Anda di halaman 1dari 39

PROPOSAL

TERAPI AKTIVITAS KELOMPOK


SOSIALISASI

DISUSUN OLEH :

ZAYYAT RAHMAN
ROSALIA LENGI
DODO INDRAYANA
LUKAS LEDE DAIRO
SISILIA BULU

PROGRAM STUDI S1 ILMU KEPERAWATAN


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN
WIDYAGAMA HUSADA MALANG
2014
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas berkat dan
karunianya-Nya proposal ini dapat terselesaikan tepat pada waktunya.
Proposal “Terapi Aktivitas Kelompok Sosialisasi (Taks)” ini dibuat untuk
memenuhi tugas mahasiswa dari mata ajar Keperawatan Jiwa 2 semester IV tahun
ajaran 2013/2014 Stikes Widyagama Husada Malang, Prodi S1 Keperawatan.
Kami menyadari bahwa proposal ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena
itu, kritik dan saran yang bersifat membangun sangat diharapkan demi
kesempurnaan proposal ini di masa mendatang.
Semoga proposal ini dapat bermanfaat bagi para mahasiswa khususnya
keperawatan. Dan semoga proposal ini dapat dijadikan sebagai bahan acuan untuk
pembuatan proposal selanjutnya serta dapat menambah pengetahuan para
mahasiswa khususnya keperawatan.

Malang, 8 Agustus 2014

Penyusun
TERAPI AKTIVITAS KELOMPOK: SOSIALISASI

A. Latar Belakang
Sosialisasi adalah kemampuan untuk berhubungan dan berinteraksi
dengan orang lain (Gail W. Stuart, 2007). Penurunan sosialisasi dapat
terjadi pada individu yang menarik diri, yaitu percobaan untuk
menghindari interaksi dengan orang lain (Rowlins, 1993). Dimana
individu yang mempunyai mekanisme koping adaptif, maka peningkatan
sosialisasi lebih mudah dilakukan. Sedangkan individu yang mempunyai
mekanisme koping maladaptif (skizofrenia), bila tidak segera
mendapatkan terapi atau penanganan yang baik akan menimbulkan
masalah-masalah yang lebih banyak dan lebih buruk. (Keliat dan Akemat,
2005) menjelaskan bahwa untuk peningkatan sosialisasi pada klien
skizofrenia bisa dilakukan dengan pemberian Terapi Aktifitas Kelompok
sosialisasi. Namun kenyatannya pada saat ini di Rumah Sakit Jiwa Menur
Surabaya pengaruh TAK sosialisasi masih diragukan, hal ini disebabkan
karena jumlah klien dengan riwayat menarik diri masih relatif banyak
meskipun TAK sosialisasi sudah dilakukan.
Hampir di seluruh dunia terdapat sekitar 450 juta (11%) orang
yang mengalami skizofrenia (ringan sampai berat) (WHO, 2006). Hasil
survey Kesehatan Mental Rumah Tangga di Indonesia menyatakan bahwa
185 orang per 1000 penduduk di Indonesia mengalami skizofrenia (ringan
sampai berat). Berdasarkan survey di rumah sakit jiwa, masalah
keperawatan yang paling banyak ditemukan adalah menarik diri (17,91
%), halusinasi (26,37 %), perilaku kekerasan (17,41 %), dan harga diri
rendah (16,92 %) (Pikiran Rakyat Bandung, 2007).
Dampak yang dapat ditimbulkan oleh menarik diri pada klien
skizofrenia adalah ; 1) Kerusakan komunikasi verbal dan non verbal, 2)
Gangguan hubungan interpersonal, 3) Gangguan interaksi sosial, 4) resiko
perubahan persepsi sensori (halusinasi). Bila klien menarik diri tidak cepat
teratasi maka akan dapat membahayakan keselamatan diri sendiri maupun
orang lain (Budi Anna Kelliat, 2006).
Penatalaksanaan klien dengan riwayat menarik diri dapat dilakukan
salah satunya dengan pemberian intervensi Terapi Aktivitas Kelompok
sosialisasi, yang merupakan salah satu terapi modalitas keperawatan jiwa
dalam sebuah aktifitas secara kolektif dalam rangka pencapaian
penyesuaian psikologis, prilaku dan pencapaian adaptasi optimal pasien. di
RSJ Dr. RADJIMAN WEDYODININGRAT LAWANG sendiri prosedur
TAKS sama halnya seperti pada teori Budi Anna Keliat dan dilaksanakan
3 kali dalam seminggu. Dalam kegiatan aktifitas kelompok, tujuan
ditetapkan berdasarkan akan kebutuhan dan masalah yang dihadapi oleh
sebagian besar peserta. Terapi Aktifitas Kelompok (TAK) sosialisasi
adalah upaya memfasilitasi kemampuan klien dalam meningkatkan
sosialisasi. Dari latar belakang tersebut diatas penulis tertarik membuat
penelitian untuk mengetahui sejauh mana pengaruh Terapi Aktifitas
Kelompok (TAK) sosialisasi terhadap peningkatan sosialisasi pada klien
skizofrenia di ruang Anyelir Rumah Sakit Jiwa DR.RADJIMAN
WEDYODININGRAT LAWANG
B. Tujuan
1. Tujuan Umum
Klien dapat meningkatkan hubungan sosial dalam kelompok secara
bertahap.
2. Tujuan Khusus
1) Klien mampu memperkenalkan diri
2) Klien mampu berkenalan dengan anggota kelompok
3) Klien mampu bercakap-cakap dengan anggota kelompok
4) Klien mampu menyampaikan dan membicarakan topik percakapan
5) Klien mampu menyampaikan dan membicarakan masalah pribadi
pada orang lain
6) Klien mampu bekerja sama dalam permainan sosialisasi kelompok
7) Klien mampu menyampikan pendapat tentang manfaat kegiatan
tentang TAKS yang telah dilakukan

C. Waktu dan Tempat


Hari/ tanggal : Selasa, 12 Agustus 2014
Jam : 08.30-09.30 WIB
Tempat : Ruang betet

