Anda di halaman 1dari 38

PENGARUH BESAR KEPENDIDIKAN RASULULLAH

‫ ﷺ‬DALAM PEMBENTUKAN KARAKTER


MASYARAKAT DAN BERNEGARA

PROPOSAL

Diajukan untuk Memenuhi Sebagian Syarat Memperoleh Gelar


Sarjana Pendidikan dalam Ilmu Pendidikan Agama Islam

Oleh:
Abu Abdirrahman Mohamad Adnan

NIM : 1000827

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SEKOLAH


TINGGI AGAMA ISLAM DARUL QALAM TANGERANG
2024
LEMBAR PENGESAHAN DEKAN DAN KETUA PROGRAM STUDI

Nama : Abu Abdirrahman Mohamad Adnan

NIM : 1000827

Program Studi : Pendidikan Agama Islam

Jenjang Pendidikan : Strata I (S1)

Judul Skripsi/ Tugas Akhir : Pengaruh Besar Kependidikan Rasulullah

‫ ﷺ‬dalam Pembentukan Karakter Masyarakat dan Bernegara

Disetujui setelah diuji dan dipertahankan dalam Sidang Proposal Skripsi atau

Sidang Skripsi dan yang bersangkutan dinyatakan:

LULUS/ PERBAIKAN/ TIDAK LULUS

Pada hari: Sabtu, 04 Maret 2024


Oleh Dewan Penguji,

Ketua STAI Darul Qalam Tangerang Ketua Program Studi

Drs. H. Abdurrahim, MA Abdul Rohman, M.Pd


NIDN: ………………… NIDN: …………….
LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING DAN DEWAN PENGUJI

Nama : Abu Abdirrahman Mohamad Adnan

NIM : 1000827

Program Studi : Pendidikan Agama Islam

Jenjang Pendidikan : Strata I (S1)

Judul Skripsi/ Tugas Akhir : Pengaruh Besar Kependidikan Rasulullah

‫ ﷺ‬dalam Pembentukan Karakter Masyarakat dan Bernegara

Disetujui setelah diuji dan dipertahankan dalam Sidang Proposal Skripsi atau

Sidang Skripsi dan yang bersangkutan dinyatakan:

LULUS/ PERBAIKAN/ TIDAK LULUS

Pada hari: Sabtu, 04 Maret 2023


Oleh Dewan Penguji,

Pembimbing I Pembimbing II

NIDN: …………………. NIDN: ………………….

Penguji I Penguji II

NIDN: …………………. NIDN: ………………….


PERNYATAAN KEABSAHAN SKRIPSI

Nama : Abu Abdirrahman Mohamad Adnan

NIM : 1000827

Program Studi : Pendidikan Agama Islam

Jenjang Pendidikan : Strata I (S1)

Judul Skripsi/ Tugas Akhir : Pengaruh Besar Kependidikan Rasulullah

‫ ﷺ‬dalam Pembentukan Karakter Masyarakat dan Bernegara

Dengan ini menyatakan bahwa hasil penulisan Proposal yang telah saya buat hari

ini merupakan hasil karya sendiri dan benar keasliannya. Apabila ternyata di

kemudian hari penulisan Proposal ini merupakan plagiat atau jiplakan terhadap

karya orang lain, maka saya bersedia mempertanggung jawabkan sekaligus

bersedia menerima sanksi berdasarkan aturan tata tertib di Sekolah Tinggi Agama

Islam (STAI) Darul Qalam Tangerang.

Demikian pernyataan ini saya buat dalam sadar dan tidak dipaksakan.

