PROPOSAL SKRIPSI
ANASTASIA ZEMBANG
202002004
JUDUL
PENGEMBANGAN MEDIA KARTU KATA UNTUK MENINGKATKAN
KEMAMPUAN MEMBACA PERMULAAN SISWA KELAS 2 SDK MANGULEWA
RINGKASAN
Penelitian ini dilatarbelakangi permasalahan tentang peserta didik yang kesulitan dalam
kemampuan membaca permulaan. Yang menyebabkan anak sulit dalam membaca karena
kurannya minat siswa untuk berlatih kosa kata. Dengan masalah yang ada peneliti mencoba
memecahkan masalah tersebut dengan menggunakan media pembelajaran yang sesuai dengan
karakteristik belajar siswa. Media pembelajaran yang digunakan dalam penelitian ini adalah
media kartu kata pada kegiatan membaca permulaan siswa kelas 2 SDK Mangulewa. Penelitian
ini bertujuan untuk mengetahui pengembangan dan kelayakan pengembangan media kartu kata.
Model pengembangan yang digunakan pada penelitian ini yaitu model pengembangan 4D yang
terdiri dari 4 tahapan yaitu (1) define, (2) design, (3) develop, (4) dessiminate. Subjek penelitian
adalah ahli media, ahli materi guru dan peserta didik. Instrumen penelitian berupa observasi,
wawancara, dokumentasi dan angket.
KATA KUNCI
Kata_kunci_1; kata_kunci2; media kartu kata, membaca permulaan
PENDAHULUAN
TINJAUAN PUSTAKA
1. Pengertian Media Pembelajaran
Media berasal dari bahasa latin yang merupakan bentuk jamak dari kata medium yang
secara harfiah berarti perantara atau pengantar. Media adalah perantara atau pengantar pesan dari
pengirim ke penerima pasan Arsyad (2019: 3). Menurut Daryanto (2016: 5) media yaitu
kumpulan komunikasi yang dijadikan sebagai pembawa pesan komunikasi menuju komunikan.
Sedangkan menurut Rohani (2019: 7) Media pembelajaran merupakan suatu alat untuk
dipergunakan sebagai pembawa pesan dalam kegiatan pembelajaran,agar pesan dapat lebih
mudah dipahami dan dimengerti, oleh siswa. Bila media belajar secara luas media dapat
diartikan dengan manusia, benda, ataupun peristiwa yang memungkinkan anak didik
memperoleh pengetahuan dan keterampilan. Sari (2019: 27) mengemukakan Media
Pembelajaran merupakan bagian tak terpisahkan dari kegiatan pembelajaran di sekolah.
Pemanfaatan media pembelajaran merupakan upaya kreatif dan sistematis untuk menciptakan
pengelaman yang dapat membelajarkan siswa.
Menurut Daryanto (Maghfi, dan suyadi 2020) media pembelajaran adalah alat perantara
dalam proses pembelajaran.Manfaat menggunakan media pembelajaran dikutip dari Maghfi dan
Suyadi(2020) yaitu:
1. Materi pembelajaran yang disampaikan akan lebih jelas maknanya, sehingga
mempermudah anak untuk memahaminya.
2. Metode yang digunakan akan lebih berfariasi
3. Aktifitasanak lebih terintegrasi melalui pengamatan dan mendemonstrasikan
4. Materi pembelajaran menjadi lebih menarik perhatian dan konkrit
Pendapat lain dikemukakan oleh Daryanto, yaitu sebagai berikut:
1. Memperjelas pesan-pesan yang disampaikan
2. Mampu mengatasi keterbatasan ruang, waktu, daya indra, dan tenaga
3. Menarik perhatian, berinterksi secara langsung (antara anak dan sumber belajar)
4. Memungkinkan anak untuk belajar mandiri
dan ditambahkan pada materi lama. 3)Menyampaikan tujuan kepada siswa. 4)Menyampaikan
isi/materi pelajaran baru. Media tidak hanya dapat membantu membuat materi baru mudah
diingat, tetapi juga membantu menyampaikan materi baru. 5)Mendukung pembelajaran melalui
contoh dan perluasan pandangan. Salah satu keuntungan dari media adalah membawa
dunia ke dalam kelas, jika memungkinkan membawa siswa ke dalam dunia itu.
6)Mendapatkan respon siswa. Menyampaikan informasidan memberi pertanyaan menciptakan
keterlibatan dalam menjawab pertanyaan. 7)Memberikan umpan balik/feedback.
8)Meningkatkan ingatan dan transfer. Gambar meningkatkan ingatan, media membantu
memvisualisasikan pelajaran dan mentransfer konsep-konsep abstrak menjadi konkret
sehingga lebih mudah mengingat objek. 9)Menilai kinerja. Media adalah cara yang luar biasa
untuk mengadakan penilaian.
Menurut (M. Fathurrohman dan Sulistyorini, 2019:67), adapun tujuan dari penggunaan
media pembelajaran adalah sebagai berikut; 1)Agar proses belajar mengajar yang sedang
berlangsung dapat berjalan dengan tepat dan berdaya guna. 2)Untuk mempermudah guru dalam
menyampikan informasi materi kepada anak. 3)Untuk mempermudah peserta didik dalam
menyerap atau menerima materi yang disampaikan oleh guru. 4)Untuk mendorong keinginan
anak mengetahui lebih banyak dan mendalam tentang materi atau pesan yang disampaikan oleh
guru. 5)Untuk menghindari salah pengertian atau salah paham yang disampikan oleh guru.