D. Metode
a. Dinamika kelompok
b. Diskusi dan tanya jawab
c. Bermain peran/ simulasi

E. Media/ Alat
a. Laptop
b. Musik/ lagu
c. Bola pimpong
d. Buku catatan dan pulpen
e. Kartu kwartet
f. Jadwal kegiatan klien
F. Klien
a. Kriteria klien
1) Klien menarik diri yang telah mulai melakukan interaksi
interpersonal
2) Klien kerusakan komunikasi verbal yang telah berespons sesuai
dengan stimulus
3) Proses seleksi
a. Mengidentifikasi klien yang masuk kriteria.
b. Mengumpulkan klien yang masuk kriteria.
c. Membuat kontrak dengan klien yang setuju ikut TAK, meliputi:
menjelaskan tujuan TAK pada klien, rencana kegiatan kelompok
dan aturan main dalam kelompok

G. Susunan Pelaksanaan
Susunan perawat pelaksana TAKS sebagai berikut:
1. Sesi 1 kemampuan memperkenalkan diri
a. Leader : zayyat rahman
b. Co. Leader : rosalia lengi
c. Fasilitator :lucas lede dairo
dodo indrayana
d. Observer :Sisilia bulu
2. Sesi 2 kemampuan berkenalan
a. Leader : dodo indrayana
b. Co. Leader : lucas lede
c. Fasilitator : rosalia lengi
Sisilia bulu
d. Observer : zayyat rahman
Klien peserta TAKS sebagai berikut:
1) Nn. Bongky
2) Nn. Sunarti
3) Tn. Suhada
4) Tn. Jumali
5) Ny. Tarijah
Setting/Tempat sebagai berikut :
Gazebo dekat ruangan bismo

H. Tata tertib dan Antisipasi Masalah


Tata Tertib
a. Peserta bersedia mengikuti kegiatan TAK.
b. Peserta wajib hadir 5 menit sebelum acara dimulai.
c. Peserta berpakaian rapih, bersih dan sudah mandi.
d. Tidak diperkenankan makan, minum, merokok selama kegiatan (TAK)
berlangsung.
e. Jika ingin mengajukan/menjawab pertanyaan, peserta mengangkat
tangan kanan dan berbicara setelah dipersilahkan oleh pemimpin.
f. Peserta yang mengacaukan jalannya acara akan dikeluarkan.
g. Peserta dilarang keluar sebelum acara TAK selesai.
h. Apabila waktu TAK sesuai kesepakatan telah habis, namun Tak belum
selesai, maka pemimpin akan meminta persetujuan anggota untuk
memperpanjang waktu TAK kepada anggota.
Antisipasi
a. Penanganan klien yang tidak aktif saat aktifitas kelompok
 Memanggil klien
 Memberi kesempatan kepada klien tersebut untuk menjawab
sapaan perawat atau klien yang lain
b. Bila klien meninggalkan permainan tanpa pamit:
 Panggil nama klien
 Tanya alasan klien meninggalkan permainan
 Berikan penjelasan tentang tujuan permainan dan berikan
penjelasan pada klien bahwa klien dapat melaksanakan
keperluannya setelah itu klien boleh kembali lagi.
c. Bila ada klien lain ingin ikut
 Berikan penjelasan bahwa permainan ini ditujukan pada klien yang
telah dipilih
 Katakan pada klien lain bahwa ada permainan lain yang mungkin
dapat diikuti oleh klien tersebut
 Jika klien memaksa, beri kesempatan untuk masuk dengan tidak
memberi peran pada permainan tersebut.
BAB II
TINJAUAN TEORI

A. SESI 1 : Kemampuan memperkenalkan diri


1) Tujuan
Klien mampu memperkenalkan diri dengan menyebutkan nama
lengkap, nama panggilan, asal dan hobi.
2) Setting
a. Klien dan terapis/leader duduk bersama dalam lingkaran.
b. Ruangan nyaman dan tenang
3) Alat
a. Laptop
b. Musik
c. Bola pimpong
d. Buku catatan dan pulpen
e. Jadwal kegiatan klien
4) Metode
a. Dinamika kelompok
b. Diskusi dan tanya jawab
c. Bermain peran/simulasi
5) Langkah kegiatan
a. Persiapan
a) Memilih klien sesuai dengan indikasi, yaitu isolasi sosial
b) Membuat kontrak dengan klien
c) Mempersiapkan alat dan tempat pertemuan
b. Orientasi
Pada tahap ini terapis melakukan :
a) Memberi salam terapeutik : salam dari terapis
b) Evaluasi/validasi : menanyakan perasaan klien saat ini
c) Kontrak :
 Menjelaskan tujuan kegiatan, yaitu memperkenalkan diri
 Menjelaskan aturan main/terapi :
o Jika ada klien yang meninggalkan kelompok harus
minta izin kepada terapis
o Lama kegiatan 45 menit
o Setiap klien mengikuti kegiatan dari awal sampai
selesai
c. Tahap kerja
a. Jelaskan kegiatan, yaitu hidupkan laptop dan play musik serta
bola diedarkan berlawanan dengan arah jarum jam (yaitu kearah
kiri) dan pada saat musik dimatikan maka anggota kelompok
yang memegang bola memperkenalkan dirinya.
b. Hidupkan musik kembali dan edarkan bola berlawanan dengan
arah jarum jam
c. Pada saat musik dimatikan, anggota kelompok yang memegang
bola mendapat giliran untuk menyebutkan : salam, nama
lengkap , nama panggilan, hobi, dan asal, dimulai oleh terapis
sebagai contoh.
d. Tulis nama panggilan pada kertas/papan nama dan tempel/pakai.
e. Ulangi b, c, dan d sampai semua anggota kelompok mendapat
giliran.
f. Beri pujian untuk tiap keberhasilan anggota kelompok dengan
memberi tepuk tangan.
d. Tahap terminasi
a) Evaluasi
1) Menanyakan perasaan klien setelah mengikuti tak
2) Memberi pujian atas keberhasilan kelompok
b) Rencana tindak lanjut
1) Menganjurkan tiap anggota kelompok melatih
memperkenalkan diri pada orang lain di kehidupan sehari-
hari.
2) Memasukan kegiatan memperkenalkan diri pada jadwal
kegiatan harian klien.
c) Kontrak yang akan datang
1) Menyepakati kegiatan berikut, yaitu berkenalan dengan
anggota kelompok
2) Menyepakati waktu dan tempat