Tangerang, 04 Maret 2024

Abu Abdirrahman Mohamad Adnan


NIM: 1000827
MOTTO DAN PERSEMBAHAN

“Perjuangkan apa yang paling bermanfaat, yaitu kebahagiaan dan ketentraman


dunia akhirat dengan keimanan, ketaqwaan dan istiqamah diatasnya. Mohonlah
pertolongan Allah ‫ ﷻ‬dan jangan merasa lemah (Berjuanglah atas rasa berat
dan lemah dengan bergantung pada-Nya)”

Skripsi/ Tugas Akhir ini kami persembahkan untuk


keluarga kami dan para pembaca budiman yang beriman.
ABSTRAK

Pengaruh besar pendidikan Rasulullah ‫ ص<<لى هللا علي<<ه وس<<لم‬dalam


pembentukan karakter masyarakat dan bernegara dapat dilihat dari berbagai
aspek, baik aspek spiritual, moral, maupun sosial. Aspek spiritual meliputi
penanaman keimanan dan ketakwaan kepada Allah ‫ﷻ‬, sedangkan aspek
moral meliputi penanaman akhlak mulia dan budi pekerti luhur. Aspek
sosial meliputi penanaman nilai-nilai kebersamaan, kepedulian, dan tanggung
jawab sosial.

Penelitian ini menggunakan metode penelitian kepustakaan


(library research). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendidikan
Rasulullah ‫ صلى هللا عليه وسلم‬memiliki pengaruh yang besar dalam pembentukan
karakter masyarakat dan bernegara. Hal ini dapat dilihat dari berbagai
aspek, antara lain:
 Aspek spiritual: Pendidikan Rasulullah ‫ صلى هللا عليه وس<<لم‬telah berhasil
menanamkan keimanan dan ketakwaan yang kuat kepada Allah ‫ ﷻ‬dalam
diri masyarakat. Hal ini terlihat dari perilaku masyarakat (khususnya
masyarakat Madinah) yang senantiasa bertakwa kepada Allah ‫ﷻ‬,
menjalankan perintah-Nya, dan menjauhi larangan-Nya.
 Aspek moral: Pendidikan Rasulullah ‫ ص<<لى هللا علي<<ه وس<<لم‬telah berhasil
menanamkan akhlak mulia dan budi pekerti luhur dalam diri masyarakat.
Hal ini terlihat dari perilaku masyarakat yang senantiasa bersikap jujur,
amanah, adil, dan saling menghormati.
 Aspek sosial: Pendidikan Rasulullah ‫ ص<<لى هللا علي<<ه وس<<لم‬telah berhasil
menanamkan nilai-nilai kebersamaan, kepedulian, dan tanggung jawab social
dalam diri masyarakat. Hal ini terlihat dari perilaku masyarakat yang
senantiasa saling tolong-menolong, membantu orang yang membutuhkan, dan
menjaga lingkungan.

Berdasarkan hasil penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa


pendidikan Rasulullah ‫ صلى هللا عليه وسلم‬merupakan landasan yang kuat bagi
pembentukan karakter masyarakat dan bernegara yang baik. Oleh karena itu,
pendidikan Rasulullah ‫ صلى هللا عليه وسلم‬perlu terus dipelajari dan diamalkan
oleh setiap umat Islam.

Kata kunci: Pendidikan Rasulullah, Pembentukan karakter, Masyarakat,


Bernegara, Akhlak, Ibadah, Muamalah, Aqidah, Keadilan, Kemakmuran
ABSTRACT

The great influence of the education of the Prophet Muhammad ‫صلى‬


‫ هللا عليه وسلم‬in the formation of the character of society and the state can be seen
from various aspects, both spiritual, moral, and social. The spiritual aspect
includes the inculcation of faith and piety to Allah ‫ﷻ‬, while the moral aspect
includes the inculcation of noble morals and good character. The social aspect
includes the inculcation of values of togetherness, care, and social responsibility.

This study uses a library research method. The results of the study
show that the education of the Prophet Muhammad ‫ صلى هللا عليه وسلم‬has a great
influence in the formation of the character of society and the state. This can be
seen from various aspects, including:
 Spiritual aspect: The education of the Prophet Muhammad ‫صلى هللا عليه وسلم‬
has successfully instilled strong faith and piety to Allah ‫ ﷻ‬in the people. This can
be seen from the behavior of the people who always fear Allah ‫ﷻ‬, carry out His
commands, and avoid His prohibitions.
 Moral aspect: The education of the Prophet Muhammad ‫صلى هللا عليه وسلم‬
has successfully instilled noble morals and good character in the people. This can
be seen from the behavior of the people who are always honest, trustworthy, just,
and respectful of each other.
 Social aspect: The education of the Prophet Muhammad ‫صلى هللا عليه وسلم‬
has successfully instilled values of togetherness, care, and social responsibility in
the people. This can be seen from the behavior of the people who always help
each other, help those in need, and protect the environment.

