ii
KATA PENGANTAR
iii
DAFTAR ISI
BAB IV PENUTUP......................................................................................... 9
Lampiran
Lampiran 1. CPL Mata Kuliah .................................................................. 10
Lampiran 2. Log Book Harian .................................................................. 13
Lampiran 3. Kartu Konsultasi Magang ..................................................... 48
iv
VISI, MISI DAN TUJUAN
FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS HALU OLEO
A. LATAR BELAKANG
Program Studi Sarjana Farmasi Universitas Halu Oleo merasa perlu turut serta
dalam menghasilkan lulusan yang memiliki kemampuan bersaing di era globalisasi
dengan pendekatan interdisiplin yang dilandasi oleh ahlak yang tinggi. Tuntutan dunia
kerja saat ini mengharuskan lulusan memiliki keterampilan dan sikap serta etos kerja.
Guna memberikan kemampuan teori ilmu pengetahuan dan praktek kerja bagi lulusan,
Program Studi Sarjana Farmasi melaksanakan program magang yang dijadikan
kurikulum wajib.
Program magang merupakan salah satu tools sebagai panduan antara teori dan
praktik yang akan memberikan kemampuan mahasiswa untuk memahami dan
menganalisis fenomena fenomena dan perkembangan terbaru dalam dunia kerja yang
berkaitan dengan farmasi. Kemampuan ini diharapkan dapat menghasilkan lulusan
yang siap pakai.
Selama magang peserta akan menerima dan melaksanakan tugas dan pekerjaan
yang diberikan oleh Pimpinan/pembimbing lapangan. Tugas dan pekerjaan yang
diberikan hendaknya disertai oleh bimbingan dan arahan sehingga peserta magang
dapat menjalankan tugas dan pekerjaan secara maksimal. Pimpinan/ pembimbing
lapangan diharapkan dapat mengarahkan peserta magang kepada pola berfikir yang
kreatif, inisiatif, bertanggung jawab, dan tanggap atas segala permasalahan kerja yang
dihadapi. Oleh karena itu, Pimpinan/ pembimbing lapangan dapat menciptakan
suasana yang rasional tentang situasi pekerjaan yang ditemukan dalam kegiatan sehari
hari.
Selama pelaksanaan magang di tempat magang, peserta magang harus
mengikuti ketetuan dan peraturan di institusi magang. Seluruh kegiatan yang
dilaksanakan oleh peserta magang harus seizin dan sepengetahuan
Pimpinan/pembimbing lapangan. Melalui aktivitas ini mahasiswa juga dapat merintis
bagi kepentingan aktivitas penelitian tugas akhir/skipsi serta sarana untuk merintis
jaringan ke dunia kerja.
B. TUJUAN MAGANG
Program magang pada Program Studi Sarjana Farmasi memiliki tujuan sebagai
berikut:
1. Meningkatkan pengetahuan, pengalaman, kemampuan dan keterampilan
mahasiswa sesuai dengan bidang ilmunya.
2. Mengarahkan mahasiswa untuk menemukan permasalahan maupun data yang
berguna dalam penulisan skripsi
3. Mendapatkan masukan untuk umpan balik (feedback) dalam usaha
penyempurnaan kurikulum yang sesuai dengan tuntutan dunia kerja.
4. Pengabdian kepada masyarakat (Perwujudan Tri Dharma Perguruan Tinggi)
C. MANFAAT MAGANG
Program Magang diharapkan mampu memberikan manfaat kepada pihak pihak
yang terlibat, seperti mahasiswa, Program Studi Sarjana Farmasi, dan intansi.
1
Manfaat yang diharapkan: Bagi Mahasiswa
1. Melatih keterampilan mahasiswa sesuai bidang ilmu dengan berdasarkan
pengetahuan yang diperoleh dari selama proses perkuliahan.
2. Mengenal praktik dunia kerja mulai dari perencanaan, pengorganisasian,
pelaksanaan pada unit kerja dengan mengembangkan wawasan berpikir keilmuan
kreatif dan inovatif.
3. Membuat laporan magang berdasarkan data yang diperoleh dan dari pengamatan
yang selanjutnya dapat dikembangkan oleh mahasiswa dalam pembuatan skripsi.
