MAHASISWA
..………………………………
i
VISI MISI DAN TUJUAN PROGRAM STUDI D3 KEPERAWATAN
Visi
Misi
TUJUAN
ii
keperawatan secara profesional, siap pakai, dan unggul dalam
keperawatan holistik;
3. Menghasilkan Ahli Madya Keperawatan, mampu mengembangkan diri
dan bersaing di tingkat nasional maupun internasional.
4. Menghasilkan Ahli Madya Keperawatan yang berkualitas unggul
dalam kegiatan penelitian dan kegiatan pengabdian kepada masyarakat
yang berguna untuk pengembangan IPTEK.
5. Menumbuhkan iklim akademik yang kondusif yang dapat
menumbuhkan sikap apresiatif, partisipatif, dan kontributif dari Civitas
Akademika, serta menjunjung tinggi tata nilai dan moral akademik
dalam usaha membentuk masyarakat kampus yang dinamis dan
harmonis.
6. Menjalin hubungan yang saling memberi manfaat dan menguntungkan
dengan perguruan tinggi lain, masyarakat, industri, lembaga
pemerintah pusat, lembaga pemerintah daerah, dan lembaga lain baik
tingkat nasional maupun internasional yang dilandasi etika akademik.
Ambarwati,S.Kep.Ns.,M.Si.Med.
iii
DAFTAR ISI
iv
v
PENDAHULUAN
Pusat Perawatan dan kesehatan masyarakat (puskesmas dan panti wreda) merupakan
lapangan khusus yang membutuhkan gabungan ilmu keperawatan, ilmu kesehatan masyarakat
dan bantuan sosial sebagai bagian dari program kesehatan masyarakat secara keseluruhan
guna meningkatkan kesehatan, perbaikan kondisi sosial, perbaikan lingkungan fisik,
rehabilitasi, pencegahan penyakit dan pencegahan bahaya yang lebih besar, ditujukan kepada
individu dan keluarga yang mempunyai masalah dimana hal itu mempengaruhi masyarakat
secara keseluruhan.
Mahasiswa semester V Program studi D3 Keperawatan telah menyelesaikan proses
pembelajaran tentang Family Nursing dan Geriatric Nursing yang mempelajari pemberian
asuhan keperawatan kepada masyarakat baik individu, keluarga, masyarakat dan lansia
sehingga cukup bekal untuk melaksanakan praktek keperawatan keluarga dan gerontik untuk
memperoleh pengalaman nyata dalam penerapan proses keperawatan keluarga dan gerontik.
Praktek keperawatan keluarga dan gerontik ini dilaksanakan sebagai upaya agar
mahasiswa mampu menerapkan ilmu terintegrasi dengan fungsi-fungsi manajemen dan
kepemimpinan, askep keluarga dan askep gerontik melalui peningkatan peran serta
masyarakat dan kerjasama lintas program maupun lintas sektoral.
Praktik keperawatan keluarga dan gerontik dilaksanakan agar mahasiswa
memperoleh pengalaman dalam mengelola kegiatan keperawatan yang mencakup semua
fungsi manajemen (perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, evaluasi, kepemimpinan,
komunikasi) dan mengembangkan peran serta masyarakat.
C. TEMPAT PRAKTIK
Praktik keperawatan keluarga dan Praktik keperawatan gerontik akan dilaksanakan di
puskesmas di wilayah Dinas Kesehatan Kabupaten Kudus.
D. WAKTU PRAKTIK
Praktik keperawatan keluarga dan gerontik akan dilaksanakan pada tanggal 14 Nopember – 10
Desember 2022
E. PESERTA PRAKTIKAN
Praktikan adalah mahasiswa semester V Program studi D3 Keperawatan yang berjumlah 32
mahasiswa.
F. SERAGAM
Setiap hari mahasiswa mengenakan seragam profesi beserta atribut lengkap yang telah
ditetapkan akademi.
H. METODE BIMBINGAN
1. Mini Conference (Pre dan Post Conference)
2. Evaluasi kasus Keluarga dan Gerontik
3. Konsultasi Individu
4. Penugasan
5. Monitoring pencapaian target kompetensi
I. PELAPORAN
1. Keperawatan Keluarga
Setiap praktikan wajib membuat laporan asuhan keperawatan keluarga dengan format
terlampir.
2. Keperawatan Gerontik
Setiap praktikan wajib membuat laporan asuhan keperawatan pada kelompok lansia.
3. Laporan Penyuluhan Kesehatan
Setiap praktikan yang tergabung dalam 1 kelompok wajib membuat laporan penyuluhan
Kesehatan
J. TARGET KOMPETENSI
Target kompetensi yang harus dipenuhi mahasiswa meliputi keperawatan keluarga dan
keperawatan gerontik.
