1
LEMBAR PENGESAHAN
PANDUAN MATA KULIAH
KEPERAWATAN ANAK
MISI
1) Mengelolah perguruan Tinggi yang Mandiri dengan
tata Kelola yang bermutu dan mampu berdaya saing
global
2) Menyelenggarakan dan mengembangkan Pendidikan,
akademi, profesi, dan/atau vokasi yang professional
dan berjiwa entrepreneur
3) Menghasilkan lulusan yang unggul dalam bidang
Kesehatan dan Bisnis dengan menjunjung tinggi
nilai-nilai kearifan local
4) Menyelenggarakan penelitian dasar dan terapan dan
inovatif untuk menunjang pengembangan oendidikan
dan pengabdian kepada masyarakat di bidang
Kesehatan dan bisnis
5) Mengembangkan jejaring untuk bersinergi dalam
mengembangkan pemanfaatan lulusan.
3
VISI MISI FAKULTAS KESEHATAN
VISI
Menjadikan Fakultas Kesehatan yang unggul dalam bidang
Kesehatan Dikawasan Indonesia Timur yang berbasis
kearifan Lokal Tahun 2031
MISI
1) Mengembangkan fakultas Kesehatan berbasis IPTEK
dalam pengelolaan akedemik dan non akademik
2) Menyelenggarakan Pendidikan akademik, Profesi Dan
Vokasi Yang professional
3) Menyelenggarakan Penelitian dan pengabdian
kepada Masyarakat berbasis kearifan local
4) Menghasilakan lulusan yang unggul dalam bidang
Kesehatan yang berdaya saing global dan berjiwa
entrepreneur.
5) Mengembangakan jejaring sebagai mitra Kerjasama
dalam pelaksanaan Tridarma perguruan Tinggi.
VISI MISI PROGRAM STUDI
KATA PENGANTAR
7
Berdasarkan “Kurikulum Pendidikan Ners-Implementasi Kurikulum KBK”
yang disusun oleh Tim KBK AIPNI 2015, maka setelah program akademik
diselesaikan selama 4 tahun diharapkan mahasiswa memperoleh pengalaman
belajar klinik dan pengalaman belajar di Departemen Anaksecara komprehensif,
sehingga memiliki kemampuan professional dalam bidang keperawatan.
Ttd
1. Ketentuan Akademik
1. Telah Lulus Pada Seluruh Mata Kuliah Yang Tersedia Di Semester I –
VIII Dan Telah Menyelesaikan Tahap Akademik Termasuk Ujian Panum
2. Telah Menyelesaikan Registrasi Pada Semester IX.
2. Ketentuan Administrasi
Telah Melunasi Biaya Administrasi Pada Semester Yang Bersangkutan
(Termasuk Biaya Profesi, SPP, dan PPKM).
3. Ketentuan Pelaksanaan
a. Ketentuan umum
Mahasiswa diwajibkan mematuhi peraturan yang telah ditentukan
institusi yaitu :
Memakai pakaian seragam atas putih (kombinasi abu), bawah
celana panjang atau rok putih (mahasiswa perempuan), bawah
celana putih (mahasiswa laki-laki), sepatu hitam tidak bersuara,
kerudung/kap putih (kombinasi abu) yang sudah diseragamkan
dan tidak diperkenankan menggunakan kerudung berbahan kaos,
lengkap dengan tanda pengenal.
Disiplinan dalam memakai atribut.
Tidak menggunakan make-up berlebihan (rambut palsu, bulu mata
palsu, pewarna rambut, soft lense berwarna, pewarna kuku,
perhiasan berlebihan, bros berlebihan).
b. Persiapan Nursing Kit dan alat perlindungan diri (APD) secara mandiri.
c. Kehadiran (Presensi)
Setiap mahasiswa wajib memenuhi kehadiran 100% pada seluruh
departemen.
d. Izin/Ketidakhadiran.
