Abstrak : Penampang topografi adalah

profil dari permukaan bumi sepanjang

garis penampang (section line).
Penampang dibuat dengan memproyeksi
bidang vertikal dari titik-titik potong
kontur (ketinggian) dari garis potong..
Penampang melintang adalah gambaran
atau profil relief dari bentuk muka bumi,
baik didaratan atau didasar laut secara
melintang yang diukur dari permukaan
air laut. Diagram atau penampang
melintang dapat menyajikan gambaran
bentuk muka bumi yang menyerupai
atau mendekati bentuk yang
sesungguhnya dilapangan

MAKALAH
KARTOGRAFI
“Penampang atau profil
topografi’’

NAMA : WA RAMLA
NIM : 03202002024
PRODI : PENDIDIKAN
GEOGRAFI

NURAYNI NURAYNI

UNIVERSITAS MUSLIM BUTON

( UMU BUTON)

i
 KATA PENGANTAR

Syukur Alhamdulillah senantiasa saya panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah
melimpahkan rahmat dan karunia-Nya, sehingga saya dapat menyelesaikan makalah
ini guna memenuhi tugas individu untuk mata kuliah, dengan judul : “Penampang
atau profil topografi’’.
Saya menyadari sepenuhnya bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna
dikarenakan terbatasmya pengalaman dan pengetahuan yang saya miliki. Oleh karena
itu, saya mengharapkan segala bentuk saran serta masukan bahkan kritik yang
membangun dari berbagai pihak. Akhirnya saya berharap semoga makalah ini dapat
memberikan manfaat bagi perkembangan dunia pendidikan.

One waara, 09 Januari 2024

Penulis

ii
 DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ............................................................................................ i

DAFTAR ISI .......................................................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN ...................................................................................... 1
A. Latar Belakang .................................................................................................. 1
B. Rumusan Masalah ............................................................................................. 1
C. Tujuan Penulisan ............................................................................................... 1
BAB II PEMBAHASAN .......................................................................................
A. Pemetaan ........................................................................................................ 2
B. Penampang topografi ..................................................................................... 2
C. Penampang Melintang .................................................................................. 3
D. Overlay .......................................................................................................... 5
BAB III PENUTUP .............................................................................................
A. Kesimpulan ..................................................................................................... 6
B. Saran ............................................................................................................... 6
REFERENSI ........................................................................................................

iii
 BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Pengukuran topografi pada prinsipnya adalah pengukuran yang dilakukan
dilakukan terhadap kenampakan topografi baik karena bentukan alam maupun
bentukan manusia yang kemudian direpresentasikan ke dalam gambar dua dimensi
dengan skala tertentu. Adapun pengukuran yang dilakukan dapat berupa
pengukuran sudut horizontal dan vertical, pengukuran jarak, pengukuran beda
tinggi serta azimuth terhadap obyek yang diamati. Peta penampang melintang
berbasis kontur yaitu cara penggambaranya menggunakan peta situasi atau peta
kontur yang di buat menggunakan data ukuran lapangan profil penampang
melintang.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas, rumusan masalah yang terdapat dalam
makalah ini yakni penampang atau profil topografi.
C. Tujuan Penulisan
Berdasarkan rumusan masalah diatas, tujuan penulisan yang terdapat dalam
makalah ini yaitu penampang atau profil topografi.

1
 BAB II
PEMBAHASAN

A. Pemetaan
Penampang topografi adalah profil dari permukaan bumi sepanjang garis
penampang (section line). Penampang dibuat dengan memproyeksi bidang
vertikal dari titik-titik potong kontur (ketinggian) dari garis potong. Pembuatan
penampang sebaiknya menggunakan skala horizontal dan vertikal yang sama.
Perhatikan istilah-istilah berikut:
• Garis topografi (topographic line)
Garis ini adalah perpotongan antara permukaan bumi dengan suatu bidang
vertikal.
• Garis dasar (base line)
Garis dasar di bawah garis ekspresi morfologi dengan nilai 0 meter (sering
digunakan) sebagai ketinggian permukaan laut.
• Garis batas tepi (end line)
Garis ini tegak lurus terhadap garis dasar yang mendasari sisa kiri dan kanan
penampang. Nilai garis batas tepi menunjukkan ketinggian sesuai dengan
interval kontur.
B. Penampang topografi
Penampang topografi dikonstruksi dengan mengikuti langkah-langkah sebagai
berikut:
1) Perhatikan elemen peta topografi, terutama garis kontur yang dipotong oleh
garis topografi untuk membuat profil;
2) Ambil kertas yang digunakan untuk menandai nilai ketinggian pada titik
perpotongan baik berupa kontur, sungai, jalan, dll., sepanjang garis profil;
3) Pindahkan nilai ketinggian tersebut pada garis dasar;
4) Titik-titik yang diplot pada garis dasar kemudian diproyeksikan ke atas
(vertikal) mengikuti nilai ketinggian dengan mengacu pada nilai garis batas
tepi menggunakan skala normal, dimana H : V = 1 : 1;
5) Hubungkan titik-titik tersebut sehingga diperoleh penampang topografi.