PENUTUP
Pembelajaran praktek lapangan bagi mahasiswa tingkat III merupakan bagian
penting dari pembelajaran mahasiswa dalam memberikan pengalaman yang sesungguhnya
saat di lapangan. Pengalaman belajar lapangan ini memberikan kesempatan pada mahasiswa
untuk mengaplikasikan ilmu dan ketrampilan yang telah didapatkan selama proses
pembelajaran selama lima semester. Demikian buku panduan ini dibuat, tentunya baik isi dan
penyusunan masih banyak sumbang saran dan kritikan untuk menyempurnakannya.
Kudus, November 2022
Mengetahui Akper Krida Husada Kudus
Ka.Prodi Koordinator Praktik klinik Keluarga dan
Gerontik,
Ambarwati,S.Kep.Ns.,M.Si.Med
Icca Narayani P,S.Kep.,Ns.,M.Kep
1. Praktikan adalah mahasiswa Program studi D3 Keperawatan Tingkat III Semester V yang
telah memenuhi prasyarat akademik dan administratif.
2. Mahasiswa diberi kesempatan untuk melaksanakan keperawatan keluarga dan
keperawatan gerontik dengan arahan dari pembimbing Lapangan dan atau pembimbing
akademik yang ditunjuk.
3. Setiap praktikan wajib hadir 100 % untuk mengikuti kegiatan praktik yang telah
dijadualkan.
4. Saat menjalankan praktik, praktikan wajib menggunakan seragam beserta atribut lengkap
sesuai peraturan institusi.
5. Selama praktik mahasiswa tidak diperkenankan meninggalkan tempat praktik.
6. Setiap kegiatan praktik, mahasiswa harus hadir semua / lengkap.
7. Praktikan wajib melengkapi target kompetensi yang telah ditetapkan sesuai dengan
tingkat kemampuan yang dibuktikan dengan memperoleh paraf dari Pembimbing
Lapangan/Dosen Pembimbing Akademik, atau koordinator praktik.
8. Laporan akhir praktik wajib diserahkan ke dosen pembimbing masing-masing, selambat-
lambatnya dua hari setelah praktik berakhir
a. Terlambat 1 – 2 hari, nilai laporan dikurangi 5%
b. Terlambat 3 – 4 hari, nilai laporan dikurangi 10%
c. Terlambat lebih dari 4 hari, tidak dinilai
9. Praktikum dinyatakan lulus apabila nilai kumulatif minimal 3,00 atau 71
10. Praktikan dengan nilai 65 – 70 akan diberikan remidi untuk mencapai nilai lulus.
11. Praktikan dengan nilai kurang dari 65 harus mengikuti PBL ulang yang pelaksanaannya
diatur oleh Institut Teknologi Kesehatan Cendekia Utama Kudus
Ketetapan PBL ini akan dievaluasi secara periodik, dan hal-hal yang belum tertuang
dalam ketetapan ini akan ditentukan kemudian.
b. Obat oral
c. Injeksi IM
d. Injeksi IV
e. Obat topikal
f. Injeksi SC
Keterangan :
N = Novice = Full Assistance = Bantuan penuh / Tergantung (*)
A = Advance = Some Assistance = Bantuan sebagian (**)
P = Proficient = Supervision = Dengan arahan (***)
I = Independent = Without Supervision = Mandiri
@ Level kompetensi diisi dengan paraf dan nama pembimbing / CI
( ____________________) ( ________________________)
NIM.
( ____________________) ( _____________________)
NIM.
PENILAIAN
NO INDIKATOR
0 1 2
1 Menyusun SAP
2 Mempersiapkan masyarakat
3 Menjelaskan tujuan
4 Menyiapkan alat bantu peraga
5 Menyiapkan tempat dan lingkungan
6 Menggunakan komunikasi yang efektif
7 Menguasai materi
8 Materi tepat dan benar sesuai sasaran
9 Menggunakan strategi penkes yang tepat
10 Tanggapan terhadap respon masyarakat
11 Melaksanakan evaluasi pencapaian tujuan
12 Ethical practice
13 Mendokumentasikan
Keterangan :
0 : Tidak melakukan
1 : Melakukan tapi tidak benar
2 : Melakukan dengan benar
N : Jumlah Score x 100
26
Komentar Mahasiswa Komentar Pembimbing / CI
Kesimpulan Penilaian :
.........., ……………………………
Evaluator
………………………..
Sex
No Nama Umur Tgl. Lahir Pendidikan Pekerjaan hubungan
(L/P)
Lingkungan
16. Karakteristik rumah
Rumah (tipe, ukuran, jumlah ruangan, denah)
Ventilasi dan peneranngan ………………………..
Persediaan air bersih ………………………..
Pembuangan sampah ………………………..
