Anda di halaman 1dari 18

LAPORAN HASIL WAWANCARA

PENDIDIKAN PANCASILA

DI SUSUN OLEH :

MOH. ALDI ARBIANSAH

A23123022

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA

JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN


ALAM

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS TADULAKO

PALU 2023
HASIL WAWANCARA

1. Apa yang dimaksud dengan "Bhinneka Tunggal Ika"?


Jawab:
bhineka tunggal ika itu artinya berbeda beda namun tetap satu
jua,artinya pentingnya persatuan dalam perbedaan/keragaman
untuk menciptakan keharmonisan dalam masyarakat Indonesia.
bhineka tunggal ika itu artinya berbeda beda namun tetap satu
jua,artinya pentingnya persatuan dalam perbedaan/keragaman
untuk menciptakan keharmonisan dalam masyarakat Indonesia.

2. Sebutkan 3 contoh keberagaman etnis di Indonesia dan jelaskan


bagaimana mereka dapat hidup berdampingan?
Jawab:
Suku Jawa: Suku Jawa merupakan suku bangsa terbesar di
Indonesia dengan jumlah penduduk sekitar 100 juta jiwa. Suku
Jawa memiliki kebudayaan yang kaya dan beragam, seperti tari-
tarian, musik, dan bahasa.
a. Suku Jawa juga memiliki kepercayaan yang berbeda-beda,
seperti Islam, Kristen, Hindu, dan Budha. Meskipun memiliki
perbedaan dalam kepercayaan dan budaya, suku Jawa dapat
hidup berdampingan dengan damai dan saling menghormati.
b. suku Batak: Suku Batak merupakan suku bangsa yang berasal
dari Sumatera Utara. Suku Batak memiliki kebudayaan yang
kaya, seperti tari-tarian, musik, dan bahasa. Suku Batak juga
memiliki kepercayaan yang berbeda-beda, seperti Kristen,
Katolik, dan Islam. Meskipun memiliki perbedaan dalam
kepercayaan dan budaya, suku Batak dapat hidup
berdampingan dengan damai dan saling menghormati.
c. Suku Dayak: Suku Dayak merupakan suku bangsa yang berasal
dari Kalimantan. Suku Dayak memiliki kebudayaan yang kaya,
seperti tari-tarian, musik, dan bahasa. Suku Dayak juga
memiliki kepercayaan yang berbeda-beda, seperti Kristen,
Katolik, dan Islam. Meskipun memiliki perbedaan dalam
kepercayaan dan budaya, suku Dayak dapat hidup
berdampingan dengan damai dan saling menghormati.

Ketiga suku bangsa di atas dapat hidup berdampingan dengan


damai dan saling menghormati karena adanya semangat toleransi
dan menghargai perbedaan yang tercermin dalam semboyan
Bhinneka Tunggal Ika. Selain itu, Indonesia juga memiliki
Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945
yang menjamin kebebasan beragama dan beribadah menurut
agama dan kepercayaan masing-masing. Hal ini memungkinkan
setiap individu untuk menjalankan kepercayaan dan budayanya
tanpa harus merasa terancam atau merugikan pihak lain. Selain itu,
adanya kesadaran akan pentingnya hidup berdampingan dengan
keberagaman juga menjadi faktor penting dalam menjaga
kerukunan antar suku bangsa di Indonesia.
3. Bagaimana letak geografis Indonesia berkontribusi terhadap
keragaman ras?
Jawab:
Letak geografis Indonesia berkontribusi terhadap keragaman ras di
Indonesia karena Indonesia terletak di antara dua benua dan dua
samudra, yaitu Benua Asia, Benua Australia, Samudra Pasifik, dan
Samudra Hindia. Hal ini memungkinkan Indonesia menjadi tempat
persinggahan para pedagang, pelaut, dan penjelajah dari berbagai
belahan dunia. Selain itu, Indonesia juga memiliki kondisi alam
yang beragam, seperti pegunungan, dataran rendah, dan kepulauan
yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia. Kondisi alam ini
memungkinkan terjadinya perbedaan fenotipe pada manusia yang
tinggal di wilayah yang berbeda-beda.
Berikut adalah beberapa contoh keragaman ras di Indonesia yang
dipengaruhi oleh letak geografis Indonesia:
-Ras Melayu-Mongoloid yang tersebar di wilayah Sumatera,
Kalimantan, Sulawesi, Jawa, dan Bali.
-Ras Melanesoid yang menyebar ke Papua, Nusa Tenggara Timur,
dan Maluku

