TOXOPLASMA GONDII

KELAS Sporozoa , SUB-KLAS Coccidia

Defenisi
Coccidia usus yang bisa menginfeksi manusia ( zoonosis ) T. Gondii juga mempunyai daur hidup dengan bentuk yang bermacam-macam. Penularan terutama terjadi melalui bentuk ookista (semacam telur) dan bentuk bradizoit yang biasanya terdapat pada daging yang tidak dimasak dengan sempurna. Hidup intraselluler, namun dpt jg ekstraselluler dlm cairan jaringan Sering dijumpai dalam jaringan otak, otot , hepar, ginjal, dll.

 Sebagian besar T. Gondii berada dalam tiga bentuk utama, yaitu : ookista, tachyzoit dan bradizoit. Ookista hanya terbentuk dalam usus hospes definitif, yaitu bangsa kucing. Ookista dikeluarkan melalui feces. Bila tertelan oleh manusia atau hewan lain, berkembang menjadi tachyzoit (tropozoit). Bentuk ini merupakan bentuk yang dapat memperbanyak diri dengan cepat.

SIKLUS HIDUP
Hospes defenitif nya kucing
2 fase yaitu intestinal dan ekstraintestinal Schizogoni dan gametogoni terjadi dalam sel

sel selaput lendir usus kucing, sporogoni dalam lumen usus, 3-4 hari kemudian menghasilkan ookista infektif dalam tinja kucing, bila ookista ini tertelan lg oleh kucing maka dalam 3 minggu sudah akan menghasilkan ookista baru

Cont
Ookista lonjong, dinding 2 lapis, transparan, besarnya 10-13 x 9-10 , berisi 2 sporokista yg masing masing diisi 4 sporozoit berbentuk sosis.

Cont
Bila ookista termakan oleh tikus, sporozoit sporozoit

menembus dinding usus memasuki darah dan jaringan menjadi tropozoit, pseudokista, kista, di dalam sel-sel jaringan, terutama dalam otak. Tropozoit berbentuk pisang ukuran 4-6 x 2-3

Cont
Di kalangan tikus, infeksi dapat berpindah-

pindah atau meluas secara karnivorisme dan transmisi transplacental (kongenital). Dalam hal infeksi Toxoplasma, tikus sebagai hospes perantara fakultatif , demikian jg manusia dan banyak binatang lain spt : babi, sapi, anjing, dan burung Bila tikus yg menderita infeksi Toxoplasma dimakan oleh kucing maka dalam 3-11 hari kemudian, ookista akan dapat dijumpai dalam tinja kucing.

SIKLUS HIDUP
schizogoni
Epitel : tropozoit

schizont

merozoit
gametogoni

sporozoit

intraselluler lumen usus

makrogamet
ookista tinja ookista zygote mikrogamet

STADIUM INFEKTIF T. GONDII

OOKISTA

TAKIZOIT / TROPOZOIT

BRADIZOIT (KISTA JARINGAN)

CARA INFEKSI
Cara infeksi kpd manusia, dgn acquired ataupun kongenital (transmisi transplacental ) Acquired, mungkin secara :
Termakan ookista Memakan daging mentah

Inhalasi
Terinokulasi ( di kamar potong )

 Infeksi secara acquired yg sering terjadi pd orang dewasa biasanya asimptomatik Tetapi ibu-ibu hamil yg sedang menderita infeksi akut dapat menyebabkan infeksi kongenital kepada kandungannya, yg dapat mengakibatkan abortus, kematian janin dalam rahim dengan hydrochepalus atau mikrochepalus, atau melahirkan bayi yg sakit parah dgn gejala-gejala encephalomyelitis, hepatosplenomegalia, hydrocephalus, chorioretinitis, ikterus, dll, yg biasanya meninggal pd minggu-minggu pertama

TANDA KHAS
Tanda khas pd infeksi toxoplasma secara kongenital pd anak-anak, ialah adanya tetra sabin :
Hydrochepalus 2. Chorioretinitis 3. Cerebral calcification 4. Mental retardation
1.

DIAGNOSIS
1. Pemeriksaan biopsi jaringan atau punksi cairan tubuh 2. Kultur pd embrio ayam 3. Inokulasi pd tikus putih 4. Pemeriksaan serologik :

skin ( toxoplasmin ) test dye test ( Sabin- Feldben) fiksasi komplemen hemaglutinasi imunofluoresen

Skin Test
Inokulasi intradermal 0,1 ml antigen Toxoplasma.

Reaksi positif menunjukkan bentolan dan dikelilingi zona merah, terjadi dlm 20-30 menit kemudian

Dye Test
Serum darah tersangka penderita dicampur dengan suspensi Toxoplasma dalam methylenebiru. Bila ada antibody serum, Toxoplasma tidak akan dapat mengambil warna

TERAPI
Terapi Toxoplasmosis, dengan : Pyrimethamin Sulfonamide Tetracycline Chlortetracycline

PENGENDALIAN

KUCING DIBIASAKAN BUANG TINJA DI TEMPATNYA KONTROL KESEHATAN RUTIN KUCING PELIHARAAN MAKANAN KUCING DIMASAK CUCI TANGAN SEBELUM MAKAN CUCI PERALATAN SETELAH MENGOLAH DAGING CUCI SAYUR DAN MEMASAK DAGING SAMPAI MATANG TEST TOXOPLASMA SEBELUM DAN SAAT KEHAMILAN