Pembuangan air limbah ………………………..
Jamban/WC (tipe, jarak dengan sumber air) ………………………..
Lingkungan rumah ………………………..
17. Karakteristik tetangga dan komunitas RW
Menjelaskan mengenai karakteristik dari tetangga dan komunitas setempat yang meliputi
kebiasaan, lingkungan fisik, aturan/kesepakatan penduduk setempat, budaya setempat
yang mempengaruhi kesehatan.
18. Mobilitas geografi keluarga
Mobilitas geografi keluarga ditentukan dengan kebiasaan keluarga berpindah tempat.
19. Perkumpulan keluarga dan interaksi dengan masyarakat
Menjelaskan mengenai waktu yang digunakan keluarga untuk berkumpul serta
aperkumpulan keluarga yang ada dan sejauhmana keluarga berinteraksi dengan
masyarakat.
20. Sistem pendukung keluarga
Yang termasuk pada sistem pendukung keluarga adalah jumlah anggota keluarga yang
sehat, fasilitas-fasilitas yang dimiliki keluarga untuk menunjang kesehatan.
Fungsi keluarga
25. Fungsi efektif
Yang perlu dikaji adalah gambaran diri anggota keluarga, perasaan memiliki dan dimilki
dalam keluarga, dukungan keluarga terhadap anggota keluarga lainnya, bagaimana
kehangatan tercipta pada anggota keluarga dan bagaimana keluarga mengembangkan
sikap saling menghargai.
Pemeriksaan Fisik
Dilakukan pada semua anggota keluarga (dari kepala keluarga sampai ke kaki)
b. Problem list
Data Diagnosa Tanggal Tanggal TTD
No
Fokus keperawatan ditemukan teratasi
1
2
3
3. Perencanaan
Diagnosa Keperawatan :
N Diagnosa Tujuan Tujuan
Kriteria Standar Intervensi TTD
o Keperawatan Umum Khusus
Setelah … x
pertemuan,
keluarga
mampu :
1. …
1.1… 1.1..
1.2…dst 1.2…dst
2. …
2.1… 2.1 …
2.2…dst
5. Evaluasi
Tanggal
No. Diagnosa Keperawatan Evaluasi TTD
& Waktu
1. SOAPIER
2.
3.
NAMA :
NIM :
TANGGAL :
PENGUJI :
Jumlah
Total (N)
Penilaian : N / 36 x 100
Cara penilaian :0 : Tindakan melakukan
1 : Melakukan tapi tidak benar
2 : Melakukan dengan benar
Komentar Mahasiswa Komentar Pembimbing / CI
Kesimpulan Penilaian :
………., ……………………………
Evaluator
…………………………………..
Riwayat Kesehatan
Riwayat Kesehatan Sekarang
1. Keluhan utama : ........................................................................
2. Kronologi keluhan
a. Faktor pencetus : ........................................................................
b. Timbulnya keluhan :
( ) mendadak ( ) Berharap
c. Lamanya : ........................................................................
d. Upaya mengatasi : ........................................................................
3. Alasan masuk panti : ........................................................................
4. Tanggal masuk panti : ........................................................................
Riwayat Kesehatan Masa Lalu
1. Riwayat Imunisasi ........................................................................................
2. Riwayat alergi (obat, makanan, binatang, lingkungan, dll) ..........................
Pengkajian Psikososial
Pengkajian ini menggunakan Skala Depresi Geriatrik bentuk singkat dari Yesavage (1983) yang
instrumennya disusun secara khusus digunakan pada lanjut usia untuk memeriksa depresi.
Jawaban pertanyaan sesuai indikasi dinilai 1 Nilai 5 atau lebih dapat menandakan depresi.
Skala Depresi Geriatrik Yesavage, Bentuk Singkat :
1. Apakah pada dasarnya Anda puas dengan kehidupan Anda ? (tidak)
2. Sudahkah Anda mengeluarkan aktivitas dan minat Anda ? (ya)
3. Apakah Anda merasa bahwa hidup Anda kosong ? (ya)
4. Apakah Anda sering bosan ? (ya)
5. Apakah Anda mempunyai semangat yang baik setiap waktu ? (tidak)
6. Apakah Anda takut sesuatu akan terjadi pada Anda ? (ya)
7. Apakah Anda merasa bahagia di setiap waktu ? (tidak)
DIAGNOSA TANDA
TGL/WAKTU IMPLEMENTASI RESPON
KEPERAWATAN TANGAN
CATATAN PERKEMBANGAN
DIAGNOSA
TGL/WAKTU EVALUASI TANDA TANGAN
KEPERAWATAN
S:
O:
A:
P:
I:
E:
R:
Kudus, …………………………………
Mengetahui,
Kepala Puskesmas
…………………………………