Meskipun terdapat perbedaan ras di Indonesia, namun bangsa


Indonesia tetap berupaya menjaga keberagaman yang ada dan
hidup berdampingan secara rukun dan damai. Hal ini tercermin
dalam semboyan Bhinneka Tunggal Ika yang menjadi semboyan
bangsa Indonesia. Selain itu, Indonesia juga memiliki Undang-
Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 yang
menjamin kebebasan beragama dan beribadah menurut agama dan
kepercayaan masing-masing. Hal ini memungkinkan setiap
individu untuk menjalankan kepercayaan dan budayanya tanpa
harus merasa terancam atau merugikan pihak lain.

4. Apa makna bhinneka tunggal Ika dalam menjaga keharmonisan


masyarakat?
Jawab:
Makna Bhinneka Tunggal Ika sangat penting dalam menjaga
keharmonisan masyarakat Indonesia. Berikut adalah beberapa
makna Bhinneka Tunggal Ika dalam menjaga keharmonisan
masyarakat:
1. Menjaga kerukunan dan keharmonisan antara berbagai
kelompok masyarakat yang ada di Indonesia.
2. Menerima dan menghormati keberagaman budaya, agama,
etnis, dan suku bangsa yang ada di Indonesia.
3. Mencerminkan semangat inklusivitas, toleransi, dan persatuan
yang melampaui perbedaanperbedaan yang ada.
4. Mencerminkan sikap inklusif dalam kehidupan sosial, politik,
dan ekonomi Indonesia.
5. Menjadi dasar dalam menjaga persatuan dan kesatuan
Indonesia di tengah perbedaan yang ada.
Dalam menjaga keharmonisan masyarakat, Bhinneka Tunggal Ika
mengajarkan pentingnya nilai-nilai toleransi, saling menghormati,
dan hidup berdampingan dalam harmoni di tengah perbedaan.
Masyarakat Indonesia diharapkan mampu menghormati hak-hak
orang lain dalam beragama, berkeyakinan, dan berbudaya. Selain
itu, Bhinneka Tunggal Ika juga mengajarkan bahwa meskipun
terdapat perbedaan dalam suku, agama, dan budaya, persatuan dan
persaudaraan harus dijaga. Semua warga negara Indonesia
memiliki kesempatan yang sama untuk berpartisipasi dan diwakili
dalam sistem demokrasi yang ada. Dengan menjunjung tinggi
semangat Bhinneka Tunggal Ika, masyarakat Indonesia dapat
hidup berdampingan dengan damai dan saling menghormati,
sehingga tercipta keharmonisan dan persatuan dalam keberagaman.

5. Jelaskan peran pendidikan dalam meningkatkan toleransi dan


saling pengertian diantara berbagai kelompok sosial!
Jawab:
Pendidikan memiliki peran penting dalam meningkatkan toleransi
dan saling pengertian di antara berbagai kelompok sosial. Berikut
adalah beberapa peran pendidikan dalam meningkatkan toleransi
dan saling pengertian:
a. Membentuk sikap toleransi dan saling menghormati dalam diri
individu sejak dini melalui pendidikan karakter.
b. Meningkatkan pemahaman tentang keberagaman budaya,
agama, dan suku bangsa yang ada di Indonesia melalui
pendidikan multikultural.
c. Meningkatkan kesadaran tentang pentingnya hidup
berdampingan dengan keberagaman melalui pendidikan
kewarganegaraan.
d. Meningkatkan kemampuan berkomunikasi dan berinteraksi
dengan orang-orang dari berbagai latar belakang melalui
pendidikan formal dan non-formal.
e. Meningkatkan pemahaman tentang hak asasi manusia dan
kebebasan beragama melalui pendidikan agama dan pendidikan
hak asasi manusia.
Dengan meningkatkan toleransi dan saling pengertian melalui
pendidikan, masyarakat Indonesia dapat hidup berdampingan
dengan damai dan saling menghormati, sehingga tercipta
keharmonisan dan persatuan dalam keberagaman. Pendidikan
dapat membantu individu untuk memahami perbedaan dan
menghargai keberagaman, sehingga dapat mengurangi konflik dan
meningkatkan kerukunan sosial. Selain itu, pendidikan juga dapat
membantu individu untuk memahami hak asasi manusia dan
kebebasan beragama, sehingga dapat memperkuat nilai-nilai
demokrasi dan persatuan di Indonesia.

