Nama : Sintya

NIM : PO.71.39.1.18.032

Kelas : Reguler 3A

Pemahaman Sosial

Pemahaman sosial merupakan kemampuan untuk mempersepsi orang lain/kelompok

lain secara akurat dan menafsirkan perilaku mereka.
Persepsi sosial merupakan proses yang berlangsung pada diri kita untuk mengetahui
dan mengevaluasi orang lain.

Riset tentang Pemahaman Sosial :

1. Memproses informasi tentang orang lain
 Berdasarkan konteks
 Ciri pusat
 Prasangka negativitas
2. Penonjolan
 Para pengamat cenderung memberikan perhatian khusus kepada bagian yang
menonjol pada bidang yang diamati.
 Yang membuat menonjol : kebisingan, kecerahan, gerakan atau sesuatu yang baru.
3. Kategorisasi
 Tanggapan para pengamat terhadap stimulus yang menonjol tidak terpisah-pisah,
segera dan spontan mengamatinya sebagai bagian dari suatu kelompok atau kategori.
 Contoh : orang yang jorok, berambut kusut, tidak mandi, pakai sendal butut sebagai
gelandangan.
4. Skema
 Pemahaman yang teratur dan berstruktur, termasuk pengetahuan objek, hubungan
antara pemahaman.

Hubungan Persepsi Sosial dan Kesehatan Mental

 Kesehatan mental salah satunya ditandai dari fungsi sosial dari individu. Fungsi sosial
mensyaratkan kemampuan untuk mengenali keadaan emosional diri sendiri dan orang
lain. Sehingga diperlukan kemampuan menganalisis kemampuan ekspresi wajah.
 Sangat rendahnya kemampuan mengenali keadaan emosi melalui ekspresi wajah
merupakan karakteristik utama pada penderita Skizoprenia (Baudouin & Nicolas Frank,
2008).

Contoh Perilaku Pemahaman Sosial :

1. Saat hendak pergi, Nisa melewati rumah tetangga dan orangnya sedang duduk diteras
depan lalu Nisa tersenyum kepada tetangganya dan tetangganya pun membalas senyum.
2. Mita ingin mengajak Suci bercerita namun saat melihat Suci dengan ekspresi cemberut,
Mita mengurungkan niatnya karena ia mengira Suci sedang dalam keadaan marah.
3. Membantu teman mencari barang yang hilang.
4. Meminjamkan uang kepada teman untuk membeli makan siang karena teman tersebut
lupa membawa uang.
5. Lia adalah siswa yang rajin. Ia selalu memperhatikan guru yang sedang mengajar didepan
kelas, sepulang sekolah ia akan mengulang pelajarannya, dan ketika guru memberi tugas
ia akan langsung menyelesaikannya walaupun jangka waktu tugas yang diberikan cukup
lama.