi 13.

Anda mungkin juga menyukai