Anda di halaman 1dari 2

“Dancer” Pande Darmayana

Nama :Ni Putu Candra Githa Kirana Sandhi


No : 41
Kelas : XI IPS 2

Lukisan berjudul “Dancer” karya Pande Darmayana ini terlihat sedang menggambarkan
suatu keadaan ataupun kegiatan yang sedang melangsungkan tradisi tari Bali. Terlihat di dalam
lukisan terdapat tarian yang sedang dibawakan, itu adalah tari Oleg Tamulilingan dengan ciri-ciri
pepayasan serta gerakannya yang berpasangan, disana juga terdapat beberapa orang yang sedang
menikmat tarian ataupun sedang memainkan alat musik. Lukisan ini berlatarkan di Pura, terdapat
Candi Bentar dan juga Gedong di sekitarnya yang berisikan beberapa topeng.

Prinsip kesatuan dalam karya ini cukup bagus, karena antara bagian yang satu dengan
yang lain saling mendukung. Prinsip keseimbangan dapat dirasakan bahwa karya ini memiliki
bobot kualitatif karena di dalam lukisan obyekny nampak penuh sehingga membuat karya ini
terkesan “berat”, ditambah lagi dengan pewarnaannya yang cenderung gelap. Selanjutnya adalah
prinsip penekanan terlihat jelas yang akan menjadi pusatnya adalah dua penari berpasangan itu
terlihat lebih bercahaya yang dimana sang pelukis sengaja melakukan itu untuk menonjolkan
obyek tersebut.
Konsep karya ini diambil dari tarian Oleg Tamulilingan yang menjadi fokus utama, dan
juga menggambarkan suasana dan keadaan ketika berada di dalam Pura. Prosedur dari lukisan ini
adalah yang pertama penentuan tema, untuk tema yang digunakan adalah kebudayaan tradisi
Bali. Setelah itu dilanjutkan merancang sketsa dengan menggambar garis-garis tipis sebagai
sketsa awal, ketika sketsa sudah dirasa pas dilakukanlah pewarnaannya dengan cat, tentunya
sesuai dengan sketsa.Finishingnya ditambahkan Varnish agar cat tidak mudah memudar.
Fungsi yang terdapat di dalam karya ini diantara lainnya adalah pertama, fungsi
umumnya yaitu sebagai seni murni berbentuk lukisan dengan nilai estetika di dalamnya, kedua
adalah fungsi individualnya dimana sang pelukis Pande Darmayana mengungkapkan ekspresinya
dengan menuangkan ke dalam lukisan “Dancer” miliknya ini, terlihat ia ingin mengapresiasi
tradisi Bali. Selanjutnya fungsi sosial, dalam bidang Pendidikan karya seni ini memiliki fungsi
sebagai bahan bagi orang luar yang mungkin belum mengetahui adanya tarian Bali ini, dengan
adanya karya ini bisa sekaligus memberikan pengetahuan untuk siapapun yang melihat.

Secara menyeluruh karya ini sangat indah dan cocok untuk dijadikan sebuah pajangan
dimana saja terlebih lagi jika dipajang pada tempat yang bernuansa Bali, yang pastinya karya ini
akan sangat menyatu. Untuk warna dalam karya ini juga sangat menyatu, detailnya pun tidak
kalah seperti ukiran-ukiran bangunan, kain yang digunakan pada obyek juga terlihat jelas
coraknya, goresan pada lukisan juga terlihat tajam dan tegas.

Anda mungkin juga menyukai