Izin dapat dilakukan mahasiswa jika ada kepentingan yang tidak bisa
ditinggal*) dengan diketahui langsung oleh kedua pembimbing,
maksimal 3 hari. Ijin harus disampaikan kepada preceptor klinik,
preceptor akademik, koordinator departemen dan koordinator profesi
PSIK. Bagi mahasiswa yang ijin >3 hari wajib diketahui oleh koordinator
besar profesi (PSIK). Secara keseluruhan ijin maksimal 6 hari dengan
ketentuan penggantian. Ketidakhadiran lebih dari 6 hari mahasiswa
dinyatakan mengundurkan diri dari departemen yang sedang dijalani.
e. Penggantian Praktek/Dinas Mengganti
Mahasiswa wajib mengganti ijin yang telah dilakukan dengan jumlah
hari yang sama jika ijin diketahui preceptor akademik dan preceptor
klinik. Mengganti 2 x jumlah hari jika tidak diketahui preceptor akademik
dan preceptor klinik dan jika diluar ijin yang dipertimbangkan.
Mahasiswa wajib mengganti hari ijin di luar jadwal praktek yang sedang
berlangsung dan tidak diperkenankan dalam sehari 2 shift. Mahasiswa
yang telah mengganti praktik klinik harus menyerahkan form pernyataan
telah menggantii praktik yang ditinggalkan kepada preceptor akademik
dan preceptor klinik.
9
f. Keterlambatan
Mahasiswa wajib datang dan pulang pada jam shift tepat waktu yaitu :
Pagi : jam 07.00 s.d 14.00
Sore : jam 14.00 s.d 21.00
Malam : jam 21.00 s.d 07.00
Keterlambatan datang 15’ – 30’ mahasiswa menambah jam praktek
sesuai keterlambatan, jika terlambat > 30’ mahasiswa dianggap tidak
masuk pada hari tersebut.
4. Sanksi
Sanksi yang diberlakukan bagi mahasiswa yang tidak mengikuti baik sengaja
atau tidak sengaja ketentuan ada. a. Bentuk sanksi :
1) Ringan, berupa teguran lisan dari preceptor akademik dan
preceptor klinik dengan bukti teguran tertulis pada buku panduan
2) Sedang, berupa surat pernyataan dari mahasiswa yang diketahui
oleh Ketua Jurusan
3) Berat, berupa pernyataan tidak lulus pada departemen yang
bersangkutan dan diberhentikan sementara berdasarkan SK
Dekan sampai dengan masalah menemukan pemecahan.
b. Kategori sanksi :
1) Ringan, jika pelanggaran terhadap tata tertib terjadi 1 – 2 kali
2) Sedang, jika pelanggaran terhadap tata tertib terjadi 3 – 5 kali 3)
Berat, jika pelanggaran terhadap tata tertib terjadi > 6 kali
5. Ketentuan Lain
a. Mahasiswa wajib mengikuti seluruh ketentuan tata tertib:
b. Mahasiswa wajib mengisi presensi, buku panduan, dan seluruh
ketentuan program yang dijalankan.
c. Mahasiswa wajib mengumpulkan seluruh buku yang telah diisi pada
setiap pergantian siklus/bagian dengan diketahui oleh preceptor klinik
dan akademik maksimal satu minggu setelah meninggalkan
departemen yang bersangkutan.
d. Ketentuan lain yang belum termasuk di dalam peraturan ini akan
diselesaikan berdasarkan keputusan yang akan datang.
Keterangan
*) Jenis ijin yang dipertimbangkan :
1. Keluarga meninggal dunia
2. Sakit
3. Masalah administrasi instansi asal (bukti dilampirkan)
Ttd
10
PEDOMAN PRAKTEK PROFESI KEPERAWATAN ANAK
PRODI NERS IKB KJP TAHUN 2022
B. Profil Lulusan
Profil luluan merupakan langkah dasar dalam menyusun sebuah
kurikulum berbasis kompetensi. Profil lulusan pendidikan ners telah dibuat
berdasarkan hasil lokakarya yang melibatkan stakeholder (masyarakat,
rumah sakit, puskesmas, departemen kesehatan dan organisasi/institusi
pelayanan kesehatan lainnya. Termasuk organisasi profesi Persatuan
Perawat Nasional Indonesia (PPNI) terhadap tampilan ners profesional yang
diharapkan di masyarakat. Tugas, peran dan ruang lingkup pekerjaan
menjadi pokok bahasan dalam penyusunan profil.