Based on the results of this study, it can be concluded that the


education of the Prophet Muhammad ‫ صلى هللا عليه وسلم‬is a strong foundation for
the formation of good character of society and the state. Therefore, the education
of the Prophet Muhammad ‫ صلى هللا عليه وسلم‬needs to be studied and practiced by
every Muslim.

Keywords: Prophet Muhammad's education, Character formation, Society,


Statehood, Morality, Worship, Muamalah, Aqidah, Patriotism, Justice, Prosperity
KATA PENGANTAR

Segala puji bagi Allah ‫ ﷻ‬atas semua kebaikan yang diberikan-Nya


berupa kemudahan dalam proses pembuatan proposal Skripsi/ Tugas Akhir ini.
Shalawat serta salam semoga selalu Allah Ta’ala berikan untuk
kekasih-Nya, pemimpin umat manusia, Nabi Muhammad ‫ﷺ‬.
Kami menyadari sepenuhnya bahwa dalam penyusunan Skripsi/ Tugas
Akhir ini tidak terlepas dari bantuan dan kemudahan dari Allah ‫ﷻ‬, kemudian
banyak pihak. Maka kami ucapkan, secara tulus dari lubuk hati, terima kasih
kepada:
1. Drs. H. Abdurrahim, MA selaku Ketua Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI)
Darul Qalam Tangerang
2. Wakil Ketua I, II, dan III Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Darul Qalam
Tangerang
3. Abdul Rohman, M.Pd selaku Ketua Program Studi Sekolah Tinggi Agama
Islam (STAI) Darul Qalam Tangerang
4. Pembimbing I dan II dalam penyusunan Skripsi/ Tugas Akhir ini
5. Para admin SUI (Safwa University of Indonesia)
6. Orang tua dan istri saya
7. Teman-teman seperjuangan
8. Serta semua pihak yang tidak mampu kami tuliskan satu-persatu namanya
Selain itu, penulis menyadari masih banyaknya kekurangan dalam
penyusunan Skripsi/ Tugas Akhir ini. Sehingga dengan segenap kerendahan hati,
penulis memohon saran dan kritik yang membangun agar Skripsi/ Tugas Akhir ini
menjadi lebih baik.

Tangerang, 04 Maret 2024

Penulis
DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN DEKAN DAN KETUA PROGRAM STUDI


LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING DAN DEWAN PENGUJI
PERNYATAAN KEABSAHAN SKRIPSI
MOTTO DAN PERSEMBAHAN
ABSTRAK
ABSTRACT
KATA PENGANTAR .....................................................................................i
DAFTAR ISI....................................................................................................ii
BAB I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah...................................................................1
B. Identifikasi Masalah.........................................................................2
C. Pembatasan Masalah........................................................................3
D. Rumusan Masalah............................................................................4
E. Tujuan Penelitian.............................................................................5
F. Manfaat Penelitian...........................................................................6
G. Sistematika Penulisan.......................................................................7
BAB II. KAJIAN PUSTAKA DAN KERANGKA PEMIKIRAN
A. Landasan Teori/ Kajian Pustaka.......................................................
1. Tata Cara Metode Tajdied................................................................
2. Syarat Metode Tajdie.......................................................................
3. Sistem Pembelajaran Metode Tajdied..............................................
B. Kerangka Pemikiran.........................................................................
BAB III. METODOLOGI PENELITIAN
A. Tempat dan Waktu Penelitian..........................................................
B. Jenis Penelitian.................................................................................
C. Desain Penelitian..............................................................................
D. Sumber Data.....................................................................................
E. Teknik Pengumpulan Data...............................................................
F. Teknik Analisis Data........................................................................
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Penelitian................................................................................
1. Sejarah Rumah Quran Abu Bakar Ash Shiddiq...............................
2. Letak Geografis Rumah Quran Abu Bakar Ash Shiddiq.................
3. Visi dan Misi Rumah Quran Abu Bakar Ash Shiddiq.....................
4. Struktur Organisasi Rumah Quran Abu Bakar Ash Shiddiq............
B. Pembahasan......................................................................................
1. Cara Penggunaan Metode Tajdied...................................................
2. Langkah-Langkah Metode Tajdied..................................................
3. Penunjang Keberhasilan Metode Tajdied........................................
4. Hambatan-Hambatan Metode Tajdied ............................................
BAB V KESIMPULAN
DAFTAR PUSTAKA ......................................................................................
LAMPIRAN.....................................................................................................
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Pendidikan merupakan salah satu aspek penting dalam kehidupan

