Bab Ii P1337424716026
Bab Ii P1337424716026
BAB II
TINJAUAN TEORI
A. Konsep Prematur
1. Pengertian Prematur
kurang dari usia 37 minggu usia kehamilan atau 259 hari masa gestasi
bayi prematur dibagi menjadi prematur lanjut yang lahir antara minggu ke
bertahan hidup tanpa efek samping neurologis karena bayi prematur lebih
a. Kelahiran yang terjadi saat usia gestasi < 32 minggu disebut kelahiran
sangat prematur
b. Kelahiran yang terjadi saat usia gestasi antara 32 dan 33 minggu yang
2. Penyebab
pada tahun pertama kehidupan. Angka kematian bayi dapat dikurangi jika
insiden prematuritas yang terjadi pada kelas sosio ekonomi rendah dengan
yang buruk dan dapat terlihat dari kurangnya nutrisi sebelum dan selama
yang juga berperan dalam kelahiran prematur. Hal ini termasuk adanya
antenatal dan kehamilan diusia muda < 18 tahun dan (4) faktor penyebab
prematur tidak jelas namun banyak faktor yang terkait seperti :35
penyalahgunaan obat-obatan.
perawatan gigi yang tidak memadai atau tidak ada serta ibu hamil
yang merokok
g. Faktor demografis seperti ras dan usia orang tua, stabilitas keuangan
perilaku umum atau postur tubuh bayi, gerakan bayi dan reflek-reflek
yang belum berkembang seperti reflek menghisap dan menelan, kuku jari
panjangnya yang belum melewati ujung jari, batas dahi dan rambut tidak
jelas, lingkar kepala kurang dari 33cm dan lingkar dada kurang dari 30cm.
tampak terlihat sangat kecil dan kurus karena hanya memiliki sedikit
timbunaan lemak sub kutan, kulit berwarna merah muda cerah halus
darah kecil yang terlihat jelas dibawah epidermis kulit, rambut lanugo
halus dapat menutupi tubuh (tergantung usia gestasi), tulang rawan telinga
lembut dan lentur, serta telapak tangan yang memiliki lipatan minimal
rusuknya terasa lembut, dan mata tampak terlihat tertutup. Pada bayi
24
prematur laki-laki terlihat testis yang belum turun sedangkan pada anak
prematur yaitu : (1) bayi prematur yang lahir sebelum usia 37 minggu
a. Perubahan termoregulasi
lemak subkutan dan cadangan lemak serta kulit mulai matur saat usia
25
bergantung pada jumlah jaringan adiposa coklat dan putih pada area
menghasilkan panas.
badan yang lebih kecil. Bayi prematur yang ukurannya relatif lebih
lingkungan. 1
Masalah frekuensi nafas sering terjadi pada bayi yang memiliki resiko
pada bayi baru lahir rendah maupun prematur sehingga harus segera
dingin mendadak yang terjadi pada bayi saat keluar dari lingkungan
bayi yang lahir cukup bulan sehingga masalah ini dapat menyebabkan
d. Perubahan kardiovaskuler
hepatosit 20% lebih sedikit dari organ hati orang dewasa. Masalah ini
akan mempengaruhi kinerja fungsi sel hati. Organ hati pada neonatus
dalam darah.33, 41
g. Perubahan neurologis
Pada usia 34 minggu, berat otak hanya 65% dari berat otak bayi yang
cukup bulan. Otak bayi prematur yang terlambat masih belum matang
lengkap.1
memiliki antibodi yang sedikit saat lahir. Keadaan ini lah yang
a. Ketidakstabilan suhu
akibat :
b. Kesulitan pernapasan
membran hialin )
lemah
tubuh
d. Imaturitas hati
e. Imaturitas ginjal
f. Imaturitas imunologis
trimester ke tiga
2) Fagositosis terganggu
g. Kelainan neurologis
7) Retinopati prematuritas
8) Kejang
9) Hipotonia
h. Kelainan kardiovaskuler
i. Kelainan hematologis
1) Anemia
2) Hiperbiirubinemia
j. Metabolisme
1) Hipokalemia
jumlah, ukuran atau dimensi tingkat sel, organ maupun individu yang dapat
tubuh).43
bayi lahir cukup bulan di awal kehidupannya. Pertumbuhan yang lambat ini
meliputi bagian kepala, berat badan dan panjang badan. Beberapa bayi
pertumbuhannya, akan tetapi waktu yang dibutuhkan lebih lama pada bayi
melihat laju pertumbuhan fisik dan status gizi pada keadaan status
Daerah pusat lapar dan makan disebut dengan inti lateral hipotalamus
makan terjadi pada daerah batang otak bagian bawah seperti pada area
Selain itu, pusat yang lebih tinggi pada daerah yang memainkan peranan
hipotalamus.45
memiliki berat badan kurang dari 2500 gram. Berat bayi prematur yang