Profil lulusan Sarjana Keperawatan/Ners :
a. Care Provider (Pemberian asuhan keperawatan)
b. Community leader (Pemimpin dalam kegiatan komunitas profesi
maupun sosila)
c. Edocator (Pendidik kesehatan bagi klien, keluarga)
d. Manager (Pengelola asuhan keperawatan)
e. Researcher (Peneliti Pemula)
11
d. Menggunakan hasil penelitian dalam upaya meningkatkan kualitas
asuhan keperawatan.
2. Unit Kompetensi
a. Melakukan komunikasi yang efektif dalam pemberian asuhan
keperawatan anak dengan berbagai tingkat usia dalam konteks
keluarg
b. Menggunakan ketrampilan interpersonal yang efektif dalam kerja
tim
c. Menggunakan teknologi dan informasi kesehatan secara efektif
dan bertanggung jawab
d. Menggunakan proses keperawatan dalam menyelesaikan
masalah klien aanak pada berbagai tingkat usia dalam konteks
keluarga ditatanan klinik
- Bayi dan anak dengan gangguan termoregulasi : MAS, RDS,
BBLR, Thypoid, morbili
- Bayi dan anak dengan gangguan oksigenerasi akibat RDS,
Pneumonia, Asma, Anemia, Thalasemia
- Bayi dan anak dengan gangguan eliminasi akibat kelainan
congenital : Hirschprung, Atresia Anni, Hypospadia,
Labiopalatoschiziz
- Bayi dan anak dengan gangguan pemenuhan kebutuhan
cairan dan elektrolit : Diare, DHF, NS
- Bayi dan anak dengan nutrisi : KEP/ malnutrisi, Juvenile DM,
obesitas
- Bayi dan anak dengan gangguan pertubuhan dan
perkembangan
- Bayi dan anak dengan gagguan keamanan fisik : Leukimia,
ITP, Trombositopenia, meningitis / Enchepalitis,
Hyperbilirubinemia, Kejang
e. Menggunakan langkah-langkah pengambilan keputusan etis dan
legal pada klien anak dalam konteks keluarga
f. Mengkolaborasikan berbagai aspek dalam pemenuhan kebutuhan
kesehatan klien ank dalam konteks keluarga
g. Mendemonstrasikan keterampilan tekniskeperawatan yang sesuai
dengan standarta yang berlakuatau secara kreatif dan inivatif agar
pelayanan yang diberika efisien dan efektif pada klien anak
h. Menggembangkan popla pikir kritis, logis, dan etis dalam
mengembangkan asuhan keperawatan pada klien anak dalam
konteks keluarga
i. Menjalankan fungsi advokasi untuk mempertahankan hak klien
dan keluarga agar dapat mengambil keputusan untuk dirinya
j. Mempertahankan lingkungan yang aman secara konsisten melalui
penggunaan stratedi manejemen kualitas dan manajemen resiko
pada klien anak dalam konteks keluarga
k. Membuat klasifikasi dan tindakan dari kasus yang diperoleh di
Pukesmas, dengan pendekatan Manajemen Terpadu Balita Sakit
(MTBS)
l. Memberikan asuhan keperawatan pada anak dengan pendekatan
Manajemen Terpadu Balita Sehat di masyarakat
12
m. Memberikan dukungan kepada tim asuhan dengan
mempertahankan akontabilitas asuhan keprawatan yang
diberiakan
n. Mewujudkan lingkungan bekerja yang kondusif
o. Mengembangkan potensi diri untuk meningkatkan kemampuan
professional
p. Berkontribusi dalam mengembangkan profesi keperawatan
q. Menggunakan hasil penelitian untuk diterapkan dalam pemberian
asuhan keperawatan
• Poliklinik
Mampu melakukan upaya peningkatan kesehatan (preventif –
promotif)
1. Melakukan asuhan keperawatan pada anak dan bayi dengan
