Anda di halaman 1dari 2

Jenis Pantun berdasarkan Bentuk

1. Pantun berkait

Pantun berkait adalah pantun yang selalu berkaitan antara bait pertama dengan bait
kedua, lalu bait kedua dengan bait ketiga, dan seterusnya. Susunan kaitannya yakni;
baris kedua bait pertama menjadi baris pertama pada bait kedua, baris keempat bait
pertama dijadikan baris ketiga pada bait kedua dan seterusnya.

2. Pantun kilat (karmina)

Pantun kilat atau karmina adalah pantun yang terdiri atas dua baris. Baris pertama
adalah sampiran, kemudian baris kedua merupakan isinya. Pantun kilat sebenarnya
terdiri dari empat baris, namun karena setiap barisnya pendek maka seakan-akan
kedua baris tersebut diucapkan sebagai sebuah kalimat

Contoh Pantun Jenaka

1. Tumbuh ilalang di semak-semak

Semak-semak lalu dibersihkan

The power of emak-emak

Sein ke kiri belok ke kanan

2. Di dalam hutan belantara,

Beruang berkata dengan nada,

“Kalau ada makanan enak,

Jangan lupa ajak-ajak!”

3. Pergi ke pasar dengan gembira,

Beli ikan laut yang segar,

Tapi si penjual penipu,


Ikan teri jadi cuma separuh!

4. Burung hinggap di ranting pohon,

Suka bernyanyi dengan riang,

Tetapi bila datang hujan,

Dia berkata, “Kurang ajar, angin!”

Anda mungkin juga menyukai