Anda di halaman 1dari 7

Nomor 445.4.

/ /UKP/SOP/2018

Revisi Ke

Berlaku Tgl 24 Februari 2018

STANDARD OPERASIONAL PROSEDUR ( SOP )


HIPERTENSI

Ditetapkan
Plt. Kepala UPTD Puskesmas Patimuan
Penyuluh Kesehatan Masyarakat Muda,

Mami Elmi Kusmiati,SKM.MM


Penata Tingkat I
NIP. 19650417 198603 2 019

PEMERINTAH KABUPATEN CILACAP


DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS PATIMUAN
JL. Jend.Sudirman No. 15B Patimuan-Cilacap Telepon (0280) 5260620
email : pusk.patimuan@yahoo.com
PATIMUAN
Kode Pos 53264
HIPERTENSI

No. Kode : 445.4/


/UKP/SOP/2018

SOP
Terbitan : 19 Februari 2018
No. Revisi :
Tgl. Mulai : 24 Februari 2018
berlaku
Halaman : 1/2
UPTD PUSKESMAS MAMI ELMI KUSMIATI,SKM,MM
PATIMUAN NIP : 196504171986032019

1.Pengertian Hipertensi adalah kondisi terjadinya peningkatan tekanan darah sistolik lebih dari 140
mmHg dan atau diastolik lebih dari 90 mmHg
2. 2. Tujuan Sebagai acuan bagi petugas dalam penanganan pasien hipertensi
3. 3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala Puskesmas Nomor 445.4 / 008 / UKP / SK / 2018 tentang
Pelayanan Klinis UPTD Puskesmas Patimuan.
4. 4. Referensi Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 514 Tahun 2015 tentang
Panduan Praktik Klinis Dokter Di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Tingkat Pertama
5. 5. Prosedur a. Petugas melakukan identifikasi pasien.
b. Petugas melakukan anamnesa pada pasien, apakah pasien mengeluhkan nyeri kepala,
gelisah, jantung berdebar-debar, leher kaku, mudah lelah, rasa sakit di dada, mata
berkunang-kunang (penglihatan kabur) dan pusing.
c. Petugas menanyakan apakah pasien memiliki riwayat penyakit darah tinggi sebelumnya,
apakah ada riwayat penyakit keluarga, riwayat sosial, apakah sedang mengkonsumsi
obat antihipertensi, bila ya jenis obat antihipertensi apa yang sedang di gunakan,
d. Petugas melakukan pemeriksaan fisik jantung.
e. Petugas menegakan diagnosis berdasarkan hasil anamnesis dan pemeriksaan fisik,
yaitu:
Klasifikasi Sistolik (mmHg) Diastolik (mmHg)
Normal <120 < 80
Pre Hipertensi 120-139 80-89
Hipertensi tingkat 1 140-159 80-99
Hipertensi tingkat 2 > 160 > 100
f. Petugas menentukan terapi yang akan diberikan.
Obat anti hipertensi di mulai dengan dosis kecil dan ditingkatakan secara bertahap sesuai
respons penurunan tekanan darah, dapat di berikan sampai dosis maksimal.
Pemberian obat anti hipertensi bersamaan dengan pengaturan diet dan latihan jasmani,
bila di perlukan dapat dilakukan pemberian obat tunggal atau kombinasi.
1) Captopril
2) Furosemide
3) Amlodipine
4) HCT
g. Petugas menulis hasil anamnesa, pemeriksaan, diagnosis dan terapi di rekam medis
pasien serta menulis resep
h. Petugas mengedukasi pasien mengenai pola diet (rendah garam, rendah lemak) serta
melakukan aktifitas fisik ( olahraga minimal 3 X seminggu selama 30 menit)
i. Petugas mempersilahkan pasien mengambil obat di apotik
6. 6.Bagan alir
Petugas melakukan anamnesa Petugas menanyakan
Petugas melakukan identifikasi pasien apakah mengeluhkan nyeri apakah pasien memiliki
kepala, gelisah, jantung riwayat penyakit darah
berdebar-debar, leher kaku, tinggi sebelumnya,
mudah lelah, rasa sakit di dada, apakah seddang
mata berkunang-kunang dan mengkonsumsi jenis obat
pusing antihipertensi

Petugas menegakan Petugas melakukan Petugas melakukan


diagnose berdasarkan hasil pemeriksaan fisik pemeriksaan tekanan
anamnesis dan pemeriksaan jantung darah,nadi
fisik

Petugas mempersilahkan pasien mengambil obat di apotek


Petugas menulis hasil anamnesa,
Petugas menentukan terapi pemeriksaan, diagnose dan
yang akan diberikan terapi di rekam medik pasien
serta menulis resep

7. 7.Unit terkait a. Ruang Pelayanan Umum


b. Ruang Gawat Darurat
c. Ruang Rawat Inap
8. 8.Dokumen terkait Rekam medis
HIPERTENSI

No. Kode : 445.4/


/UKP/SOP/2018

SOP

Terbitan : 19 Februari 2018


No. Revisi :
Tgl. Mulai : 24 Februari 2018
berlaku
Halaman : 2/2
UPTD PUSKESMAS MAMI ELMI KUSMIATI,SKM,MM
PATIMUAN NIP : 196504171986032019

9.Rekaman historis perubahan


Tanggal mulai
No Yang dirubah Isi perubahan
diberlakukan
HIPERTENSI

No. Kode : 445.4/


/UKP/SOP/2018

DAFTAR TILIK
Terbitan : 19 Februari 2018
No. Revisi :
Tgl. Mulai : 24 Februari 2018
berlaku
Halaman : 1/1
UPTD PUSKESMAS MAMI ELMI KUSMIATI,SKM,MM
PATIMUAN NIP : 196504171986032019

No Langkah Kegiatan Ya Tidak


1 Apakah petugas melakukan identifikasi pasien?
2 Apakah petugas melakukan anamnesa / keluhan utama pada pasien apakah pasien
mengeluhkan nyeri kepala, gelisah, jantung berdebar-debar, leher kaku, mudah lelah,
rasa sakit di dada, mata berkunang-kunang (penglihatan kabur) dan pusing ?
3 Apakah petugas menanyakan apakah pasien memiliki riwayat penyakit darah tinggi
sebelumnya, apakah seddang mengkonsumsi obat antihipertensi, bila ya jenis obat
antihipertensi apa yang sedang di gunakan?
4 Apakah petugas melakukan pemeriksaan tekanan darah?
5 Apakah petugas melakukan pemeriksaan nadi?
6 Apakah petugas menegakan diagnosis berdasarkan hasil anamnesis dan
pemeriksaan fisik ?
7 Apakah petugas menentukan terapi yang akan diberikan?
8 Apakah petugas menulis hasil anamnesa, pemeriksaan, diagnose dan terapi di rekam
medik pasien serta menulis resep?
9 Apakah petugas mempersilahkan pasien mengambil obat di apotik?
CR: ……………%.

Patimuan, . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . ., . . . . .

Pelaksana / Auditor

(....................)

Anda mungkin juga menyukai