pemendekan usia masa gestasi. Tidak semua bayi lahir dengan berat
terjadi baik pada bayi cukup bulan maupun pada bayi prematur. Bayi
yang baru lahir secara fisiologis akan mengalami penurunan berat badan
pada tiga hari pertama kehidupannya dan berat badan saat lahir akan
kembali pada hari ke sepuluh. Penurunan berat badan pada bayi cukup
terpenuhi sehingga berat bayi yang sangat preterm sering terlihat pada
hari untuk mencapai kembali berat lahir.48 Penambahan berat badan bayi
berat badan ini merupakan rata – rata untuk bayi fullterm dalam
setahun.49
kal/kg BB/hari, karbohidrat 8-22 g/kg BB/hari, protein 3-4 g/kg BB/hari,
lemak 4-9 g/kg BB/hari, kebutuhan air untuk bayi kurang bulan yang
sehat dapat menerima cairan 150-200 cc/kg BB/hari sedangkan bayi yang
a. ASI
b. Masa_gestasi
c. Ekskresi neonatus
aliran darah maka akan langsung bertindak pada jaringan tubuh untuk
insulin seperti insulin like growth factor 1 (IGF -1) yang memicu
Alat ukur yang digunakan dalam menilai berat badan bayi prematur
badan bayi prematur menurut teori berada pada kisaran berat badan <
2500 gram atau dapat dikatakan berat badan lahir rendah (BBLR),
sehingga standar normal berat badan yang dicapai bayi prematur kisaran
15 – 30 gram perharinya.47
yang lahir cukup bulan. Terutama dalam perkembangan reflek bayi, tonus
perkembangannya sama dengan kelompok usia bayi lahir cukup bulan selama
membutuhkan waktu lebih lama terutama bayi yang lahir > 2 bulan prematur.
tetap tertinggal dibanding bayi yang lahir cukup bulan terlihat dalam waktu
yang lebih hidup dan aktif. Keadaan ini akan menghilang dalam waktu 2
pada bayi prematur. Secara umum, semakin hebat tingkat prematuritas dan
semakin rendahnya berat badan lahir bayi maka akan semakin besar pula
dengan berat 500 – 750 gram mempunyai cacat perkembangan syaraf yang
lingkaran kepala bayi pada saat lahir dapat serupa atau terkait dengan
neurologis dan perkembangan bayi berat badan lahir sangat rendah (BBLSR)
berkisar dari 10 – 20%, temasuk palsi serebral 3-6%, cacat sedang sampai
berat pada pendengaran dan penglihatan 1-4% dan kesukaran belajar 20%
susu ibu (ASI) secara dini dan optimal dapat menunjang dalam proses
serupa pada semua bayi bukan hanya pada bayi prematur. Bahkan telah
setidaknya sedikit ASI memiliki nilai tes IQ yang lebih tinggi dibanding yang
hanya mendapat susu formula. Pemberian ASI yang tercukupi dengan baik
merupakan salah satu pendorong dari gerak reflek menghisap dan menelan
1. Suhu
a. Definisi
37,50C. Apabila suhu tubuh < dari 36,50C maka neonatus akan
suhu tubuh relatif lebih besar dibanding dengan berat badan sehingga
tubuh sebanyak 20C dalam waktu 15 menit. Hal ini sangat berbahaya
terlebih bagi bayi prematur atau BBLR (berat bayi lahir rendah)
tubuhnya sendiri.60, 61
1) Konveksi
udara.
2) Radiasi
3) Evaporasi
dilembapkan.
4) Konduksi
1) Suhu lingkungan
Tabel 2.2 Suhu inkubator menurut umur bayi dan berat badan
2) Usia gestasi
3) Status gizi
4) Usia bayi
Usia bayi pada bayi prematur merupakan masa usia bayi setelah
Alat ukur yang digunakan dalam menilai suhu tubuh bayi prematur
2. Nadi
a. Definisi
dan volume detak jantung yang dapat dikaji pada daerah sentral atau
melebar).65
rentang 120 – 160 kali setiap menit. Jika denyut nadi > 160 kali
2) Denyut nadi pada neonatus stabil atau sehat dapat diukur tiap 4
tungkai bawah, dan arteri tibial posterior serta pedal dilakukan untuk
prematur menurut teori berada pada kisaran 120 – 160 x/menit. Jika
denyut nadi < 120 kali setiap menit maka bayi mengalami bradikardi
dan jika >160 kali setiap menit maka bayi mengalami takikardi.
3. Respirasi
a. Definisi
sedangkan pada neonatus yang tidak stabil dapat diukur setiap 1 jam
sekali
4. Saturasi Oksigen
nadi (pulse oxymetry) berupa alat dengan prosedur non invasif yang
Dengan alat ini dapat terdeteksi secara kontinue status SaO2 dan
melalui aliran darah arteri pada daerah lokasi dimana alat ini
diletakkan.