D. CAPAIAN KOMPETENSI
Capaian kompetensi yang ingin di capai dari kegiatan ini adalah
1. Mencatat kebutuhan sediaan farmasi dan perbekalan kesehatan Mahasiswa mampu untuk:
a. memeriksa ketersediaan sediaan farmasi dan perbekalan kesehatan di unit kerja
b. memeriksa persediaan farmasi dan perbekalan kesehatan yang mendekati waktu
kadaluarsa
c. membuat usulan penanganan obat yang mendekati tanggal kadaluarsa
2. Memesan sediaan farmasi dan perbekalan kesehatan Mahasiswa mampu untuk:
a. mengusulkan kebutuhan sediaan farmasi dan perbekalan kesehatan di unit kerja
b. memesan sediaan farmasi dan perbekalan kesehatan berdasarkan permintaan dari
apoteker
3. Menerima sediaan farmasi dan perbekalan kesehatan Mahasiswa mampu untuk:
a. menerima sediaan farmasi/perbekalan kesehatan dan memeriksa kesesuaian pesanan
b. memeriksa keadaan fisik sediaan farmasi dan perbekalan kesehatan
c. membuat bukti penerimaan
2. Menyimpan sediaan farmasi dan perbekalan kesehatan Mahasiswa mampu untuk:
a. verifikasi ruang dan alat
b. menyimpan sediaan farmasi dan perbekalan kesehatan sesuai golongannya
c. menyimpan sediaan farmasi dan perbekalan kesehatan sesuai bentuk sediaannya
d. menyimpan sediaan farmasi dan perbekalan kesehatan sesuai sifat fisika dan kimia
berdasarkan informasi dalam kemasan
3. Melakukan administrasi dokumen sediaan farmasi dan perbekalan kesehatan Mahasiswa
mampu untuk:
a. melakukan pengelompokan faktur pembelian dan resep sesuai prosedur
b. menyimpan faktur pembelian dan resep
c. mengelompokan resep yang akan dimusnahkan
d. menyiapkan, mengisi dan menyimpan kartu stok
2
4. Menghitung/kalkulasi biaya obat dan perbekalan kesehatan Mahasiswa mampu untuk:
a. menghitung jumlah sediaan farmasi/perbekalan kesehatan
b. menghitung biaya
c. menginformasikan jumlah biaya
d. dokumentasi
5. Melaksanakan prosedur penerimaan dan penilaian resep Mahasiswa mampu untuk:
a. menerima dan memeriksa resep
b. memberikan usulan pemecahan masalah terkait adanya OTT fisika/kimia
c. menulis copy resep
6. Melaksanakan proses peracikan sediaan farmasi sesuai permintaan dokter Mahasiswa
mampu untuk:
a. menyiapkan sediaan farmasi sesuai prosedur
b. meracik sediaan farmasi di bawah pengawasan apoteker/pimpinan unit
7. Menulis etiket dan menempelkannya pada kemasan sediaan farmasi Mahasiswa mampu
untuk:
a. menulis etiket
b. menempelkan etiket dan label pada kemasan
c. melakukan pengecekan etiket dan label 6
8. Memberikan pelayanan obat bebas, bebas terbatas dan perbekalan kesehatan (Harus
dengan pengawasan Apoteker) Mahasiswa mampu untuk:
a. memantau kebutuhan obat dan perbekalan kesehatan sekitar lokasi apotek
b. menyiapkan obat yang diperlukan masyarakat sesuai protap
c. menyerahkan obat dan perbekalan kesehatan kepada masyarakat sesuai protap
d. mencatat obat yang diserahkan kepada masyarakat
9. Berkomunikasi dengan orang Mahasiswa mampu untuk:
a. menerima dan klarifikasi perintah
b. menerima dan meneruskan pesan
c. menunjukkan ketrampilan pribadi yang benar
d. memberikan informasi yang benar
10. Mengusulkan kebutuhan sediaan farmasi dan perbekalan kesehatan dalam pembuatan
rencana pengadaan Mahasiswa mampu untuk:
a. melakukan verifikasi kebutuhan
b. membuat dokumentasi
11. Berperan serta melakukan pengadaan sediaan farmasi dan perbekalan kesehatan sesuai
protap Mahasiswa mampu untuk mencari data PBF/distributor sesuai kebutuhan
12. Melaksanakan prosedur penyerahan obat kepada pasien sesuai protap (Harus dengan
pengawasan Apoteker) Mahasiswa mampu untuk menyerahkan obat kepada pasien
13. Melaksanakan prosedur pelayanan pengobatan mandiri/swamedikasi sesuai protap (Harus
dengan pengawasan Apoteker) Mahasiswa mampu untuk:
a. melakukan komunikasi
b. memberikan laporan dan pembuatan dokumentasi
14. Secara Khusus, Capaian Kompetensi yang inmgin dicapai dalam melaksanakan Magang
di Perusahaan Besar Farmasi antara lain:
a. Mampu memahami organisasi struktural PBF
b. Mampu memahami aspek-aspek CDOB
c. Mampu memahami prinsip dasar seleksi obat dan estimasi kebutuhan obat
(perencanaan)
d. Mampu memahami monitoring dan pengawasan penyimpanan
e. Mampu memahami analisa dan verifikasi pemesanan oleh pelanggan
f. Mampu memahami pengelolaan obat rusak, kadaluwarsa, pemusnahan obat
g. Mampu memahami penanganan obat kembalian dan obat yang ditarik
h. Mampu memahami tata kelola administrasi dan pelaporan
3
E. DAFTAR MATA KULIAH YANG KONVERSI
4
BAB II
PELAKSANAAN MAGANG
B. PEMBIMBING MAGANG
1. Pembimbing Magang (PM)
Pembimbing Magang (PM) adalah seorang dosen tetap atau dosen tidak tetap yang
ditunjuk Kaprodi dan di SK kan oleh Dekan Fakultas Farmasi. Pembimbing Magang
mempunyai wewenang dan tanggung jawab penuh untuk memberikan bimbingan
bagi setiap mahasiswa bimbingannya selama proses keseluruhan kegiatan magang.
