Kelayakan Bisnis Aspek Keuangan Dan Anggaran 1
Kelayakan Bisnis Aspek Keuangan Dan Anggaran 1
B. Proyeksi Pendapatan:
C. Perkiraan Biaya:
Ini melibatkan identifikasi dan estimasi semua biaya yang terkait dengan
menjalankan bisnis. Biaya-biaya ini bisa termasuk biaya produksi, biaya
overhead, biaya pemasaran, biaya administrasi, dan lain-lain. Memperkirakan
biaya dengan tepat penting untuk menentukan apakah bisnis akan menghasilkan
keuntungan yang memadai untuk menutupi semua biaya dan menghasilkan
pengembalian yang diharapkan.
1
D. Analisis Kelayakan Finansial:
2. Penyusunan Anggaran
A. Anggaran Modal:
Anggaran modal merupakan alokasi dana untuk kebutuhan awal bisnis, seperti
pembelian peralatan, biaya pengembangan produk, dan biaya pemasaran.
Penyusunan anggaran modal memerlukan identifikasi semua pengeluaran yang
diperlukan untuk memulai bisnis dan menetapkan prioritas dalam penggunaan
modal. Hal ini melibatkan evaluasi matang terhadap kebutuhan dasar bisnis dan
pemilihan sumber modal yang paling sesuai, seperti modal sendiri, pinjaman
bank, atau investasi dari pihak lain.
B. Anggaran Operasional:
2
C. Anggaran Pendapatan:
3. Manajemen Resiko
3
dampaknya terhadap keuangan. Evaluasi risiko membantu dalam menetapkan
prioritas dalam pengendalian risiko dan alokasi sumber daya untuk mengelolanya.
4. Kesimpulan
A. Analisis Kelayakan Keuangan:
a. Memahami Struktur Modal: Evaluasi sumber-sumber dana yang
dibutuhkan untuk memulai bisnis, termasuk modal sendiri, pinjaman,
atau investasi dari pihak lain.
4
b. Proyeksi Pendapatan: Meramalkan pendapatan bisnis dalam jangka
waktu tertentu berdasarkan penjualan produk atau jasa.
c. Perkiraan Biaya: Mengidentifikasi dan memperkirakan semua biaya
yang terkait dengan operasional bisnis, termasuk biaya produksi, biaya
overhead, dan biaya pemasaran.
d. Analisis Kelayakan Finansial: Melakukan perhitungan rasio keuangan,
seperti ROI (Return on Investment), NPV (Net Present Value), dan
IRR (Internal Rate of Return), untuk menilai profitabilitas dan risiko
investasi.
B. Penyusunan Anggaran:
a. Anggaran Modal: Menetapkan alokasi dana untuk kebutuhan awal
bisnis, seperti pembelian peralatan, biaya pengembangan produk, dan
biaya pemasaran.
b. Anggaran Operasional: Menyusun perkiraan biaya rutin yang
diperlukan untuk menjalankan bisnis, termasuk biaya gaji karyawan,
biaya utilitas, dan biaya administrasi.
c. Anggaran Pendapatan: Menetapkan target pendapatan yang realistis
berdasarkan proyeksi penjualan dan harga produk/jasa.
5
DAFTAR PUSTAKA