Anda di halaman 1dari 1

Nama:Meyda Delvia Putri

NIM :231221064
Kelas :2B
Dosen:Dr.H.Khollilurrohman, M.Si.

Perbedaan penentu awal ramadhan

Perbedaan awal ramadhan NU dan MUHAMMADIYAH


Setiap menjelang bulan ramadhan pasti di suguhi oleh fenomena perbedaan pendapat
penetapan awal puasa.Menimbulkan beberapa konflik di tengah tengah masyarakat,dalam
menetapkan awal bulan ramadhan ulama berbeda pendapat yang pertama ada yang
menggunakan rukyat dan dengan metode hisab,selama ini sebagian besar umat muslim
merujuk pada penentu awal dan akhir bulan ramadhan pada dua sumber yakni NU dan
MUHAMMADIYAH
Penyebab perbedaan penentu awal ramadhan dapat dilihat dari aspek metodenya.Yang
pertama yaitu NU menggunakan metode rukyat(penglihatan) awal dan akhir bulan ditentukan
pada penglihatan yang jelas terhadap bulan baru.Yang kedua yaitu MUHAMMADIYAH
menggunakan metode hisab atau penghitungan,dalam metode ini awal dan akhir bulan
ditentukan pada penghitungan dari kalender hijriah berdasarkan pada kalkulasi matematis dan
astronomis,ini biasany dilakukan oleh para ahli falak (pakar yang mendalami peredaran benda
benda angkasa) yang dapat di gunakan untuk mengitung penanggalan dan siklus astronomis.

Anda mungkin juga menyukai