2. Pembimbing Lapangan
Pembimbing lapangan adalah seorang staf institusi tempat lahan kegiatan magang,
yang ditunjuk oleh pimpinan institusi tersebut dengan memberikan surat penunjukan
sebagai Pembimbing Lapangan. Mempunyai kemampuan untuk memberikan
bimbingan teknis bagi mahasiswa dan disesuaikan dengan bagian dimana
mahasiswa ditempatkan dengan melaksanakan pembimbingan mahasiswa.
3. Dosen Pengampu mata kuliah
Dosen Pengampu Mata Kuliah adalah Dosen tetap pengampu mata kuliah yang
ditunjuk oleh Jurusan dan di SK kan oleh Dekan Fakultas Farmasi mempunyai
wewenang untuk mengevaluasi ketercapaian CPL sesuai kurikulum, dimana mata
kuliah tersebut merupakan mata kuliah yang nilai akhirnya dikonversi dari aktivitas
magang.
5
kegiatan yang dilakukan dengan diketahui oleh pembimbing lapangan.
3. Membuat laporan magang dengan format dan sistematika yang telah ditentukan
(lampiran).
4. Mahasiswa wajib memakai pakaian yang sopan dan rapi atau disesuaikan
dengan peraturan instansi magang.
5. Mahasiwa tidak diperkenankan mengikuti kegiatan lain/di luar kegiatan institusi
tanpa persetujuan dari pembimbing lapangan dan pembimbing akademik atau surat
resmi dari pendidikan (akademik).
D. TUGAS MAHASISWA
Tugas Peserta magang selama di instansi tempat magang adalah sebagai berikut.
1. Mempelajari organisasi, perencanaan, pengorganisasian, dan pelaksanaan Semua
data tersebut harus dicatat dengan sistematis dan lengkap
2. Semua yang dilakukan pada butir 1 (satu), dicoba, dikaji dan dianalisis sehingga
dapat dituangkan dalam Laporan Akhir Magang yang ditandatangani Oleh Dosen
Pembimbing Magang, Dosen Pembimbing Lapangan dan Kaprodi Sarjana
Farmasi.
3. Mengikuti semua kegiatan yang berlangsung di unit kerja di mana peserta magang
ditempatkan sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan.
6
BAB III
PENILAIAN DAN LAPORAN
Rentan Nilai
7
B. LAPORAN MAGANG
Laporan ini merupakan karya tulis akhir magang dimana peserta magang dituntut
untuk menggambarkan intitusi tempat melaksanakan magang dan mengkaji salah satu
topik di bagian/bidang/unit institusi magang yang menjadi fokus perhatian selama proses
magang. Peserta magang tidak dituntut untuk mengkaji permasalahan yang ada di intitusi
tersebut tetapi harus dapat mengkaitkan konsep dengan praktik dan mengkaji
kesesuaian di antara keduanya secara tajam. Nilai tambah akan diberikan kepada peserta
magang yang dapat menemukan permasalahan dalam praktik kerja tanpa melakukan
rekayasa apapun.
Pada tahap penyerahan awal, laporan dijilid biasa (soft cover/ cover plastik)
sebanyak 3 rangkap setelah mendapatkan persetujuan pembimbing lapangan dan
pembimbing Magang, 1 rangkap untuk pembimbing lapangan, rangkap 2 untuk Intitusi
dan Rangkap 3 untuk yang bersangkutan.