manusia. Pendidikan berperan penting dalam membentuk karakter dan

kepribadian seseorang. Melalui pendidikan, seseorang dapat mengembangkan

potensi diri dan menjadi pribadi yang lebih baik.

Dalam Islam, pendidikan memiliki kedudukan yang sangat penting.

Pendidikan dalam Islam bertujuan untuk membentuk manusia yang beriman,

bertakwa, berakhlak mulia, dan berilmu pengetahuan. Salah satu tokoh pendidikan

Islam yang sangat berpengaruh adalah Rasulullah ‫ﷺ‬.

Rasulullah ‫ ﷺ‬adalah seorang pendidik yang ulung. Beliau telah

mengajarkan berbagai ilmu pengetahuan dan akhlak mulia kepada para

sahabatnya. Pendidikan Rasulullah ‫ ﷺ‬memiliki pengaruh yang besar dalam

membentuk karakter masyarakat dan bernegara. Sebagai figur utama dalam agama

Islam, ajaran dan pendidikan yang diberikan oleh Rasulullah ‫ ﷺ‬memiliki

dampak yang signifikan dalam membentuk perilaku, moralitas, dan nilai-nilai

dalam masyarakat. Namun, meskipun pentingnya pendidikan Rasulullah ‫ﷺ‬

diakui secara luas, masih diperlukan penelitian yang lebih mendalam untuk

memahami dampaknya secara konkret dalam pembentukan karakter masyarakat

dan bernegara.
Di era modern ini, pendidikan telah mengalami perkembangan yang

pesat. Namun, di sisi lain, masih banyak permasalahan pendidikan yang terjadi di

masyarakat. Salah satu permasalahan pendidikan yang menjadi perhatian adalah

rendahnya karakter dan moralitas masyarakat.

Hal ini dapat dilihat dari banyaknya kasus-kasus kriminalitas, korupsi,

dan pelanggaran hukum yang terjadi di masyarakat. Kasus-kasus tersebut

menunjukkan bahwa masyarakat kita masih memiliki karakter yang lemah dan

moralitas yang rendah.

Berdasarkan fenomena tersebut, maka dapat diidentifikasikan

beberapa isu terkait dengan pengaruh pendidikan terhadap pembentukan karakter

masyarakat dan bernegara. Isu-isu tersebut antara lain:

 Bagaimana pengaruh pendidikan Rasulullah ‫ ﷺ‬terhadap pembentukan

karakter masyarakat dan bernegara?

 Apa saja aspek-aspek pendidikan Rasulullah ‫ ﷺ‬yang dapat diterapkan

dalam pendidikan modern?

 Bagaimana cara meningkatkan kualitas pendidikan dalam rangka

membentuk karakter masyarakat dan bernegara?

Peneliti tertarik untuk melakukan penelitian ini karena alasan berikut:

 Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh pendidikan Rasulullah

‫ ﷺ‬terhadap pembentukan karakter masyarakat dan bernegara.

 Penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi dalam meningkatkan

kualitas pendidikan dalam rangka membentuk karakter masyarakat dan bernegara.


