Anda di halaman 1dari 5

A.

Judul Laporan
Bagian ini biasanya berisi judul percobaan atau praktikum yang akan kita lakukan. Adapun
prihal ini sama dengan topik penelitian yang ingin dilakukan.

Contoh Judul Praktikum


Laporan praktikum mahasiswa PGSD memiliki judul tentang “ PENGUKURAN”

B. Hari/tanggal
Prihal ini, tentu saja berisi waktu pelaksanaan percobaan atau praktikum. Sehingga untuk
penulisannya bisa dilakukan dengan langsung mencantumkan tanggal sekaligus lokasi ataupun
tempat penelitian tersebut dilakukan.

Contoh Waktu dan Tempat dalam Praktikum


Waktu dan Tempat

Adapun waktu dan tempat praktikum kali ini adalah:

Hari tanggal Rabu, 20 Maret 2024

Pukul 10.00-12.00 WITA

Tempat Laboratorium IPA PGSD FIP UNM KMAP VI BONE

C. Tujuan
Bagian ini berisi tujuan yang akan dicapai dari kegiatan percobaan atau praktikum yang akan
dilakukan.

Contoh Penulisan Tujuan dalam Praktikum


Tujuan

Tujuan dari praktikum ini adalah sebagai berikut:

Mahasiswa mampu melakukan pengukuran panjang, massa, suhu dan

waktu secara akurat

D. Landasan Teori
Tak kalah penting dalam struktur pembuatan laporan praktikum berisi tentang teori yang menjadi
landasan dalam pebuatan teks laporan percobaan yang dilakukan. Pada bagian ini, jangan lupa
untuk menyebutkan sumber atau referensi yang anda kutip dalam laporan.
E.Alat dan bahan
penulisan laporan praktikum, khususnya pada bagian alat dan bahan senantisa menjelaskan
tentang apa saja yang diperlukan dalam melakukan percobaan. Prihal ini, perlu kita ketahui
perbedaannya yaitu:

1. Alat dapat digunakan secara berulang, misalnya gelas kimia 100 mL, penggaris, bunsen,
pengaduk, dan lain-lain
2. Bahan hanya dapat digunakan sekali saja (hanya sekali pemakaian), misalnya H2SO4,
asam benzoate, HCl, dan lain-lain. Bahan juga bisa berarti sesuatu yang mau dijadikan
obyek praktikum, misal: daun, bunga, kaki meja, pohon, sungai, ekosistem, dll

Contoh Penulisan Alat dan Bahan dalam Praktikum


Alat dan Bahan

Adapun alat dan bahan yang digunakan praktikum kali ini adalah penggaris, timbangan,
termometer, stopwatch, kaki meja, 3 buah batu, air, 2 buah pembakar spiritus, polpen, dan kertas.
F. Prosedur Kerja
Kerangka laporan praktikum pada bagian ini tentusaja dapat dituliskan dalam bentuk bagan atau
diagram alir. Tetapi yang pasti secara bijaksana menggunakan beberapa bentuk praktikum,
magang, atau preseptorship untuk membantu mahasiswa belajar bagaimana menerapkan
pengetahuan dan prinsip-prinsip umum ke dalam situasi nyata, termasuk dalam mengatasi
permasalahan dan kekhawatiran.

Contoh Prosedur Kerja dalam Praktikum


Prosedur Kerja

Adapun prosedur kerja praktikum kali ini adalah sebagai berikut:

a. Menyiapkan alat dan bahan yang dibutuhkan untukt melakukan

pengamatan

b. Mengukur panjang meja dengan menggunakan mistar

c. Mengukurlah panjang papan tulis dengan menggunakan mistar dan

jengkal, lalu mengamatinya.

d. Membuat tabel pengamatan sesuai kreativitas praktikan dengan hasil

yang telah diperoleh saat melakukan pengamatan

e. Membuat kesimpulan dari hasil pengamatan yang telah diperoleh


G. Hasil pengamatan
Pada bagian ini biasanya berisi hasil yang diperoleh dan diamati selama percobaan berlangsung.
Pada bagian ini kita hanya perlu menuliskan data-datanya saja, belum menyertakan pembahasan
untuk menjelaskan hasil tersebut. Data-data yang didapat, bisa kita masukkan ke dalam tabel
yang kita buat sendiri untuk memudahkan pencatatan.

Contoh Hasil Pengamatan dalam Praktikum


Hasil

Adapun hasil pengamatan yang didapat dari praktikum ini adalah:

Tabel 1 Hasil Pengamatan

No Bahan/Benda Alat Hasil Pengukuran


Ukur
1 Meja Mistar
2 Papan Tulis Meteran
8.

Tabel 2 Hasil Pengamatan

No Bahan/Benda Alat Hasil Pengukuran


Ukur
1 Meja Jengkal
2 Papan Tulis Jengkal
9.