rawat jalan
2. Mengikuti program imunisasi
3. Melakukan bimbingan dan penyuluhan
4. Melakukan tes perkembangan (Denver II)
• Perinatologi
1. Mampu melaksanakan asuhan keperawatan pada bayi
dengan:
a. premature dan berat badan lahir rendah
b. asfiksia lahir
c. infeksi neonatorum
d. Jaundice neonatoeum
2. Kompetensi Klinis yang ruang peritanologi yaitu diharapkan
didapat mahasiswa pada:
a. perawatan incubator
b. kanguru mother care
c. foto therapy
d. observasi transfuse tukar
D. PELAKSANAAN PRAKTEK
13
1. Bobot SKS
Keperawtan anak mendapat 3 SKS. Praktik 1 SKS ini diselesaikan
dalam waktu 1,5 minggu, sehingga praktik departemen keperawatan
anak akan diselesaikan dalam waktu 3 minggu.
E. Metode Bimbingan
1. Pembimbing terdiri dari pembimbing institusi Jurusan Keperawatan dan
pembimbing lahan klinik yang ditempati praktek dengan kriteria sbb :
• Pembimbing institusi adalah pembimbing yang ditentukan
berdasarkan SK Kaprodi dengan level S2 Keperawatan. S1
Keperawatan atau DIV/DIII dengan keahlian khusus masa kerja > 5
tahun
• Pembimbing lahan adalah pembimbing yang ditentukan
berdasarkan SK Direktur lahan praktik yang terdiri dari perawat
yang berada di ruangan yang ditempati mahasiswa Jurusan
Keperawatan dengan level pendidikan S2 Keperawatan, S1
Keperawatan atau DiV/DIII dengan keahlian khusus masa kerja > 5
tahun.
2. Teknik Pelaksanaan Pembimbingan
Pelaksanaan pembimbingan dilakukan setiap hari praktek dengan
alokasi waktu pembimbingan 2-3 jam dengan metode:
a. Diskusi
b. Bed Side Teaching
c. Case Report
d. Responsi
e. Bimbingan Keterampilan klinik
Materi bimbingan meliputi laporan pendahuluan, laporan asuhan
keperawatan, ketrampilan klinis, dan hal lain yang terkait dengan
kompetensi yang harus dicapai mahasiswa.
14
3. Tehnik Evaluasi
Evaluasi dilakukan oleh preseptor akademik ataupun preseptor klinik
sesuai dengan bobot dan pencapaian kompetensi seperti ketentuan
dalam buku panduan, sbb :
1. Kognitif dan psikomotor (80%)
• Laporan Pendahuluan dan Asuhan Keperawatan
• Resume
• Responsi (Student Oral Case Analize)
• Seminar
• Penyuluhan
• Target Keterampilan (skill)
• Rencana Kegiatan
• Peran serta dalam pre dan post conference
• Loog Book
2. Afektif (20%) Sikap/perilaku
4. Evaluasi dilakukan oleh pembimbing institusi dan pembimbing lahan
dengan bobot masing-masing 100% kemudian dirata-rata.
5. Batas score yang harus tercapai dalam kategori lulus adalah :
85,00 – 100 =A
75,00 – 84,99 = B (Batas lulus)
60,00 – 74,99 =C
50,00 – 59,99 =D
0,00 – 49,99 =E
7. Tugas
Selama 3 minggu menjalani praktik keperawatan anak, tugas
mahasiswa adalah sebagai berikut:
1. Keterampilan klinik yang telah ditetapkan
2. Membuat 3 laporan pendahuluan (Rawat Inap, Poliklinik,
R.Perinatologi), boleh diketik
3. Membuat 3 laporan asuhan keperawatan
4. Membuat resume pasien harian (1 resume/hari)
5. Melaksanakan terapi bermain dan membuat laporannya
6. Melaksanakan pemeriksaan DDST, KPSP dan DDTK
7. Melakukan MTBS
8. Penyuluhan kelompok di Puskesmas
9. Presentasi jurnal satu kali per mahasiswa di ruang yang telah
ditetapkan sebelumnya.