sedangkan nilai normal saturasi oksigen pada bayi lahir cukup bulan
antara 95 – 100%.60
E. Lama Rawatan
1. Definisi
mengukur durasi pasien dalam satu siklus rawat inaf. Lama rawat inaf
a. Inkubator
b. Oksigen
c. Nutrisi
d. Obat - obatan
e. Bantuan pernapasan
49
h. Pemeriksaan laboratorium
kebutuhan nutrisi per hari, tidak ada residu lambung, tidak ada
distensi abdomen)
b. Tingkat II Infeksi
c. Tingkat.III
NIPPV) 1 x 24 jam
Sp02 )
tepat, akurat dan optimal agar bayi prematur / BBLR terhindar dari
dari :
secara perlahan
i) Jika bayi tidak bugar dan ada gangguan napas sedang maka
bayi masih ada nafas spontan jika tidak ada napas spontan
dengan kebutuhan
steril
3) Pemantauan
parenteral
1. Definisi
belaian dengan tekanan sedang mulai dari daerah atas sampai bawah
tubuh dan stimulasi pada kerja ini bisa menjadi reseptor atau alat
2. Manfaat
lain dari terapi sentuhan berupa : peningkatan berat badan, respon nyeri
stress yang tercermin pada kada kortisol serum lebih rendah, peningkatan
b. Dampak klinis yang positif : peningkatan jumlah sel dan daya toksin
mencakup :
dan selama 20 menit yang dilakukan oleh Smith, Lux, Haley etc.75, 76
intensitas lembut sebab tubuh bayi prematur sangat rentan dan rapuh.
menggunakan antiseptik
terasa hangat atau usap kedua tangan satu sama lain agar hangat
kedua bahu selama 1 menit dan dapat menarik nafas terlebih dahulu
a. Stimulasi taktil
1) Kepala :
2) Bahu :
Dengan dua jari tangan kanan dan kiri usap kedua belah bahu
3) Punggung :
Dengan dua jari kedua tangan usaplah dari punggung atas bayi
4) Kaki :
5) Lengan :
b. Stimulasi kinestetik
1) Lengan :
Lakukan satu per satu pada lengan kanan maupun kiri, pegang
2) Kaki :
Lakukan satu per satu pada kaki kanan maupun kiri, pegang
pinggang
3) Kaki :
Lakukan satu per satu pada bagian kanan dan kiri, pegang
c. Stimulasi taktil
stimulasi sentuhan
perilakunya
c. Hindari pada semua bayi yang kecil rapuh dan secara medis tidak
stabil.78
melalui syaraf tulang belakang. Hal ini akan merangsang peredaran darah
telah dilakukan oleh Field and etc. bahwa pada bayi yang diberikan
penyerapan gastrin dan insulin atau insulin - like growth factor 1 (IGF -1)
ASI semakin banyak sehingga bayi akan cepat lapar. Maka keadaan ini
(hormon stres). Penurunan kadar stres ini akan meningkatkan daya tahan
pergerakan latihan pasif pada ekstermitas tangan dan kaki bayi yang
yang sudah ada dan diterapkan di rumah sakit berupa perawatan metode
sehingga harus adanya intervensi lain yang perlu diamati lebih rinci
peningkatan sebesar 25% dan nilai mean 3250 gram dengan diberikannya
0,750C, terhadap penurunan nadi sebesar 1,40 x/menit dengan nilai mean
sebesar 0,2 % dengan nilai mean 94,28%. Pemberian intervensi ini pada
sebelumnya .
menyeluruh untuk bayi dan keluarga terpenuhi. Teori ini menganut tiga
(perlindungan).82
konservasi, yaitu : 83
Seperti gangguan pada kulit bayi dan sistem kekebalan tubuh yang belum
bayi prematur terutama karena sifat rapuh atau belum optimalnya sistem
non verbal juga diterapkan. Dengan tindakan ini maka perawat tidak
kehilangan bayi baru lahir yang sehat dan memberikan dukungan untuk
lingkungan NICU.
untuk perbaikan kondisi vital bayi prematur yang ditandai dengan adanya
peningkatan berat badan, kestabilan suhu, nadi, respirasi dan saturasi oksigen
68
bayi prematur. Dengan adanya kestabilan kondisi tanda vital ini diharapkan
Salah satu perawatan non farmaklogis pada bayi prematur yang dapat
bayi yaitu dengan terapi stimulasi taktil kinestetik. Stimulasi sentuhan taktil
terjadinya meningkatakan enzim gastrin dan insulin atau insulin like growth
factor 1 (IGF -1) sehinggga berdampak pada nafsu makan bayi prematur
bertambah yang ditandai dengan bayi cepat lapar (volume ASI meningkat).
Keadaan bayi seperti ini dapat menyebabkan berat badan bayi meningkat.
Penurunan kadar stres ini akan meningkatkan daya tahan tubuh terutama IgM
imunoglobin berdampak pada bayi prematur menjadi lebih tenang, relaks dan
69
bayi dapat tertidur lelap sehingga keadaan ini menyebabkan terjadi kestabilan
tanda vital (suhu, nadi, respirasi dan saturasi oksigen) bayi prematur.
latihan gerakan pasif pada ekstermitas tangan dan kaki bayi untuk membantu
relaksasi otot tubuh bayi dan pertumbuhan bayi. Relaksasi otot dinamis pada
kestabilan tanda vital maka keadaan bayi prematur menjadi optimal sehingga
I. Kerangka Teori
Faktor Penyebab Bayi Prematur