Anda di halaman 1dari 5

LAPORAN PRAKTIKUM FISIKA HASIL PERTANIAN

Acara 1
PENGUKURAN DASAR
KELOMPOK 8

Disusun oleh :
Sity khotimah
NIM . 2303036034

JURUSAN TEKNOLOGI HASIL PERTANIAN


FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS MULAWARMAN
SAMARINDA
2024
I. PENDAHULUAN

A. Latar belakang

Ilmu fisika banyak ditemui dalam kehidupan sehari-hari. Salah satu penggunaan
ilmu fisika yang sering ditemui yaitu berkaitan dengan pengukuran Pengukuran
dalam fisika adalah membandingkan dua hal dengan salah satunya menjandi
pembanding atau alat ukur yang besarnya harusnya distandarkan. Tujuan pengukuran
yaitu untuk mengetahui kualitas atau kuantitas suatu besaran. Memahami suatu
pengukuran dan besarnya terhadap benda perlu dilakukan hal yang spesifik. Besaran
suatu benda dapat diketahui dengan menggunakan alat ukur yang sesuai dengan
benda yang akan diukur. (Giancoli, 2013).
Pengukuran adalah proses pemberian nilai numerik pada atribut atau
karakteristik tertentu dari orang, benda, atau objek tertentu menurut aturan atau rumus
tertentu.(Lupyanto and Dwikurnaningsih 2014).Pengukuran diartikan sebagai proses
membedakan sesuatu (proses dimana sesuatu menjadi berbeda), namun secara
operasional pengukuran adalah proses dimana suatu objek atau fenomena tertentu
digunakan dalam penelitian kuantitatif menerapkan aturan numerik.Pengukuran
ditempatkan pada variabel yang dipelajari. (Otaya 2015)
Pengukuran dapat didefinisikan sebagai proses sistematis dalam mengevaluasi
dan membedakan apa yang diukur. pengukuran disesuaikan menurut aturan
tertentu.Aturan yang berbeda memerlukan skala dan metrik yang berbeda. Saat
mengolah dan menganalisis data, berikan perhatian khusus pada jenis skala
pengukuran yang digunakan. Pemilihan perangkat statistik yang digunakan untuk
operasi matematika dan pemrosesan data pada dasarnya memberlakukan persyaratan
khusus pada cakupan pengukuran data.Kesenjangan antar skala Pengukuran yang
dilakukan dengan menggunakan operasi matematika/alat statistik dapat memberikan
kesimpulan yang biasa dan tidak akurat/relevan (Junaidi 2015)
B. Tujuan
1. Memahami cara melakukan pengukuran dengan menggunakan penggaris
dan jangka sorong.
2. Memahami sistem satuan yang berlaku.
3. Mengetahui cara untuk melakukan konversi hasil pengukuran.
III. METODE

A. Waktu dan tempat pelaksanaan


Pada praktikum ini dilaksanakan di laboratorium pasca panen yang
berada di fakultas pertanian, universitas mulawarman. Dan di laksanakan pada
pukul 15.00 – 17. 00 wita.

B. Alat dan bahan


Alat : Penggaris, dan jangka sorong
Bahan : Pipa dengan 3 diameter berbeda

C. Cara kerja menggunakan diagram alir

Siapkan alat dan bahan

Ukur diameter dalam dan luar pipa dengan 3 diameter


berbeda menggunakan penggaris dan jangka sorong

Hasil pengukuran kemudian dicatat didalam tabel


pengamatan sesuai format

Pengukuran dilakukan pengulangan masing masing 3×


DAFTAR PUSTAKA

Anda mungkin juga menyukai