10. Evaluasi kasus atau skill dengan metode DOPS (Direct
Observasional Procedure Skill).
11. Presentasi kasus satu kali permahasiswa di ruangan yang telah
ditentukan.
15
8. LAIN-LAIN
Laporan yang diserahkan ke pembimbing tidak boleh dalam bentuk
fotokopi. Laporan harus dikumpulkan maksimal satu minggu setelah akhir
departemen. Apabila terlambat mengumpulkan, nilai akan dikurangi
sebesar 5 % setiap minggunya.
LOGBOOK
dst…………………………………
16
2. Pengkajian (termasuk format pengkajian)
3. Analisa data (data subyektif & obyektif, etiologi, masalah
keperawatan, diagnose keperawatan)
4. Prioritas diagosa keperawatan
5. Rencana keperawatan
6. Implementasi
TGL.JAM DX.KEP No IMPLEMENTASI PARAF
7/04/2017
08.30 1 1 Memberikan injeksi
Cefrtiaxone
08.31 2 Memberikan O2 4
l/mnt
08.32 3 Perawatan infus
08.33 4 KIE tentang nutrisi
Departemen : Presepti :
Periode : Preseptor :
Jumlah
No Kompetensi target Tandatangan preceptor
capaian
1 Rawat Luka 1
2 Pendidikan 4
Kesehatan
3 Mobilisasi 4
4 Batuk 3
efektif
dan
napas
dalam
5 Injeksi IV 5
6 Injeksi IM 5
7 Infus 2
8 Pemasangan 1
17
NGT
9 Pemberian
nutrisi melalui
NGT
10 Imunisasi 1
BCG
11 Imunisasi 1
DPT
12 Imunisasi 2
Polio
13 Imunisasi 1
Hepatitis B
14 Fisioterapi 1
dada
15 Oksigenasi 1
16 Terapi cairan 2
17 Perawatan 2
bayi di
Inkubator
18 KIE Kangaroo 1
Mother Care
19 Foto terapi 1
20 Observasi 1
Tranfuse
Tukar
21 Pengambilan 1
darah vena
22 Transfusi 1
23 Resusitasi
cairan pada
bayi dan anak
24 Pemasangan 1
desferal
25 Nebulizer 2
18
26 DDST dan 3
KPSP
27 MTBS 3
28 Pemasangan 1
OGT
29 Foto Terapi 1
30 Perawtan 1
Stoma
31 Perawatan 1
bayi dalam
Inkubator
32 Bronchial 1
washing
33 Menguku 3
GCS
pada klien
pediatrik
34 Pemasangan 1
OGT
35 Mantoux Test 1
36 RJP pada
bayi atau
anak
H. Format Evaluasi
Departemen :
Preseptee :
Periode :
Preceptor :
Tanggal/
No Aspek Yang Dinilai Bobot Nama/Ttd
Preseptor Klinik
1 Kognitif 40
a. Mampu menyebutkan pengertian
b. Mampu menyebutkan indikasi dilakukannya
tindakan
19
c. Mampu menyebutkan tujuan dilakukannya
tindakan
d. Mampu menyebutkan langkah-langkah
pelaksanaan tindakan
e. Mampu menyebutkan alat-alat yang
dibutuhkan
2 Psikomotor 35
a. Persiapan alat
b. Persiapan tindakan
Validasi instruksi dokter yang
dilakukan
Mempersiapkan alat sesuai dengan
kebutuhan
c. Langkah-langkah pelaksanaan tindakan
3 Sikap 25
a. Menggunakan strategi dan teknik
komunikasi verbal dan non verbal yang