e. Evaluasi dan dokumentasi


1) EValuasi
Evaluasi dilakukan pada saat proses tak berlangsung, khususnya
pada tahap kerja untuk menilai kemampuan klien untuk
melakukan tak. Aspek yang dievaluasi adalah kemampuan klien
sesuai dengan tujuan TAK. Untuk TAK sesi 1, dievaluasi
kemampuan klien memperkenalkan diri secara verbal dan
nonverbal dengan menggunakan formulir evaluasi berikut.
Kemampuan memperkenalkan diri

a) Kemempuan verbal
Nama Klien
No. Aspek yang dinilai

1 Menyebutkan nama lengkap


2 Menyebutkan nama panggilan
3 Menyebutkan asal
4 Menyebutkan hobi
Jumlah

b) Kemampuan nonverbal
Nama Klien
No. Aspek yang dinilai

1 Kontak mata
2 Duduk tegak
3 Menggunakan bahasa tubuh yang
sesuai
4 Mengikuti kegiatan dari awal
sampai akhir
Jumlah

Petunjuk :
a. Dibawah judul nama klien, tulis nama panggilan klien yang ikut TAKS.
b. Untuk tiap klien, semua aspek dimulai dengan memberi tanda [√] jika
ditemukan pada klien atau tanda [x] jika tidak ditemukan.
c. Jumlahkan kemampuan yang ditemukan, jika nilai 3 atau 4 klien mampu,
dan jika nilai 0, 1, atau 2 klien belum mampu.
Dokumentasi
Dokumentasikan kemampuan yang dimiliki klien ketika tak pada catatan
proses keperawatan tiap klien. Misalnya, klien mengikuti sesi 1 TAKS, klien
mampu memperkenalkan diri secara verbal dan nonverbal,dianjurkan klien
memperkenalkan diri pada klien lain di ruang rawat (buat jadwal)

B. SESI 2 : TAKS Kemampuan Berkenalan


a. Tujuan
Klien mampu berkenalan dengan anggota kelompok :
1) Memperkenalkan diri sendiri : nama lengkap, nama panggilan, asal
dan hobi.
2) Menanyakan diri anggota kelompok lain : nama lengkap, nama
panggilan, asal dan hobi.
b. Setting
1) Klien dan terapis/leader duduk bersama dalam lingkaran.
2) Ruangan nyaman dan tenang
c. Alat
1) Laptop
2) Musik/ lagu
3) Bola pimpong
4) Buku catatan dan pulpen
5) Jadwal kegiatan klien
d. Metode
1) Dinamika kelompok
2) Diskusi dan tanya jawab
3) Bermain peran/simulasi
e. Langkah kegiatan
1) Persiapan
o Mengingatkan kontrak dengan anggota kelompok pada sesi 1
TAKS
o Mempersiapkan alat dan tempat pertemuan

2) Orientasi
Pada tahap ini terapis melakukan :
 Memberi salam terapeutik
 Salam dari terapis
 Peserta dan terapis memakai papan nama
3) Evaluasi/validasi
 Menanyakan perasaan klien saat ini
 Menanyakan apakah telah mencoba memperkenalkan diri pada orang
lain.
f. Kontrak
 Menjelaskan tujuan kegiatan, yaitu berkenalan dengan anggota
kelompok.
 Menjelaskan aturan main berikut :
- Jika ada klien yang meninggalkan kelompok harus minta izin
kepada terapis
- Lama kegiatan 45 menit
- Setiap klien mengikuti kegiatan dari awal sampai selesai
g. Tahap kerja
- Hidupkan laptop dan play musik dan edarkan bola berlawanan
dengan arah jarum jam
- Pada saat musik dimatikan, anggota kelompok yang memegang
bola mendapat giliran untuk berkenalan dengan anggota kelompok
yang ada disebelah kanan dengan cara :
- Memberi salam
- Menyebutkan nama lengkap, nama panggilan, asal dan hobi.
- Menanyakan nama lengkap, nama panggilan, asal dan hobi
lawan bicara.
- Dimulai oleh terapis sebagai contoh
- Ulangi a dan b sampai semua anggota kelompok mendapat giliran.
- Hidupkan kembali musik dan edarkan bola. Pada saat musik
dimatikan, minta pada anggota kelompok yang memegang bola
untuk memperkenalkan anggota kelompok yang disebelah
kanannya kepada kelompok, yaitu : nama lengkap, nama
panggilan , asal dan hobi. Dimulai oleh terapis sebagai contoh.
- Ulangi d sampai semua anggota mendapat giliran.
- Beri pujian untuk setiap keberhasilan anggota kelompok dengan
memberi tepuk tangan.
h. Tahap Terminasi
- evaluasi
 menanyakan perasaan klien setelah mengikuti TAK
 memberi pujian atas keberhasilan kelompok
i. Rencana tindak lanjut
1) menganjurkan tiap anggota kelompok latihan berkenalan
2) memasukan kegiatan berkenalan pada jadwal kegiatan harian klien
j. kontrak yang akan datang
1) menyepakati kegiatan berikut, yaitu bercakap-cakap tentang
kehidupan pribadi
2) menyepakati waktu dan tempat

k. Evaluasi dan dokumentasi


Evaluasi
Evaluasi dilakukan pada saat proses tak berlangsung, khususnya
pada tahap kerja . Aspek yang dievaluasi adalah kemampuan klien
sesuai dengan tujuan TAK. Untuk TAK sesi 2, dievaluasi kemampuan
klien dalam berkenalan secara verbal dan nonverbal dengan
menggunakan formulir evaluasi berikut.
Kemampuan Berkenalan
a. Kemempuan verbal
Nama Klien
No. Aspek yang dinilai

1 Menyebutkan nama lengkap


2 Menyebutkan nama panggilan
3 Menyebutkan asal
4 Menyebutkan hobi
5 Menanyakan nama lengkap
6 Menanyakan nama panggilan
7 Menanyakan asal
8 Menanyakan hobi
Jumlah

b. Kemampuan nonverbal
Nama Klien
No. Aspek yang dinilai

1 Kontak mata
2 Duduk tegak
3 Menggunakan bahasa tubuh yang
sesuai
4 Mengikuti kegiatan dari awal
sampai akhir
Jumlah

Petunjuk
1. Dibawah judul nama klien, tulis nama panggilan klien yang ikut TAKS.
2. Untuk tiap klien, semua aspek dimulai dengan memberi tanda [√] jika
ditemukan pada klien atau tanda [x] jika tidak ditemukan.

