LAPORAN PRAKTIKUM BENGKEL ELEKTROMEKANIK

PRAKTIKUM – 1
PENGUKURAN TEGANGAN DAN RESISTANSI
TRANSFORMATOR

DOSEN PENGAJAR:
M. Taufik, ST, MT

Oleh :
Muhammad Firdaus Javier 2331130003
Nina Febrianti 2331130071
Randhi Eka Pratama 2331130012
TT-1C

JURUSAN TEKNIK ELEKTRO

PROGRAM STUDI D3 TEKNIK TELEKOMUNIKASI
POLITEKNIK NEGERI MALANG
2023
 DAFTAR ISI
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 Judul…………………………………………………………
1.2 Tujuan Praktikum………………………………………….
1.3 Alat dan Bahan……………………………………………...
1.4 Teori Dasar………………………………………………….
BAB 2 HASIL DAN PEMBAHASAN
2.1 Prosedur Percobaan………………………………………..
2.2 Hasil Percobaan…………………………………………….
2.3 Analisa………………………………………………………
BAB 3 PENUTUP
3.1 KESIMPULAN…………………………………………….
 BAB – 1 PENDAHULUAN

1.1 JUDUL
Pengukuran Transformator Aktif dan Pasif

1.2 TUJUAN PRAKTIKUM

• Mahasiswa mampu melakukan pengukuran TRANSFORMATOR Pasif (Resistansi)
Aktif (Tegangan)

1.3 ALAT DAN BAHAN

• Transformator :2
• Multimeter Analog :2

1.4 TEORI DASAR

• Pengertian Transformator
Transformator adalah komponen elektronik pasif yang terdiri dari 2 lilitan (Primer dan
Sekunder) Dan diantaranya terdapat inti besi.
• Cara Kerja TRANSFORMATOR
Jika liltan primer dialiri arus AC(220V) kemudian lilitan tersebut menyimpan medan
magnetik(tidak permanen) yang kutub utara dan selatannya selalu berubah ubah lalu
lilitan primer menginduksi magnetik inti besi yang membuat lilitan sekunder mengalami
Gaya Gerak Listrik(GGL)
 BAB – 2 HASIL DAN PEMBAHASAN

2.1 PROSEDUR PERCOBAAN

2.1.1 Prosedur pengukuran Transformator Pasif ( Resistansi) Ω
1. Atur posisi switch multimeter ke arah ohmmeter 10x
2. Kalibrasikan multimeter
3. Lalu letakkan probe pada tap
4. Kemudian lihat hasil resistansi pada multimeter
2.1.2 Prosedur Pengukuran Transformator Aktif (Tegangan) V
1. Hubungkan Trafo ke sumber listrik
2. Atur posisi switch multimeter pada Vac 250V
3. Lalu letakkan probe pada tap
4. Kemudian lihat hasil tegangan(volt) pada multimeter

2.2 HASIL PERCOBAAN

PENGUKURAN TRANSFORMATOR PASIF
Primer Hasil Sekunder Hasil
(Pasif) (Pasif)
0 – 110 18 Ω 0–6 0,1 Ω
0 – 220 36 Ω 6–6 0,2 Ω
110 – 220 18 Ω 0 – 12 0,2 Ω
12 – 12 0,2 Ω

PENGUKURAN TRANSFORMATOR AKTIF

Primer Hasil Sekunder Hasil
(Aktif) (Aktif)
0 – 110 115 Vac 0–6 5 Vac
0 – 220 230 Vac 6–6 12,5 Vac
110 – 220 115 Vac 0 – 12 12,5 Vac
12 – 12 25 Vac

2.3. ANALISA
Dari Praktikum ini dapat di mengetahui bahwa pada trafo memiliki resistansi yang berbeda-beda
sesuai tegangan pada lilitan primer maupun lilitan sekunder, dan pada lilitan primer memiliki
tegangan Vac yang besar kemudian tegangan Vac tersebut menjadi lebih kecil pada lilitan
sekunder.
 BAB – 3 PENUTUP
3.1 KESIMPULAN
Di dalam praktikum Pengukuran Trafo ini kita dapat menyimpulkan bahwa pada lilitan primer
dan sekunder sama-sama memiliki resistansi yang berbeda-beda, dan tegangan pada lilitan
primer sebesar 220Vac yang besar dapat menjadi kecil pada lilitan sekunder sebesar 12Vac.