 Penelitian ini diharapkan dapat memberikan perbedaan atau keunggulan

dengan penelitian-penelitian sebelumnya.

Berdasarkan isu-isu yang telah diidentifikasikan, maka topik

penelitian ini adalah: Pengaruh Besar Kependidikan Rasulullah ‫ ﷺ‬dalam

Pembentukan Karakter Masyarakat dan Bernegara.

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang dan isu yang telah diidentifikasikan, maka

dapat diidentifikasikan beberapa masalah penelitian sebagai berikut:

1. Bagaimana pengaruh pendidikan Rasulullah ‫ ﷺ‬terhadap pembentukan

karakter individu?

2. Bagaimana pengaruh pendidikan Rasulullah ‫ ﷺ‬terhadap pembentukan

karakter masyarakat?

3. Bagaimana pengaruh pendidikan Rasulullah ‫ ﷺ‬terhadap pembentukan

karakter bernegara?

4. Apa saja faktor-faktor yang dapat mempengaruhi keberhasilan pendidikan

dalam membentuk karakter masyarakat dan bernegara?


C. Pembatasan Masalah

Untuk menghindari pembahasan yang terlalu luas, maka penelitian ini

dibatasi pada aspek-aspek pendidikan Rasulullah ‫ ﷺ‬yang dapat diterapkan

dalam pendidikan modern dalam rangka membentuk karakter masyarakat dan

bernegara.

D. Rumusan Masalah

Berdasarkan identifikasi masalah dan batasan masalah, maka dapat

dirumuskan masalah penelitian sebagai berikut:

1. Bagaimana pengaruh aspek pendidikan Rasulullah ‫ ﷺ‬terhadap

pembentukan karakter individu dalam pendidikan modern?

2. Bagaimana pengaruh aspek pendidikan Rasulullah ‫ ﷺ‬terhadap

pembentukan karakter masyarakat dalam pendidikan modern?

3. Bagaimana pengaruh aspek pendidikan Rasulullah ‫ ﷺ‬terhadap

pembentukan karakter bernegara dalam pendidikan modern?

E. Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengkaji pengaruh aspek-aspek

pendidikan Rasulullah ‫ ﷺ‬terhadap pembentukan karakter masyarakat dan

bernegara dalam pendidikan modern.

F. Manfaat Penelitian
Hasil penelitian ini diharapkan memberikan kegunaan sebagai berikut:

1. Secara teoritis, penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi dalam

pengembangan ilmu pendidikan Islam.

2. Secara praktis, penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat dalam

meningkatkan kualitas pendidikan dalam rangka membentuk karakter

masyarakat dan bernegara.

G. Sistematika Penulisan

Untuk memberikan gambaran pembahasan yang komprehensif dan

sistematis dalam penelitian ini, maka sistematika pembahasannya adalah sebagai

berikut: halaman judul, halaman surat pernyataan, halaman surat persetujuan

kertas, halaman pengesahan, halaman motto, halaman abstrak, kata pengantar,

halaman daftar, dan daftar lampiran.

Pada bab satu, merupakan bab pendahuluan yang meliputi latar

belakang masalah, identifikasi masalah, pembatasan masalah, rumusan masalah,

tujuan penelitian, manfaat penelitian, dan sistematika penulisan.

Kemudian pada bab dua berisi tentang kajian pustaka dan kerangka

pemikiran.
Selanjutnya pada bab tiga yang merupakan bab metodologi penelitian,

terdiri dari tempat dan waktu penelitian, jenis penelitian, sumber data, teknik

pengumpulan data, dan teknik analisis data.

Terakhir pada penyusunan proposal ini, penulis menyertakan daftar

pustaka dan lampiran-lampiran.


BAB II

KAJIAN PUSTAKA DAN KERANGKA PEMIKIRAN

A. Landasan Teori

1. Pengertian Metode Tajdied

Kata dasar dari tajdied adalah jaddada-yujaddidu-tahdidan yang

berarti memperbaharui. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), kata

tajdid berarti pembaruan; modernisasi; restorasi.