HALAMAN JUDUL
LEMBAR PENGESAHAN
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB 1 PENDAHULUAN
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
BAB 3 HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB 4 PENUTUP
4.1 KESIMPULAN
4.2 SARAN
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
8
BAB IV
PENUTUP
Buku Panduan ini disusun agar dapat dijadikan sebagai pedoman pelaksanaan Magang
mahasiswa Prodi S1 Farmasi. Dengan Buku Panduan ini diharapkan agar mahasiswa
lebih siap dalam melaksanankan Magang di berbagai sarana pelayanan kefarmasian dan
agar insitusi tempat magang mempunyai keseragaman dan panduan dalam
menyelenggarakan magang.
9
LAMPIRAN 1: CPL MATA KULIAH
FARMAKOTERAPI III
KODE CPL
Menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan kefarmasian
A1
secara mandiri
Mampu menjadi komunikator yang baik, sehingga pelayanan
A2 kefarmasian dan interaksi kepada tenaga kesehatan berjalan dengan
baik
aplikasi ilmu biomedik (biologi, anatomi manusia, mikrobiologi,
fisiologi, patofisiologi, etik biomedik, biostatistik), konsep
A3 farmakoterapi, pharmaceutical care, pharmacy practice, serta
prinsip pharmaceutical calculation, epidemiologi, pengobatan
berbasis bukti, dan farmakoekonomi
Mampu mengambil keputusan secara tepat dalam konteks
A4 penyelesaian masalah di bidang farmasi, berdasarkan hasil analisis
informasi dan data
Mampu menganalisis secara kritis masalah dalam pekerjaan
kefarmasian, menyusun informasi dan secara efektif
A5
mengkomunikasikannya dalam berbagai bentuk media, kepada
sejawat tenaga kesehatan lain
FITOTERAPI
KODE CPL
Menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan
B1
dibidang keahlian secara mandiri
Menguasai Konsep teoritis IPTEKS, kemampuan riset dan
B2
kemampuan pengembangan diri
Mampu mengambil keputusan secara tepat dalam konteks
B3 penyelesaian masalah di bidang farmasi, berdasarkan hasil
analisa informasi dan data
Mampu menerapkan teori dan konsep interaksi obat, serta
menganalisa kejadian interaksi obat, baik denga obat, obat
B4
herbal, alkohol, makanan dan minuman, serta dengan hasil
laboratorium
FARMAKOKINETIKA KLINIK
KODE CPL
Menguasai teori, metode dan aplikasi ilmu dan teknologi farmasi
(farmasetika, kimia farmasi, farmakognosi, farmakologi), konsep
dan aplikasi ilmu biomedik (biologi, anatomi manusia,
D1 mikrobiologi, fisiologi, patofisiologi, etik biomedik, biostatistik),
konsep farmakoterapi, pharmaceutical care, pharmacy practice,
serta prinsip pharmaceutical calculation, epidemiologi, pengobatan
berbasis bukti, dan farmakoekonomi.
Menguasai pengetahuan tentang manajemen farmasi, sosio-farmasi,
D2 hukum dan etik farmasi, teknik komunikasi, serta prinsip dasar
keselamatan kerja.
10
PELAYANAN KEFARMASIAN
KODE CPL
Menguasai teori, metode dan aplikasi ilmu dan teknologi farmasi
(farmasetika, kimia farmasi, farmakognosi, farmakologi), konsep
dan aplikasi ilmu biomedik (biologi, anatomi manusia,
E1 mikrobiologi, fisiologi, patofisiologi, etik biomedik, biostatistik),
konsep farmakoterapi, pharmaceutical care, pharmacy practice,
serta prinsip pharmaceutical calculation, epidemiologi, pengobatan
berbasis bukti, dan farmakoekonomi.
Menguasai pengetahuan tentang manajemen farmasi, sosio-farmasi,
E2 hukum dan etik farmasi, teknik komunikasi, serta prinsip dasar
keselamatan kerja.
