Anda di halaman 1dari 2

Nama : Sagita Rahma Devi

NIM : E1012211026
Mata Kuliah : Etika Administrasi Publik

Teks ini menguraikan konsep etika, etika administrasi publik, good governance,
serta hubungan antara etika dan administrasi publik. Berikut adalah analisis dari
teks tersebut:
1. Etika dan Filsafat: Teks menjelaskan bahwa etika adalah ilmu kesusilaan
yang menentukan bagaimana manusia harus hidup dalam masyarakat,
membedakan antara yang baik dan yang buruk. Etika juga didefinisikan
sebagai ajaran yang berasal dari filsafat, yang mencakup konsep tentang
prilaku baik dan buruk, serta nilai-nilai luhur dalam kehidupan berbangsa
dan bernegara.
2. Etika dalam Administrasi Publik: Teks menguraikan bahwa etika
administrasi publik adalah filsafat dan standar profesional yang
seharusnya diikuti oleh para pemberi pelayanan publik atau administrator
publik. Ini mencakup kode etik dan aturan perilaku yang menentukan
tindakan moral yang harus diikuti oleh para administrator publik dalam
menjalankan tugas mereka.
3. Hubungan Antara Etika dan Administrasi Publik: Teks menyoroti
hubungan erat antara etika dan administrasi publik. Administrasi publik
melibatkan pengambilan keputusan dan pelaksanaan kebijakan yang
mempengaruhi masyarakat. Etika membantu memastikan bahwa
keputusan-keputusan ini didasarkan pada prinsip-prinsip moral yang baik,
dan pelayanan publik dilakukan dengan kejujuran, keadilan, dan
integritas.
4. Good Governance: Teks menyatakan bahwa good governance adalah
tuntutan yang diajukan oleh masyarakat untuk mencapai tata
pemerintahan yang baik dan bersih. Good governance mencakup
sejumlah prinsip, termasuk partisipasi warga negara, aturan hukum yang
adil, transparansi, akuntabilitas, dan pencapaian visi dan misi dengan
efektif dan efisien.
5. Sistem Governance: Teks juga membahas perbedaan antara konsep
"government" dan "governance." Sistem pemerintahan melibatkan
koordinasi antara lembaga negara dalam menjalankan kekuasaan negara
untuk kepentingan negara dan kesejahteraan masyarakat. Good
governance melibatkan peran lebih dari hanya pemerintah, juga
melibatkan sektor swasta dan masyarakat sipil dalam pengambilan
keputusan dan pelaksanaan kebijakan.
6. Keseimbangan Antara Kebijakan dan Etika: Teks mencatat bahwa dalam
administrasi publik, terdapat interaksi antara aspek kebijakan dan etika.
Keputusan dan kebijakan publik harus mempertimbangkan prinsip-
prinsip etika, seperti keadilan dan kebenaran. Para administrator publik
harus bekerja dengan etika dan memastikan bahwa keputusan mereka
memberikan manfaat bagi masyarakat.
Kesimpulannya, etika adalah elemen penting dalam administrasi publik yang
berhubungan erat dengan good governance. Penerapan etika dalam administrasi
publik membantu menciptakan tata kelola yang baik, mengutamakan partisipasi
publik, dan memastikan akuntabilitas dan transparansi dalam pengambilan
keputusan dan implementasi kebijakan. Hal ini penting untuk mencapai tujuan
pembangunan yang berkelanjutan dan kesejahteraan masyarakat.
Dengan demikian, teks ini menyoroti pentingnya etika dalam administrasi
publik dan menekankan bagaimana good governance dapat dicapai melalui
penerapan prinsip-prinsip etika dalam pengambilan keputusan dan tindakan para
pemberi pelayanan publik. Etika merupakan dasar moral yang diperlukan untuk
menjalankan administrasi publik yang baik dan bersih.

Anda mungkin juga menyukai