6. Mendefinisikan konsep Bhinneka tunggal Ika dan memberikan


contoh penerapannya dalam kehidupan sehari-hari!
Jawab:
Bhinneka Tunggal Ika adalah semboyan nasional Indonesia yang
memiliki arti "Berbeda-beda tetapi tetap satu". Konsep ini sangat
penting dalam menjaga keharmonisan masyarakat Indonesia.
Berikut adalah beberapa contoh penerapan Bhinneka Tunggal Ika
dalam kehidupan sehari-hari:
a. Berteman dengan siapa saja tanpa membedakan latar belakang
suku, agama, ras, maupun adat.
b. Menghargai perbedaan agama di antara sesama teman.
c. Toleransi antar kelompok masyarakat yang berbeda, seperti
toleransi antara suku, agama, dan budaya.
d. Menghargai perbedaan pendapat dan menghormati hak asasi
manusia.
e. Menjaga persatuan dan kesatuan Indonesia di tengah perbedaan
yang ada.
Dalam kehidupan sehari-hari, Bhinneka Tunggal Ika dapat
diterapkan dengan cara menghargai perbedaan dan
memperlakukan orang lain dengan baik tanpa memandang latar
belakang suku, agama, ras, maupun adat. Selain itu, Bhinneka
Tunggal Ika juga mengajarkan pentingnya toleransi dan saling
menghormati dalam kehidupan sosial, politik, dan ekonomi
Indonesia.

Dengan menerapkan konsep Bhinneka Tunggal Ika, masyarakat


Indonesia dapat hidup berdampingan dengan damai dan saling
menghormati, sehingga tercipta keharmonisan dan persatuan dalam
keberagaman.
7. Bagaimana keberagaman ras, suku, dan kelompok sosial
berkontribusi terhadap perkembangan kebudayaan Indonesia?
Jawab:Keberagaman ras, suku, dan kelompok sosial berkontribusi
besar terhadap perkembangan kebudayaan Indonesia. Berikut
adalah beberapa kontribusi keberagaman ras, suku, dan kelompok
sosial terhadap perkembangan kebudayaan Indonesia:
a. Meningkatkan kekayaan budaya Indonesia dengan adanya
berbagai macam kesenian, bahasa, dan adat istiadat yang
berbeda-beda.
b. Meningkatkan kreativitas dalam seni dan budaya, seperti tari-
tarian, musik, dan seni rupa.
c. Meningkatkan keragaman kuliner Indonesia dengan adanya
berbagai macam masakan khas dari berbagai daerah di
Indonesia.
d. Meningkatkan kemajuan teknologi dan ilmu pengetahuan
dengan adanya berbagai macam penemuan dan inovasi dari
berbagai kelompok sosial di Indonesia.
e. Meningkatkan toleransi dan saling pengertian antar kelompok
sosial di Indonesia.
Dengan adanya keberagaman ras, suku, dan kelompok sosial di
Indonesia, masyarakat Indonesia dapat memperkaya kebudayaan
Indonesia dan memperkuat identitas bangsa. Keberagaman ini juga
dapat memperkaya perspektif dan pemikiran masyarakat Indonesia
dalam berbagai bidang, seperti seni, budaya, teknologi, dan ilmu
pengetahuan. Selain itu, keberagaman juga dapat memperkuat
nilai-nilai toleransi dan saling pengertian antar kelompok sosial di
Indonesia, sehingga tercipta keharmonisan dan persatuan dalam
keberagama.

