Anda di halaman 1dari 2

NAMA : KEYSA INTAN .T.

W
KELAS : X-MIA-4 / 27

1. NAMA : Oomycota
2. HABITAT :
Di tempat yang lembap, kayu busuk, daun mati, dan benda organik
lainnya
3. CIRI – CIRI :
 Benang-benang hifa tidak bersekat melintang(senositik) sehingga
didalamnya di jumpai inti dalam jumlah banyak.
 Dinding selnya terdiri dari selulosa.
 Melakukan reproduksi aseksual dengan membentuk zoospore yang
memiliki 2 flagela untuk berenang di dalam air.
 Melakukan reproduksi secara seksual dengan membentuk gamet (sel
kelamin) setelah fertilisasi akan terbentuk zigot yang tumbuh menjadi
oospora. Nama divisi Oomycota diambil dari cirri jamur ini yang
dapat menghasilkan oospora. Oospora adalah spora yang dibentuk
oleh zigot yang berdinding tebal, dan setelah itu terjadi fase istirahat.
Dinding tebal itu digunakan sebagai perlindungan. Jika kondisi
memungkinkan, spora akan tumbuh menjadi hifa baru. Contoh dari
jamur ini adalah Saprolegnia, Phytophthora, Pythium.
4. MEKANISME PRODUKSI :
5. FAKTOR PEMBEDA :
Memiliki fase soma berupa plasmodium. Plasmodium yang
mengering membentuk sklerotium. Fase reproduktifnya berupa
sporangium yang berisi miksospora. Dinding sel sporangium
disebut peridium
6. KESIMPULAN :
Oomycota adalah kelompok Protista unisaluler yang berfilamen.
Anggota anggotanya secara fisik mirip dengan fungi, sehingga pernah
dimasukkan sebagai anggota fungi dalam Bahasa inggris disebut
dengan juga sebagai water moulds (jamur air) karena kebiasaannya
yang tumbuhdengan baik dalam kondisi kelembapan yang tinggi dan
berair

Anda mungkin juga menyukai