3. Jumlahkan kemampuan yang ditemukan :


 Kemampuan verbal, disebut mampu jika mendapat nilai ≥ 6, disebut
belum mampu jika mendapat nilai ≤ 5
 Kemampuan nonverbal disebut mampu jika mendapat nilai 3 atau 4,
disebut belum mampu jika mendapat nilai ≤ 2.
Dokumentasi
Dokumentasikan kemampuan yang dimiliki klien ketika TAK pada catatan
proses keperawatan tiap klien. Misalnya, jika nilai klien 7 untuk verbal dan 3
untuk nonverbal, catatan keperawatan adalah : klien mengikuti TAKS sesi 2, klien
mampu berkenalan secara verbal dan non verbal, anjurkan klien untuk berkenalan
dengan klien lain, buat jadwal.

C. SESI 3 : TAKS Kemampuan Bercakap-cakap


a. Tujuan
Klien mampu bercakap-cakap dengan anggota kelompok :
1) Menanyakan kehidupan pribadi kepada 1 orang anggota kelompok
2) Menjawab pertanyaan tentang kehidupan pribadi
b. Setting
1) Klien dan terapis/leader duduk bersama dalam lingkaran.
2) Ruangan nyaman dan tenang
c. Alat
a. Laptop
b. Musik/ lagu
c. Bola pimpong
d. Buku catatan dan pulpen
e. Jadwal kegiatan klien
d. Metode
1) Dinamika kelompok
2) Diskusi dan tanya jawab
3) Bermain peran/simulasi
e. Langkah kegiatan
1) Persiapan
 Mengingatkan kontrak dengan anggota kelompok pada sesi 2
TAKS
 Mempersiapkan alat dan tempat pertemuan
2) Orientasi
Pada tahap ini terapis melakukan :
 Salam terapeutik
- Memberi salam terapeutik
- Peserta dan terapis memakai papan nama
3) Evaluasi/validasi
 Menanyakan perasaan klien saat ini
 Menanyakan apakah telah mencoba berkenalan dengan orang
lain.
4) Kontrak
 Menjelaskan tujuan kegiatan, yaitu bertanya dan menjawab
tentang kehidupan pribadi
 Menjelaskan aturan main berikut :
- Jika ada klien yang meninggalkan kelompok harus minta izin
kepada terapis
- Lama kegiatan 45 menit
- Setiap klien mengikuti kegiatan dari awal sampai selesai
5) Tahap kerja
 Hidupkan laptop dan play musik dan edarkan bola berlawanan
dengan arah jarum jam
 Pada saat musik dimatikan, anggota kelompok yang memegang
bola mendapat giliran untuk bertanya tentang kehidupan pribadi
anggota kelompok yang ada disebelah kanan dengan cara :
- Memberi salam
- Memanggil panggilan
- Menanyakan kehidupan pribadi : orang terdekat/dipercayai/
disegani, pekerjaan.
- Dimulai oleh terapi sebagai contoh
 Ulangi a dan b sampai semua anggota kelompok mendapat
giliran.
 Beri pujian untuk tiap keberhasilan anggota kelompok dengan
memberi tepuk tangan.
6) Tahap Terminasi
a. evaluasi
- menanyakan perasaan klien setelah mengikuti TAK
- memberi pujian atas keberhasilan kelompok
b. rencana tindak lanjut
- menganjurkan tiap anggota kelompok bercakap-cakap
tantang kehidupan pribadi dengan orang lain pada kehidupan
sehari-hari.
- memasukan kegiatan bercakap-cakap pada jadwal kegiatan
harian klien.
c. kontrak yang akan datang
- menyepakati kegiatan berikut, yaitu menyampaikan dan
membicarakan topik tertentu.
- menyepakati waktu dan tempat

7) Evaluasi dan dokumentasi


Evaluasi
Evaluasi dilakukan pada saat proses tak berlangsung,
khususnya pada tahap kerja . Aspek yang dievaluasi adalah
kemampuan klien sesuai dengan tujuan TAK. Untuk TAK sesi 3,
dievaluasi kemampuan verbal dalam bertanya dan menjawab pada
saat bercakap-cakap serta kemampuan nonverbal dengan
menggunakan formulir evaluasi berikut.
Kemampuan Bercakap-cakap
a. Kemempuan verbal : bertanya
Nama Klien
No. Aspek yang dinilai

1 Mengajukan pertanyaan yang jelas


2 Mengajukan pertanyaan yang
ringkas
3 Mengajukan pertanyaan yang
relevan
4 Mengajukan pertanyaan secara
spontan
Jumlah

b. Kemempuan verbal : menjawab


Nama Klien
No. Aspek yang dinilai

1 Menjawab dengan jelas


2 Menjawab dengan ringkas
3 Menjawab dengan relevan
4 Menjawab dengan jelas
Jumlah

c. Kemampuan nonverbal
Nama Klien
No. Aspek yang dinilai

1 Kontak mata
2 Duduk tegak
3 Menggunakan bahasa tubuh yang
sesuai
4 Mengikuti kegiatan dari awal
sampai akhir
Jumlah

Petunjuk
a. Dibawah judul nama klien, tulis nama panggilan klien yang ikut TAKS.
b. Untuk tiap klien, semua aspek dimulai dengan memberi tanda [√] jika
ditemukan pada klien atau tanda [x] jika tidak ditemukan.
c. Jumlahkan kemampuan yang ditemukan. Jika mendapat nilai 3 atau 4
klien mampu dan jika nilai ≤ 2 klien dianggap belum mampu.

Dokumentasi
Dokumentasikan kemampuan yang dimiliki klien ketika TAK pada catatan
proses keperawatan tiap klien. Misalnya, nilai kemempuan verbal bertanya 2,
kemampuan verbal menjawab 2, dan kemampuan non verbal 2 maka catatan
keperawatan adalah klien mengikuti TAKS sesi 3, klien belum mampu bercakap-
cakap secara verbal dan non verbal. Dianjurkan latihan diulang di ruangan ( buat
jadwal ).

