Anda di halaman 1dari 9

Presentasi

fisika
Kelompok 1
Anggota Tim:
1. Afghani Gazza
2. Khansa Nisrina
3. Nadhifa Aufa
4. Nashwa Khumaira
5. Siti Nazwa
TUJUAN PRATIKUM
mengetahui nilai suatu alat ukur
memahami prinsip penggunaan alat ukur
mampu memahami atau mengetahui cara
menentukan nilai suatu alat ukur
dasar teori
Pengukuran merupakan suatu aktifitas dan atau
tindakan membandingkan suatu besaran yang belum
diketahui nilainya atau harganya terhadap besaran
lain yang sudah diketahui nilainya, misalnya dengan
besaran standart. Pekerjaan membandingkan
tersebut tiada lain adalah pekerjaan pengukuran atau
mengukur. Sedangka, pembandingnya yang disebut
sebagai alat ukur. Pengukuran banyak sekali dilakukan
dalam bidang teknik atau industri. Sedangkan alat
ukurnya sendiri banyak sekali jenisnya, tergantung
dari banyak faktor, misalnya objek yang diukur serta
hasil yang di inginkan.
alat dan bahan
1.Jangka sorong
2.Mikrometer sekrup
3.Penggaris
4.Paralon
5.Bandul
6.Penghapus
7.Buku fisika
Tabel dan pengolahan data
hasil analisis
1.) Berdasarkan aktivitas yang dilakukan, adakah besaran yang diukur dengan alat ukur
yang tidak sesuai? besaran apa saja yang diukur dengan alat ukur yang tidak sesuai? jelaskan
mengapa alat ukurnya tidak sesuai! ada, saat ingin mengukur diameter paralon dan bandul
kami tidak bisa mengukurnya dengan mikrometer skrup. sehingga, kami memutuskan untuk
mengukur ketebalannya saja.

2.) Berdasarkan hasil perbandingan hasil pengukuran yang kalian dapatkan, alat ukur apa
yang cocok dan tidak cocok untuk mengukur benda tersebut? seberapa teliti pengukuran
nya? jelaskan alasannya. Semuanya cocok karena kami mendapatkan hasil angka dari
pengukurannya tetapi dari ketelitiannya, alat ukur mikrometer skrup lah yang paling teliti
menurut kami.

3.) Dari hasil pengukuran, bagaimana kalian menyikapi ketika ada kesalahan dalam
melakukan pengukuran? apa saja kesalahan kesalahan yang kalian lakukan? kami mengukur
ulang benda tersebut jika ada kesalahan atau keraguan dalam menentukan nilai yang
didapatkan.
kesimpulan :
kesimpulannya yaitu, kami jadi mengetahui cara
mengukur suatu benda dengan alat ukur Penggaris,
terutama Mikrometer skrup dan Jangka sorong
karena alat ukur tersebut jarang kita gunakan
dalam kehidupan sehari-hari. Kami juga jadi
mengetahui seberapa telitinya alat ukur melalui
perbandingan dari hasil masing-masing
pengukuran yang telah kami lakukan menggunakan
alat ukur yang berbeda-beda.
thank you for
your attentions
wassalamualaikum wr.wb

Anda mungkin juga menyukai