8. Bagaimana tantangan dan manfaat hidup dalam masyarakat yang


beragam seperti Indonesia?
Jawab:
Tantangan hidup dalam masyarakat yang beragam seperti
Indonesia:
a. Terjadinya konflik antar kelompok sosial yang berbeda, seperti
konflik antar suku, agama, dan budaya.
b. Adanya diskriminasi dan intoleransi terhadap kelompok sosial
tertentu.
c. Kesulitan dalam mempertahankan identitas budaya dan
keberagaman di tengah arus globalisasi.
Manfaat hidup dalam masyarakat yang beragam seperti Indonesia:

a. Meningkatkan kekayaan budaya Indonesia dengan adanya


berbagai macam kesenian, bahasa, dan adat istiadat yang
berbeda-beda.
b. Meningkatkan kreativitas dalam seni dan budaya, seperti tari-
tarian, musik, dan seni rupa.
c. Meningkatkan keragaman kuliner Indonesia dengan adanya
berbagai macam masakan khas dari berbagai daerah di
Indonesia.
Dalam hidup dalam masyarakat yang beragam seperti Indonesia,
terdapat tantangan dan manfaat yang perlu diperhatikan. Tantangan
tersebut dapat diatasi dengan meningkatkan toleransi dan saling
pengertian antar kelompok sosial, serta menghargai keberagaman
yang ada. Sementara itu, manfaat dari hidup dalam masyarakat
yang beragam seperti Indonesia adalah meningkatkan kekayaan
budaya, kreativitas, kuliner, teknologi, dan ilmu pengetahuan, serta
meningkatkan toleransi dan saling pengertian antar kelompok
sosial. Dengan memperhatikan tantangan dan manfaat tersebut,
masyarakat Indonesia dapat hidup berdampingan dengan damai
dan saling menghormati, sehingga tercipta keharmonisan dan
persatuan dalam keberagaman.

9. Apa persamaan dan perbedaan ras dan suku?


Jawab:
Persamaan dan perbedaan antara ras dan suku dapat dijelaskan
sebagai berikut:
Persamaan:
a. Keduanya merupakan kelompok manusia yang memiliki ciri-
ciri fisik dan budaya yang sama.
b. Keduanya dapat digunakan untuk mengelompokkan manusia
berdasarkan ciri-ciri fisik dan budaya.

Perbedaan:

a. Ras adalah pengelompokkan manusia berdasarkan ciri-ciri fisik


bawaan yang sama, seperti warna kulit, bentuk wajah, dan
struktur rambut. Sementara itu, suku adalah pengelompokkan
a. manusia berdasarkan ciri-ciri budaya yang sama, seperti
bahasa, adat istiadat, dan kesenian.
b. Ras bersifat biologis, sedangkan suku bersifat sosial dan
budaya.
c. Ras dapat ditemukan di berbagai belahan dunia, sedangkan
suku biasanya terdapat di wilayah tertentu.
Meskipun terdapat perbedaan antara ras dan suku, keduanya
memiliki peran penting dalam membentuk identitas manusia dan
kebudayaan suatu bangsa. Keberagaman ras dan suku di Indonesia,
misalnya, telah memberikan kontribusi besar terhadap
perkembangan kebudayaan Indonesia

10.Bagaimana kita dapat meningkatkan persatuan dan rasa hormat


terhadap keberagaman dikomunitas kita?
Jawab:
Berikut adalah beberapa cara untuk meningkatkan persatuan dan
rasa hormat terhadap keberagaman di komunitas kita:
a. Menghargai perbedaan dan memperlakukan orang lain dengan
baik tanpa memandang latar belakang suku, agama, ras,
maupun adat.
b. Meningkatkan pemahaman tentang keberagaman budaya,
agama, dan suku bangsa yang ada di Indonesia melalui
pendidikan multikultural.
c. Meningkatkan kesadaran tentang pentingnya hidup
berdampingan dengan keberagaman melalui pendidikan
kewarganegaraan.
d. Meningkatkan kemampuan berkomunikasi dan berinteraksi
dengan orang-orang dari berbagai latar belakang melalui
pendidikan formal dan non-formal.
e. Meningkatkan pemahaman tentang hak asasi manusia dan
kebebasan beragama melalui pendidikan agama dan pendidikan
hak asasi manusia.
f. Mengadakan acara-acara lintas budaya dan keagamaan yang
melibatkan seluruh masyarakat di komunitas kita.
g. Membangun kolaborasi dalam setiap komunitas untuk menjaga
harmoni sosial.
h. Menjalin aliansi lintas keragaman sehingga dapat bekerja sama
untuk menghancurkan segala bentuk diskriminasi.
Dengan menerapkan cara-cara tersebut, kita dapat meningkatkan
persatuan dan rasa hormat terhadap keberagaman di komunitas
kita. Kita dapat memperkaya pengalaman dan pemikiran kita
dengan berinteraksi dengan orang-orang dari berbagai latar
belakang, serta memperkuat nilai-nilai toleransi dan saling
pengertian dalam kehidupan sosial, politik, dan ekonomi
Indonesia.
Analisis

