(Memasukkan kutub charger ke dalam casing lalu merentangkan kabelnya, seolah sedang
mencharg handphonenya)
Tak ada yang lebih membahagiakan selain mendengar suara renyah dan riangnya; bertamsya
dengannya ke mana pun saya ingin mengunjungi situs-situs atau menikmati menu-menu lezat
yang ditawarkannya. Ia telah membuat hidup ini menjadi amat mudah, simple, lebih cepat
dan ia tak akan membiarkan kita menunggu lebih lama. Ia bisa membahagiakan kita, tepat di
saat kita menginginkannya. Ia memberitahu kita apa saja dengan cepat dan lengkap tanpa
perlu kita mengerahkan tenaga. Bahkan kini, ia memiliki banyak sarana yang bisa menjamin
kesejahteraan kita dalam tempo sesingkat-singkatnya. Jadi, bagaimana bisa saya bersabar
berlama-lama dengan buku-buku bisu itu untuk menata masa depan; itu sangat menghabiskan
waktu, tenaga, dan pikiran. Sementara kita hidup di masa yang sangat brgantung pada
kecepatan dan keringkasan. Siapa yang tidak bisa cepat dan ringkas, akan ditinggalkan, akan
menjadi fosil penghuni meseum peradaban.
Saya sebenarnya pernah hampir berhasil tidak terlalu bergantung padanya, selain untuk hal-
hal penting saja. Tapi saat saya memergoki Ayah dan Ibu pada suatu malam, duduk asyik dan
begitu intim dengan handphone masing-masing, saya jadi merasa dikhinati. Sejak saat itu,
kemampuan saya untuk berpisah denganya semakin menurun. Bahkan, kini ia ada di dalam
kepala saya, dia jadi seperti denyut dalam jantung saya. Saya sudah teramat dalam
mencintainya.
VII
TIBA TIBA SUARA PANGGILAN DARI HANDPHONE TERDENGAR LAGI. LALU
SUARA-SUARA DARI BERBAGAI APLIKASI. ARRAYAN KEMBALI MERASA ADA
SESUATU BERSARANG DI KEPALANYA. ADEGAN-ADEGAN AWAL DALAM
MONOLOG INI TERULANG LAGI.
VIII
ARRAYAN BERTERIAK. LALU SUARA-SUARA HANDPHONE MENGHILANG.
SAMBIL TEREN-GAH DIA BERKATA:
“Betapa panjang dan berat jalan yang harus kutempuh....tapi inilah yang harus kulakukan
untuk mendapatkan kelahiranku kembali”.
SELESAI
Setelah menanti lama Semoga selalu terjaga A-ha-a-a ho-o-o ... Waktu telah berbicara
Menanti tak sia-sia Karena kau yang kini ada A-ha-a-a ho-o-o ... Sangatlah berharga Bertahan
di kesendirian
Telah menuntunku menemukanmu Tanpa ragu aku berikan
Semua rasa cinta yang tersimpan lama Penantian selama ini
Tak membuatku jera tetap berharap Kuyakin seseorang ‘kan datang kepadaku Menggenggam
tanganku
Akhirnya kita bersama Setelah menanti lama Semoga selalu terjaga A-ha-a-a ho-o-o ...