D. SESI 4 : TAKS Kemampuan Bercakap-cakap dengan Topik Tertentu


a. Tujuan
Klien mampu menyampaikan topik pembicaraan tertentu dengan
anggota kelompok :
1) Menyampaikan topik yang ingin dibicarakan
2) Memilih topik yang ingin dibicarakan
3) Memberi pendapat tentang topik yang dipilih
b. Setting
a. Klien dan terapis/leader duduk bersama dalam lingkaran.
b. Ruangan nyaman dan tenang
c. Alat
a. Laptop
b. Musik/ lagu
c. Bola pimpong
d. Buku catatan dan pulpen
e. Jadwal kegiatan klien
f. Flipchart/white board dan spidol
d. Metode
1) Dinamika kelompok
2) Diskusi dan tanya jawab
3) Bermain peran/simulasi
e. Langkah kegiatan
1. Persiapan
- Mengingatkan kontrak dengan anggota kelompok pada sesi 3
TAKS
- Mempersiapkan alat dan tempat pertemuan
2. Orientasi
Pada tahap ini terapis melakukan :
- Salam terapeutik
 Memberi salam terapeutik
 Peserta dan terapis memakai papan nama
3. Evaluasi/validasi
 Menanyakan perasaan klien saat ini
 Menanyakan apakah telah latihan bercakap-cakap dengan orang
lain.
4. Kontrak
- Menjelaskan tujuan kegiatan, yaitu menyampaikan, memilih,
dan memberi pendapat tentang topik percakapan.
- Menjelaskan aturan main berikut :
o Jika ada klien yang meninggalkan kelompok harus minta
izin kepada terapis
o Lama kegiatan 45 menit
o Setiap klien mengikuti kegiatan dari awal sampai selesai
5. Tahap kerja
 Hidupkan laptop dan play musik dan edarkan bola berlawanan
dengan arah jarum jam.
 Pada saat musik dimatikan, anggota kelompok yang
memegang bola mendapat giliran untuk menyampaikan satu
topik yang ingin dibicarakan. Dimulai oleh terapis sebagai
contoh. Misalnya, ”cara bicara yang baik” atau ”cara mencari
teman”.
 Tuliskan pada flipchart atau white board topik yang
disampaikan secara berurutan.
 Ulangi a, b, dan c sampai semua anggota kelompok
menyampaikan topik yang ingin dibicarakan.
 Hidupkan kembali musik dan edarkan bola. Pada saat musik
dimatikan, minta pada anggota kelompok yang memegang bola
untuk memilih topik yang disukai untuk dibicarakan dari daftar
yang ada.
 Ulangi e sampai semua anggota kelompok memilih topik.
 Terapis membantu menetapkan topik yang paling banyak
dipilih.
 Hidupkan kembali musik dan edarkan bola. Pada saat musik
dimatikan, minta pada anggota kelompok yang memegang bola
untuk menyampaikan pendapat tentang topik yang dipilih.
 Ulangi h sampai semua anggota kelompok menyampaikan
pendapat.
 Beri pujian untuk tiap keberhasilan anggota kelompok dengan
memberi tepuk tangan.

6. Tahap Terminasi
 evaluasi
 menanyakan perasaan klien setelah mengikuti TAK
 memberi pujian atas keberhasilan kelompok
 rencana tindak lanjut
o menganjurkan setiap anggota kelompok latihan bertanya,
meminta, menjawab, dan memberi pada kehidupan sehari-
hari (kerja sama).
o memasukan kegiatan bekerja sama pada jadwal kegiatan
harian klien.
 kontrak yang akan datang
- menyepakati kegiatan berikut, yaitu mengevaluasi kegiatan
TAKS.
- menyepakati waktu dan tempat
f. Evaluasi dan dokumentasi
Evaluasi
Evaluasi dilakukan pada saat proses tak berlangsung, khususnya pada
tahap kerja . Aspek yang dievaluasi adalah kemampuan klien sesuai
dengan tujuan TAK. Untuk TAK sesi 4, dievaluasi kemampuan verbal
menyampaikan, memilih, dan memberi pendapat tentang topik
percakapan serta kemampuan non verbal dengan menggunakan
formulir evaluasi berikut.
Kemampuan Bercakap-cakap topik tertentu
a. Kemampuan verbal : menyampaikan topik
Nama Klien
No. Aspek yang dinilai

1 Menyampaikan topik dengan jelas


2 Menyampaikan topik secara ringkas
3 Menyampaikan topik yang relevan
4 Menyampaikan topik secara
spontan
Jumlah

b. Kemampuan verbal : memilih topik


Nama Klien
No. Aspek yang dinilai

1 Memilih topik dengan jelas


2 Memilih topik secara ringkas
3 Memilih topik yang relevan
4 Memilih topik secara spontan
Jumlah

c. Kemampuan verbal : memberi pendapat


Nama Klien
No. Aspek yang dinilai

1 Memberi pendapat dengan jelas


2 Memberi pendapat secara ringkas
3 Memberi pendapat yang relevan
4 Memberi pendapat secara spontan
Jumlah

d. Kemampuan nonverbal
Nama Klien
No. Aspek yang dinilai

1 Kontak mata
2 Duduk tegak
3 Menggunakan bahasa tubuh yang
sesuai
4 Mengikuti kegiatan dari awal
sampai akhir
Jumlah

Petunjuk
a. Dibawah judul nama klien, tulis nama panggilan klien yang ikut TAKS.
b. Untuk tiap klien, semua aspek dimulai dengan memberi tanda [√] jika
ditemukan pada klien atau tanda [x] jika tidak ditemukan.
c. Jumlahkan kemampuan yang ditemukan. Jika mendapat nilai 3 atau 4 klien
mampu dan jika nilai ≤ 2 klien dianggap belum mampu.