2
 Gambar 1.4 Langkah-langkah dalam pembuatan penampang topografi.

C. Penampang Melintang
Penampang melintang adalah gambaran atau profil relief dari bentuk muka
bumi, baik didaratan atau didasar laut secara melintang yang diukur dari
permukaan air laut. Diagram atau penampang melintang dapat menyajikan
gambaran bentuk muka bumi yang menyerupai atau mendekati bentuk yang
sesungguhnya dilapangan. Dengan penampang melitnang maka dapat diketahui
atau dilihat secara jelas bentuk dan ketinggian suatu tempat yang ada dimuka bumi.
Untuk membuat sebuah penampnag melintang maka harus tersedia peta topografi
sebab hanya peta topografi yang dapat dibuat penampang melintangnya. Kegunaan
penampang melintang antara lain :
1. Menggambarkan tingkat kemiringan bentuk muka bumi atau kelerengan
2. Menggambarkan bentuk puncak atau lembah
3. Menggambarkan 3 dimensi muka bumi
4. Menggambarkan bentuk muka bumi di daratan dan di lautan
Penampang melintang daratan, jika suatu wilayah daratan dirilis secara
melintang (membuat penampang melintangnya), perbedaan ketinggian seluruh
daratan akan terlihat jelas. Sebagai contoh : benua Australia ketika dipotong
melintang, maka terdapat penampang melintang tersebut dapat dikenali adanya
relief bumi berupa gunung, bukit dan cekungan.

3
 Ada 2 macam profil yaitu profil topografi dan profil geologi. Adapun
penjelasan tentang profil penampang tersebut adalah sebagai berikut :
1. Profil topografi merupakan penampang permukaan bumi tanpa menghiraukan
bentuklapisan batuan yang ada di bawahnya sehingga yang diperlukan adalah
bagaimana bentuk muka bumi.
2. Profil geologi merupakan penampang kulit bumi yang menggambarkan
struktur lapisan batuan di bawah permukaan bumi. Penggambaran profil
geologi ada dua macam, yaitu tanpa memperhatikan relief muka bumi dan
dengan memperhatikan relief muka bumi..
Penampang melintang juga merupakan gambar irisan tegak lurus potongan
memanjang. Gambar penampang melintang secara rinci menyajikan unsur alamiah
dan rancangan yang digunakan sebagai dasar hitungan kuantitas pekerjaan. Untuk
menghitung banyaknya tanah yang digali maupun tanah yang digunakan untuk
menimbun. Pada umumnya, penampang melintang diukur selebar rencana
melintang bangunan. Cara pengukuran penampang melintang, dapat
menggunakan alat waterpass, theodolite, RTK atau dapat menggunakan echo
sounder untuk sunding pada tempat berair yang dalam.(Hidayat, M. 2016).
Peta penampang melintang berbasis kontur yaitu cara penggambaranya
menggunakan peta situasi atau peta kontur yang di buat menggunakan data ukuran
lapangan profil penampang melintang. Peta penampang melintang berbasis data
ukur. Data mentah pengukuran lapangan tidak bisa langsung diolah menggunakan
AutoCad sehingga terlebih dahulu harus diolah dengan aplikasi MS. Excel untuk
menyesuaikan dengan format data yang akan diolah, yaitu format txt. Data yang
didapatkan dari lapangan perlu dilakukan transformasi koordinat menjadi sistem
koordinat Universal Transverse Mercator (UTM) dari sistem koordinat lokal.

4
D. Overlay
Overlay adalah metode yang di gunakan untuk membandingkan peta profil
penampang melintang berbasis data ukur dan garis kontur, untuk mengetahui
selisih atau perbedaan gambar yang dihasilkan dari kedua metode tersebut. Cara
membandingkan menggunakan metode ini adalah menggabungkan grafis peta satu
diatas grafis peta yang lain yang menampilkan hasilnya di layar komputer.
Secara singkatnya, overlay adalah menampalkan suatu peta digital pada peta
digital yang lain beserta atribut-atributnya dan menghasilkan peta gabungan
keduanya yang memiliki informasi atribut dari kedua peta tersebut (Jarwanto, J.
2022).

5
 BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Penampang topografi adalah profil dari permukaan bumi sepanjang
garis penampang (section line). Penampang dibuat dengan memproyeksi
bidang vertikal dari titik-titik potong kontur (ketinggian) dari garis potong..
Penampang melintang adalah gambaran atau profil relief dari bentuk muka
bumi, baik didaratan atau didasar laut secara melintang yang diukur dari
permukaan air laut. Diagram atau penampang melintang dapat menyajikan
gambaran bentuk muka bumi yang menyerupai atau mendekati bentuk yang
sesungguhnya dilapangan.

B. Saran
Dalam makalah ini masih terdapat banyak kekurangan, sehingga
disampaikan kepada pembaca untuk lebih mengembangkan materi yang
terdapat dalam makalah ini contoh kedepannya untuk mengembangkan
pembahasan mengenai peta digital.

6
Referensi

Rahman, A. (2013). Pengantar Kartografi & Sistem Informasi Geografis. Banjar

Baru: Pusat Peningkatan Pengembangan Aktifitas Instruksional (P3AI)
UNLAM.
Penggambaran Penampang Memanjang Dan Melintang Pada Area Genangan
Bendungan Way Sekampung Kabupaten Pringsewu Oleh Vera Chrismonik,
Program Studi D3 Teknik Survey dan Pemetaan, Jurusan Teknik Geodesi dan
Geomatika Fakultas, Teknik Universitas Lampung
https://www.academia.edu/41977276/Peta_Topografi_isi.
http://digilib.unila.ac.id/70144/