FARMASI KLINIK
KODE CPL
Menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan kefarmasian
F1
secara mandiri
Mampu menjadi komunikator yang baik, sehingga pelayanan
F2 kefarmasian dan interaksi kepada tenaga kesehatan berjalan dengan
baik
Mampu mengambil keputusan secara tepat dalam konteks
F3 penyelesaian masalah di bidang farmasi, berdasarkan hasil analisis
informasi dan data
Mampu menganalisis secara kritis masalah dalam pekerjaan
kefarmasian, menyusun informasi dan secara efektif
F4
mengkomunikasikannya dalam berbagai bentuk media, kepada
sejawat tenaga kesehatan lain
UNDANG-UNDANG DAN ETIKA FARMASI (PROFESI)
KODE CPL
Menguasai teori, metode dan aplikasi ilmu dan teknologi farmasi
(farmasetika, kimia farmasi, farmakognosi, farmakologi), konsep
dan aplikasi ilmu biomedik (biologi, anatomi manusia,
G1 mikrobiologi, fisiologi, patofisiologi, etik biomedik, biostatistik),
konsep farmakoterapi, pharmaceutical care, pharmacy practice,
serta prinsip pharmaceutical calculation, epidemiologi, pengobatan
berbasis bukti, dan farmakoekonomi.
Menguasai pengetahuan tentang manajemen farmasi, sosio-farmasi,
G2 hukum dan etik farmasi, teknik komunikasi, serta prinsip dasar
keselamatan kerja.
FARMAKOEPIDEMIOLOGI
KODE CPL
Menguasai teori, metode dan aplikasi ilmu dan teknologi farmasi
(farmasetika, kimia farmasi, farmakognosi, farmakologi), konsep
dan aplikasi ilmu biomedik (biologi, anatomi manusia,
H1 mikrobiologi, fisiologi, patofisiologi, etik biomedik, biostatistik),
konsep farmakoterapi, pharmaceutical care, pharmacy practice,
serta prinsip pharmaceutical calculation, epidemiologi, pengobatan
berbasis bukti, dan farmakoekonomi.
H2 Menguasai pengetahuan tentang manajemen farmasi, sosio-farmasi,
11
hukum dan etik farmasi, teknik komunikasi, serta prinsip dasar
keselamatan kerja.
BIOTEKNOLOGI FARMASI
KODE CPL
Menguasai teori, metode dan aplikasi ilmu dan teknologi farmasi
(farmasetika, kimia farmasi, farmakognosi, farmakologi), konsep
dan aplikasi ilmu biomedik (biologi, anatomi manusia,
J1 mikrobiologi, fisiologi, patofisiologi, etik biomedik, biostatistik),
konsep farmakoterapi, pharmaceutical care, pharmacy practice,
serta prinsip pharmaceutical calculation, epidemiologi, pengobatan
berbasis bukti, dan farmakoekonomi.
Menguasai pengetahuan tentang manajemen farmasi, sosio-farmasi,
J2 hukum dan etik farmasi, teknik komunikasi, serta prinsip dasar
keselamatan kerja
12
LAMPIRAN 2: LOG BOOK HARIAN
Hari/Tanggal
No Uraian Kegiatan CPL Paraf preceptor
(Waktu)
13
4
14
9
10
11
12
13
15
14
15
16
17
18
16
19
20
21
22
23
17
24
25
26
27
28
18
29
30
31
19
LEMBAR HARIAN MAGANG PROGRAM STUDI FARMASI
DI PBF …………………
Nama Mahasiswa :
NIM :
Nama Preseptor :
Hari/Tanggal
No Uraian Kegiatan CPL Paraf preceptor
(Waktu)
20
4
21
9
10
11
12
13
22
14
15
16
17
18
23
19
20
21
22
23
24
24
25
26
27
28
25
29
30
31
26
LEMBAR HARIAN MAGANG PROGRAM STUDI FARMASI
DI BPOM …………………
Nama Mahasiswa :
NIM :
Nama Preseptor :
Hari/Tanggal
No Uraian Kegiatan CPL Paraf preceptor
(Waktu)
27
4
28
9
10
11
12
13
29
14
15
16
17
18
30
19
20
21
22
23
31
24
25
26
27
28
32
29
30
31
33
LEMBAR HARIAN MAGANG PROGRAM STUDI FARMASI
DI APOTEK …………………
Nama Mahasiswa :
NIM :
Nama Preseptor :
Hari/Tanggal
No Uraian Kegiatan CPL Paraf preceptor
(Waktu)
34
4
35
9
10
11
12
13
36
14
15
16
17
18
37
19
20
21
22
23
38
24
25
26
27
28
39
29
30
31
32
33
40
34
35
36
37
38
41
39
40
41
42
43
42
44
45
46
47
48
43
49
50
51
52
53
44
54
55
56
57
58
45
59
60
61
62
63
46
64
65
47
LAMPIRAN 3.
TTD
Hari/Tanggal Materi Konsultasi
Pembimbing
No
48
7
Mengetahui
Pembimbing Magang Mahasiswa
(………………….……………) (…………………………….)
49