Dokumentasi
Dokumentasikan kemampuan yang dimiliki klien ketika TAKS. Misalnya,
kemempuan verbal menyampaikan dan memilih topik percakapan 3, kemampuan
memberi pendapat 2, dan kemampuan non verbal 2. oleh karena itu, catatan
keperawatan adalah klien mengikuti TAKS sesi 4, klien mampu menyampaikan
dan memilih topik percakapan, tetapi belum mampu memberi pendapat. Secara
non verbal juga belum mampu. Dianjurkan untuk melatihan klien bercakap-cakap
dengan topik tertentu di ruang rawat ( buat jadwal ).
E. SESI 5 : TAKS Kemampuan Bercakap-cakap Masalah Pribadi
a. Tujuan
Klien mampu menyampaikan dan membicarakan masalah pribadi dengan
orang lain :
a. Menyampaikan masalah pribadi
b. Memilih satu masalah untuk dibicarakan
c. Memberi pendapat tentang masalah pribadi yang dipilih
b. Setting
a) Klien dan terapis/leader duduk bersama dalam lingkaran.
b) Ruangan nyaman dan tenang
c. Alat
a) Laptop
b) Musik/ lagu
c) Bola pimpong
d) Buku catatan dan pulpen
e) Jadwal kegiatan klien
f) Flipchart/white board dan spidol
d. Metode
a) Dinamika kelompok
b) Diskusi dan tanya jawab
c) Bermain peran/simulasi
e. Langkah kegiatan
a) Persiapan
- Mengingatkan kontrak dengan anggota kelompok pada sesi 4
TAKS
- Mempersiapkan alat dan tempat pertemuan
b) Orientasi
Pada tahap ini terapis melakukan :
- Memberi salam terapeutik
- Salam terapeutik dari terapis
- Peserta dan terapis memakai papan nama
c) Evaluasi/validasi
- Menanyakan perasaan klien saat ini
- Menanyakan apakah telah latihan bercakap-cakap tentang topik
atau hal tertentu dengan orang lain.
d) Kontrak
- Menjelaskan tujuan kegiatan, yaitu menyampaikan, memilih, dan
memberi pendapat tentang masalah pribadi.
- Menjelaskan aturan main berikut :
 Jika ada klien yang meninggalkan kelompok harus minta izin
kepada terapis
 Lama kegiatan 45 menit
 Setiap klien mengikuti kegiatan dari awal sampai selesai
e) Tahap kerja
- Hidupkan laptop dan play musik dan edarkan bola berlawanan
dengan arah jarum jam.
- Pada saat musik dimatikan, anggota kelompok yang memegang
bola mendapat giliran untuk menyampaikan satu masalah pribadi
yang ingin dibicarakan. Dimulai oleh terapis sebagai contoh.
Misalnya, ”sulit beercerita” atau ”tidak diperhatikan
ayah/ibu/kakak/teman”.
f) Tuliskan pada flipchart atau white board masalah yang disampaikan.
- Ulangi a, b, dan c sampai semua anggota kelompok menyampaikan
masalah yang ingin dibicarakan.
- Hidupkan kembali musik dan edarkan bola. Pada saat musik
dimatikan, anggota yang memegang bola memilih masalah yang
ingin dibicarakan.
- Ulangi e sampai semua anggota kelompok memilih masalah yang
ingin dibicarakan.
- Terapis membantu menetapkan masalah yang paling banyak
dipilih.
- Hidupkan kembali musik dan edarkan bola. Pada saat musik
dimatikan, anggota kelompok yang memegang bola menyampaikan
pendapat tentang masalah yang dipilih.
- Ulangi h sampai semua anggota kelompok menyampaikan
pendapat.
- Beri pujian untuk tiap keberhasilan anggota kelompok dengan
memberi tepuk tangan.
g) Tahap Terminasi
- evaluasi
 menanyakan perasaan klien setelah mengikuti TAK.
 memberi pujian atas keberhasilan kelompok.
h) rencana tindak lanjut
 menganjurkan setiap anggota kelompok bercakap-cakap tentang
masalah pribadi dengan orang lain pada kehidupan sehari-hari.
 memasukan kegiatan bercakap-cakap tentang masalah pribadi pada
jadwal kegiatan harian klien.
i) kontrak yang akan datang
- menyepakati kegiatan berikutnya, yaitu bekerja sama dalam
kelompok.
- menyepakati waktu dan tempat

f. Evaluasi dan dokumentasi


Evaluasi
Evaluasi dilakukan menggunakan formulir di bawah ini pada saat
proses TAK berlangsung, khususnya pada tahap kerja. Aspek yang
dievaluasi adalah kemampuan klien sesuai dengan tujuan TAK. Untuk
TAKS sesi 5, dievaluasi kemampuan verbal klien menyampaikan,
memilih, dan memberi pendapat tentang percakapan mengenai masalah
pribadi, serta kemampuan nonverbal.
Kemampuan Bercakap-cakap masalah pribadi
a. Kemempuan verbal : menyampaikan topik
No. Aspek yang dinilai Nama Klien
1 Menyampaikan topik dengan jelas
2 Menyampaikan topik secara ringkas
3 Menyampaikan topik yang relevan
4 Menyampaikan topik secara
spontan
Jumlah

b. Kemempuan verbal : memilih topik


Nama Klien
No. Aspek yang dinilai

1 Memilih topik dengan jelas


2 Memilih topik secara ringkas
3 Memilih topik yang relevan
4 Memilih topik secara spontan
Jumlah

c. Kemempuan verbal : memberi pendapat tentang masalah


Nama Klien
No. Aspek yang dinilai

1 Memberi pendapat dengan jelas


2 Memberi pendapat secara ringkas
3 Memberi pendapat yang relevan
4 Memberi pendapat ssecara spontan
Jumlah

d. Kemampuan nonverbal
Nama Klien
No. Aspek yang dinilai

1 Kontak mata
2 Duduk tegak
3 Menggunakan bahasa tubuh yang
sesuai
4 Mengikuti kegiatan dari awal
sampai akhir
Jumlah

Petunjuk
a. Dibawah judul nama klien, tulis nama panggilan klien yang ikut
TAKS.
b. Untuk tiap klien, semua aspek dimulai dengan memberi tanda [√] jika
ditemukan pada klien atau tanda [x] jika tidak ditemukan.
c. Jumlahkan kemampuan yang ditemukan. Jika mendapat nilai 3 atau 4
klien mampu dan jika nilai ≤ 2 klien dianggap belum mampu.

Dokumentasi
Dokumentasikan kemampuan yang dimiliki klien ketika TAKS pada
catatan proses keperawatan tiap klien. Misalnya, kemampuan menyampaikan
topik masalah pribadi yang akan dipercakapkan 3, memilih dan memberi pendapat
2, dan kemampuan non verbal 4. Untuk itu, catatan keperawatannya adalah klien
mengikuti TAKS sesi 5, klien mampu menyampaikan masalah pribadi yang ingin
dibicarakan, belum mampu memilih dan memberi pendapat, tapi non verbal baik.
Anjurkan/latih klien untuk bercakap-cakap tentang masalah pribadi dengan
perawat dan klien lain di ruang rawat ( buat jadwal ).