Berdasarkan pendapat para ahli diatas maka disimpulkan manfaat media adalah
menyampaikan isi materi atau pembelajaran baru mudah dipahami siswa dan siswa lebih mudah
mengingat materi pembelajaran.
METODE
A. Jenis dan Model Penelitian Pengembangan
1. Tahap Pendefenisian
Perancangan (Design) adalah salah satu tahap yang bertujuan untuk bisa menyiapkan
media kartu kata pada kegiatan membaca pernulaan sebagai media evaluasi hasil belajar
siswa. Kegiatan yang harus dilaksanakan pada tahap ini seperti: perancangan media.
2. Instrumen Penelitian
Instrumen disusun dan disesuaikan dengan produk yang dikembangkan dan evaluasi
produk yang dilakukan tepat sasaran. Instrumen yang dikembangkan sendiri terdiri dari beberapa
instrumen yang disesuaikan dengan tujuannya masing-masing. Berikut instrumen-instrumen
yang dikembangkan: 1) Instrumen untuk penilaian untuk ahli konten/isi. Berfungsi untuk menilai
isi dari materi-materi yang terdapat pada media papan pintaryang dikembangkan. Selain itu
penilaian ahli konten juga berfungsi untuk merevisi media sehingga dapat menghasilkan media
papan pintar yang berkualitas. Penilaian ahli konten ini dengan melibatkan guru kelas 2 SD. 2)
Instrumen Ahli Media. Berfungsi untuk mengetahui apakah media papan pintar yang
dikembangkan sudah sesuai dengan karakteristik siswa sekolah dasar atau tidak. Penilaian oleh
ahli media ini juga digunakan sebagai bahan revisi terhadap media pembelajaran kartu kata yang
dikembangkan, sehingga dapat menghasilkan media pembelajaran yang baik dan berkualitas.
Penilaian ahli media ini dengan melibatkan salah satu dosen STIKP Citra Bakti Ngada yang
dipercayakan sebagai desainer terhadap produk pengembangan media pembelajaran. 3)
Instrumen Untuk Pengguna Produk. Difokuskan pada aspek kelayakan penggunaan media
pembelajaran kartu kata yang dikembangkan. Penilaian ini berfungsi untuk menghasilkan media
pembelajaran kartu kata yang berkualitas. Selain itu komentar dan saran yang diberikan oleh
guru dan siswa sebagai pengguna produk dapat menjadi bahan revisi atau perbaikan terhadap
media pembelajaran kartu kata. Uji coba pengguna produk ini melibatkan 15 orang siswa SD
kelas 2 dan satu orang guru kelas 2.
Keterangan: P = Persentase
100%
Keterangan: P = Persentase
Persentase Kriteria
Media pembelajaran papan pintar berbasis kearifan local Ngada yang dikembangkan
dikatakan memiliki derajat validitas atau kualitas yang baik, jika minimal kriteria atau kategori
JADWAL PENELITIAN
DAFTAR PUSTAKA
Yusuf, M. (2021). Pendidikan holistik menurut para ahli.
Indonesia, R. (2003). Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 Tentang
Sistem Pendidikan Nasional Dengan Rahmat Tuhan Yang Maha Esa Presiden Republik
Indonesia. Jakarta.
Diliana, A., Saputra, H. H., & Setiawan, H. (2021). Hubungan Antara Kemampuan Membaca
Pemahaman Dengan Kemampuan Memahami Soal Cerita Matematika Siswa Kelas V
Sekolah Dasar. Pendagogia: Jurnal Pendidikan Dasar, 1(2), 57-65.
Alpian, V. S., & Yatri, I. (2022). Analisis Kemampuan Membaca Pemahaman pada Siswa
Sekolah Dasar. Edukatif: Jurnal Ilmu Pendidikan, 4(4), 5573-5581.
Wijaya, R. P. (2021). Efektivitas model quatum learning berbantuan media kartu kata untuk
meningkatkan keterampilan membaca permulaan. Journal of Education Action
Research, 5(1), 26-32.
Munisah, E. (2020). Artikel Pengelolaan Media Pembelajaran Sekolah Dasar. Edukasi Lingua
Sastra, 18(1), 23-32.
Mawarni, E. Y. (2021). Pengembangan Media Kartu Kata Untuk Meningkatkan Kemampuan
Membaca Siswa,(R&D) di Kelas I SDN Blukbuk I Kabupaten Tangerang (Doctoral
dissertation, UIN SMH BANTEN).
Mehmed, A. W. (2022). Pengembangan Media Kartu Kata Untuk Meningkatkan Kemampuan
Membaca Permulaan Siswa Kelas 1 SDN 30 Ampenan Tahun Pelajaran
2021/2022 (Doctoral dissertation, Universitas_Muhammadiyah_Mataram).
Melisya, M. P., & Praseihammi, M. (2023). PENGEMBANGAN MEDIA KARTU KATA
BERGAMBAR UNTUK KETERAMPILAN MEMBACA PERMULAAN PADA
SISWA KELAS I SD. Jurnal Review Pendidikan Dasar: Jurnal Kajian Pendidikan dan
Hasil Penelitian, 9(1), 1-8.