Dari namanya, metode ini mengindikasikan pembaharuan secara

berkelanjutan dalam proses pembelajaran Al-Qur’an melalui kegiatan penelitian

dan pengembangan1.

2. Sistem dan Tata Cara Pembelajaran Metode Tajdied

Metode yang dipakai adalah Metode SAS murni (Struktural Analitik

Sintetik) yang dikombinasikan dengan Metode Mnemonik. Metode SAS (Dr. AS

Broto, 1974) mengedepankan performa penyusunan yang menggiring santri didik

untuk berfikir analitis dan sistematis. Sedangkan Mnemonik memberi sentuhan

percepatan daya ingat dalam menghafalkan materi pembelajaran2.

Metode ini tidak didahului dengan pembelajaran huruf putus-putus

sebagaimana umumnya.

1
Munir, Mishbahul, dan Achmad Jufri. Metode Mudah Membaca Al-Qur’an
TAJDIED.
Surabaya: Mentari DMU, 2022.
2
Ibid.
metode Mnemonik yang dapat membuat anak didik bisa membaca rangkaian

huruf Arab dalam kata kunci yang bersambung3.

Metode ini menggunakan kata kunci untuk mengenalkan huruf-

hurufnya. Cara yang dipakai untuk menghafal kata kunci menggunakan metode

Menemonik dengan segala variannya. Mnemonik selalu menggunakan prinsip

asosiasi, yaitu informasi yang diingat dikaitkan dengan informasi yang lain yang

mudah diingat. Informasi yang mudah diingat itu disajikan dalam bentuk visual,

audio, maupun kinestetik (gerak tubuh) agar tiap santri didik dapat mengambil

cara yang termudah baginya4.

3. Syarat Menggunakan Metode Tajdied

Untuk memperoleh kesuksesan dalam metode ini, beberapa hal yang

perlu diperhatikan antara lain;

a. Guru memiliki standar pengetahuan dan keahlian dalam mengajar

metode Tajdied, di antaranya;

 Fasih membaca Al-Qur’an

 Telah mengikuti pelatihan dan dinyatakan lulus

 Memiliki kemampuan dan kreatifitas dalam mengelola kelas

 Memiliki akhlak yang baik

b. Konsistensi dalam menggunakan metode Tajdied.

3
Ibid.
4
Ibid.
c. Suasana dan lingkungan belajar yang mendukung dalam proses

pembelajaran.

 Pengelompokkan santri berdasarkan keseragaman kemampuan

 Setiap 20 santri diajarkan oleh 1 guru

d. Tersedianya sarana dan prasarana pembelajaran.

 Alat peraga Pendidikan

 Buku paket Tajdied

 Al-Qur’an rasm Ustmani

e. Tingginya motivasi guru dan santri dalam proses belajar mengajar5.

B. Kajian Pustaka

Misbahul Munir dan Achmad Jufri, penulis dan pendidik

berpengalaman di bidang Al-Qur’an, dengan judul “Metode Mudah Membaca Al-

Qur’an Tajdied Seri Tajwid”.

Dalam metode penerapannya yang tanpa didahului huruf putus-putus

sebagaimana metode Iqra’ yang sudah diketahui masyrakat umum, diklaim dapat

memunculkan rasa bangga pada diri santri yang dapat mendorongnya untuk

semakin semangat mempelajari Al-Qur’an.

5
Ibid.
C. Kerangka Pemikiran

Dalam penerapan metode Tajdied, tentu diperlukan strategi yang baku

agar kegiatan berjalan lancar. Strategi penggunaan metode Tajdied yang perlu

diperhatikan meliputi tata cara penggunaan metode Tajdied, komponen dalam

proses belajar mengajar, serta sistem baku yang wajib dijalankan oleh pengajar

Penerapan
Metode Tajdied

Strategi
Penggunaan
Metode Tajdied

Tata Cara Komponen Sistem


BAB III
METODOLOGI PENELITIAN

A. Tempat dan Waktu Penelitian

Tempat yang dijadikan tempat penelitian berlokasi di Rumah Quran

Abu Bakar Ash Shiddiq yang beralamat lengkap di Jl. Raya solo, blok B no. 28,

komplek Perum City Garden Asri Kec. Jiwan, Kab. Madiun, Provinsi Jawa Timur.