F. SESI 6 : TAKS Kemampuan Bekerjasama


1).Tujuan
Klien mampu bekerja sama dalam permainan sosialisasi kelompok :
a. Bertanya dan meminta sesuai dengan kebutuhan pada orang lain
b. Menjawab dan memberi pada orang lain sesuai dengan permintaan
2).Setting
a. Klien dan terapis/leader duduk bersama dalam lingkaran.
b. Ruangan nyaman dan tenang
3).Alat
a. Laptop
b. Musik/ lagu
c. Bola pimpong
d. Buku catatan dan pulpen
e. Jadwal kegiatan klien
f. Kartu kwartet

4).Metode
a. Dinamika kelompok
b. Diskusi dan tanya jawab
c. Bermain peran/simulasi
5).Langkah kegiatan
a. Persiapan
 Mengingatkan kontrak dengan anggota kelompok pada sesi 5 TAKS
 Mempersiapkan alat dan tempat pertemuan
b. Orientasi
Pada tahap ini terapis melakukan :
 Salam terapeutik
- Salam terapeutik dari terapis
- Peserta dan terapis memakai papan nama
 Evaluasi/validasi
- Menanyakan perasaan klien saat ini
- Menanyakan apakah telah latihan bercakap-cakap tentang masalah pribadi
dengan orang lain.
C .Kontrak
1) Menjelaskan tujuan kegiatan, yaitu dengan bertanya dan meminta kartu yang
diperlukan serta menjawab dan memberi kartu pada anggota kelompok.
2) Menjelaskan aturan main berikut :
o Jika ada klien yang meninggalkan kelompok harus minta izin kepada
terapis
o Lama kegiatan 45 menit
o Setiap klien mengikuti kegiatan dari awal sampai selesai
d.Tahap kerja
 Terapis membagi 4 buah kartu kwartet untuk setiap anggota kelompok.
Sisanya diletakkan di atas meja.
 Terapis meminta tiap anggota kelompok menyusun kartu sesuai dengan seri
(1 seri memiliki 4 kartu)
 Hidupkan laptop dan play musik dan edarkan bola berlawanan dengan arah
jarum jam.
 Pada saat musik dimatikan, anggota kelompok yang memegang bola memulai
permainan beerikut :
- Meminta kartu yang dibutuhkan (seri yang belum lengkap) kepada
anggota kelompok di sebelah kanannya
- Jika kartu yang dipegang serinya lengkap, diumumkan pada kelompok
dengan membaca judul dan sub judul.
- Jika kartu yang dipegang serinya tidak lengkap, diperkenankan
mengambil 1 kartu dari tumpukan kartu diatas meja.
- Jika anggota kelompok memberikan kartu yang dipegang pada yang
meminta, dia berhak mengambil 1 kartu dari tumpukan kartu di atas
meja.
- Setiap menerima kartu, diminta mengucapakan terima kasih.
 Ulangi c dan d jika d2 atau d3 terjadi
 Beri pujian untuk tiap keberhasilan anggota kelompok dengan memberi
tepuk tangan.
d. Tahap Terminasi
 evaluasi
1) menanyakan perasaan klien setelah mengikuti TAK.
2) memberi pujian atas keberhasilan kelompok.
 rencana tindak lanjut
 menganjurkan setiap anggota kelompok latihan bertanya, meminta
menjawab, dan memberi pada kehidupan sehari-hari (kerja sam).
 memasukan kegiatan bekerja sama pada jadwal kegiatan harian klien.
 kontrak yang akan datang
- menyepakati kegiatan berikutnya, yaitu mengevaluasi kegiatan TAKS.
- menyepakati waktu dan tempat.

6).Evaluasi dan dokumentasi


Evaluasi
Evaluasi dilakukan menggunakan formulir di bawah ini pada saat proses TAK
berlangsung, khususnya pada tahap kerja. Aspek yang dievaluasi adalah
kemampuan klien sesuai dengan tujuan TAK. Untuk TAKS sesi 6, dievaluasi
kemampuan verbal klien dalam bertanya, meminta, menjawab, dan memberi serta
kemampuan nonverbal.

Kemampuan bekerja sama


a. Kemempuan verbal : bertanya dan meminta serta menjawab dan memberi
Nama Klien
No. Aspek yang dinilai

1 Bertanya dan meminta dengan jelas


2 Bertanya dan meminta dengan
ringkas
3 Bertanya dan meminta yang relevan
4 Bertanya dan meminta secara
spontan
Jumlah

Nama Klien
No. Aspek yang dinilai

1 Menjawab dan memberi dengan


jelas
2 Menjawab dan memberi secara
ringkas
3 Menjawab dan memberi yang
relevan
4 Menjawab dan memberi secara
spontan
Jumlah

b. Kemampuan nonverbal
Nama Klien
No. Aspek yang dinilai

1 Kontak mata
2 Duduk tegak
3 Menggunakan bahasa tubuh yang
sesuai
4 Mengikuti kegiatan dari awal
sampai akhir
Jumlah

Petunjuk
1. Dibawah judul nama klien, tulis nama panggilan klien yang ikut TAKS.
2. Untuk tiap klien, semua aspek dimulai dengan memberi tanda [√] jika
ditemukan pada klien atau tanda [x] jika tidak ditemukan.
3. Jumlahkan kemampuan yang ditemukan. Jika mendapat nilai 3 atau 4 klien
mampu dan jika nilai ≤ 2 klien dianggap belum mampu.