H. Pembahasan
Pada kepenulisan ini berisi penjelasan terkait semua percobaan yang telah kita lakukan, kita
harus membahasnya satu per satu, mulai dari hasil pengamatan kita, kesesuaian data yang kita
peroleh dengan landasan teori, kesalahan yang terjadi selama percobaan, misalnya terlalu sulit
membaca skala secara akurat, dan lain-lain.

Contoh Pembahasan dalam Praktikum


Pembahasan

Berdasarkan hasil yang diperoleh, pada pengamatan dengan pengukuran panjang menggunakan
mistar……………….

Berdasarkan hasil yang diperoleh, pada pengamatan dengan pengukuran panjang menggunakan
jengkal……………….
Berdasarkan ……..

Hal ini sejalan dengan…..

I. Kesimpulan
Pada bagian ini berisi arti kesimpulan yang diperoleh dalam percobaan yang telah kita lakukan.
Pada umumnya, bagian kesimpulan menjawab tujuan percobaan tersebut.

Contoh Kesimpulan dalam Praktikum


Contoh Kesimpulan dalam Praktikum
Kesimpulan dari praktikum kali ini yaitu:

1. Dormansi primer dengan perlakuan pengecambahan biji gulma pada cawan petri yang
diberi media kertas merang dilembabkan. Sedangkan dormansi paksaan dengan cara
mengisi pot dengan tanah dan diberi perlakuan tanah lembab, tanah kering serta pot
ternaungi dan terbuka
2. Perlakuan dormansi primer, hanya gulma Lantana camara yang tidak berkecambah.
Sedangkan Brassica juncea, gulma Cynodon dactylon dan guma Cyperus kyllingia
mengalami perkecambahan
3. Perlakuan dormansi paksaan, hanya perlakuan tanah lembab keadaan terbuka yang
mampu memecahkan dormansi biji gulma yang ditunjukkan dengan munculnya gulma
pada tanah tersebut.

J. Daftar Pustaka
Berisi daftar referensi yang kita gunakan atau semua sumber yang telah kita kutip pada bagian
landasan teori. Ingat bahwa penyusunan daftar pustaka harus menurut urutan abjad (Lihat
Pedoman Penulisan SKRIPSI yang berlaku).

Contoh Daftar Pustaka dalam Praktikum


DAFTAR PUSTAKA

Aldrich, R. J. 1984. Weed Crop Ecology Principles in Weed Management. Wadsworth, Inc.,
Belmont. California USA. p : 92-126 ; 210-244.

Bradbeer,J.W.1989.Seed Dormancy and Germination. Chapman & Hall, NewYork. 146p.

Justice, O.L dan L.N. Bass., 1990. Prinsipdan Praktek Penyimpanan Benih. Rajawali Press.
Jakarta.

Leopold, A.C. dan P.E. Kriedemann. 1975. Plant growth and development. New Delhi. Tata Mc.
Graw Hill Book Co. Ltd.
Priadi, D., T. Kuswaradan U. Soetisna 2007. Padi Organik Versus Non Organik: Studi Fisiologi
Benih Padi (Oryza sativa L.) Kultivar Lokal Rojolele. Jurnal Ilmu Pertanian Indonesia. Vol. 9(2):
130 – 138.

Sadjad, S., 1993. Dari Benih Kepada Benih. Grasindo, Jakarta.

Salisbury, F. B and Ross, C. W. 1995. Plant Physiology. CBS Publishers and


Distributors. India.

Sembodo, Dad R.J. 2010. Gulma dan Pengelolaannya. Graha Ilmu. Yogyakarta.

Soejadidan U.S. Nugraha. 2002. Pengaruh Perlakuan Pematahan Dormansi Terhadap Daya
Berkecambah Padi. Hal 155-162. Dalam E. Murniatiet al. (Eds.): IndustriBenih di Indonesia.
Laboratorium Ilmu dan Teknologi Benih IPB.291 hal.

Sukman. 1995. Gulma dan Teknik Pengendaliannya. Fakultas Pertanian Universitas Sriwijaya.
Palembang.

Sutopo, L., 2004. Teknologi Benih. Penerbit Rajawali. Jakarta.

K. Kesulitan Yang Dialami: Saran dan Masukan

L. Lampiran
Bagian lampiran dalam praktikum ini berisi foto-foto, draft artike, CD berisi File Laporan
Lengkapl atau bermacam-macam hal yang sekiranya perlu kita lampirkan sebagai
pelengkap laporan praktikum. Lampiran ini bisa menjadi bukti bahwa kita telah
melakukan praktikum sesuai arahan Aslab/Dosen.
Contoh Bagian Lampiran dalam Praktikum
Lampiran 1 Foto-foto saat praktikum
Lampiran 2 Draft artikel.
Lampiran 3 CD (berisi File Laporan Lengkap)

Anda mungkin juga menyukai