Adapun waktu yang digunakan oleh penulis untuk memperoleh data penelitian

yaitu bulan Januari 2023 hingga Maret 2023.

B. Metode Penelitian

Dalam KBBI, metode berarti cara teratur yang digunakan untuk

melaksanakan suatu pekerjaan agar tercapai sesuai dengan yang dikehendaki; cara

kerja yang bersistem untuk memudahkan pelaksanaan suatu kegiatan guna

mencapai tujuan yang ditentukan.

Sedangkan penelitian berarti kegiatan pengumpulan, pengolahan,

analisis, dan penyajian data yang dilakukan secara sistematis dan objektif untuk

memecahkan suatu persoalan atau menguji suatu hipotesis untuk

mengembangkan prinsip-prinsip umum.

Maka dapat disimpulkan bahwa metode penelitian adalah cara untuk

mencari kebenaran dan asas-asas gejala alam, masyarakat, atau kemanusiaan

berdasarkan disiplin ilmu yang bersangkutan.


C. Desain Penelitian

Menurut Silaen (2018, h. 23) desain penelitian adalah desain

mengenai keseluruhan proses yang diperlukan dalam perencanaan dan

pelaksanaan penelitian.

Dalam desain penelitian, tidak ada aturan baku. Namun penulis

menggunakan 3 tahapan, yakni;

1. Tahap Pra-Penelitian

Tahap pra-lapangan merupakan tahapan yang penulis lakukan

sebelum melakukan penelitian di lapangan. Persiapannya meliputi:

a. Penyusunan rancangan penelitian

b. Pengurusan izin penelitian

c. Penjajakan lapangan penelitian

d. Pemilihan subjek dan informan penelitian

e. Persiapan instrumen penelitian

2. Tahap Pelaksanaan Penelitian

Dalam berinteraksi dengan sumber data, penulis menggunakan konsep

sampling dari populasi pada lapangan penelitian.

3. Tahap Pasca-Penelitian

Pada setiap akhir sesi wawancara dan observasi, penulis mencatat

hasilnya ke dalam catatan penelitian. Tidak lupa penulis mencatat kesan dan

komentar dari sumber data penelitian.


D. Sumber Data

Dalam penelitian ini, penulis menggunakan sumber data primer dan

sekunder. Sumber data primer penelitian ini penulis kumpulkan dari tempat objek

penelitian dilakukan, yakni Rumah Quran Abu Bakar Ash Shiddiq yang meliputi

kurikulum, tanggapan santri, dan tanggapan pengajar.

Adapun data sekunder yang penulis gunakan adalah telaah

kepustakaan dan hal lainnya yang mendukung penafsiran data primer.

E. Populasi dan Sampel

Dikutip dari KBBI Daring, populasi merupakan suatu kumpulan yang

memenuhi syarat tertentu yang berkaitan dengan masalah penelitian. Sedangkan

sampel adalah bagian kecil yang mewakili kelompok atau keseluruhan yang lebih

besar.

Penelitian dilakukan terhadap santri-santri di Rumah Quran Abu

Bakar Ash Shiddiq yang berjumlah 39 orang serta 8 pengajar.

F. Teknik Pengumpulan Data

Dalam proses mengumpulkan data penelitian, penulis menggunakan

Teknik wawancara (percakapan), observasi (pengamatan), dan dokumentasi.

1. Teknik Wawancara
Dalam teknik wawancara, penulis telah menetapkan pertanyaan-

pertanyaan yang akan diajukan kepada responden6.

2. Teknik Observasi

Dalam hal ini, penulis menggunakan teknik observasi partisipasi, yang

mana penulis terlibat langsung dengan kegiatan santri Rumah Quran Abu Bakar

Ash Shiddiq ketika sedang belajar baca tulis Al- Qur’an.