sesuai
b. Menggunakan terminology kata yang tepat
sehingga dapat dimengerti oleh pasien dan
keluarga
c. Memperhatikan setiap respon pasien
terhadap tindakan yang dilakukan
Total 100
Departemen : Presepti :
Periode : Preseptor :
20
Nama/Tanda Tangan Preseptor
Klinik
No Aspek Yang Dinilai Bobot
R...... R...... R..... Perinatologi Picu- Poli
Nicu Anak
1 Komunikasi 30
Mahasiswa
menunjukkan
kemampuan :
a. Menciptakan
interaksi dengan
pasien / keluarga
dengan penuh
percaya diri
b. Menggunakan
komunikasi verbal
yang efektif
c. Melakukan
dokumentasi
secara benar
2 Keterampilan Dasar 35
Mahasiswa
menunjukkan
kemampuan :
a. Melakukan
pengkajian
(wawancara,
pemeriksaan fisik)
dengan benar
b. Melakukan
tindakan yang
sudah
direncanakan
c. Melakukan
tindakan
pencegahan
terhadap infeksi
d. Menciptakan
keamanan dan
kenyamanan
e. Menggunakan
alat secara tepat
guna
3 Perilaku Profesional 35
Mahasiswa
menunjukkan
kemampuan :
a. Menampilkan
sikap baik dan
sopan
21
b. Melaksanakan
kontrak dengan
pasien
c. Mengambil
inistiatif dalam
situasi
belajar
d. Memperlihatkan
sikap selalu
tepat waktu
e. Bekerja sama
dan
berpartisipasi
dalam kegiatan
ruangan
f. Disiplin atribut
g. Tidak
menggunaan
make up
berlebihan (bulu
mata, wig,
jambang,
perhiasan,
kuteks, pewarna
rambut, soflense
berwarna
mencolok,
perhiasan,
hiasan jilbab,
bros)
h. Persiapan
Nursing Kit dan
APD
Total 100
22
EVALUASI LAPORAN PENDAHULUAN DAN ASUHAN KEPERAWATAN
Departemen : Presepti :
Periode : Preseptor :
Ruang : ...............
Periode : ..............
Pengkajian
• Ketepatan data
1 25
• Ketepatan
diagnosa
Perencanaan
• Penentuan tujuan
2 25
• Penentuan
intervensi
Pelaksanaan
• Persiapan alat
3 dan pasien 25
• Keberhasilan
tindakan
Evaluasi
• Ketepatan
4 25
(SOAPIER)
• Keberhasilan
TOTAL 100
Ruang : R. ....................... :
Pengkajian
• Ketepatan data
1 25
• Ketepatan
diagnosa
Perencanaan
• Penentuan tujuan
2 25
• Penentuan
intervensi
Pelaksanaan
• Persiapan alat
3 dan pasien 25
• Keberhasilan
tindakan
Evaluasi
• Ketepatan
4 25
(SOAPIER)
• Keberhasilan
TOTAL 100
Ruang : R. PICU-NICU
Periode :
Pengkajian
• Ketepatan data
1 25
• Ketepatan
diagnosa
Perencanaan
• Penentuan tujuan
2 25
• Penentuan
intervensi
Pelaksanaan
• Persiapan alat
3 dan pasien 25
• Keberhasilan
tindakan
Evaluasi
• Ketepatan
4 25
(SOAPIER)
• Keberhasilan
TOTAL 100
Ruang : ..............
Periode : ...............
