Anda di halaman 1dari 18

LIPID

Ade Tuti Lestari, S.Or, M.Pd, AIFO


(WHO, 1990) menganjurkan konsumsi lemak
sebanyak 20-30%

LEMAK YANG DIKONSUMSI DALAM SEHARI


DIANJURKAN PALING BANYAK:
digunakan dalam
membantu
memenuhi 8% dari kebutuhan energi total yang berasal
kebutuhan asam dari lemak jenuh
lemak esensial 3-7% dari lemak tidak jenuh-ganda
guna penyerapan Konsumsi total lemak yang dianjurkan < 300
vitamin larut mg/har
lemak
LEMAK DALAM TUBUH BERPERAN SEBAGAI
SUMBER ENERGI TERUTAMA PADA OLAHRAGA
DENGAN INTENSITAS SEDANG DALAM WAKTU
LAMA, MISALNYA OLAHRAGA ENDURANCE
(SOEKARMAN,1987)
SUMBER ENERGI
Lemak dan minyak merupakan sumber
1 energi paling padat yang menghasilkan
9 kkal untuk tiap gram

2 Sebagai simpanan lemak, lemak


merupakan cadangan energi tubuh
paling besar, konsumsi ini berasal dari
konsumsi berlebihan salah satu zat
energi (karbohidrat, lemak, dan
protein)
Lemak tubuh pada umumnya disimpan sebagai
berikut:
50% di jaringan bawah kulit (subkutan)
45% di sekeliling organ dalam rongga perut
5% di jaringan intramuskular
FUNGSI LEMAK
Sumber asam lemak esensial
Alat angkut vitamin larut lemak (Vitamin A, D, E, & K)
Menghemat protein
Lemak menghemat penggunaan protein untuk sintesis
protein, sehingga protein tidak digunakan sebagai sumber
energi
Memberi rasa kenyang dan kelezatan
Lemak memperlambat sekresi asam lambung dan
memperlambat pengosongan lambung sehingga memberi
rasa kenyang lebih lama
Sebagai pelumas
Membantu pengeluaran sisa pencernaan
Memelihara suhu tubuh
Lemak dibawah kulit mengisolasi tubuh dan mencegahorkehilangan
panas tubuh secara cepat
Pelindung organ tubuh
Lapisan lemak yang menyelubungi organ tubuh, seperti jantung,
hati, dan ginjal membantu menahan organ-organ agar tetap
ditempatnya dan melindunginya terhadap benturan dan bahaya
lainnya
SUMBER LEMAK
Sumber utamanya berasal dari minyak tumbuh-
tumbuhan (minyak kelapa, kelapa sawit, kacang-
kacangan, kacang kedelai, jagung, dsb) mentega,
margarin, dan lemak hewan (lemak daging dan
ayam).
KLASIFIKASI LIPID

LIPID
SEDERHANA Lipida Majemuk

Lemak Netral Fosfolipida


Monogliserida, digliserida, dan
trigliserida Lipoprotein
.Ester asam lemak dengan
alkohol berberat
molekultinggi
Secara umum, jenis lemak dalam makanan
dibedakan atas:

SAFA MUFA PUFA Kolesterol


Saturated Fatty monounsaturated polyunsaturated
Acid fatty acid fatty acid
MUFA
Jenis lemak dalam makanan yang
1 sangat baik dikonsumsi, karena
sifatnya yang dapat menurunkan
kolesterol dalam darah
Sifat baiknya ini juga dapat menurunkan risiko
2 penyakit jantung koroner atau penyumbatan
pembuluh darah. Makanan sumber MUFA bisa
didapatkan dari alpukat, kacang, olive oil, dan
canola oil.
PUFA
omega-3, yang terkenal akan efeknya
1 dalam menurunkan risiko penyakit
jantung dan penyumbatan pembuluh
darah
Sumber makanan tinggi omega-3 adalah ikan
2 laut dalam, seperti tuna dan salmon
SAFA
Ketiga jenis lemak ini bila dikonsumsi
1 dalam jumlah berlebihan dapa
tmeningkatkan risiko penyakit

Makanan yang digoreng, otaksapi, dan kuning


2 telur adalah beberapa sumber makanan yang
tinggi lemak jahat.
Kolesterol

Di dalam darah, kolesterol dibawa oleh protein.


Gabungan keduanya disebut dengan lipoprotein.
membantu tubuh Dua jenis utama lipoprotein meliputi
memproduksi
vitamin D, lipoprotein dengan kepadatan rendah/low
sejumlah hormon, density lipoprotein (LDL) yang biasa disebut
dan asam empedu dengan kolesterol jahat
untuk mencerna lipoprotein dengan kepadatan tinggi/high
lemak density lipoprotein (HDL) yang biasa disebut
dengan kolesterol baik.
LOW DENSITY LIPOPROTEIN (LDL) Tugas LDL adalah
mengangkut
kolesterol dari
jika jumlah kolesterol tersebut melebihi organ hati ke sel-
kebutuhan, maka dapat mengendap pada sel yang
dinding-dinding arteri yang menyebabkan membutuhkan.
penyakit.
HIGH DENSITY LIPOPROTEIN (HDL)
Bertugas untuk
mengangkut
Dalam hati, kolesterol akan dihancurkan kolesterol kembali
ke dalam organ
atau dikeluarkan oleh tubuh melalui feses
hati
atau kotoran.
thank you

Anda mungkin juga menyukai