Teknik observasi yang diterapkan oleh penulis ini juga untuk

pengoptimalan data pelaksanaan pembelajaran serta interaksi antara pengajar dan

santri.

3. Teknik Dokumentasi

Guna menggali data, dalam pelaksanaan teknik dokumentasi ini penulis

menggunakan dokumen berupa RPP, data penilaian, buku/ modul acuan, jadwal

kegiatan belajar dan mengajar, foto-foto dokumenter, dan sebagainya7.

G. Teknik Analisis Data

Pada penelitian kualitatif yang penulis pergunakan, rumusan masalah

diambil dari studi kasus pembelajaran baca dan tulis Al-Qur’an di Rumah Quran

Abu Bakar Ash Shiddiq menggunakan metode Tajdied.

Ringkasan hasil dari teknik analisis data deskriptif pada penelitian ini

akan penulis sajikan dalam bentuk tabel maupun grafik. Adapun tujuannya adalah

untuk menggambarkan secara utuh dan mendalam tentang efektifitas penggunaan

metode Tajdied pada santri di Rumah Quran Abu Bakar Ash Shiddiq.

6
Daftar pertanyaan terlampir.
7
Dokumen terlampir.
DAFTAR PUSTAKA

Munir, Mishbahul, dan Achmad Jufri, 2022, Metode Mudah Membaca


Al-Qur’an TAJDIED, Mentari DMU, Surabaya.
LAMPIRAN

Lampiran 1: Populasi dan Sampel

Tabel 3.D.1 Data Populasi Santri Berdasarkan Jenjang dan Jenis Kelamin

Jenjang Santri Putra Santri Putri Total

Tahsin Dasar 8 orang 5 orang 13 orang

Tahsin Lanjutan 7 orang 11 orang 18 orang

Tahfidz 5 orang 3 orang 8 orang

Total Populasi 39 orang

Tabel 3.D.2 Data Populasi Santri Berdasarkan Usia

Usia Tahsin Tahsin Lanjutan Tahfidz


Dasar
5 tahun 3 orang

7 tahun 5 orang

8 tahun 5 orang 2 orang

9 tahun 4 orang

10 tahun 6 orang

11 tahun 8 orang

12 tahun 4 orang

18 tahun 2 orang

Total Populasi 13 orang 18 orang 8 orang

Tabel 3.D.2 Data Populasi Pengajar

N Nama Usia Jenjang Ajar


o.
1 Agung 25 tahun Tahfidz

2 Dawud 21 tahun Tahfidz

3 Kutsar 31 tahun Tahfidz

4 Dian Setyo 36 tahun Tahsin


5 Dian Isrowati 30 tahun Tahfidz

6 Nari 20 tahun Tahsin

7 Amalia 25 tahun Tahfidz

8 Tutik 38 tahun Tahsin

Tabel 3.D.3 Data Sampel Santri

Tanggal
N Nama Jenis U Jenja
o. Kelamin sia ng Bergabun
g
1 Ilham Laki- 1 Tahfid 15
laki 2 tahun z Agustus 2020
2 Dira Laki- 1 Tahfid 17
laki 1 tahun z Agustus 2020
3 Irsyad Laki- 8 Tahsin 17 Januari
laki tahun Dasar 2019
4 Seif Laki- 8 Tahsin 17 Januari
laki tahun Dasar 2019
5 Najwa Perem 1 Tahsin 10
puan 0 tahun Lanjutan Oktober 2020
6 Elvan Laki- 1 Tahsin 17
laki 1 tahun Lanjutan Agustus 2020

Tabel 3.D.3 Data Sampel Pengajar

N Nama Jenis Kelamin Jenjang Ajar


o.
1 Agung 25 tahun Tahfidz

2 Dawud 21 tahun Tahfidz

3 Kutsar 31 tahun Tahfidz


Lampiran 2: Daftar Pertanyaan Wawancara
Lampiran 3: Laporan Penilaian
Lampiran 4: RPP
Lampiran 4: Jadwal KBM

Anda mungkin juga menyukai