Pengkajian
• Ketepatan data
1 25
• Ketepatan
diagnosa
Perencanaan
• Penentuan tujuan
2 25
• Penentuan
intervensi
Pelaksanaan
• Persiapan alat
3 dan pasien 25
• Keberhasilan
tindakan
Evaluasi
• Ketepatan
4 25
(SOAPIER)
• Keberhasilan
TOTAL 100
Ruang : R. Perinatologi
Periode :
Pengkajian
• Ketepatan data
1 25
• Ketepatan
diagnosa
Perencanaan
• Penentuan tujuan
2 25
• Penentuan
intervensi
Pelaksanaan
• Persiapan alat
3 dan pasien 25
• Keberhasilan
tindakan
Evaluasi
• Ketepatan
4 25
(SOAPIER)
• Keberhasilan
TOTAL 100
Presepti :
Ruang :
Tanggal, Nama Dan Ttd
Preseptor
No Aspek Yang Dinilai Bobot Jurnal:
1. Kemampuan
mempresentasikan
resume jurnal
• Menguasai isi
jurnal 20
• Mampu
menghubungkan
denagan referensi
lain
2. Kemampuan
mengkritisi kekurangan
jurnal 20
• kelebihan
• kekurangan
3. Penampilan
mahasisw:
20
Attitude
• Skill komunikasi,
• Sistematis
4. Kemampuan dalam
memberikan saran
20
terhadap kekurangan
yang ada dalam jurnal
5. Kemampuan
mengkorelasikan 20
dengan setting RS
TOTAL 100
Presepti :
Ruang :
Tanggal/Tanda Tangan/Nama
Aspek Yang Preseptor
No. Bobot
Dinilai
Kasus:
1 Pengkajian
* Pengumpulan
data
25
* Analisa data
* Diagnosa
keperawatan
Departemen : Presepti :
Periode : Preseptor :
1 Persiapan 30
a. Identifikasi masalah
b. Membuat SAP / SATPEL
c. Penggunaan metedia
2 Pelaksanaan 50
a. Melakukan pendekatan secara tepat
b. Menjelaskan maksud dan tujuan
c. Cara penyampaian :
Penggunaan bahasa: Tepat dan
benar, Sistematis, Mudah
dimengerti
Penggunaan alat peraga
Asertif selama penyuluhan
Mampu membangkitkan minat /
motivasi peserta penyuluhan
Tidak kaku (luwes)
3 Evaluasi 20
a. Peserta kooperatif selama
penyuluhan
b. Mengerti isi penyuluhan
Departemen :
Persepti :
Periode :
Preceptor Klinik :
Ruang :
Minggu ke :
A. Target yang ingin dicapai
1. ..
2. ..
3. ..
4. dst
B. Rencana Kegiatan
TIK Jenis Kegiatan Waktu Pelaksanaan
Departemen :
Persepti :
Periode :
Preceptor Klinik :
Tanggal/Nma/Tanda Tangan
Pembimbing
Aspek Yang Dinilai Bobot
No. Minggu
1 2 3 4 5 6
2 Rencana Kegiatan 20
Evaluasi
3 20
pelaksanaan
Evaluasi Diri
4 20
praktikan
Rencana tindak
5 20
lanjut
TOTAL 100
Poin
No. Aspek Yang Dinilai
Bobot Nilai
1 Persiapan untuk conference 10
Mengidentifikasi masalah atau mengemukakan
2 15
issue untuk diskusi kelompok
3 Memberi ide selama conference 15
Mensintesa pengetahuan dan memakainya dalam
4 20
masalah
5 Menerima ide-ide orang lain 10
6 Mengontrol emosi semdiri 10
Memperlihatkan perhatian dalam group proses
7 dan kerjasama dalam pencapaian kelompok 20
TOTAL 100
Departemen : Presepti :
Periode : Preseptor :
Departemen : Presepti :
Buku Panduan Praktek Profesi Keperawan Anak 37
Periode : Preceptor :
Tanda Tanda
Hari/Tanggal Keterangan Perawat Tangan Tangan
No. Ruang
Mengganti Ijin Jaga Perawat Preseptor
Jaga Klinik
Departemen : Presepti :
Periode : Preseptor :
No. Laporan Keterangan Hari/Tanggal Tanda tangan
Departemen Presepti
Periode : Preseptor :
Jam Rencana Kegiatan Pelaksanaan