Jawaban-jawaban tersebut memberikan pemahaman yang cukup baik


tentang konsep "Bhinneka Tunggal Ika," keberagaman etnis di Indonesia,
dampak letak geografis terhadap keragaman ras, serta peran pendidikan
dalam meningkatkan toleransi dan saling mengerti antar sesama. Mereka
juga menguraikan makna Bhinneka Tunggal Ika dalam menjaga
keharmonisan masyarakat, memberikan contoh penerapannya dalam
kehidupan sehari-hari, dan mengeksplorasi hubungan antara
keberagaman dengan perkembangan kebudayaan di Indonesia.

Namun, beberapa jawaban bisa ditingkatkan dengan memberikan lebih


banyak contoh konkret dan merinci bagaimana tantangan dan manfaat
keberagaman suku, ras, dan kelompok sosial dapat mempengaruhi
masyarakat. Selain itu, menjelaskan lebih rinci tentang bagaimana
caranya agar kita dapat meningkatkan persatuan dan rasa hormat
terhadap keberagaman di komunitas juga akan menjadi tambahan yang
berguna.

Secara keseluruhan, jawaban-jawaban tersebut memberikan gambaran


yang cukup komprehensif/mendalam tentang topik yang dibahas.
Kesimpulan

Kesimpulan dari jawaban-jawaban di atas adalah bahwa Bhinneka


Tunggal Ika merupakan semboyan nasional Indonesia yang bermakna
"Berbeda-beda tetapi tetap satu," dan ini mencerminkan pentingnya
persatuan dalam perbedaan/keberagaman untuk menciptakan
keharmonisan dalam masyarakat Indonesia.

Keberagaman ras, suku, dan kelompok sosial di Indonesia memiliki


dampak positif dalam perkembangan kebudayaan, seperti peningkatan
kekayaan budaya, kreativitas seni dan budaya, serta keragaman kuliner.
Namun, juga terdapat tantangan, seperti konflik dan diskriminasi.

Pendidikan memainkan peran penting dalam meningkatkan toleransi dan


saling pengertian di antara berbagai kelompok sosial. Ini membantu
menciptakan harmoni dalam masyarakat yang beragam.

Untuk menjaga persatuan dan keharmonisan dalam masyarakat yang


beragam, penting untuk menghargai perbedaan, memperlakukan orang
lain dengan baik tanpa memandang latar belakang, dan menjalankan
nilai-nilai toleransi dan saling menghormati.

Saran

Pentingnya terus mempromosikan nilai-nilai toleransi, inklusivitas, dan


menghargai perbedaan dalam masyarakat Indonesia.

Melanjutkan upaya pendidikan multikultural dan pendidikan


kewarganegaraan untuk meningkatkan pemahaman tentang keberagaman
ras, agama,budaya,dan suku bangsa. Mendorong kolaborasi dan kerja
sama antar kelompok sosial dan komunitas untuk membangun persatuan
dalam keaneka ragaman.

Mengadakan acara-acara lintas budaya dan keagamaan sebagai cara


untuk mempromosikan interaksi sosial antar kelompok masyarakat.
Mengintensifkan upaya dalam menghilangkan diskriminasi dan
intoleransi terhadap kelompok sosial tertentu.

Terus memahami pentingnya Bhinneka Tunggal Ika dalam menjaga


keharmonisan masyarakat Indonesia dan mengaplikasikannya dalam
kehidupan sehari-hari. Dengan menjalankan saran-saran tersebut, kita
dapat terus memperkuat kerukunan dan persatuan dalam keberagaman di
masyarakat Indonesi
DOKUMENTASI

Anda mungkin juga menyukai