Dokumentasi
Dokumentasikan kemampuan yang dimiliki klien ketika TAKS pada catatan
proses keperawatan tiap klien. Misalnya, kemampuan verbal bertanya, meminta,
menjawab, dan memberi 4, serta kemampuan nonverbal 4. Maka, catatan
keperawatannya adalah klien mengikuti TAKS sesi 6, klien mampu secara verbal
dan nonverbal dalam bertanya, meminta, menjawab, dan memberi. Anjurkan klien
melakukannya di ruang rawat ( buat jadwal ).
G. SESI 7 : TAKS Evaluasi Kemampuan Sosialisasi
1).Tujuan
Klien mampu menyampaikan pendapat tentang manfaat kegiatan kelompok yang
telah dilakukan
2).Setting
a. Klien dan terapis/leader duduk bersama dalam lingkaran.
b. Ruangan nyaman dan tenang
3).Alat
a. Laptop
b. Musik/ lagu
c. Bola pimpong
d. Buku catatan dan pulpen
e. Jadwal kegiatan klien
4).Metode
a. Dinamika kelompok
b. Diskusi dan tanya jawab
5).Langkah kegiatan
a. Persiapan
 Mengingatkan kontrak dengan anggota kelompok pada sesi 6 TAKS
 Mempersiapkan alat dan tempat pertemuan
b.Orientasi
Pada tahap ini terapis melakukan :
 Salam terapeutik

- Salam terapeutik dari terapis


- Peserta dan terapis memakai papan nama
 Evaluasi/validasi
- Menanyakan perasaan klien saat ini
- Menanyakan apakah klien telah latihan bekerja sama dengan orang lain.
 Kontrak
- Menjelaskan tujuan kegiatan, yaitu menyampaikan manfaat 6 kali
pertemuan TAKS.
- Menjelaskan aturan main berikut :
o Jika ada klien yang meninggalkan kelompok harus minta izin kepada terapis
o Lama kegiatan 45 menit
o Setiap klien mengikuti kegiatan dari awal sampai selesai
c.Tahap kerja
 Hidupkan laptop dan play musik dan edarkan bola berlawanan dengan arah
jarum jam.
 Pada saat musik dimatikan, anggota kelompok yang memegang bola
mendapat kesempatan dan menyampaikan pendapat tentang manfaat 6 kali
pertemuan yang telah berlalu.
 Ulangi a dan b sampai semua anggota kelompok menyampaikan pendapat.
 Beri pujian untuk tiap keberhasilan anggota kelompok dengan memberi tepuk
tangan.
d.Tahap Terminasi
 evaluasi
menanyakan perasaan klien setelah mengikuti TAK.
- memberi pujian atas keberhasilan kelompok.
- Menyimpulkan 6 kemampuan pada 6 kali pertemuan yang lalu
 rencana tindak lanjut
- menganjurkan setiap anggota kelompok tetap melatih diri untuk 6
kemampuan yang telah dimiliki, baik di RS maupun di rumah.
- Melakukan pendidikan kesehatan kepada keluarga untuk memberi dukungan
pada klien dalm menjalankan kegiatan hidup sehari-hari.
 kontrak yang akan datang
menyepakati rencana evaluasi kemampuan secara periodik.

6).Evaluasi dan dokumentasi


Evaluasi
Evaluasi dilakukan menggunakan formulir di bawah ini pada saat proses TAK
berlangsung, khususnya pada tahap kerja. Aspek yang dievaluasi adalah
kemampuan klien sesuai dengan tujuan TAK. Untuk TAKS sesi 7, dievaluasi
kemampuan verbal klien menyampaikan manfaat TAKS yang telah berlangsung 6
sesi secara verbal dan disertai kemampuan non verbal.
Evaluasi Kemampuan Sosialisasi
a. Kemempuan verbal : menyebutkan manfaat 6 kali TAKS
Nama Klien
No. Aspek yang dinilai

1 Menyebutkan manfaat secara jelas


2 Menyebutkan manfaat secara
ringkas
3 Menyebutkan manfaat yang relevan
4 Menyebutkan manfaat secara
spontan
Jumlah

b. Kemampuan nonverbal
Nama Klien
No. Aspek yang dinilai

1 Kontak mata
2 Duduk tegak
3 Menggunakan bahasa tubuh yang
sesuai
4 Mengikuti kegiatan dari awal
sampai akhir
Jumlah

Petunjuk
1. Dibawah judul nama klien, tulis nama panggilan klien yang ikut TAKS.
2. Untuk tiap klien, semua aspek dimulai dengan memberi tanda [√] jika
ditemukan pada klien atau tanda [x] jika tidak ditemukan.
3. Jumlahkan kemampuan yang ditemukan. Jika mendapat nilai 3 atau 4 klien
mampu dan jika nilai ≤ 2 klien dianggap belum mampu.

Dokumentasi
Dokumentasikan kemampuan yang dimiliki klien ketika akhir TAKS pada catatan
proses keperawatan setiap klien. Disimpulkan kemampuan yang telah dapat
diterapkan oleh klien sehari-hari. Untuk klien yang telah mampu, maka dianjurkan
dan dievaluasi pada kegiatan sehari-hari (melalui jadwal kegiatan keseharian).
Jika klien belum mampu, klien dapat disertakan pada kelompok TAKS yang baru.
BAB III
PENGORGANISASIAN

Pembagian Tugas
1. Leader :
Tugas:
- Menyiapkan proposal kegiatan TAKS
- Menyampaikan tujuan dan peraturan kegiatan terapi aktifitas kelompok
sebelum kegiatan dimulai.
- Menjelaskan permainan.
- Mampu memotivasi anggota untuk aktif dalam kclompok dan
memperkenalkan dirinya.
- Mampu memimpin tcrapi aktilitas kelompok dengan baik dan tertib
- Menetralisir bila ada masalah yang timbul dalam kelompok.

2. Co-leader :
Tugas :
- Menyampaikan informasi dari fasilitator ke leader tentang aktifitas klien.
- Mengingatkan leader jika kegiatan menyimpang.

3. Fasilitator :
Tugas:
- Menyediakan fasilitas selama kegiatan berlangsung.
- Memotivasi klien yang kurang aktif.
- Membantu leader memfasilitasi anggota untuk berperan aktif dan
memfasilitasi anggota kelompok

4 Observer :
Tugas :
- Mengobservasi jalannya proses kegiatan
- Mencatat prilaku Verbal dan Non- verbal klien selama kegiatan berlangsung

DAFTAR PUSTAKA

Kelaiat BA dan Akemat. (2005). Keperawatan Jiwa Terapi Aktivitas Kelompok.


Jakarta:EGC
Keliat BA, Panjaitan RA, Helena N, (2006). Proses Keperawatan KesehatanJiwa.
Edisi 2. Jakarta : EGC

Anda mungkin juga menyukai